Pengkajian Keluarga merupakan suatu tahapan dimana perawat dimana suatu perawat
mengambil informasi dari keluarga dengan pendekatan sistematis untuk mengumpulkan data
dan menganalisa, sehingga dapat di ketahui kebutuhan keluarga yang di binanya. Metode dalam
pengkajian bisa melalui wawancara, observasi vasilitas dan keadaan rumah, pemeriksaan fisik
dari anggota keluarga dan measurement dari data sekunder (hasil lab, papsmear, dll). (Susanto,
2012, hal. 93)
roses pengkajian keluarga ditandai dengan pengumpulan informasi yang terus menerus dan
keputusan profesional yang mengandung arti terhadap informasi yang dikumpulkan. Dengan
kata lain, data dikumpulkan secara sistematik menggunakan alat pengkajian keluarga,
kemudian diklasifikasikan dan di analisis menginterpretasikan artinya. (Freadman, 2013, hal.
165)
1. Data umum :
Nama kepala keluarga (KK), alamat dan telpon, pekerjaan kepala keluarga, pendidikan kepala keluarga dan
a. Tipe keluarga :
menjelaskan mengenai jenis tipe keluarga beserta kendala atau masalah-masalah yang terjadi dengan jenis tipe
keluarga tersebut
b. Suku bangsa :
mengkaji asal suku bangsa keluarga tersebut, serta mengidentifikasi budaya suku bangsa tersebut terkait dengan
kesehatan.
c. Agama :
mengkaji agama yang dianut oleh keluarga serta kepercayaan yang dapat mempengaruhi kesehatan.
status sosial ekonomi keluarga ditentukan oleh pendapatan baik dari kepala keluarga maupun anggota keluarga
lainnya. Selain itu, status sosial ekonomi keluarga ditentukan pula oleh kebutuhan-kebutuhan yang dikeluarkan oleh
Rekreasi keluarga tidak hanya dilihat kapan saja keluarga pergi bersama-sama untuk mengunjungi tempat rekreasi
tertentu, namun dengan menonton TV dan mendengarkan radio juga merupakan aktivitas rekreasi.
Tahap perkembangan keluarga ditentukan dengan anak tertua dari keluarga inti. Misalnya : keluarga Bpk. A
mempunyai 2 orang anak, anak pertama berusia 8 tahun dan anak kedua berusia 5 tahun, maka keluarga Bpk. A
berada pada tahapan perkembangan keluarga dengan usia anak sekolah.
Menjelaskan mengenai tugas perkembangan yang belum terpenuhi oleh keluarga, serta kendala mengapa tugas
perkembangan tersebut belum terpenuhi. Misalnya : keluarga tengah baya, yang seharusnya sudah mampu
mendirikan keluarga sendiri, tetapi belum mempunyai rumah sendiri sehingga beberapa tugas tidak terpenuhi.
Menjelaskan mengenai riwayat kesehatan pada keluarga inti, yang meliputi riwayat penyakit keturunan, riwayat
kesehatan masing-masing anggota keluarga, perhatian terhadap pencegahan penyakit (status imuniasi), sumber
pelayanan kesehatan yang biasa digunakan keluarga, serta pengalaman-pengalaman terhadap pelayanan kesehatan.
d. Riwayat keluarga sebelumnya
Dijelaskan mengenai riwayat kesehatan pada keluarga dari pihak suami dan istri.
3. Pengkajian Lingkungan
a. Karakteristik rumah
4. Struktur keluarga
c. Struktur peran