PETUNJUK PRAKTIKUM SITUS CAPITIS ET

COLLI
Oleh : dr. Erie BPS Andar, Sp.BS, PAK

PENDAHULUAN
Petunjuk praktikum ini dibagi menjadi tiga bagian yaitu: bagian I digunakan
sebagai pendamping Modul 2.1, Bagian II digunakan sebagai pendamping
Modul 2.2 dandan bagian III sebagai pendamping modul Modul 2.3.

BAGIAN I
OSTEOLOGIA
Pada modul 2.1 pelajarilah tulang cranium khususnya pandangan atas
( normaverticalis / superior ), pandangan belakang ( normaoccipitalis ),
pandangan lateral ( normalateralis) serta permukaan cranium sebelah dalam
( facies cerebralis / facies interna )
Norma verticalis/ superior:
Pelajari Ossa capitis( rangka kepala ) khususnya ossa crania dan sebutkan
kedelapan tulang penyusunnya.

Identifikasi dari normaverticalis pada calvaria ( atap tengkorak ) facies

externa bangunan berikut ini
Ossa cranii : Os frontale, os parietale ( sepasang ), os occipital
Suturae cranii : Sutura coronalis, sutura sagittalis dan sutura lamdoidea
Titik istimewa : Bregma, Lamda, Tuber parietale, obelion,
Lubang : Foramen parietale
Garis : Linea temporalis
Khusus pada cranium type anthropoid : tuber frontale sutura frontalis, arcus
superciliaris , glabella

Gambar 1 Calvaria facies externa

1. ................................................
2. .. 7
3. ..
4. .. 3 2
5. .. 8
6. .. 1
7.
8. .

1
Identifikasi dari norma lteralis bangunan berikut:
Ossa cranii : Os occipitale ,os temporale, os sphenoidale, os frontale.
Ossa faciei yang terlihat( os zygomaticum, maxilla mandibula, os
nasale dan os Lacrimale dibahas pada bagian II ( modul2.2 ).
Suturae cranii :Spheno frontale, spheno parietale, spheno squamosa,
parieto mastoidea coronalis, lamdoidea, occipito mastoidea
Titik :Pterion, Asterion, Stephanion, tuber frontale, tuber parietale,
protuberantia
occipitalisexterna ( inion )
Garis : Linea temporalis superior danlinea temporalis inferior

Gambar 2. Norma lateralis calvaria

1. ..
2. 1
3. 3
4
4. ..
5. .
2
6. 8
7. 67 5
8. .. 9
9. .
10. 1 1
11.

Identifikasi bangunan-bangunan pada calvaria dari norma occipitalis /

posterior
Ossa cranii : Os occipitale ,os temporale, os parietal
Suturae cranii : Sagittalis, lambdoidea, occipito mastoidea, parieto
mastoidea,
dan squamosa.
Pada sutura lambdoidea kadang-kadang dijumpai ossa suturatum( sutural /
Wormian bones )
Titik : Protuberantia occipitalis externa( inion )
Garis : Linea nuchae suprema dan linea nuchae superior
Tonjolan : Processus mastoideus
Dataran : Plannum occipital, plannum nuchae
Lubang : Foramen mastoideum

2
Gambar3 :calvarium norma occipitalis
1. .
1
2. . 3
5
3.
4. 2
5. . 7
6. . 4
7.

Identifikasi bangunan pada facies cerebralis( interna ) calvaria

Ossa cranii : Os frontale, os parietale( sepasang ), os occipital
Suturae cranii : Sutura coronalis, sutura sagittalis dan sutura lamdoidea 1
Rigi : Crista frontalis 1
Alur : Sulcus sinus sagittalis superior, sulci arteriosiet venosi 1
meningea media,
Cekungan : Foveolae granulares
Lubang : Foramen parietale

Gambar4 :Facies cerebralis calvaria 7

1. .
2. .
3. .. 2
4. . 1 10
5. . 3 6 5 8
6. . 4
7. . 9
8. ..
9.
10.

