Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan pendidikan : SMA Negeri 2 Bandung


Kelas/Semester : XI (Sebelas) MIPA/II (Dua)
Mata pelajaran : BIOLOGI
Topik : Sistem Pernapasan
Sub Topik : Pengendalian dan kecepatan pernapasan
Jumlah Pertemuan : 1 Pertemuan
Alokasi waktu : 1 x 45 Menit

A. Kompetensi Inti
KI 3 : 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
KI 4 : 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian kompetensi
3.8 Menganalisis hubungan antara 3.8.1 Menyebutkan organ-organ sistem
struktur jaringan penyusun organ pernapasan.
pada sistem repirasi dan 3.8.2 Membedakan mekanisme sistem
mengaitkannya dengan pernafasan pernapasan.
bioprosesnya sehingga dapat 3.8.3 Memecahkan masalah
menjelaskan proses pernapasan pengendalian kecepatan
serta gangguan fungsi yang pernafasan
mungkin terjadi pada sistem 3.8.4 Menganalisis kecepatan
respirasi manusia melalui studi pernafasan pada jangkrik
literatur, pengamatan, percobaan, 3.8.5 Mengidentifikasi pengendalian
dan simulasi kecepatan pernapasan pada
4.8 Menyajikan hasil analisis tentang jangkrik
kelainan pada struktur dan fungsi
jaringan pada organ-organ
pernapasan/respirasi yang
menyebabkan gangguan sistem
respirasi manusia melalui berbagi
bentuk media presentasi.
4.9 Merencanakan dan melaksanakan
pengamatan pengaruh pencemaran
udara dan mengolah informasi
resiko negatif merokok pada remaja
untuk menentukan keputusan.

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan kegiatan pembelajaran dengan model inquiry terbimbing
menggunakan metode eksperimen siswa dapat:
1. Menyebutkan organ pada sistem pernapasan.
2. Membedakan mekanisme sistem pernapasan.
3. Memecahkan masalah pengendalian kecepatan pernafasan
4. Menganalisis kecepatan pernafasan pada jangkrik
5. Mengidentifikasi pengendalian kecepatan pernapasan pada jangkrik

D. Materi Pembelajaran
 Sistem pernapasan pada manusia
A. Organ pernapasan
- Hidung
- Laring (pangkal tenggorokan)
- Trakea
- Bronkus
- Pulmo (paru-paru)

B. Mekanisme pernapasan
- Inspirasi
- Ekspirasi
C. Pengendalian kecepatan pernapasan
- Jenis kelamin
- Umur
- Suhu tubuh
- Posisi dan aktivitas tubuh
- Emosi, rasa sakit, dan ketakutan
- Status kesehatan
- Ketinggian tempat
D. Transpor dan pertukaran gas
- Pertukaran Oksigen dan karbon dioksida
- Trasnpor oksigen
- Transpor karbon dioksida
 Gangguan sistem pernapasan
- Tuberkulosis
- Faringitis
- Difteri
- Pneumonia
- Kanker paru-paru
- Hiperkapnia
- Hipoksemia
- Sianosis
- Afiksisa

E. Strategi Pembelajaran
Model : Inquiry terbimbing
Metode : Diskusi, eksperimen, tanya jawab
F. Media dan Sumber Belajar
1. Media
 Proyektor
 LKS
2. Alat dan Bahan
Alat Bahan
 Spidol  Kristal KOH atau NaOH
 White board  Tisu atau kapas
 Penghapus  Vaselin
 Layar Proyektor  Eosin atau air dengan pewarna
 Respirometer sederhana  Serangga (jangkrik, kecoa,
 Stopwatch belalang dan laian-lain)
 Timbangan digital
 Pipet tetes
 Gelas kimia

3. Sumber Belajar
 Irnaningtyas. 2013. Biologi Untuk SMA/MA kelas XI. Jakarta : Erlangga
 Internet

G. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Sintak Deskripsi kegiatan Alokasi


waktu
Pendahuluan 1. Guru memberi salam
pembuka dan meminta siswa
untuk berdoa sebelum
memulai pembelajaran 10 menit
2. Guru menanyakan kehadiran
siswa
3. Guru mengkondisikan kelas
4. Guru menanyakan tentang
materi sebelumnya dan
menghubungkannya dengan
materi yang diajarkan
Kegiatan Inti Orientasi  Guru menciptakan suasana
kondusif dan menyenangkan
untuk belajar.
 Guru memberitahukan materi
yang akan dipelajari, tujuan
yang akan dicapai serta serta
mempersiapkan siswa untuk
memulai menggunakan model
pembelajaran inquiry
terbimbing. 25 menit

Merumuskan  Siswa diarahkan pada suatu


masalah masalah yang memerlukan
pemecahan.

