kegiatan belajar mengajar seperti yang terjadi di kampus pada umumnya. Dimana ada
seorang Pak Leo yang memberikan materi dan ada mahasiswa/i yang di ajarkan. Tetapi pada
pagi itu Pak Leo yang mengajar datang terlambat sehingga asisten Pak Leo datang untuk
memberitahu mahasiswa/i bahwa Pak Leo datang terlambat dan menyuruh para mahasiswa/i-
nya untuk membaca materi Kewarganegaraan bab 2 halaman 25.
Asist.Pak Leo : Selamat Pagi semua
Mahasiswa/i : Selamat pagi pak
Asist.Pak Leo : Apa benar ini kelasnya Pak Leo mata kuliah Kewarganegaraan ?
Mahasiswa/i : Benar pak, ada apa ya ?
Asist.Pak Leo : Bapak ingin memberitahukan bahwa pak Leo datang terlambat
dikarenakan masih sedang dalam perjalanan. Untuk sementara kalian
diberikan tugas untuk membaca materi Kewarganegaraan bab 2
halaman 25.
Mahasiswa/i : Baik pak terimakasih.
Setelah ditunggu-tunggu akhirnya Pak Leo yang mengajar mata kuliah kepemimpinan
tersebut datang. Pak Leo tersebut langsung mempersiapkan materi yang akan disampaikan
dan mengabsen mahasiswa/i-nya yang datang. Kemudian Pak Leo tersebut mengajar di kelas
tersebut.
Pak Leo : Selamat Pagi, maaf bapak datang terlambat
Mahasiswa/i : Pagi juga pak
Pak Leo : Sebelum memulai materi bapak absen dulu yaa. Agung Dwi Nugraha ?
Agung D : Dalem pak ( Sambil angkat Tangan)
Pak Leo : Agung Septian Nugroho ?
Agung D : Agung Sakit Pak...
Pak Leo : Lulu Rahmahwati ?
Lulu : Kahh pak hehe ( Sambil angkat Tangan)
Pak Leo : Mochamad Fikri Dwi Saputra ?
Fikri : Betaa pak ( Sambil angkat Tangan)
Pak Leo : Wenia Belanita ?
Wenia : Iye pak ( dengan suara lantang)
Pak Leo : Ada yang belum di panggil?
Mahasiswa/I : Tidak pak
Pak Leo pun langsung menyampaikan materi Kewarganegaraan bab 2 halaman 25.
Slide demi slide pun di bahas dan di sampaikan dengan detail
Pak Leo : Siapa yang tau semboyan negara kita dan artinya ?
Agung D : Aku Pak !
Pak Leo : Iya agung ?
Agung D : Semboyan negara kita adalah Bhineka Tunggal Ika pak. Yang
memiliki arti walaupun kita berbeda-beda tetapi kita tetap satu.
Pak Leo : Iya benar ! Seperti kalian ini walaupun berasal dari daerah dan suku
yang berbeda tetapi kalian satu yaitu bangsa Indonesia.
Fikri : Merdeka!!!
Mahasiswa/i : Merdeka...
Pak Leo : Sudah-sudah kita lanjutkan materi selanjutnya yaa, minggu depan
bapak tidak bisa hadir jadi materinya digabung hari ini yaa
Mahasiswa/i : Yahhhhh
Lulu : Berarti minggu depan tidak masuk dong pak ?
Pak Leo : Iya bapak minggu depan tidak masuk. Baik sekarang kita masuk ke
materi pertemuan selanjutnya yaa tentang kepemimpinan
Mahasiswa/i : Baik pak.
Pak Leo : Coba ada yang tau pemimpin yang baik itu seperti apa?
Lulu : Pemimpin itu harus tegas pak.
Fikri : Baik pak, tidak sombong juga
Agung D : Harus bisa mengambil keputusan pak
Wenia : Bisa menjadi contoh yang baik untuk bawahannya pak
Pak Leo : Jawaban kalian semuanya sudah benar. Pemimpin yang baik itu adalah
seseorang yang bisa mengajak para bawahannya bukan hanya
menyuruh dan memiliki sifat-sifat tauladan yang dapat dijadikan
contoh untuk semua orang.
Mahasiswa/i : Iya Pak
Pak Leo : Baiklah apabila kalian sudah memahami materi yang disampaikan tadi,
bapak ingin mengadakan kuis untuk nilainya dimasukkan ke dalam
nilai mandiri.
Mahasiswa/i : Huuuu (saut mahasiswa)
Pak Leo : Diam-diam, bapak akan membagikan kertas ujiannya. Tidak
diperbolehkan mencontek yaa.
Pak Leo : (mengawasi dengan tegas) kerjakan sendiri-sendiri jangan ada yang
nyontek satu dengan yang lainnya yaa karena mencontek merupakan
suatu kebiasaan yang buruk.
Mahasiswa/i : Iya pak (mengerjakan dengan serius)
Pak Leo : Waktunya tinggal 15 menit lagi yaa (ucap pak Pak Leo)
Fikri : Waduh belum selesai beta pak, masih banyak ini ( saut fikri)
Wenia : Gung no. 3 udh belum ?
Agung D : Blm Wen..
Pak Leo : Wenia, Agung tidak boleh saling mencontek, kerjakan sendiri-sendiri !
Agung D & Wenia : Iyaaa pak
Pak Leo : Sudah yaa waktu kalian sudah habis. Selesai tidak selesai kumpulkan
ke depan. Yang sudah mengumpulkan boleh menginggalkan kelas.
Mahasiswa/i : Iya pak.