Anda di halaman 1dari 23

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.

N DENGAN P1A0
HARI KETIGA DENGAN POST PARTUM SECSIO
CAESARIA ATAS INDIKASI PANGGUL SEMPIT
DI RUANG PERAWATAN V DAN VI
RUMAH SAKIT DUSTIRA
CIMAHI

I. PENGKAJIAN
A. Pengumpualan data
1. Identitas
a. Nama klien : Ny. Nita
Umur : 23 Tahun
Kebangsaan : Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMU
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Tgl masuk : 16-06-2003 Pukul : 15.00
Tgl dikaji : 17-06-2003. Pukul : 08.00
No register : -
Diagnosa medis : -
Alamat Rumah : Kp. Pasir lanjung, RT. 01/02
Ds. Jaga Baya.
Banjaran - Bandung

b. Identitas Penanggung jawab


Nama : Tn. Dudi
Umur : 28 Tahun
Kebangsaan : Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SH
Pekerjaan : Pengacara
Alamat : Kp. Pasir Lanjung RT.01/02
Hub. dengan klien : Suami

1
2. Status kesehatan
a. Alasan masuk Rumah Sakit
Penderita datang ke rumah sakit atas rujukan bidan, G 1PoAo
dengan umur kehamilan 36 minggu dengan punggul sempit.
b. Keluhan utama
Klien mengatakan nyeri pada daerah luka operasi
c. Riwayat kesehatan sekarang
Klien mengetakan nyeri di daerah abdomen akibat luka
bekas operasi, nyeri dirasakan dengan skala 3, nyeri
dirasakan akan bertambah apabila klien bergerak dan nyeri
akan berkurang apabila klien beristirahat.
d. Riwayat kesehatan masa lalu
Klien mengatakan belum pernah menderita penyakit yang
berat dan tidak mempunyai penyakit menular.
e. Riwayat kesehatan keluarga
Klien mengtakan dalam keluarganya tidak ada yang
menderita penyakit menular ataupun keturunan.
f f. Riwayat Ginekologi dan menstruasi
1) Riwayat menstruasi
Klien mengatakan pertama kali menstruasi pada usia
15 tahun, siklusnya 28 hari, lama terjadinya haid 7
hari, kadang-kadang terjadi dismenorrhoe. Banyaknya
haid + 3 x ganti pembalut, kadang-kadang terjadi
keputihan sebelum dan sesudah haid.
2) Riwayat perkawinan
Klien mengatakan bahwa menikah pada usia 21
tahun, umur suami klien saat menikah 26 tahun,
status perkawinan 1 x kawin, dan lamanya perkawinan
2 tahun.

2
g. Riwayat Obsteri
1) Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu
HPHT : 2 sepetember 2002
HTP : 09 juni 2003.
Umur kehamilan : 36 minggu
Mulai terasa pergerakan : 5 bulan
ANC : Dilakukan 1 x 1 bulan
secara teratur
Imunisasi TT : TTI tgl : -
TT2 tgl : -
Keluhan : Tidak ada
BB sebelum hamil : 55 kg,
BB saat hamil : 68 kg
2) Riwayat persalinan sekarang
Klien masuk ke ruang operasi pada pukul 15.00 Wib
karena akan dilakukan operasi sesar di sebabkan
panggul sempit, pada pukul 15.30 WiB bayi alhir
dengan jenis laki-laki, Keadaan umum baik, tidak
cacat, dan anus ada. BB : 4,1 kg TB : 53 cm Lk : 34
cm. LD : 35 cm, LLa : 13 cm, L. perut : 32 cm.