Merumuskan  Siswa dilatih untuk membuat


hipotesis suatu hipotesis atau jaaban
sementara, dari masalah yang
telah ditemukannya.
 Guru mengarahkan siswa
membuat hipotesis dengan
memberikan beberapa
pertanyaan yang jawabannya
mengarah pada hipotesis
siswa

Mengumpulkan  Siswa melakukan aktivitas


data mengumpulkan informasi
yang dibutuhkan untuk
menguji hipotesis yang telah
dibuatnya.
Menguji h  Guru melatih kemampuan
ipotesis rasional siswa, dimana
hipotesis yang telah dibuat
kemudian diuji dengan cara
dibandingkan dengan data
yang ada lalu dicocokan.

 Guru melatih siswa bersikap


jujur dan percaya diri,
sehingga siswa menguji
hipotesisnya berdasarkan data
dan fakta.

 Siswa dituntut untuk


Merumuskan
mendeskripsikan temuan
kesimpulan
yang telah diperolehnya
berdasarkan hasil pengujian
hipotesis, sehingga dapat
mencapai kesimpulan yang
akurat.

 Siswa mempresentasikan
hasil praktikum yang telah
diperoleh dan melakukan
tanya jawab dengan siswa
lainnya.
Penutup  Siswa diminta
mengumpulkan hasil lembar
kerja siswa (LKS) berupa 10 menit
lembar praktikum.
 Guru melakukan evaluasi
yaitu dengan memberikan tes
tertulis berupa uraian.
 Siswa dibantu oleh guru
untuk menyimpulkan
pembelajaran pada materi
yang telah diajarkan.
 Guru merencanakan kegiatan
tindak lanjut dalam bentuk
tugas individu (mencari
dampak dari rokok, mencari
gangguan sistem pernafasan
dan mencari cara
mengatasinya)
 Guru menyampaikan rencana
pembelajaran dipertemuan
selanjutnya yaitu tentang
bahaya rokok bagi kesehatan.
 Guru menutup pembelajaran
dengan mengucapkan salam.

H. Penilaian
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
No Aspek Teknik Bentuk Instrumen
.
1. Sikap Pengamatan sikap pada Lembar Pengamatan
kegiatan kelompok Sikap Rubrik
2. Pengetahuan Tes Tertulis Tes uraian singkat dan
Lembar Kerja siswa
3. Keterampilan  Penilaian Kerja  Lembar Penilaian
Kerja

I. Bentuk Instrumen dan Instrumen serta pedoman penskoran


1) Penilaian Sikap
Indikator:
- Menunjukkan sikap dan perilaku ilmiah (teliti, tekun, jujur sesuai data dan fakta,
disiplin, tanggung jawab, dan bekerjasama dalam melakukan observasi dan
eksperimen tentang respirasi).
Bertanggung Bekerjasam Sko
Teliti Disiplin Nilai
Nama jawab a r
No
Siswa
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Agung P. Y.
2 Ahmad L. Z.
3 Alfian I.
4 Casmuri
5 Desy U.
6 Dian H.
7 Eva N.
8 Gea D. S.
9 Icha A.
M. Fachrur
10
R.
11 Nery
12 Putikha L.
R.
13
Maghfiroh
14 Sandi D.
15 Siti T.
16 Surinah
17 Wari A.

Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada kolom-
kolom sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:

a) Rubrik
Rubrik Skor
Tidak pernah menunjukkan sikap teliti, disiplin, bertanggung jawab, dan 1
bekerjasama.
2
Kadang-kadang menunjukkan sikap teliti, disiplin, bertanggung jawab, dan
bekerjasama.
Sering Menunjukkan sikap teliti, disiplin, bertanggung jawab, dan 3
bekerjasama.
Selalu Menunjukkan sikap teliti, disiplin, bertanggung jawab, dan 4
bekerjasama.

Petunjuk penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4. Perhitungan skor akhir menggunakan
rumus :

Skor Diperoleh
-------------------- X 4 = Skor Akhir
Skor Makasimal

Peserta didik memperoleh nilai adalah :


Sangat Baik : Apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik : Apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup : Apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang : Apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33
2) Penilaian pengetahuan
Kisi-kisi Lembar Evaluasi
No
Soal Kunci Jawaban Skor
.
Manusia Serangga 2
- Hidung - Pori Eksoskeleton

Bandingkan sistem - Faring - Spirakle


organ pernapasan - Laring - Trakea
manusia dan - Trakea
1
serangga?
- Bronku
s
- Pulmo

