Anda di halaman 1dari 1

Teori Tumbukan dan Penyatuan

Menurut teori ini, butir-butir awan hanya terjadi dari air. Hujan terjadi berdasarkan
perbedaan kecepatan jatuh antara butir-butir curah hujan yang berbeda ukurannya. Butir air
yang lebih besar akan memiliki kecepatan jatuh lebih cepat daripada butir-butir kecil. Banyak
terjadi di daerah tropis yang berawan panas dengan perkembangan yang cepat.

Teori pembentukam dan penggabungan (collison dan coalescene) ini terjadi di awan
hangat, butir air berjari-jari lebih besar dan jatuh dengan kecepatan terminal lebih besar
dengan yang berjari-jari lebih kecil, saat jatuh terjadi tumbukan dan penggabungan dengan
butir air yang ada di sepanjang lintasan yang dilalui , serta butir awan bertambah besar dan
dapat melawan daya angkat udra dan butir air tersebut jatuh sebagai hujan.

Anda mungkin juga menyukai