3. Pola sehari-hari

POLA SEHARI-
NO SEBELUM HAMIL SAAT HAMIL POST PARTUM
HARI
1 Pola nutrisi
a Makan
Frekuensi 3 X/hari 3 X/hari Belum pernah
Jenis makanan Nasi, lauk, sayur, buah- Nasi, lauk, sayur, Terpasang infus
buahan buah-buahan pada tangan
Makanan Tidak ada Makanan pedas, Sebelah kiri, RL
pantangan makanan asam dengan att : 20
X/menit

3
b Minum
Jenis minum Air putih, teh manis, Air putih, susu
susu
Frekuensi 6-8 gelas/hari 6-8 gelas/hari

2. Pola eliminasi
a BAK
Frekuensi 1-2 X/hari 1 X2 X/hari belum pernah
Warna kuning tengguling kuning tengguling belum pernah
Konsistensi lembek lembek belum pernah
Bau khas khas belum pernah
b BAB
Frekuensi 5-7 X.hari 6-7 X/hari terpasang cateter,
Warna kuning jernih kuning jernih jml urine + 700 CC

3. Pola istirahat dan


tidur
Quantitas 7-8 jam/hari 6 jam/hari 4 jam/hari
Kualitas nyenyak terbangun sering terbangun

4. Personal Hygiene
Mandi 2 x/hari 1 X./hari belum pernah
Gosok gigi 2 X/hari 2X/hari belum pernah
Keramas 2 X/minggu 2 X/minggu belum pernah
Potong kuku 1 X/minggu 1 X/minggu belum pernah
Perawatan 1 X/minggu 1 X/minggu belum pernah
payudara
Perawatan vulva setiap habis mandi, mandi, BAB/BAK belum pernah
BAB/BAK

5. Pola aktivitas klien mengerjakan klien mengerjakan klien mengatakan


aktivitasnya sebagai aktivitasnya sebagai di tempat tidur dan
seorang istri seorang istri dan ibu aktivitasnya
terbatas
6. Pola seksualitas
Frekuensi 3 X/minggu 2 X/minggu belum pernah

4. Pemeriksaan fisik (Nifas)

4
a. Ibu
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos medis
Tanda-tanda vital :
N : 80 X/menit
TD : 110/80 mmhg
R : 20 X/menit
S : 36,5oC
TB : 155 cm
BB : 55 kg
Kenaikan berat badan pada saaat hamil : 13 kg dari
55 kg menjadi 68 kg
2. Kepala
a Rambut
Warna hitam, tidak berketombe, tidak ada lesi,
rambut tidak rontok, tidak teraba adanya
benjolan/masa, tidaka ada nyeri tekan
b Mata
Kedua mata simetris, konjungtiva tidak
ananemis, sklera anikterik, tidak ada nyeri
tekan, reflek cahaya baik, pergerakan otot-otot
mata baik, klien menggunakan kacamata,
penglihatan baik, klien dapat membaca dengan
jarak 60 cm.
c Telinga
Ukuran ka-ki simetris, posisi spina sejajar
dengan sudut mata, fungsi pendengaran baik,
tidak ada nyeri tekan, tidak ada pengeluaran
serumen.

d Hidung

5
Bentuk simetris, membran mukosa berwarna
merah muda, tidak ada nyeri tekan, tidak ada
benjolan, fungsi penciuman baik.
e Mulut dan gigi
Bibir simetris, lembab, warna merah
muda, tidak ada sianosis, tidak ada lesi
Gusi berwarna merah muda, tidak ada
perdarahan
Lidah bentuk simetris berwarna merah
muda, tidak ada lesi, lembut, pergerakan
terkontrol.
Gigi lengkap,Tidak ada caries, gigi
berwarna putih
Ovula terletak di tengah-tengah
berwarna merah muda.
Tensil warna merah muda, tidak ada lesi
dan tidak ada pembengkakan
3. Leher
a. Jup : Tdk ada pembesaran
b. Kelenjar getah bening : Tdk ada pembesaran
KGB
c. Kelenjar tiroid : Tdk ada pembesaran
4. Dada dan payudara
a Dada
1. Jantung : Tidak ada nyeri tekan dan
bunyi tambahan bunyi
jantung murni
2. Paru : Bentuk dada simetris,
pernafasan normal, tidak
ada retraksi dada.
b. Payudara : Simetris kiri kanan, tidak
nampak adanya stris