1.      Fase inspirasi 4


Fase ini berupa berkontraksinya otot antara
tulang rusuk sehingga rongga dada
membesar. Akibatnya, tekanan dalam
rongga dada menjadi lebih kecil dari pada
tekanan di luar sehingga udara luar yang
kaya oksigen masuk ke dalam paru-paru.
1. Sebutkan dan 2.      Fase ekspirasi
2 jelaskan mekanisme Fase ini merupakan fase relaksasi atau
sistem pernapasan! kembalinya otot antara tulang rusuk ke
posisi semula yang diikuti turunnya tulang
rusuk sehingga rongga dada menjadi
kecil.Sebagai akibatnya, tekanan di dalam
rongga dada menjadi lebih besar dari pada
tekanan di luar sehingga udara dalam
rongga dada yang kaya karbondioksida
keluar
2. Jelaskan apakah ukuran tubuh dan jenis kelamin 4
ukuran tubuh hewan mempegaruhi laju pernapasan, semakin
mempengaruhi kecil ukuran dan berat tubuh maka
3 semakin cepat pernapasannya.
jumlah oksigen yang
dikonsumsinya?
Format Penilaian :
Jumlah skor maksimum = 10
Kriteria nilai yang dicapai ;
9 - 10 = A(sangat baik)
7 - 8 = B (Baik)
6 = C (cukup)
<6 = kurang

3) Penilaian Keterampilan
Teknik Penilaian : Kegiatan Mempresentasikan Hasil Eksperimen
Bentuk Instrumen : Lembar Kerja Siswa
No. Aspek yang dinilai 1 2 3 4
Cara menimbang serangga
1. (menentukan berat badan
serangga)
Cara menggunakan/merangkai
2. alat respirometer
Cara mengamati (memperoleh
3. data)

Ket:
1 = Kurang
2 = Cukup
3 = Baik
4 = Sangat baik
Pedoman Penilaian Keterampilan
Skor = Jumlah perolehan angka seluruh aspek
Nilai = Skor yang diperoleh x 100
Skor maksimal
Konversi Nilai = (Nilai/100) x 4

Nilai Predikat
3.5 – 4.00 SB
2.51 – 3.50 B
1.51 – 2.50 C
1.1 – 1.50 K
Lembar Praktikum

A. Judul kegiatan : Mengukur Udara dan Kecepatan Pernapasan Serangga

B. Tujuan : Mengetahui Jumlah Udara Dan Kecepatan Pernapasan Serangga

C. Alat dan Bahan

Alat Bahan
 Respirometer sederhana  Kristal KOH atau NaOH
 Stopwatch  Tisu atau kapas
 Timbangan digital  Eosin atau air dengan pewarna
 Pipet tetes  vaselin
 Gelas kimia 200 ml  Serangga (jangkrik, kecoa, belalang dan
laian-lain)

D. Cara kerja
1. Buat rumusan masalah
2. Rumuskan hipotesisnya
3. Bungkus kristal KOH atau NaOH dengan tisu atau kapas dan masukan ke dalam
tabung respirometer.
4. Timbang berat tubuh serangga denggan menggunakan timbangan digital.
5. Masukan serangga kedalam tabung respirometer.
6. Oleskan vaselin pada bagian persambungan antara tabung dengan pipa respirometer.
7. Tutup tabung dengan pipa kapiler respirometer hingga rapat.
8. Teteskan eosin pada ujung pipa kapiler secukupnya, amati pergerakan eosin didalam
pipa.
9. Catat data pergerakan eosin dengan interval waktu setiap 2 menit selama 10 menit.
Pergerakan eosin menunjukan jumlah udara pernapasan serangga dalam satuan
waktu yang telah ditentukan.
10. Jika sudah 10 menit, buka pipa respirometer dan lepaskan serangga ke alam.
11. Ulangi percobaan tersebut menggunakan serangga dengan jenis yang sama tetapi
memiliki berat tubuh yang berbeda-beda.
12. Catat datanya ke dalam tabel pengamatan, kemudian bandingkan data perlakuan
pertama dengan data perlakuan ke dua.
13. Jawablah pertanyaannya.
14. Ujilah hipotesis yang telah dibuat.
15. Berikan kesimpulan.

Rumusan masalah
1.

2.

3.
Hipotesis
1.

2.

3.

Tabel pengamatan
Volume udara pernapasan Volume rata-
Jenis Berat tubuh Jumlah udara
setiap 2 menit (garis skala atau pernapasan rata respirasi
serangga (gram) j10 menit (mL)
strip) (mL/menit)

Pertanyaan
1. Apa fungsi dari KOH atau NaOH dalam tabung respirometer?
2. Dampak yang ditimbulkan jika tidak diberi KOH atau NaOH dalam tabung
respirometer?
3. Apakah berat tubuh serangga berpengaruh pada jumlah volume udara pernafasan?
Jelaskan!
Jawab
..........................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
Uji Hipotesis
..........................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................

Kesimpulan
..........................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
......................................................................................................................................................

Nama :
Kelas :
1. Bandingkan sistem organ pernapasan manusia dan serangga?
2. Sebutkan dan jelaskan mekanisme sistem pernapasan!
3. Jelaskan apakah ukuran tubuh hewan mempengaruhi jumlah oksigen yang
dikonsumsinya?

Nama :
Kelas :

1. Bandingkan sistem organ pernapasan manusia dan serangga?


2. Sebutkan dan jelaskan mekanisme sistem pernapasan!
3. Jelaskan apakah ukuran tubuh hewan mempengaruhi jumlah oksigen yang
dikonsumsinya?

Anda mungkin juga menyukai