Ilustrasi klinis :

3
 Pada fraktura( patah tulang ) calvaria disebutkan lokasi di tulang apa,
kanan atau kiri, bentuk frakturnya ( linier, stelata atau depressed/
impresi )
Contoh : fraktura linier os frontale
Fraktura stelata os parietale sinistra
fraktura depressed / impresi os occipital
Sedang fraktura yang melewati sutura disebut fraktura diastasis misalnya
fractura diastasis sutura coronalis
Cara membuka calvaria
Incisi sekaligus seluruh lapisan( Cutis, subcutis, galea aponeurotica dan m.
temporalis ) dari auricular kiri ke auricular kanan melewati vertex, kemudian
singkapkan ke anterior sampai glabella dan ke posterior sampai melewati
inion.
Pasang karet gelang 1 cm di cranial protuberantia occipitalis externa, 1 cm
di cranial glabella dan tandailah lokasi karet tersebut.
Calvaria digergaji mengiku titanda tersebut di atas, memotong tabula
externa sampai mencapai diploe ditandai dengan serbuk gergaji berwarna
merah. Pasang elevator periosteum atau pahat pada alur gergaji dan
patahkan tabula interna dengan pukulan pahat mengelilingi seluruh alur.

MENINGES
Meninges ( tunggal : meninx ) adalah lapisan pembungkus otak setelah
calvaria diangkat, dan dari luar ke dalam terdiri dari Pachymeninx :
duramater, serta Leptomenynx yaitu: arachnoidea mater dan piamater.
Perhatikan pembungkus otak yang tebal, duramater dan tampak tonjolan-
tonjolan seperti beras sepanjang sinus sagittalis superior. Tonjolan ini
disebut Granulationes arachnoideae merupakan tempat Liquor
cerebrospinalis berdifusi kealiran darah vena. Cari arteria meningea
media pada duramater.

Ilustrasi klinis:
Pada trauma capitis yang mengakibatkan fraktur calvaria akan
mengakibatkan robeknya vasa meningea media dan menyebabkan
perdarahan di luar duramater yang disebut Hematoma epidural
( extradural ). Bentuk hematoma ini biconvex ( lentiformis ) karena
duramater yang meregang tidak dapat melewati sutura ( Duramater melekat
erat pada sutura).
Awalnya penderita kehilangan kesadaran sesaat, kemudian sadar penuh (
Lucid interval ) kemudian setelah hematoma terkumpul banyak dan

4
mengakibatkan tekanan tinggi intra cranial penderita tidak sadar lagi sampai
meninggal bila tidak dilakukan intervensi.

Cara mengeluarkan otak beserta duramater.

Dengan menggunakan tangkai scalpel / rasparatorium pisahkan duramater
dari tulang kearah basis crania mulai dari anterior ke posterior. Potong
duramater yang melekat erat pada lubang-lubang di basis cranii. Pembuluh
darah ( A. carotisinterna dan A. vertebralis ) dan nervi craniales yang keluar /
masuk lubang tersebut juga dipotong.
Hypophysis dapat ditinggal di basis crania atau diangkat bersama otak
tergantung pemotongan diaphragm sellae.
Terakhir, setelah duramater pada foramen magnum dan a. vertebralis
dipotong, potonglah medulla spinalis sejauh mungkin dan otak beserta
pembungkusnya dapat diangkat.
Simpanlah Otak dan pembungkusnya ditempat yang disediakan.

Basis cranii.
Basis cranii( dari interior )terdiri atas tiga cekungan yaitu (1) fossa cranii
anterior, (2) fossa cranii media dan (3) fossa cranii posterior.

Identifikasi bangunan pada fossa crania anterior

Ossa cranii : pars orbitalis ossis frontalis, lamina cribrosa ossis
ethmoidalis, ala minor ossis
Sphenoidalis
Bangunan : crista frontalis, foramen caecum, crista galli, lamina cribrosa
ossis ethmoidalis,
Jugum sphenoidale, sulci arteriosi et venosi, processus clinoideus anterior,
sulcus
chiasmatis

Identifikasi bangunan pada fossa craniimedia

Ossa cranii : Ala major et corpus ossis sphenoidalis, Pars squamosa et pars
petrosa ossis
Temporalis, os parietale.
Bangunan : Sulcus chiasmatis dan canalis opticus, sella turcica
( tuberculum sellae dengan processus clinoideus medius, fossa
hypophysialis, dorsum sellae dengan processus clinoideus
posterior. ) , sulcus caroticus, foramen lacerum, fissure orbitalis
superior, foramen rotundum, foramen ovale, foramen spinosum,

5
 sulci arteriosiet venosi r. anterior et posterior a. meningea
media, eminentia arcuata, tegmen tympani, hiatus canalis n.
petrosi majoris et minoris, impression trigemini

Identifikasi bangunan pada fossa cranii posterior

Ossa cranii : Corpus ossis sphenoidalis, os occipital, pars petrosa et pars
mastoidea osis temporalis
Bangunan : Clivus, canalis hypoglossi, foramen magnum, tuberculum
jugulare, protuberantia occipitalis interna, sulcus sinus
transversi, sulcus sinus sigmoidei, canalis condylaris, porus dan
meatus acusticus internus, fossa subarcuata , aperture externa
aquaductus vestibuli
1
14
15
2
16 3
4
5
6
17 7
8
9
10
11
12
18
13

1. 10.