6
Pembesaran : Mamae tampak tegang dan
membesar
Putting susu : Bersih, berwarna coklat,
pengeluaran colostrum (+)
menonjol, areola mamae
alami hiper pigmentasi.
Benjolan/Tumor : Tidak teraba benjolan
Pengeluaran : adanya pengeluaran
colostrum asi keluar belum
lancer
Rasa nyeri : Tidak ada rasa nyeri tekan
pada daerah mamae
5. Abdomen
a Lien/hepar : Tidak ada pembesaran hepar
atau lien
b Uresus : Tinggi pundus uteri 1 jari di
bawah perset, konsistensi uterus keras
Kandung kencing : kosong terpasang cateter,
urine + 200 CC
c Bising usus frekuensi : 4 X/menit
6. Ekstremitas atas dan bawah
a Atas
Simetris, kebersihan baik, jumlah jari kaki kiri
ada 5 buah, reflek bisep (+) reflek trisep (+),
gerakan fleksi (+), gerakan ekstensi (+),
abduksi (+), dan rotasi (+).
b Bawah
Simetris, jumlah jari ka-ki ada 5 jari/buah, reflek
patella (-), oedema (-), achules (-), babynski (-),
human hgn (-), tidak ada trombosit plebitur.
- Jantung bunyi reguler dan HR : 80 X/menit
7. Genetalia

7
a Vulva/Vagina
Oedem (-), keadaan vulva bersih, varises (-),
adanya pengeluaran lachea rubra, berwarna
merah muda, jumlah + 2 X ganti pembalut.
b Perineum
Tidak ada luka perut
8. Anus
Tidak nampak ada varises pada daerah
anus/Haemoroid

b. Bayi (Rooming In)


1. Kedaan umum
Tanda-tanda vital
-S : 36,5oC
- N : 120 X/menit
- R : 30 X/menit

Antropometri
- BB : 4,1 kg
- TB : 53 cm
- LK : 34 cm
- LD : 35 cm
- LLA : 13 cm
- L perut : 33 cm
2. Kepala dan leher
a Kepala
Bentuk simetris, keadaan rambut bersih, tidak
teraba adanya massa fontanel anterior dan
posterior belum menutup, sutura sagitalis.

b Mata

8
Bentuk simetris, konjungtiva an anemis, sklera
an ikterik, reflek pupil baik
c Telinga
Bentuk ka-ki simetris, posisi spina sejajar
dengan sudut mata, keadaan telinga bersih,
ada serumen, tidakada lesi, tidak teraba
adanya benjolan/massa, fungsi pendengaran
(+)
d Hidung
Bentuk simetris, keadaan bersih, tidak
terdengar pernafasan cuping hidung, tidak
teraba adanya benjolan.
e Mulut
Bentuk simetris, mukosa bibir lembab, warna
bibir merah muda, reflek roting (+), reflek
sucking (+), bayi menete dengan kuat.
f Leher
Tidak teraba pembesaran KGR dan tidak teraba
pembesaran kelenjar tiroid, reflek tonik neck
(+).
3. Dada
Bentuk simetris, tidak terdengar adanya bunyi ronchi,
wheezing, frekuensi denyut jantung 120 X/menit.
4. Abdomen
Bentuk simetris datar, warna tali pusat kemerahan-
merahan, konsistensi lembek, tidak ada tanda-tanda
infeksi.
5. Punggung dan bokong
Terdapat lanugo dan nampak bercak mongolian.

6. Ekstrimitas

9
Atas
Bentuk simetris, jumlah jari 5 buah, pergerakan
(+), reflek Grasping (+) dan reflek moro (+).
Bawah
Bentuk simetris, jumlah jari 5 buah, pergerakan
baik, reflek babinski(+)
7. Genetalia
Jenis kelamin laki-laki keadaan bersih, tidak ada
kelainan, sudah ada pengeluaran mekonium, warnya
hitam pekat dan lengket.

