SISTEM KARDIOVASKULER
Tanggal Pengkajian : 06 Juni 2016
Tanggal Masuk : 29 Mei 2016
Ruang/Kelas : Ruang 628/Kelas III
Nomer Register : 01006489
Diagnosa Medis : ACS NSTEMI dengan Diabetes Militus tipe 2
A. Identitas Pasien
Nama : Ny. E
Umur : 66 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Suku : Sunda
Pendidikan : Lulus D3
Pekerjaan : Tidak Bekerja
Alamat : Kp. Rawa Papan No. 25 Bintaro
B. Keluhan Utama
Klien mengataklan klien merasa nyeri dada seperti tertimpa benda berat, hilang timbul
sekitar 5-10 menit dengan skala VAS 4. Klien mengatakan nyeri juga dirasakan pada
ulu hati hingga kerongkongan seperti tercekik. Klien mengatakan badannya lemas.
C. Riwayat Kesehatan
1. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ketika sedang berolahraga, klien mengalami nyeri dada secara tiba-tiba dan
kakinya terasa lemas hingga klien terjatuh dipinggir jalan. Durasi nyeri dada yang
klien rasakan sekitar 1 jam. Saat keluarga klien datang, klien langsung dibawa ke
rumah sakit setia mitra sebelum dirujuk ke rumah sakit RSUP Fatmawati. Klien
mengatakan klien diberikan obat yang dibawah lidah dan oksigen saat berada di
rumah sakit setia mitra.
: Wanita
: Pria
: Meninggal
: Pasien
: Tinggal serumah
Gaya Hidup
1. Pola Nutrisi : Klien mengatakan sudah 2 bulan ini klien tidak teratur makan
karena klien merasa mual dan tidak nafsu makan.
Klien senang memakan makanan pedas.
2. Pola Istirahat : Klien tidur 6-8 jam/hari
3. Pola aktivitas : Klien berolahraga 3x dalam seminggu, bentuk olahraga klien
adalah jalan pagi disekitar rumah klien
4. Pola Eliminasi :
BAK : Lancar, dengan frekuensi 4-6x/hari
BAB : Teratur, dengan frekuensi 1x/hari
E. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum : Sedang
Kesadaran : Komposmentis
2
Tinggi Badan : 150 cm m Berat Badan : 53 kg
2
IMT : 23,56 kg/ m (Normal)
Nyeri Dada : Terdapat nyeri dada khas angina pada klien dengan skala VAS
4, nyeri seperti tertimpa beban berat, menjalar ke uluhati
hingga rasa tercekik pada kerongkongan
Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : 110/70 mmHg (setelah beraktivitas 130/100 mmHg)
Heart Rate : 90 x/menit (setelah beraktivitas 125 x/menit)
- Ciri Denyutan : normal
- Irama : teratur
- Isi nadi : kuat
Pernapasan : 24 x/menit (setelah beraktivitas 26 x/menit)
Suhu : 36,5
2. Inspeksi
Sklera : Tidak Ikterik
Konjungtiva : Anemis
Napas Cuping Hidung : Tidak ada
JVP : 5+2 cmH O
Reflek Hepatojugularis : Negatif
CVP : Tidak terpasang
Warna Kulit : Tidak sianosis
Diaforesis : Ada
Capillary Defill Time : 2 detik
Clubbing Finger : Tidak ada
Dada : Simetris
- Luka Operasi : Tidak ada
- WSD : Tidak terpasang
- Ictus Cordis : Tidak tampak
- Pergerakan Dada : Simetris dan teratur
- Retraksi : Tidak tampak adanya retraksi dada
3. Palpasi
Arteri Karotis : Teraba Kuat
Dada : Normal
Abdomen : Tidak ada pemnbesaran hati, tidak ada pembesaran
limfa, tidak ada ascites, tidak ada shifting dullness
Ekstremitas : Tidak ada edema pada ekstremitas atas maupiun
bawah, pergerakan normal, kekuatan otot 5555 5555
