Anda di halaman 1dari 7

Nama : Harum Heryanto Eka Pradana

NPM : 14.0102.0024

Kelas : Akuntansi 14 A

Evaluasi 1

Feyza T Shirt merupakan produsen kaos motivasi dan juga sekaligus sebagai penyedia jasa
sablon kaos yang berada di Magelang.

A. Analisis SWOT
1. Strenght (kekuatan)
a. Produk utama yang dibanggakan yaitu kaos dan semua pakaian berbahan kaos,
b. Memiliki tenaga yang terampil di sektor industry mikro textile.
c. Memiliki kemampuan untuk mengolah sisa bahan kaos menjadi produk yang kreatif
dan inovatif,
d. Kualitas produksi lebih baik dari hasil produksi usaha sejenis
2. Wekness (kelemahan)
a. Modal usaha dalam menjalankan bisnis masih berupa perorangan ,
b. Teknologi, alat dan mesin yang digunakan masih sedehana,
c. Penentuan harga suatu produk yang masih belum stabil tergantung pesanan dan daya
tarik pelanggan
d. Masih sulitnya menemukan Sumber Daya Manusia yang memiliki kemampuan
desain kaos yang kreatif,
3. Opportunity (peluang)
a. Melihat peluang bahwa pasar produksi kaos bermutu di magelang masih sangat
sedikit
b. Kemungkinan dapat dijadikan menjadi produk unggulan daerah , desain yang dapat
diterima masyarakat yang lebih luas
c. Perkembangan industry didaerah masih sedikit sehingga mempunyai peluang
keuntungan yang lebih besar
d. Desain yang menarik dan mudah diterima di masyarakat secara luas
4. Threat (ancaman)
a. Masih ketergantungannya terhadap impor bahan baku, dan komponen lainnya
b. Masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk berupaya memandangb bahwa industry
ini merupakan industry yang sulit dan sukar
c. Masih rendahnya daya beli masyarakat
d. Persaingan antara produk cina yang mungkin lebuh murah
B. Analisis BCG (Boston Consulting Group )
Analisis unit bisnis model boston pada Faeyza T Shirt sebagai produsen kaos motivasi
dan juga sebagai penyedia jasa sablon kaos masuk kedalam kuadaran bintang yaitu
strategi ini diarahkan pada perlindungan pangsa pasar unit bisnis dan dan posisi
persaingan, dimana modal yang dibutuhkan cukup besar dan pangsa pasar yang relatif
tinggi.

C. Analisis industry
Analisis industry menganalisis terkait dengan kekuatan kolektif dari lima kekuatan
persaingan :
1. Intensitas persaingan diantara para pesaing yang ada
Teknik sablon manual belum dapat tergantikan oleh kehadiran teknologi sablon
digital ataupun printing, karena teknik sablon manual menawarkan banyak special
effect yang tidak bias dilakukan dengan mengunakan teknik sablin digital
2. Daya Tawar Pelanggan
Persaingan harga antar penjual kaos, produk penjual pesaing pada pokoknya sama
dan pasokan tersedia dari semua panjual, ada bebrapa cara untuk mencapai
differnisasi produk, sebagian besar pembeli hanya mengeluarkan sedikit biaya untuk
berpindah, pembeli begitu besar dan memiliki daya tawar yang signifikan.
3. Ancaman Pendatang baru yang masuk industri
Produk yang mungkin dapat mengantikan dari sablon yang dihasilkan perusahaan saat
ini adalah sablon digital dan DTG. Walaupun sama sama sablon, teknik kerja yang
digunakan berbeda sehingga karakteristik hasil pun berbeda, sablon manual adalah
teknik sablon yang mengunakan peralatan manual, proses penyablonan masih
menggunakan keahlian manusia yang mengerjakannya. Sedangkan sablon digital
adalah teknik sablon yang menggunakan mesin berupa printer untuk mencetak
gambar serta mesin press agar gambar melekat pada kaos.
4. Analisis Tingkat Diversifikasi
Dengan melihat produk yang dihasilkan dan produk pesaing dan bagaimana prospek
bisnis ke depannya
Faeyza T shrit termasuk kedalam perusahaan dengan industri tunggal karena bersaing
dengan satu industri.