5. Aspek psikososial dan spiritual


Persepsi dan pola pikir
Ibu mengatakan bahwa ibu lulusan D III, tetapi belum
mengerti betul tentang perawatan bayi sehari-hari
Konsep diri
1 Body image
Klien mengatakan sangat bahagia dengan kelahiran
anak laki-lakinya.
2 Peran diri
Perannya sebagai ibu telah lengkap dengan kelahiran
anak laki-lakinya.
3 Ideal diri
Ibu berharap cepat pulang agar dapat merawat
bayinya sendiri.
4 Identitas diri
Ibu adalah anak ke 3 dari 3 bersaudara ia telah
memiliki seorang anak laki-laki.
5 Harga diri
Ibu mengtakan kelahiran anaknya tidak menggangu
harga dirinya
6 Data penunjang

10
7 Therapi dan perawatan
a Therapi
Amoxilin 1 gr lV selang
RL gtt 20 menit
b Perawatan
Perawatan Vulva hygiene
Ganti balutan
Mengatur posisi
Penkes

DATA FOKUS

11
Ds :
1. DS :
Klien mengtakan nyeri pada daerah bekas luka operasi pada
daerah abdomen.
2. DS :
Klien mengatakan belum pernah membersihkan daerah genetalia
3. DS :
Klien mengatakan belum pernah membersihkan luka bekas operasi
4. Ds :
Klien mengatakan belum mengetahui perawatan bayi dan payudara

Do :
1. DO :
Terdapat luka operasi pada daerah abdomen sepanjang 10
cm, tertutup perban, jahitan subkikuler
Klien tampak meringis
2. DO :
Bagian vulva terlihat kotor
3. DO :
Luka pada daerah operasi nampak kotor
4. DO :
Persepsi klien mengenai perawatan masih salah.

B. Analisa Data

12
NO DATA SENJANG ETIOLOGI SYMTOM
1 Ds : Adanya luka sayatan secilo cecaria Gangguan
Klien mengatakan nyeri pada rasa nyaman
daerah bekas luka operasi pada Terputusnya kontinusi jaringan nyeri
daerah abdomen
Do : Pengeluaran bradikirin, serotinin dan
Terdapat luka luika operasi pada histainin
daerah abdomen sepanjang 10 cm
tertutup perban, jahitan subkutikuler Merangsang reseptorn myeri, inflss
Klien tampak meringis ckteruskan ke substarina gelati nosa
pada tinudorsal

Diteruskan ke hipotalamus

korteks cerebri

Nyeri dipersepsikan

2 DS : klien mengtakan belum pernah BAB Adannya netrore umum pada Gangguan
DO : susuanan saraf pusat pola eliminasi
Perut klien tampak kembung
BAB/BAK
Klien terpasang cateten
Pergerakan usus menjadi lambat
DU : 4 X permemit

Klien bed ren
klien bed rest

Pola eleminasi terganggu

3 DS : klien mengatakan tidurnya terganggu


DO : Adanya luka operasi Gangguan
Klien tampak lelah pola istirahat
Jam tidur klien 9 jam/hari Merangsang reseptor nyeri dan tidur

klien sering terbangun

Gangguan isturahat tidur

4 DS : klien mengatakan nyeri bila Adanya luka bekas operasi Gangguan


beraktivitas pola aktivitas
DO : klien meringis bila beraktivitas Mobilitas teratasi

Gangguan aktivitas

5 DS : klien mengatakan belum pernah Terdapat luka post operasi secsio Kurangnya
membersihkan daerah genetalia secaria pewrsonal
DO : Bagian vulva terlihat kotor hygiene
Aktivitas terbatas

Personal hygiene terganggu

6 DS : klien mengatakan belum pernah Terdapat luka bekas operasi Resiko tinggi
membersihkan luka bekas operasi terjadi infekasi
DO ; luka pada daerah operasi nampak aktiviotas terbatas
kotor
resiko tinggi terjadi infeksi

