Anda di halaman 1dari 6

RPP Kelas Kontrol

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : MIN 2 BANDAR LAMPUNG


Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : V /1
Materi Pokok : Alat Pernafasan Manusia dan Hewan
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah
dan sekolah sekolah.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan
sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan
berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD)


IPA
1.1 Mengidentifikasi fungsi organ pernapasan manusia dan hewan.

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


IPA
1.1.2 Mengidentifikasi Organ pernafasan pada manusia
1.1.3 Menjelaskan fungsi organ pernafasan manusia dan hewan
1.1.4 Mengidentifikasi Organ pernafasan pada hewan
1.1.5 Menjelaskan proses pernafasan
1.1.6 Menjelaskan penyakit dan cara mencegah penyakit pernafasan

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa dapat Menyebutkan bagian tubuh yang berperan sebagai pernapasan pada
manusia
2. Siswa dapat Memahami fungsi organ pernafasan manusia
3. Siswa dapat Menyebutkan bagian tubuh yang berperan sebagai pernapasan pada
hewan
4. Siswa dapat Memahami proses pernapasan pada manusia
5. Siswa dapat Mendeskripsikan cara mencegah penyakit pernafasan.

E. MATERI PEMBELAJARAN
1. Alat Pernafasan pada Manusia.

Hidung
Pada rongga hidung terdapat kelenjar mukus dan rambut hidung yang berfungsi untuk
menyaring udara yang masuk kerongga hidung.

Trakea (Batang Tenggorokan)

Trakea terletak di depan kerongkongan dan tersusun atas tulang-tulang rawan berbentuk
cincin, berfungsi menahan dan mengeluarkan kotoran yang terbawa oleh udara agar
tidak masuk ke paru-paru

Bronkus dan Bronkiolus

Bronkus merupakan percabangan trakea yang berfungsi untuk membawa udara menuju
paru-paru kiri dan kanan. Percabangan bronkus di dalam paru-paru disebut Bronkiolus

Paru-Paru
Paru-paru merupakan organ pernapasan yang terletak di dalam rongga dada dan terdiri
atas dua bagian, yaitu paru-paru kanan (terdiri atas tiga lobus) dan paru-paru kiri (terdiri
atas dua lobus). Pada paru-paru terdapat bronkus
dan bronkiolus. Bronkiolus mengalami percabangan yang diujungnya terdapat
gelembung alveolus. Alveolus adalah gelembung-gelembung udara yang sangat kecil
dan banyak, dan berfungsi sebagai alat pertukaran udara pernapasan CO2 dengan O2 di
dalam paru-paru.

2. Alat Pernafasan pada Hewan.

Hewan mamalia bernafas menggunakan paru-paru


Ikan bernafas dengan insang
Burung bernafas dengan Paru-paru dan pundi-pundi udara
Hewan amfibi bernafas menggunakan paru-paru
Hewan reptile bernafas dengan paru-paru
Serangga bernafas dengan trakea
Cacing bernafas dengan kulit
3. Mekanisme Sistem Pernafasan.

Mekanisme pernafasan

Dalam pernapasan selalu terjadi dua siklus, yaitu inspirasi (menghirup udara) dan
ekpirasi (menghembuskan udara).

Pernapasan dada
Proses inpirasi ini diawali dengan berkontraksinya muskulus interkotalis (otot
antartulang rusuk), sehingga menyebabkan terangkatnya tulang rusuk. Keadaan ini
mengakibatkan rongga dada membesar dan paru-paru mengembang. Paru-paru yang
mengembang menyebabkan tekanan udara rongga paru-paru menjadi lebih rendah dari
tekanan udara luar. Dengan demikian, udara luar masuk ke dalam paru-paru.
Pernapasan perut
Mekanisme proses inspirasi pernapasan perut diawali dengan berkontraksinya otot
diafragma, sehingga diafragma yang semula melengkung berubah menjadi datar.
Keadaan diafragma yang datar mengakibatkan rongga dada dan paru-paru
mengembang. Tekanan udara yang rendah dalam paru-paru menyebabkan udara dari
luar masuk ke dalam paru-paru.
Urutan Penapasan
Hidung tenggorokan bronkus bronkeolus alveolus paru-paru

4. Gangguan pada Alat Pernafasan Manusia dan Cara Mencegahnya.

Influenza
Influenza atau flu adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza.
Gejala yang paling umum adalah demam tinggi, pilek, sakit tenggorokan, otot nyeri,
sakit kepala, batuk, dan mudah merasa lelah. Gejala ini muncul dua hari setelah
terserang virus. Penyakit ini dapat menyebar melalui udara yakni saat penderita batuk
atau bersin. Cara mengatasi penyakit influenza adalah dengan banyak istirahat, minum
banyak air, menghindari penggunakan alkohol dan merokok, dan (jika perlu) minum
parasetamol sesuai dosis