Evaluasi 2
KERANGAKA KONSEP SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
1. Pemacu Perubahan
a. Globalisasi Ekonomi
Globalisai ekonomi merupakan suatu proses aktivitas ekonomi dan
perdagangan dimana berbagai Negara di seluruh dunia menjadi kekuatan
pasar yang satu dan semakin terintegrasi tanpa hambatan atau batasan
tetirotial negara
Contoh : PT Uniliver Indonesia Tbk adalah perusahaan multinasional yang
memasarkan berbagai barang konsumen di berbagai negara untuk memenuhi
kebutuhan akan nutrisi, kesehatan dan perawatan pribadi sehari-hari dengan
produk yang membuat para pemakainya merasa nyaman, berpenampilan baik
dan lebih menikmati kehidupan . didalam menghadapi persauingan antar
perusahaan , PT Uniliver Indonesia sudah menyiapkan strategi dan taktik
dalam menghadapi persaingan antar perusahaan. Mengingat bnyaknya pesaing
yang bekiprah di duni internasional , maka sangat diperlukan adanya strategi
yang sangat jitu dari perusahaan yang mampu mengangkat namanya dibenak
para konsumen di berbagai negara
b. Teknologi Informasi
Kemajuan pesat dibidang teknologi, menuntut perubahan total dalam orientasi
pimpinan organisasi terhadap peranan informasi dan mengambil keputusan.
Komputer telah menambah teknologi baru dan canggih pada sistem informasi.
Akibatnya sebuah sistem informasi denganmenggunakan computer akan
mempunyai manfaat yang lebih besar
Contonya : banyak strategi yang dignakan perusahaan khususnya dibidang
teknologi informasi untuk meningkakan efisiensi perusahaan. PT Uniliver
menjalankan komunikasi pasar terpadu. Strategi ini merupakan upaya
perusahaan untuk memadukan dan mengkoordinasikan semua saluran
komunikasi untuk menyampaikan pesannya secara jelas, konsisten dan
berpengaruh kuat tentang organisasi produknya
c. Strategi quality Management
Merupakan fungsi menejemen yang menekankan pada kebijakan mutu suatu
perusahaan untuk memberikan kebutuhan pelangan dan ketepatan waktu
beserta anggarn yang lebih rendah
Produk Uniliver terus memperkenalkan kemasan-kemasan yang terbaru tetapi
Uniliver tetap mempertahankan kualitas produknya. Baik itu kemasan yang
botol kaca, sachet, botol kecil dan masih banyak lagi kemasannya
d. Revolusi Manajemen
Perubahan dari sistem manajemen yang terjadi pada suatu perusahaan.
Prinsip bisnis Uniliver merupakan standar perilaku bagi seluruh karyawan
Uniliver di seluruh dunia. Mereka juga berkomitmen untuk secara terus
menerus memperbaiki cara bekerja untuk mencapai tujuan jangka panjang
dalam mengembangkan usaha yang berwawasan lingkungan
2. Karakteristik Lingkungan Bisnis
a. Costumer Pegang kendali bisnis
Terdapat pergeseran kekuasaan yang diciptakan oleh pelanggan. Keadaan ini
membiarkan pelanggan mengendalikan pasar sehingga perusahaan berusaha
menyeiakan keinginan ataupun keutuhan pelanggan
PT Uniliver Indonesia melakukan Tanya jawab kepada para konsumen dan
membuat suara konsumen tempat para konsumen mengeluh
b. Kompetisi ketat
Dalam bisinis banyak persaingan berdampak terhadap fasilitas perusahaan
satu dengan perusahaan lainnya untuk menetukan pangsa pasar produk
mereka di lingkungan internasional
PT Uniliver Indonesia semakin ketatnya kompetisi masih menjadi tantangan
utama terutama dengan bertambahnya para pesaing baik lokal maupun
internasinal yang memanfaatkan potensi pasar di Indonesia
c. Perubahan menjadi semakin pesat, radikal dan serenta
Setiap perusahaan akan bersaing untuk melakukajn perubahan baik dalam segi
produk pelayanan yang kualitas.
Produk Uniliver masuk kedalam pasar dengan cara mempromosikan barang
barangya dengan cara terjun langsung ke masyarakat dengan bukti kualitas
secara real misalnya diadakan perlombaan kepada masyarakat perbandingan
produk Uniliver dengan produk pesaing
3. Pradigma menejemen
a. Costumer value adalah selisih antara manfaat yang diperoleh manfaat yang
diperoleh oleh costumer dari suatu produk atau jasa dengan upaya dan
pengorbanan yang dilakukan untuk menggunkan produk tersebut.
PT Uniliver indonesisa membuat produk sesuai dengan kebutuhan konsumen
dengan kriteria daerah masing masing sesuai dengan kebutuhan
b. Continuous Improvement
Usaha berkelanjutan yang dilakukan untuk mengembangakan dan
memperbaiki produk pelayanan ataupum proses
PT Uniliver Indonesia selalu mengembangkan produknya sesuai kebutuhan
pelanggan agar supaya pelanggan terus membeli produknya
c. Opportunity mindset
Bagaimana perusahaan mencari kesempatan dan dari kesempatan yang ada
dapat mengembangkan menjadi sebuah peluang yang dapat memberikan
manfaat dan memperbaiki produk yang akan memberikan kepuasan
pelanggan dari produk yang ada.