13
7 DS : klien mengatakan belum mengetahui kurangnya informasi mengenai
perawatan bayi dan payudara perawatan bayi dan perawatan Kurangnya
DO : persepsi klien mengenai perawatan payudara pengetahuan
masih salah perawatan
klien banyak betanya bayi dan
payudara
kurangnya pengetahuan mengenai
perawatan bayi dan payudara

C. Diagnosa Keperawatan Berdasarkan Prioritas Masalah


1. Gangguan rasa nyaman nyeri sehubungan dengan luka
bekas oprerasi pada daerah abdomen
2. Gangguan pola eliminasi BAB/BAK berhubungan dengan
adanya nekrose umum pada susunan saraf pusat.
3. Gangguan pola istirahat dan tidur berhubungan dengan
adanya nyeri akibat luka bekas operasi
4. Gangguan pola aktivitas berhubungan dengan adanya luka
bekas operasi.
5. Kurangnya personal hygiene berhubungan dengan aktivitas
terbatas.
6. Resiko tinggi terjadinya infeksi berhubungan dengan aktivitas
terbatas.
7. Kurangnya pengetahuan perawatan bayi dan payudara
berhubungan dengan kurangnya informasi mengenai
perawatan bayi dan perawatan payudara.

II. PROSES KEPERAWATAN

14
DIAGNOSA PERENCANAAN
NO.
KEPERAWATAN TUJUAN INTERVENSI RASIONALISASI
1 Gangguan rasa nyaman Gangguan rasa Atur posisi Dengan
nyeri sehubungan nyaman nyeri teratasi klien pada mengatur posisi
dengan adanya luka dengan kriterias posisi nyaman. klien diharapkan
operasi pada daerah JANGKA PENDEK nyeri yang
abdomen ditandai Dalam waktu 1 X dirasakan klien
dengan 24 jam, nyeri dapat dapat berkurang.
DS : berkurang dari Lakukan Dengan
Klien skala 3 menjadi pengalihan tindakan distraksi
mengatakan nyeri skala 2 atau skala perhatian diharapkan nyeri
pada daerah bekas 1 (dutraksi). yang dirasakan
luka operasi pada JANGKA PANJANG klien tidak terlalu
daerah abdomen. Dalam waktu 4 berat.
DO : X 24 jam, nyeri Observasi Dengan
Terdapat luka dapat berkurang tanda-tanda vital mengobservasi
operasi pada daerah menjadi skala 0. TTV maka dapat
abdomen sepanjang diketahui data
10 cm tertutup yang
perban, jahitan menyimpang
subkutikuler tentang klien.
Klien tampak
meringis.

2 Gangguan pola Gangguan pola Berikan Dengan diberikan


eliminasi BAB/BAK eliminasi BAB/BAK makanan yang makanan yang
berhubungan dengan dapat terasi dengan berserat tinggi berserat tinggi
adanya nekrose umum kriteria : diharapkan kien
pada susunan saraf Jangka pendek dapat BAB
pusat, ditandai dengan : Dalam waktu 1 X Anjurkan klien Dengan miring
DS : klien mengatakan 24 jam perut klien untuk miring ki- kiri-kanan
belum pernah BAB tidak kembung, ka diharapkan Bu
DO : BU klien klien meningkat
Perut klien tampak bertambah/met dan klien dapat
kembung Jangka panjang BAB.
Klien terapasang Dalam waktu 4 X
cateter 24 jam klien
BU : 4 X/menit dapat BAB/BAK

15
Klien bed rest dengan lancer

3. Gangguan pola istirahat Gangguan pola Ciptakan Dengan


dan tidur berhubungan istirahat dan tidur lingkungan menciptakan
dengan adanya nyeri teratasi dengan yang tenang lingkungan yang
akibat luka bekas kriteria : tenang klien
operasi, ditandai Jangka pendek dapat tidur
dengan : Dalam waktu 1 X dengan tenang.
DS : klien mengatakan 24 jam tidur klien Atur posisi Dengan mengatur
tidurnya terganggu dapat bertambah klien senyaman posisi klien
DO : Jangka panjang mungkin senyaman
Klien tampak lelah Dalam waktu 2 X mungkin maka
Jam tidur klien 4 24 jam klien dapat klien dapat tidur
jam/hari tidur dengan dengan nyaman
nyenyak dan jam Batasi Dengan
tidur klien kembali pengunjung membatasi
normal yang datang pengunjung yang
datang,
diharapkan jam
tidur klien tidak
terganggu

