Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS KELAYAKAN BISNIS

( ASPEK FINANSIAL )

DISUSUN OLEH :

KETUA : ESTRI RAHAYU SANTI ( 141730095 )

ANGGOTA : ERIK KARTONO ( 141730031 )

EVI TANJUNG ( 141730096 )

FAKRI AFIF ( 141730009 )

DOSEN PEMBIMBING : SITTI NURHAYATI NAFSIAH, S.E., M.Si

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BINA DARMA
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah
tentang aspek keuangan ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita dalam mengetahui aspek finansial. Kami juga
menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari
kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran
yang membangun demi perbaikan di masa depan.

Palembang, November 2017

Penyusun
LATAR BELAKANG

Studi kelayakan sangat diperlukan oleh banyak kalangan, khususnya terutama bagi
para investor yang selaku pemrakarsa, bank selaku pemberi kredit, dan pemerintah yang
memberikan fasilitas tata peraturan hukum dan perundang-undangan, yang tentunya
kepentingan semuanya itu berbeda satu sama lainya. Investor berkepentingan dalam
rangka untuk mengetahui tingkat keuntungan dari investasi, bank berkepentingan untuk
mengetahui tingkat keamanan kredit yang diberikan dan kelancaran pengembaliannya,
pemerintah lebih menitik-beratkan manfaat dari investasi tersebut secara makro baik
bagi perekonomian, pemerataan kesempatan kerja, dll.
Mengingat bahwa kondisi yang akan datang dipenuhi dengan ketidakpastian, maka
diperlukan pertimbangan-pertimbangan tertentu karena di dalam studi kelayakan
terdapat berbagai aspek yang harus dikaji dan diteliti kelayakannya sehingga hasil
daripada studi tersebut digunakan untuk memutuskan apakah sebaiknya proyek atau
bisnis layak dikerjakan atau ditunda atau bahkan dibatalkan. Hal tersebut di atas adalah
menunjukan bahwa dalam studi kelayakan akan melibatkan banyak tim dari berbagai
ahli yang sesuai dengan bidang atau aspek masing-masing seperti ekonom, hukum,
psikolog, akuntan, perekayasa teknologi dan lain sebagainya.
Sebagai kita ketahui bahwa bidang keuangan merupakan bidang yang sangat
penting dalam suatu perusahaan. Baik dalam perusahaan yang berskala besar maupun
kecil, ataupun bersifat profit motif maupun non-profit akan mempunyai perhatian yang
sangat besar dibidang keuangan, terutama dalam perkembangan dunia usaha yang
semakin maju, menimbulkan persaingan antara peusahaan pun semakin ketat,
khususnya antara perusahaan sejenis. Belum lagi karena kondisi perekonomian yang
tidak menentu menyebabkan banyaknya perusahaan yang mengalami keruntuhan.
Berdasarkan aliran kas perusahaan dapat dinilai kelayakan investasi melalui
kriteria kelayakan investasi. Tujuannya adalah menilai apakah investasi layak atautidak
dijalankan dilihat dari aspek finansial. Alat ukur untuk mentukan kelayakan suatu usaha
berdasarkan kriteria investasi dapat dilakukan melalui pendekatan Payback Period (PP),
Average Rate Returnt (ARR), Net Present Value (NPV), Internal Rate Of Return (IRR),
Profitability Index (PI) dan media yang dapat dipakai untuk menilai kinerja perusahaan
adalah laporan keuangan. Setiap perusahaan akan menyusun suatu laporan keuangan
yang dapat menggambarkan kondisi dan kinerja perusahaan pada akhir pembukuan.
Pengukuran kinerja suatu perusahaan sangat berguna untuk membandingkan perusahaan
dengan perusahaan yang sejenis sehingga dapat dilakukan suatu tindakan yang dianggap
perlu untuk diperbaiki. Tanpa perbandingan, tidak akan diketahui apakah kinerja atau
perusahaan mengalami perbaikan atau sebaliknya.

1.1 Rumusan masalah

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah penulis dapat


mengetahui kelayakan suatu investasi menggunakan aspek finansial berdasarkan kriteria
yang dilakukan memalaui pendekatan Payback Period (PP), Average Rate Returnt
(ARR), Net Present Value (NPV), Internal Rate Of Return (IRR), Profitability Index (PI)
dan menampilkan laporan keuangan.

1.2 Batasan masalah

1. Analisis Investasi Berdasarkan Kriteria Payback Period (PP), Average Rate


Returnt (ARR), Net Present Value (NPV), Internal Rate Of Return (IRR),
Profitability Index (PI)
2. Menampilkan Laporan Keuangan Dalam Bentuk Laporan Neraca Dan
Laba/Rugi

1.3 Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu sebagai berikut:


1. Agar mengetahui Pengertian Aspek Keuangan
2. Agar mengetahui kriteria pendekatan kelayakan investasi
3. Agar mengetahui laporan keuangan dalam bentuk laporan neraca dan laba/rugi
1.4 Manfaat
Manfaat pembuatan makalah ini sebagai berikut:
1. Dapat memahami Pengertian Aspek Keuangan
2. Dapat memahami bagaimana cara menentukan kriteria pendekatan kelayakan
investasi
4. kriteria pendekatan kelayakan investasi bagaimana laporan keuangan dalam
bentuk laporan neraca dan laba/rugi

Anda mungkin juga menyukai