2. .. 11.
..
3. .. 12.
.
4. .. 13.
.
5. .. 14.
.
6. ............. 15.
.
7. 16.
.

6
8. 17.
.
9. 18.
.
SINUS DURAEMATRIS
Pada preparat encephalon dan meninges yang sudah dilepas identifikasi:
Sinus sagittalis superior, Confluens sinuum, Sinus transversus, Sinus
sigmoideus, Lacunae
Lateralis, Sinus occipitalis, Plexus basilaris, sinus sphenoparietalis.
Pada basis crania setelah duramater diangkat identifikasi : Sinus
cavernosus,sinus petrosus
inferior, sinus petrosus superior, sinus intercavernosus.
Pada preparat meninges setelah dilepas dari encephalon identifikasi: sinus
sagittalis inferior,
sinus rectus

1 4

4 2
9
5
6
10
1 11
7 12
13

80

NERVI CRANIALES ( Permukaan ventral otak atau basis cranii)

Posisikan otak ditangan dengan bagian ventral menghadap keatas atau
ditaruh di calvarium dan identifikasi:
Bulbus olfactorius dan Tractus olfactorius, Nervus opticus, Chiasma opticum
dan Tractus opticus, Nervus oculomotorius, Nervus trochlearis, Nervus
trigeminus, Ganglion trigeminalegasseri, Nervus ophthalmicus, Nervus
maxillaries dan Nervus mandibularis, Nervus abduscens, Nervus facialis,

7
Nervus vestibule cochlearis, Nervus glossopharyngeus, Nervus vagus, Nervus
accessorius ( radix cranialis dan radix spinalis ) serta Nervus hypoglossus.

Identifikasi bangunan tersebut diatas pada basis cranii in situ.

1
1
10
3
2 16
4
5 17
6 1 1
1 1
7
8 1 1
21
9 7
1
8

1. 10.

2. .. 11.
..
3. .. 12.
..
4. .. 13.

5. 14.
.
6. 15.
.
7. 16.
..
8. .. 17.
.. 2
9. .. 19.
.. 4

6
1. . 7
2. . 8 1
2
8
 3. .
4. . 3
5. .
6. . 5
7. .
8. .

MEDULLA SPINALIS
Pada preparat yang dipilih cadaver diposisikan telungkup. Bersihkan otot
paraspinal. Potong lamina vertebra dareah Lumbosacral atau cervical.
Setelah duramater spinalis terexpose, dibuka secara longitudinal.
Identifikasi:
Fillum terminale ( Fillum terminale pars duralis , Fillum terminale parapialis )
Intumescentia cervicalis, intumescentia lumbosacralis, conus medullaris,
Pars spinalis filiterminalis,
Cauda equina, Radix anterior nervi spinalis, radix posterior nervi spinalis.

Potong medulla spinalis secara transversal dan identifikasi:

Fissura mediana anterior, sulcus medianus posterior, sulcus anterolateralis,
Sulcus posterolateralis
Canalis centralis, Substantia gricea( Cornu anterius, Cornu laterale, Cornu
posterius )
Substantia alba ( Funiculus anterior, Funiculus lateralis, Funiculus posterior )

1
2

3
4

65
7

8
9

10

9
 11
12

13

1. ..........................................
2. ........................................
..
3. ..........................................
4. .........................................
..
5. ..........................................6. .........................................
.
7. ..........................................8. .........................................
.
9. ..........................................10. .........................................
.
11. ..........................................
12. .........................................
.
13. ..........................................
14. .........................................
.
CORTEX CEREBRI

Setelah duramater dilepas dari encephalon, identifikasi :

10
Hemisphrium cerebri, Fissura longitudinalis cerebri, Margo superior,
margoinferomedialis, margo inferolateralis, Sulcus centralis, Sulcus lateralis (
ramus posterior, ramus ascendens, ramus anterior ), Sulcus
parietooccipitalis, Incisura preoccipitalis.