4. Gangguan pola istirahat Gangguan pola Anjurkan klien Dengan


sehubungan dengan aktivitas, teratasi untuk melakukan
adanya luka bekas dengan kriteria : melaklukan mobilisassi
operasi yang ditandai Jangka pendek mobilisasi ringan
dengan : 1 X 24 jam klein ringan diharapkan klien
Ds : tidak nampak dpat beraktivitas
Klien mengatakan meringis lagi walau terbatas
nyeri bila Jangka panjang
beraktivitas 3 X 24 jam klien
Do : dapat beraktivitas
Klien meringis dengan normal
bila beraktivitas

5. Kurangnya personal Kurangnya personal Bantu klien Dengan


hgyiene berhubungan hygiene teratasi dalam membersihkan
dengan aktivitas dengan kriteria ; memebrsihkan bagian genetalia,

16
terbatas, ditandai Jangka pendek bagian diharpkan kloien
dengan : 1 X 24 jam keadaan genetalia merasa bersih
DS : vulva tampak dan bagian vulva
Klien mengtakan bersih klien tampak
belum pernah Jangka panjang bersih.
membersihkan luka 3 X 24 jam klien
daerah genetalia dapat
DO : membersihkan
Bagian vulva terlihat bagian genetalia
kotor sendiri dan vulva
dalam keadaan
bersih

6. Resiko tinggi terjadi Resiko tinggi terjadi Bantu klian Dengan


infeksi berhubungan infeksi dapat teratasi dalam membantu klien
dengan aktivitasnya dengan kriteria: membersihkan dalam
terbatas ditandai Jangka pendek luka bekas membersihkan
dengan : 1 X 24 jam luka operasi luka bekas
DS : operasi tampak operasi
Klien mengatakan bersih diharapkan tidak
belum pernah Jangka panjang terjadi tanda-
membersihkan luka 2 X 24 jam klien tanda adanya
bekas operasi dapat infeksi
DO : membersihkan Ajarkan pada Dengan
Luka pada daerah sendiri luka klien cara mengajarkan
operasi tampak operasi membersihkan cara
kotor Tanda-tanda luka membersihkan
infeksi tidak terjadi luka pada klien
diharapkan klien
dapat
membersihkan
lukanya sendiri

7. Kurangnya Kurangnya Berikan penkes Dengan


pengetahuan perawatan pengetahuan mengenai memberikan
bayi dan payudara perawatan bayi dan perawatan bayi penkes
berhubungan dengan payudara teratasi dan payudara diharapkan
kurangnya informasi dengan kriteria ; pengetahuan ibu
ditandai dengan Jangka pendek menjadi

17
DS : 1 X 15 menit bertambah
Klien mengatakan pengetahuan ibu Ajarkan teknik Dengan
belum mengetahui bertambah perawatan mengajarkan
perawatan bayi dan Jangka panjang payudara dan cara teknik
payudara 1 X 24 jam ibu bayi pada klien perwatan
DO : mau mencoba dan payudara dan
Persepsi klien melakukannya bayi diharapkan
mengenai klien menjadi
perawatan masih tahu dan dapat
salah melakukannya

III. Catatan Tindakan dan Evaluasi

No Hari/tanggal Tindakan dan evaluasi Paraf


1. Selasa 1 Mengobsevasi tanda-tanda vital

18
17-06-03 Hasil
jam 09.00 TD : 120/90 mmhg
N : 80 X/menit
R : 20 X/menit
S : 36,5oC
Jam 9.30 2 Mengatur posisi klien pada posisi nyaman.
Hasil : Nyeri yang dirasakan klien dapat
berkurang
Jam 9.45 3 Mengalihkan perhatian klien
Hasil : Rasa nyeri yang dirasakan klien tidak
terlalu berat

