PENDAHULUAN
pada bagian luar tubuh manusia (epidermis rambut ,kuku,bibir dan organ genital
penting dapat melindungi tubuh terhadap kuman dan kehilangan air yang
atau tidak terlindung akan rusak,kerusakan kulit yang fatal akan menyebabkan
spot ages) dan devigmentasi yang bervariasi antar populasi :oleh itu kosmetik
terutama dari sinar matahari. Sinar matahari menunjukan sumber radiasi ultraviolet
yang apabila kulit terpapar berlebihan dapat merusak sel-sel pada kulit penepran
berlebihan pada waktu singkat menyebabkan penebalan lapisan kulit yang paling
ultraviolet dan mencegah masuknya sinar kerja jaringan yang lebih dalam.secara
alami kulit sudah berusaha melindungi beserta organ-organ dari sinar uv.
Sinar uv (ultraviolet) adalah sinar yang tidak tampak yang berasal dari
sinar matahari. Sinar uv dapat membakar mata,rambut, kulit, dan bagian tubuh
ungu (dari bahasa latin,ultra berarti melebihi) sedangkan kata ungu merupakan
warna panjang gelombang paling pendek dari cahaya sinar tampak beberapa
hewan termasuk burung ,reptile dan serangga seperti lebeh.dapat melhat hingga
mencapi hampir uv .
penyakit seperti rhakitis dan kanker usus besar. Sinar uv memiliki panjang
gelombang sinar tampak, namun lebih panjang dari sinar x. Pada dasarnya, kulit
manusia dilengkapi dengan perlindungan alami dari sinar matahari yaitu pingmen
kanker kulit karena pingmen berfugsi sebagi penagkal dampak sinar uv yang
dipancarkan matahari.
1. SINAR UV-A
dapat merusak serat-serat yang berada di dalamnya. Selain itu intensitas radiasi
uv-A lebih konstan dari pada uv-B,efek yang ditimbulkan adalah pingmentasi
2. Sinar UV-B
merusak lapisan luar kulit (epidermis). Radiasi uv-B bermanfaat untuk sintesis
kemerahan atau terbakr dan efek berbahaya sintesis radikal bebas yang memicu
3. Sinar UV-C
berhaya bagi kulit dan biasanya yang disaring adalah sinar UV-B sesuai
dengan sifat panjang gelombangnya yang tidak sampai menembus jaringan
berikan sunblock bersifat fisik dan hanya bisa menghalangi sinar UV-A.
penuaan dini msalnya keriput,kulit kasar. Tabir surya juga membantu untuk
mengurangi resiko kanker kulit dan juga reaksi terbakar sinarmatahari seperti
tetrasiklin,obat sulfa,fenotiazin.
Bahan aktif tabir surya bekerja aktif dan baik engan menyerap sinar
dalam merefleksikan radiasi. Banyak produk tabir surya yang di tawarkan ada
beberapa lama kita bisa terpapar sinar matahari tampa kulit jka terbakar,
tersedia dari kadar 8,15,30,45 atau bahkan 60. Pada dasarnya angka SPF
tidak melindungi kulit dari radiasi UV-A. Menimbulkan rasa sakit seperti sun
burn yang diakibatkan oleh radiasi UV-B .Masalahnya, UV-A bahkan dapat
B.Tujuan praktikum
spektrovotometri UV-VIS
zoly methaln, octocry lene, phnylbenzi midazole, surfonic acid, stearic acid,
sodium ascorbyl pnorpate, propylene glcol, arac hidic acid, oleie acid, vitis
selama 24 jam
BPOM No : Na 1813013216
a. batang pengaduk
b. botol semprot
c. corong gelas
g. mangnetik stirrer
h. sendok tanduk
i. pipet ukur 5 ml
k. spektofotometer UV-VIS
l. timbangan analitik
m. timbangan digital
2. Bahan yang digunakan
a. Aquadest
b. HCL 0,1N
c. kertas perkamen
d. NaOH 0,1 N
f.tissue
Hasil absorbs lotion yang dapat dicatat kemudian nilai SPF dihitung
menggunakan persamaan 1.
SPF = Cf x 32
290 Ef () x I () x absorbansi
Ef = efisiensi eksternal
adsorbansi x 1 Ax ( x 1) SPF
=0,3221
= 0,0052
=0,0291
= 0,0988
4. 305 = 0,346 X 0,3278
=0,1134
= 0,0196
=0,0196
=0,0039
= 0,3221
H. PEMBAHASAN
Tabir surya adalah suatu zat atau material yang dapat melindungi
kulit terhadap iritasi ultaraviolet (UV). Mekanisme sdiaan tabir surya adalah
Efektifitas abir surya didasarkan pada penentuan nilai sun protectron factor
melindungi kulit.
yang tidak terlindungi oleh SPF UVA dari 320 nm -400 nm, UVA dari 290
panjang gelombang anatara 290 -320 nm yaitu 3,673. Nilai SPF tersbut
tidak sesuai dengan nilai SPF yang tercantum dalam kemasan lotion SPF 15.
6 83,3 Standar
10 90 Standar
15 93,3 Menengah
20 9,5 Menengah
25 96 Tinggi
30 96,7 Tinggi
50 98 Sangat tinggi
50H
nilai SPF yang didapat kan pada sampel nivea SPF 15 sangan memiliki
proteksi SPF yang sangat rendah. Hal in terjadi karena metode pengujian
lotion dari ekstarak kulit buah nanas sebagi tabir surya, sehingga