Facies superolateralis hemispherii cerebri

Lobus frontalis : Polus frontalis, Operculum frontale, Gyrus frontalis inferior

( Pars orbitalis, Pars triangularis, Pars opercularis ), Sulcus frontalis
inferior,Gyrus frontalis medius, Gyrus precentralis, Sulcus precentalis, Gyrus
frontalis superior, Sulcus frontalis superior.

Lobus parietalis: Gyrus angularis, Lobulus parietalis inferior (operculum

parietale), Sulcus intraparietalis, Gyrus post centralis, Sulcus postcentralis,
Lobulus parietalis superior, Gyrus supramarginalis.

Lobus occipotalis : Polus occipitalis, Sulcus lunatus, Incisura preoccipitalis,

Sulcus occipitalis transversus

Lobus temporalis : Polus temporalis, Gyrus temporalis superior ( operculum

temporale ) Gyri temporalis transversi ( Gyrus temporalis transversus
anterior, gyrus temporalis transversus posterior ) Planum temporale, Sulcus
temporalis transversus, Sulcus temporalis superior, Gyrus temporalis medius,
Sulcus temporalis inferior, Gyrus temporalis inferior.

Lobus insularis ( Insula Reylii ) : Gyri insulae ( Gyrus longus insulae, Gyrus
breves insulae ), Sulcus centralis insulae, Sulcus circularis insulae, Limen
insulae.

Facies medialis et inferior hemispherii cerebri:

Bangunan di permukaan ini dapat terlihat setelah encephalon dibelah pada

bidang median, atau setelah telencephalon dan diencephalon dipidhkan dari
truncus encephali. Identifikasi :

Sulcus corporis callosi, Sulcus cinguli ( ramus marginalis ) , Sulcus

subparietalis, Sulcus parietooccipitalis, Sulcus collateralis, Sulcus centralis.

Lobus frontalis: Gyrus frontalis medialis, Sulcus paracentralis, Lobulus

paracentralis ( Gyrus paracentralis anterior ) , Sulcus centralis, Area
subcallosa ( gyrus paraterminalis ), Area paraolfactoria ( Gyri paraolfactorii,
Sulci paraolfactorii ), Gyri orbitales, Sulci orbitales, Gyrus rectus, Sulcus
olfactorius, Gyrus olfactorius lateralis, Gyrus olfactorius medialis.

11
Lobus parietalis: Lobulus paracentralis ( gyrus paracentralis posterior ),
Precuneus, Sulcus subparietalis, Sulcus parietooccipitalis.

Lobus occipitalis: Cuneus, Sulcus calcarinus, Gyrus lingualis, Gyrus

occipitotemporalis lateralis, Gyrus occipitotemporalis medialis, Sulcus
occipitotemporalis, Sulcus paretooccipitalis.

Lobus temporalis : Sulcus collateralis, Gyrus occipitotemporalis medialis,

Sulcus occipitotemporalis, Gyrus occipitotemporalis lateralis, Sulcus
temporalis inferior, Gyrus temporalis inferior.

Lobus limbicus : Sulcus cinguli, Gyrus cinguli ( isthmus gyri cinguli ), Gyrus
fasciolaris, Gyrus parahippocampalis, Uncus, Sulcus hippocampalis, Gyrus
dentatus , Sulcus fimbriodentatus, Fimbria hippocampi, Sulcus collateralis,
Sulcus rhinalis.

Pada potongan in perhatikan Fibra commissura yang besar yaitu Corpus

callosum ( rostrum, Genu, Truncus, Splenium ), Inducium griceum, Stria
longitudinalis lateralis, Stria longitudinalis medialis.

1
1. .........................
2
.......
3
2. .........................
4
.......
5
3. .........................
6
.......
7 4. .........................
.......
5. .........................

12
8
. 1. ............................
....
2. ............................
....
3. ............................
....
4. ............................
....
5. ............................
....
6. ............................

1
2
3
4

5
6
7
8

13
13
14 1
15
3 2
16
2 3
17
4 4
18 18
6 5
19 5
6
20 7
20
21 8
8
9
22 9
10
11 11
12

1. .......................................... 12.
.. ............................................
2. .......................................... 13.
.. ............................................
3. .......................................... 14.
.. ............................................
4. .......................................... 15.
.. ............................................
5. .......................................... 16.
.. ............................................
6. .......................................... 17.
.. ............................................
7. .......................................... 18.
.. ............................................
8. .......................................... 19.
.. ............................................
9. .......................................... 20.
.. ............................................

