Anda di halaman 1dari 7

EKSPERTISE USG ABDOMEN

HEPAR : Ukuran normal/mengecil/membesar, intensitas echoparenkhim


meningkat/tidak (homogen/inhomogen) , tepi reguler/irreguler, sudut
tajam/tumpul, IHBD/EHBD/V. Portal/V hepatica Normal/melebar, tak
tampak/tampak massa (hiperekoik/hipoekoik), kista (+/-), /nodul (+/-)

GALL BLADDER : Ukuran normal/mengecil/membesar,tak tampak/tampak batu/massa,


dinding menebal/tidak menebal, sludge (+/-)

LIEN : Ukuran normal/membesar,intensitas echoparenkhim


normal/inhomogen,tak tampak/tampak massa solid/kistik, tak
tampak/tampak intensitas echo cairan di cavum abdomen

PANCREAS : Ukuran normal/membesar,intensitas echoparenkhim


baik/inhomogen,tak tampak/tampak massa

GINJAL DEXTRA : Ukuran normal/mengecil/membesar,intensitas echoparenkhim


normal/meningkat, batas korteks dan medullatak tampak/tampak
jelas,tak tampak/tampak ectasis system pelvioclyceal, tak
tampak/tampak batu/kista/massa.

GINJAL SINISTRA : Ukuran normal/mengecil/membesar,intensitas echoparenkhim


normal/meningkat, batas korteks dan medullatak tampak/tampak
jelas,tak tampak/tampak ectasis system pelvioclyceal, tak
tampak/tampak batu/kista/massa.

KESIMPULAN ;

Banda Aceh, / / 2016

Dr. SpPD. KGEH


ALAT-ALAT PERLENGKAPAN PUNGSI ASCITES :

1. Abbocath G 14 : 1 buah
2. Blood Set : 1set
3. Lidocain 3% : 3 ampul
4. Spuit 50 cc (siringe) : 1buah
5. Spuit 10 cc : 3buah
6. Spuit 5 cc : 1buah
7. Doek steril: 1buah
8. Hand scoon steril : 1 pasang

Pasien bila tidak diinfus pasang threeway

ALAT-ALAT PERLENGKAPAN BIOPSI HEPAR :

a. Blind
b. Core biopsi
c. FNAB

1. Lidocain 3% : 5 ampul
2. Spuit 20 cc : 1 buah
3. Spuit 5 cc : 2 buah
4. Alkohol 96% + OBJEK GLASS (LAB PA) : buah
5. Spina Needle 25 G : 1 (bila lokasi biopsy superficial)
6. Doek steril (Berlubang) : 1 buah
7. Hand scoon steril : 1 pasang
8. Hypafix : buah
9. Technacut : buah
10. Chiba : buah

BHP Ligasi VE :

1. Buscopan : 1 ampul
2. Spuit 3 cc : 1 buah

BHP Endoskopi/ Colonoskopi :

Spuitz 50 cc (siringe/ujung kecil) : 1 buah


LAPORAN BIOPSI HEPAR (FNAB) :

1. Pasien dalam posisi supinasi


2. Tentukan lokasi biopsy dengan panduan Ultrasonogrfi (USG)
3. Tindakan aseptik dan antiseptik dengan povidione iodine dan alkohol pada lokasi biopsi
4. Anastesi lokal dengan lidocain 3% sebanyak : ampul
5. Dilakukan aspirasi dengan menggunakan Chiba nomer , didapatkan aspirat beberapa
tetes darah, dan dibuat preparat sebanyak 5 object glass, difikasi dengan formalin
6. Evaluasi tanda vital
7. Pasien dimiringkan ke sisi lokasi biopsi (miring kekanan)
8. Preparat diperiksa dan dikirim ke lab patologi anatomi

LAPORAN BIOPSI HEPAR (Core Biopsy) :


1. Pasien dalam posisi supinasi
2. Tentukan lokasi biopsy dengan panduan Ultrasonogrfi (USG)
3. Tindakan aseptik dan antiseptik dengan povidione iodine dan alkohol pada lokasi biopsi
4. Anastesi lokal dengan lidocain 3%
5. Dilakukan aspirasi jaringan hati :...... cm
6. Evaluasi tanda vital
7. Preparat diperiksa dan dikirim ke lab patologi anatomi

LAPORAN BIOPSI HEPAR (Blind Biopsy) :

1. Pasien dalam posisi supinasi


2. Tentukan lokasi biopsy dengan panduan Ultrasonogrfi (USG)
3. Tindakan aseptik dan antiseptik dengan povidione iodine dan alkohol pada lokasi biopsi
4. Anastesi lokal dengan lidocain 3%
5. Dilakukan aspirasi jaringan hati :...... cm
6. Evaluasi tanda vital
7. Preparat diperiksa dan dikirim ke lab patologi anatomi
LAPORAN PUNGSI ASITES (Diagnostik) :

1. Pasien dalam posisi supinasi


2. Tentukan lokasi pungsi dengan panduan Ultrasonogrfi (USG)
3. Tindakan aseptik dan antiseptik dengan povidione iodine dan alkohol pada lokasi biopsi
4. Anastesi lokal dengan lidocain 3%
5. Dilakukan aspirasi cairan asites sebanyak 30 cc dalam 3 spuitz 10 cc
6. Evaluasi tanda vital
7. Makroskopis :
8. Cairan asites dikirim ke laboraturium untuk dilakukan pemeriksaan kultur, anlisa dan
sitologi

LAPORAN PUNGSI ASITES (TERAPEUTIK) :


1. Pasien dalam posisi supinasi
2. Tentukan lokasi pungsi dengan panduan Ultrasonogrfi (USG)
3. Tindakan aseptik dan antiseptik dengan povidione iodine dan alkohol pada lokasi biopsi
4. Anastesi lokal dengan lidocain 3%
5. Dilakukan aspirasi cairan asites sebanyak cc, tampak cairan berwarna ..
6. Tekanan darah stabil
7. Pungsi asites selesai dilakukan

Anda mungkin juga menyukai