PT Unliver menggunakan sistem informasi untuk memfasilitasi akses
langsung dari pemasok terhadap jadwal produksi.dan bahkan mengizinkan
pemasok untuk memutuskan bagaimana dan kapan mengirim pasokan kepada
pemasok
d. Cross- fuctional
Sistem cross functional adalah alternatif pengorganisasian sumber daya
manusia di dalam memanfaatkan sumber daya organisasi untuk memproduksi
produk dan jasa yang menghasilkan nilai bagi customer.
e. Employee Empowerment
Pemberian wewenang kepada karyawan untuk merencanakan, mengendalikan,
dan memutuskan sebuah keputusan atas pekerjaan yang menjadi tanggung
jawab dari jobdisk masing-masing yang sudah ditentukan.
Pada PT uniliver Indonesia SDM harus dikelola sebagaimana halnya aset yang
dimiliki perusahaan. Jadi, pola pikir pemberdayaan karyawan (employee
empowerment) harus menjadi dasar dalam pengelolaan SDM ini.
4. Struktur
a. Struktur Organisasi
Struktur organisasi menggambarkan pengorganisasian sumber daya manusia
untuk memanfaatkan sumber daya organisasi dalam mewujudkan tujuan
organisasi.
PT Uniliver memiliki struktur organisasi yang jelas, seperti siapa direkturnya,
siapa manejernya, dan berapa karyawannya.
b. Jejaring Informasi
PT uniliver untuk membangun hubungan jangka panjang, IMC digunakan
untuk membangun dan memperkuat brand. Brand relationship yang positif
juga akan menghasilkan keuntungan dan meningkatkan nilai dari pemegang
saham perusahaan tersebut.
c. Sistem penghargaan
Salah satu upaya untuk mengembangkan fungsi sumber daya manusia adalah
harus disadari bahwa manusia bukanlah benda mati sebab manusia memiliki
perasaan. Oleh karena itu PT Uniliver memberikan sumber daya manusia
tidak hanya membutuhkan materi tetapi juga membutuhkan pengakuan dan
penghargaan atas prestasi dan kontribusi mereka terhadap perusahaan.
5. Proses
a. Perumusan stratejik
Perumusan strategi: terdiri dari 7 tahap perumusan strategi yaitu identifikasi
lingkungan yang akan dimasuki oleh perusahaan dimasa depan, penentuan
misi dan visi organisasi, analisisi SWOT, analisis portofolio, perumusan
peluang dan masalah utama, identifikasi dan evaluasi alternatif strategi,
b. Perencanaan strategik
Terdiri dari prumusan yang dijabarkan pada perencanaan strategi yang telah
dibuat yang berisi tentang, strategi ojektive dan target serta strategi
Penyusunan program : berisi tentang perencanaan jangka panjang yang dipilih
untuk jangka waktu yang panjang
PT Uniliver Indonesia agar sasaran yang ingin diraih dapat direalisasikan
dengan strategi yang telah ditetapkan, strategi perlu ditindaklanjuti dengan
pelaksanaan.
c. Penyusunan anggaran
PT Uniliver harus menyusun anggran dalam membukukan baik untuk tempat
dan untuk bahan bakunya, agar tidak terjadi pembengkakan biaya
d. Implementasi
pelaksanaan program yang telah dilaksanakan dalam strategi
setelah melakukan tahap yang direncanakan kemudian baru dilaksanakan
secara nayata oleh perusahaan apa yang sudah direncanakan sebelumnya
e. Pemantauan
Mengendalikan dari hasil perencanaan program
Manajer pada PT Uniliver harus selalu memantau bagaimana pelaksanaan
yang terjadi, apakah terjadi kesesuaian atau tidak dengan rencana dan strategi
yang sudah dibuat atau belum
6. Keterampilan Manajemen
PT Uniliver untuk mengendalikan program perusahaan yang telah disusun,
oleh karena perusahaan perlu memiliki manajer yang berkemampuan untuk
menciptakan bisnis, merancang organisasi secara efektif dan memberikan
layanan yang teraik bagi perusahaan tersebut, mengembangkan sekelompok
manajer dan leader untuk memudahkan proses bisnis yang dikelola
7. Hubungan Kerangaka Konseptual terhadap sistem pengendalian Menejemn
Dalam perusahaan sistem pengendalian manajemen digunakan
perusahaan untuk mempertahankan eksistensinya, hal ini dilakukan dengan
mempertahankan beberapa faktor lingkungan, yaitu lingkungan eksternal dan
lingkungan internal. Lingkungan eksternal terdiri dari pemacu perubahan dan
karakteristik lingkungan bisnis. Sedangkan lingkungan internal sendiri terdiri dari
pengendalian struktur perusahaan, Proses sistem merupakan tahap yang harus
dilalui untuk membentuk suatu sistem.Pemicu perubahan dalam sebuah
perusahaan berhuungan dengan karakteristik lingkungan bisnis. Dalam
perwujudan sistem tersebut pradigma manajemen di wujudkan oleh pertimbangan
strukur dan proses. Selain itu keterampilan manajemen juga di pengaruhi oleh
pertimbangan struktur dan proses dalam suatu perwujudan sistem pengendalian
manajemen dalam suatu perusahaan.

Sumber :

https://www.unilever.co.id/id/Images/annual-report-pt-unilever-indonesia-tbk-2015

https://wantosvofckhe.wordpress.com/implementasi-pt-unilever-indonesia/

Anda mungkin juga menyukai