2 Selasa 1 Berikan makanan yang berserat tinggi


17-06-03 Hasil : klien tidak konstipah dan dapat BAB
Jam 10.00

Jam 10.00 2 Menganjurkan klien miring kiri dan miring kanan


Hasil : Bising usus klien meningkat atau
bertambah

3. Selasa 1. Ciptakan lingkungan yang tenang


17-06-03 Hasil : klien dapat tidur dengan tenang.
Jam 10.30

Jam 10.30 2. Atur posisi klien senyaman


mungkin
Jam 10.30 Hasil ; klien dapat tidur dengan nyaman
3. Batasi pengunjung yang datang
4. Selasa Hasil : jam tidur klien tidak terganggu
17-06-03 1. Anjurkan klien untuk melakukan
Jam 10.45 mobilisasi ringan
Hasil : klien dapat beraktivitas walau terbatas.

19
5. Selasa
Jam 10.50 1. Bantu klien dalam membersihkan
bagian genetalia
Hasil : klien merasa bersih dan bagian vulva
tampak bersih
6. Selasa
Jam 11.00 1. Bantu klien dalam membersihkan
luka bekas operasi
Hasil : luka operasi terhindar dari infeksi dan
Jam 11.00 tanda-tanda infeksi tidak ada
2. Ajarkan pada klien cara
membersihkan luka
Hasil : klien menjadi tahu dan dapat
7. Selasa membersihkan lukanya sendiri
Jam 12.00
1. Berikan penkes mengenai
perawatan bayi dan payudara
Hasil : Pengetahuan klien mengenai perawatan
bayi dan perwatan payudara menjadi bertambah
2. Ajarkan teknik perawatan payudara
dan perawatan bayi pada klien
Hasil : klien menjadi tahu dan mau mencoba

IV. Catatan Perkembangan

20
No Hari/tanggal Catatan perkembangan Paraf
1 Selasa S : klien mengatakan nyeri pada daerah bekas
17-06-03 luka operasi pada daerah abdomen
Jam 09.00 O : Terdapat luka operasi pada daerah abdomen
sepanjang 10 cm tertutup perban, jahitan
subkikuler,klien tampak meringis.
A : klien masih tampak meringis
P : Intervensi dilanjutkan

2 Selasa S : klien mengtakan belum BAB


17-06-03 O :Perut klien tampak kembung, klien
Jam 10.00 terpasang cateter, BU 4 X/menit, klien bed rest.
A : klien masih belum dapat BAB
P : Intervensi dilanjutkan

3 Selasa S : klien mengtakan tidurnya terganggu


17-06-03 O : klien tampak lelah, jam tidur klien 4
10.30 jam/hari
A : klien dapat tidur dengan nyaman
P : Intervensi dihentikan

4 Selasa S : klien mengatakan nyeri bila beraktivitas


17-06-03 O : klien meringis bila beraktivitas
Jam 10.45 A : klien masih meringis
P : Intervensi dilanjutkan

5 Selasa S : klien mengatakan belum pernah


17-06-03 membersihkan daerah genetalia
Jam 10.50 O : Bagian vulva terlihat kotor
A : klien tampak bersih dan nyaman dan vulva
kelihatan bersih
P : Intervensi dihentikan

21
6 Selasa S : klien mengtakan belum pernah
17-06-03 membersihkan luka bekas operasi
jam 11.00 O : luka pada daerah operasi tampak kotor
A : Tidak terjadi tanda-tanda infeksi dan luka
tampak bersih
P : Intervensi dihentikan

7 Selasa S : klien mengatakan belum mengetahui


17-06-03 perawatan payudara dan bayi
Jam 13.00 O : Persepsi klien mengenai perawatan masih
salah
A : Pengetahuan klien bertambah
P : Intervensi dihentikan

LEMBAR KONSUL

NO HARI/TANGGAL MATERI SARAN PARAF

22
23

Anda mungkin juga menyukai