14
 10. .................................. 21.
.......... ............................................
11. .................................. 22.
.......... ............................................

ARTERIAE ENCEPHALI ( PEMBULUH DARAH OTAK )

Posisikan lagi encephalon dengan bagian inferior menghadap ke atas, mulai

dari posterior identifikasi Arteria vertebralisyang terbentang
sepanjangmedulla oblongata dan ikuti sampai pertemuan arteria vertebralis
dexter et sinister membentuk Arteria basilaris . Arteria ini terdapat pada
sulcus basilaris pontis. Dari sisi medial Arteria vertebralis identifikasi dua
arteri yang kemudian menyatu membentuk Arteria spinalis anterior. Dari
sisi lateral a. Vertebralis mencabangkan Arteria inferior posterior
cerebelli. Pada pangkal / awal a. Basilaris , dicabangkan Arterior inferior
anterior cerebelli. Identificasi Aa. Pontis. Pada
sulcuspontomesencephalicus dicabangkan Arteria superior cerebelli. Di
anterior arteria ini didapatkan cabang terminal a. Basilaris yaitu Arteria
Cerebri posterior. Ikuti a. Cerebri posterior kearah occipital, akan
didapatkan A. Communicans posterior yang menghubungkan a. Cerebri 1
posterior dengan A. Carotis interna. Identifikasi .Identifikasi A. carotis
2
interna ( terpotong sewaktu melepas otak ), A. cerebri media didalam
Sulcus lateralis, dan A. cerebri anteriordidalam Fissura longitudinalis 3
cerebri. A. cerebri posterior. A. communicans posterior,
3
A. carotis interna,
A.cerebri anterior dan A. communicans anterior membentuk Circulus 4
arteriosus cerebri Willisi. Cari A. ophthalmica dan A. choroidea anterior
2
yang merupakan cabang-cabang A. carotis interna 5

7
5
6 8
7 6

10
8

1 11

12

13

15
 1. .......................................... 7. ..........................................
.. ..
2. .......................................... 8. ..........................................
.. ..
3. .......................................... 9. ..........................................
.. ..
4. .......................................... 10.
.. ............................................
5. .......................................... 11.
.. ............................................
6. .......................................... 12.
.. ............................................
13. ..................
..........................
TRUNCUS ENCEPHALI ( BATANG OTAK )

Perhatikan pada preparat batang otak yang telah dipisahkan dari

diencephalon, bila masih ditutupi arachnoid maka bersihkan. Kemudian
identifikasi:

Pada facies ventralis( anterior )

Medulla oblongata ( Bulbuscerebri ):

Fissura mediana anterior, Foramen caecum medullae oblongatae, Pyramis
medullae oblongatae ( Pyramis bulbi ), Decussatio pyramidum, Sulcus
anterolateralis, Sulcus preolivaris, Oliva, Fibrae arcuata externae anteriores,
Sulcus retro olivaris, area retro olivaris, Sulcus bulbo pontinus.

16
Pons :
Sulcus basilaris, Pedunculus cerebellaris medius, angulus ponto cerebellaris.
Mesencephalon :
Fossa interpeduncularis, Substantia perforate posterior, Sulcus
nerviocculomotorii, Pedunculus cerebri ( Crus cerebri, Sulcus lateralis
mesencephali, Tegmentum mesencephali, Trigonum lemnici lateralis )

Facies dorsalis:
Medulla oblongata:
Sulcus medianus posterior, Sulcus postero lateralis, Pedunculus cerebellaris
inferior ( Corpus restiforme ), Tuberculum trigeminale, Tuberculum cuneatum,
Tuberculum gracile, Obex

Vellum medullare bersama cerebellum dipisahkan dari truncus encephali

akan tampak
Fossa rhomboidea yang merupakan dasar dari Ventriculus quartus,
kemudian identifikasi :
Sulcus medianus, Eminentia medialis, Colliculus facialis, Locus caeruleus,
Striae medullares ventriculli quarti, Trigonum nervi hypoglossi, Trigonum
nervi vagi, Area vestibularis, Funiculus separans, Fastigium, Plexus
choroideus, Recessus lateralis ( Apertura lateralis ), Vellum medullare
superius, Vellum medullare inferius, Apertura mediana, Area postrema,
Sulcus limitans, Fovea superior, Fovea inferior.