5555 5555
Kulit : Hangat
4. Perkusi : Batas jantung ICS 4
5. Auskultasi :
Bunyi Jantung I,II : Teratur
Kelainan Bunyi Jantung : Tidak ada murmur, Tidak ada gallop
Fiction Rub : Tidak Ada
Suara Napas : Vesikuler dengan irama teratur, tidak terdengar adanya
suara napas abnormal
G. Pemeriksaan Penunjang
JENIS HASIL TANGGAL
PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN
Rontgen Thorak Trakea ditengah, mediastinum 31 Mei 2016
superior tidak melebar
Kesan :
Jantung : Kardiomegali dengan
elongasi aotae dengan pembesaran
atrium kiri dan ventrikel kanan
Paru : Efusi pleura bilateral dengan
observasi kemungkinan awal
bendungan paru
Enzim Jantung Pemeriksaan Pertama : 29 Mei 2016
CK : 41 u/L (Normal) (15:40)
CK-MB : 26 u/L (Tinggi)
Troponin I : 0,03 (Tinggi)
Axis
Left Axis Defiation
AGD pH : 7,508 29 Mei 2016
PCO : 48,4
PO : 147
HCO : 37,6
BE (Base Excess) : -0,7
SAO : 99%
Alkalosis Metabolik
Terkompensasi
Treadmill Test Tidak dilakukan
Echocardiografi Rencana dilakukan tanggal 9 Juni
2016
CT Scan Tidak dilakukan
MRI Tidak dilakukan
Corangigraphy Rencana dilakukan tanggal 17 Juni
2016
H. Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal 29 Mei 2016
Nama Pemeriksaan Hasil Nilai Normal
Hemoglobin 12,7 g/dL 11,7-15,5
Hematokrit 38% 33-45
Eritrosit 4,49 10^6/L 3,8-5,2
MCV / VER 85,4 fL 80-100
MCH / HER 28,2 pg 20-34
MCHC / KHER 33 g/dL 32-36
Leukosit 6,5 10^3/L 5,00-10,00
Trombosit 155 10^3/L 150-400
I. Penatalaksanaan Medis
1. Cairan :
- Nacl 0,9% 500 cc/24jam (7tpm)
Target balance cairan : 200cc/24jam
2. Diet : Diet jantung 2 rendah garam 3 (lunak) 1500 kkal
3. Obat :
- Micardis 1 x 40mg PO
- Spironolaktone 1 x 25mg PO
- Simvastatin 1 x 10mg PO
- Plavix 1 x 75mg PO
- ISDN 3 X 10mg PO
- Cilostazol 2 x 50mg
- Bisoprolol 1 x 5mg PO
- Lasix 2 x 40mg IV
- Ranitidine 2 x 50mg IV
ANALISA DATA
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
10.15 1,2
Memberikan obat Lasix 40mg dan Ranitidine
50mg per IV bolus
R/ Obat masuk tanpa reaksi alergi, tidak ada
mual, tidak ada muntah
11.00 1,2,3
Memberikan oksigen dengan nasal kanul 3lpm
R/ Klien lebih nyaman
12.00 1,2,3
Melakukan pemeriksaan Gula Darah Sewaktu
(GDS)
R/ Hasil GDS 11mg/dl
13.00 1
Mengajarkan teknik relaksasi dan distraksi
R/ Klien mengatakan setelah melakukan
relaksasi dan distraksi, rasa nyeri berkurang
13.20 1,2,3
Menganjurkan klien untuk mengatur jadwal
aktivitas dan istirahat
R/ Klien mengatakan akan mencoba
beraktivitas secara mandiri dan akan
mengimbanginya dengan istirahat
14.00 1
Memberikan obat peroral ISDN 10mg
(sublingual)
R/ Obat masuk dan terserap setelah 2 menit,
tidak ada reaksi alergi, tidak ada takikardi,
tidak ada mual, tidak ada muntah
14.20 1,2,3
Mengukur tanda-tanda vital
R/ Kesadaran komposmentis, tekanan darah
100/60mmHg, nadi 84x/menit dengan irama
teratur, teraba kuat, pernapasan 22x/menit
dengan irama teratur tanpa retraksi dada dan
tanpa pernapasan cuping hidung, pergerakan
dada simetris, suhu 36,8 , akral teraba
14.30 2 hangat
P : Intervensi dipertahankan
P : Intervensi dipertahankan