Asma
Asma adalah penyakit pada sistem pernapasan yang menyebabkan sesak napas yang
ditandai dengan adanya gangguan pada selaput pipa udara. Penyebab utama asma
beragam seperti alergi, kebiasaan merokok, udara terlalu dingin, udara terlalu lembab,
dan rasa sensitif terhadap debu. Cara mengatasi penderita asma saat penyakitnya
kambuh adalah dengan memberikan obat semprot atau obat suntik yang mengandung
epinefrine atau isoproterenol. Jika tidak ada obat tersebut, dapat juga diberikan
minuman hangat dan menghirup uap air panas. Cara mencegah asma supaya tidak
kambuh adalah dengan menghindari merokok, polusi, debu, udara dingin, udara
lembab, dan bahan-bahan yang dapat memicu alergi.
Tuberkulosis
Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium
tuberculosis. Penyakit ini pada umumnya menyerang paru-paru sehingga pada bagian
dalam alveolus terdapat bintil-bintil yang menyebabkan proses difusi oksigen menjadi
terganggu. Cara mengatasi tuberkulosis adalah dengan mengonsumsi mengkudu dan
jahe.

Cara menjaga kesehatan organ Pernafasan


Menjaga lingkungan tetap bersih sehingga udara yang dihirup juga bebas dari polusi.
Rutin berolah raga
Rutinlah menarik napas dalam-dalam. Proses tersebut akan membantu paru-paru untuk
bekerja lebih optimal sehingga tidak kekurangan oksigen.
Perbanyak konsumsi sayur dan buah.
Istirahat dengan cukup
Jangan merokok.
Jangan membeli makanan dan minuman di sembarang tempat

F. PENDEKATAN & METODE PEMBELAJARAN


Metode : Pembelajaran Konvensional

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Berdo`a sebelum pelajaran dimulai 15 menit
Guru melakukan absensi, memperhatikan kerapian
dan perlengkapan peserta didik
Guru memberikan motivasi sebelum pelajaran
dimulai.
Guru menyampaikan standar kompetensi yang akan
dicapai
Menginformasikan materi yang akan dipelajari yaitu
tentang Alat Pernafasan Manusia dan Hewan

Inti Siswa dapat Memahami peta konsep tentang alat 45 menit


pernapasan
Menjelaskan macam-macam penyakit dan cara
mencegah penyakit-penyakit pernafasan
El
membiasakan peserta didik membaca dan menulis
yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang
bermakna;
memberi kesempatan untuk berpikir, menyelesaikan
masalah, dan bertindak tanpa rasa takut

Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum


diketahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan
Penutup Melakukan penilaian hasil belajar 10 menit
Memberikan kesimpulan materi hari ini
Mengajak semua siswa berdoa (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran).

H. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


1. Buku SAINS SD/MI Jendela Sains Kelas V
2. Gambar-gambar yang berkaitan dengan materi

I. Penilaian Pembelajaran
1. Teknik Penilaian : Tes Tulis
2. Bentuk Instrumen : Essay
Soal Essay
1. Sebutkan organ-organ pernafasan pada manusia secara urut !

2. Sebutkan fungsi organ pernafasam dari hidung, tenggorokan, bronkus, alveolus

dan paru-paru !

3. Organ pernafasan apa yang digunakan pada hewan mamalia, amfibi, reptile,

ikan, burung, serangga dan cacing untuk bernafas ?

4. Jelaskan urutan proses pernafasan pada manusia mulai dari hidung !

5. Sebutkan cara menjaga keseshatan organ pernafasan, dan apa saja penyakit pada

pernafasan ? Sebutkan 4 !
No Klasifikasi Deskripsi Skor

1. Sangat Baik Siswa menunjukkan pemahaman dan dapat 4


mendeskripsikan secara akurat persamaan dan
perbedaan serta mampu memberikan contoh.
Ini merupakan jawaban yang sanggat baik.

2. Baik Siswa menunjukkan pemahaman yang bagus 3


dan dapat mendeskripsikan perbedaan dan
persamaan serta dapat memberikan contoh

3. Cukup Siswa menunjukkan pemahaman yang cukup 2


dan dapat mendeskripsikan beberapa
persamaan serta perbedaan keduanya.
Pemahaman terbatas dan terdapat gap
wawasannya.

4. Kurang Siswa menunjukkan pemahaman yang sangat 1


sedikit dan tidak dapat menjelaskan persamaan
maupun perbedaan.

5. Sangat kurang Siswa tampak tidak paham 0


= 100

Bandar Lampung, .............2017
Mengetahui
Guru Bidang Studi Guru Peneliti

Tati, S.Pd.I Herry Setiawan Aji


Menyetujui,
Kepala Sekolah
MIN 2 Bandar Lampung

Hi. Agustami, S.Pd.I

Anda mungkin juga menyukai