Mesencephalon
Pedunculus cerebellaris superior, Lamina tecti / lamina quadrigemina
( Brachium colliculi inferioris, Brachium colliculi superioris, Colliculus inferior,
Colliculus superior ),

1
7
5 17
 8

10

1............................................ 6. .........................................
...
2............................................ 7. ..........................................
.
3............................................ 8. ..........................................
.
4............................................ 9. ..........................................
.
5............................................ 10. ........................................
...

8
9 1
10 11
11 2
10 3
4 4
12 5 5
6
13 13
7
14
14 18
 1. .. 8.
..
2. .. 9.
..
3. .. 10.
..
4. .. 11.
..
5. .. 12.
..
6. .. 13.
..
7. .. 14.
..

CEREBELLUM

Arachnoidea mater yang masih melekat dibersihkan supaya dapat terlihat

Recessuslateralis ventriculi quarti dan identifikasi:

Facies superior, Facies inferior ( Pada preparat yang belum dipisahkan dari
truncus encephali Facies anterior tak tampak ).

Hubungan antara cerebellum dan truncus encephali ( Pedunculi

cerebellares : Pedunculus cerebellaris inferior ( Corpus restiforme dan Corpus
juxta restiforme ) , Pedunculus cerebellaris medius, Pedunculus cerebellaris
superior

Vermis cerebelli, Hemispherium cerebelli, Vallecula cerebelli

Bagian- bagian Hemispherium cerebelli yang sesuai dengan vermis cerebelli

Lobus cerebelli anterior

19
Lingula cerebella sesuai dengan Vincula lingulae
Fissura precentralis (Fissura post lingualis )
Lobulus centralis sesuai dengan ala lobuli centralis
Fissura preculminalis ( Fissura post centralis )
Culmen sesuai dengan Lobulus quadrangularis anterior
Fissura prima ( Fissura preclivalis )
Lobus cerebelli posterior
Declive sesuai dengan Lobulus quadrangualis posterior
Fissura posterior superior ( Fissura post clivalis )
Folium vermis sesuai dengan Lobuli semilunares ( Lobulus ansiformis )
Fissura horizontalis ( fissureintercruralis )
Tuber sesuai dengan Lobulus gracillis
Fissura pre biventralis ( Fissura prepyramidalis )
Pyramis sesuai dengan Lobulus biventer
Fissura secunda ( fissure pospyramidalis
Uvula sesuai dengan Tonsilla cerebella ( Para flocculus ventralis )
Fissura postero lateralis
Lobus flocculo nodularis
Nodulus sesuasi dengan Flocculus

Pada preparat yang belum dipisahkan dari truncus encephali potong ketiga
Pedunculi cerebellaris Vellum medullare superius et inferius dan fastigium
dan dengan hati hati tonsilla diangkat. Kemudian vermis dipotong pada
bidang median ( tepat ditengah ) sehingga tampak Arbor vitae , Dari
hemispherium cerebella kiri dibuat potongan sagittal dan dari hemispherium
kanan dibuat potongan sejajar facies superior, Identifikasi:

Cortex cerebelli,

Nuclei cerebelli : Nucleus dentatus ( Nucleus lateraliscerebelli ), Nucleus

interpositus anterior ( nucleus emboliformis ) , nucleus interpositus posterior
( nucleus globosus ) dan Nucleus fastigii ( nucleus medialiscerebelli )

20
 1...................................
.........
2...................................
.........
3...................................
.........
4...................................
.........
5...................................
.........
1.......................................
.....
2...................................
.........
3...................................
.........
4...................................
.........
5...................................
.........

21
 1

21
3
3

47

3
2
4 4
5
1

1
3
1

5
4

22
5

23
 1. ......................................
.....
2. ......................................
.....
3. ......................................
.....
4. ....................................
.......
5. ....................................
.......
6. ......................................
.....

1
1
2
1
1 3
2
1
4
3
1
4 5
6
7
1
8
5
1 9
6
1
0

24
 1. ..........................................
..
2. ..........................................
..
3. ..........................................
..
4. ..........................................
..
5. ..........................................
..
6. ..........................................
..
7. ..........................................
..
8. ..........................................
..
9. ..........................................
..
10.
............................................
11.
............................................
12.
............................................
13.
............................................
14.
............................................
15.
............................................
16.
............................................

5 2

3
6

25
1. .......................................... 4. ........................................
. ...
2. .......................................... 5. ...........................................
.
3. .......................................... 6. ..........................................
. .

26