S
DENGAN TB PARUPADA TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA REMAJA
DI DESA PLATAR
Di susun guna memenuhi tugas Program Profesi Ners
Stase Komunitas 6
Disusun Oleh :
Sutirto
HARI / TANGGAL :
JAM :
OLEH : SUTIRTO
I. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga : Tn. S
2. Alamat : Platar 3/1, Tahunan Jepara
3. Pekerjaan Kepala Keluarga : Wiraswasta
4. Pendidikan Kepala Keluarga: SLTP
5. Komposisi Keluarga :
N NAMA J HUB. UMUR PEND BC Status Imunisasi
O K DG G Polio DPT Hepat Cam
KET
KK itis pak
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3
1 Tn. S L KK 48 SLTP
2 Ny. S P Istri 43 SLTP
KK
3 An. A L Anak 20 SMA
4 An. D L Anak 13 SMP
Genogram :
X X
Ket :
X : laki-laki meninggal : anggota keluarga yang sakit
6. Tipe Keluarga :
Tipe keluarga Tn. S adalah nuclear family yaitu dalam satu keluarga terdiri dari
ayah, ibu dan anak
7. Suku Bangsa :
Keluarga Tn. S dari suku Jawa / Indonesia. Kebudayaan yang dianut tidak
bertentangan dengan masalah kesehatan, bahasa yang digunakan sehari-hari adalah
bahasa jawa
8. Agama :
Seluruh anggota keluarga Tn. S adalah beragama islam dan taat beribadah, sering
mengikuti pengajian yang ada di RT
9. Status Sosial Ekonomi Keluarga :
Sumber pendapatan keluarga diperoleh dari Ny. S sejumlah + Rp 1.000.000 –
1.500.000/bulan
10. Aktifitas rekreasi keluarga :
Rekreasi digunakan untuk mengisi kekosongan waktu dengan menonton TV
bersama dirumah, sedangkan rekreasi di luar rumah di dalam kota
II. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga :
11. Tahap perkembangan keluarga saat ini :
Keluarga Tn. S mempunyai anak pertama laki laki, anak tersebut berusia 20 tahun.
Maka keluarga Tn. S berada pada tahap perkembangan keluarga dengan anak
remaja. Tahap ini dimulai dari sejak anak berusia 13 tahun dan berahir pada usia
19-20 tahun. Pada tahap ini,tugas perkembangan keluarga antara lain :
a. Memberikan kebebasan yang seimbang dengan tanggung jawab
b. Mempertahankan hubungan yang intim dengan keluarga
c. Mempertahankan hubungan komunikasi terbuka antara anak dan orang tua
d. Perubahan sistem peran dan peraturan untuk tumbuh kembang anak
Dari semua tahap perkembangan diatas sudah dipenuhi oleh keluarga Tn. S
12. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi :
Tn. S mengatakan anak laki-laki pertamanya belum menikah.
13. Riwayat keluarga inti :
Dalam keluarga, ada riwayat penyakit menular, menahun dan menurun. Riwayat
kesehatan anggota keluarga adalah Tn. S ( kepala keluarga) ada riwayat sakit TB
Paru tetapi tidak mengharuskan klien rawat inap di Rumah Sakit
14. Riwayat keluarga sebelumnya :
Dari pihak suami : keluarga Tn. S Tidak ada yang menderita Tb Paru
Dari pihak istri : keluarga Tn. S Tidak ada yang menderita Tb Paru yaitu suami
kepala keluarga
III. Lingkungan
15. Karakteristik Rumah: Denah Rumah
Keterangan :
VII VI V I : Ruang Tamu
II : Kamar Utama
III : Kamar
III IV IV : Ruang Keluarga
V : Dapur
VI : Ruang Makan
II I VII : WC
Luas : 8x20 m2
Jenis : permanen
Sirkulasi udara : 2 pintu x 1.9 x 0.9
: 3.42 m2
Pencahayaan : 3 jendela x 1 x 0.6 m2
: 1.8 m2
2 jendela x 1.2 x 0.7 m2
: 1.68 m2 tertutup
16. Karakteristik tetangga dan komunitas RW :
Hubungan antar tetangga Tn. S baik, salimg membantu. Bila ada tetangga yang
membangun rumah dikerjakan secara gotong royong
17. Mobilitas geografis keluarga:
Tn. S tinggal di rumah yang sekarang sejak menikah dengan suaminya dan belum
pernah berpindah rumah
18. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat:
Meskipun Tn. S bekerja, tetapi Tn. S tetap meluangkan waktunya untuk
berinteraksi dengan masyarakat sekitar
19. Sistem pendukung keluarga:
Tn. S mengatakan selalu mendapat dukungan dari anak-anak dan lingkungan
sekitarnya. Tn. S juga mengatakan jika sakit diantar oleh anak atau suami ke
fasilitas pelayanan kesehatan
IV. Struktur Keluarga
20. Pola komunikasi keluarga:
Komunikasi yang digunakan dalam keluarga Tn. S yaitu komunikasi terbuka, jika
ada masalah maka Tn. S mengambil keputusan dengan mendiskusikan dengan
istrinya. Tn. S mengatakan tidak mempunyai kesulitan dalam berkomunikasi.
Bahasa yang digunakan dalam keluarga dan masyarakat menggunakan bahasa
Jawa dan bahasa Indonesia
21. Struktur kekuatan keluarga:
Tn. S selalu memberi nasehat kepada anaknya bagaimana menjaga diri,
membimbing anak untuk bertanggung jawab dan mengajarkan kepada anak untuk
belajar dengan baik agar dapat memperoleh nilai sekolah yang baik
22. Struktur peran (Formal dan Informal):
Peran formal : Tn. S hanya menjadi anggota masyarakat
Peran informal : Tn. S menjadi kepala keluarga dan Ayah
23. Nilai dan Norma Keluarga:
Nilai-nilai yang
suami dan anak-anaknya sangat baik, saling mendukung, dianut oleh keluarga Tn.
S tidak ada yang bertentangan dengan kesehatan. Keluarga meyakini bahwa
kesehatan merupakan hal yang penting. Mempunyai kebiasaan mencuci tangan
sebelum makan.
V. Fungsi Keluarga
ANALISA DATA
NO DATA (S DAN O) PROBLEM
1 DS : Tn. S mengatakan mempunyai riwayat Tb Paru sudah sejak Ketidakefekt
lama > 6 bulan. ifan
- Tn. S mengatakan khawatir jika Batuknya tidak Pemeliharaa
sembuh sembuh. n Kesehatan
- Tn. S mengatakan belum tahu tentang Tb Paru tapi dan
cara merawat Tb Paru
- Tn. S mengatakan ingin dijelaskan tentang Tb Paru
lebih dalam.
DO :
- Klien tampak bingung.
- Klien menunjukkan rasa ingin tahu
- TD : 150/90 mmhg
DS :
- Tn. S mengatakan terkadang ia mengalami susah tidur
Terbangun karna batuk sesak sehingga ia sering
begadang.
- Tn. S mengatakan sudah mengalami gangguan Batuk
sudah > 1 bln yang lalu.
- Tn. S mengatakan ia sudah terbiasa batuk tengah
malam, istirat terganggu dan begadang sehingga tidak Perilaku
masalah baginya jika tidur hanya 4- 5 jam dalam kesehatan
sehari. cenderung
Beresiko
DO :
- Klien terlihat agak sesak
- Menunjukkan ekspresi kurang puas tidur
- Retraksi Dada tampak
- Klien tidak memakai masker