OLEH:
NAMA : MASRIAH
NIM : J1C111211
KELOMPOK : 2 (DUA)
ASISTEN : YUNGLINNA RIA
NOVEMBER 2013
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengenal tahap-tahap pembuatan
bahan dan alat untuk praktikum teknik pembuatan sediaan irisan jaringan-jaringan
tumbuhan dengan sediaan segar dan leaf clearing.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
METODE KERJA
Alat - alat yang digunakan pada praktikum ini adalah cawan petri, gelas
objek, gelas penutup, pipet dan mikroskop.
Bahan - bahan yang digunakan pada praktikum ini adalah kutek bening,
cutter, daun kersen, daun rurumputan, daun tanjung, plester bening, alkohol 70%,
NaOH, Kloral Hidrat, safranin, xilol dan entellan
4.1 Hasil
Hasil yang diperoleh dari praktikum tentang pembuatan preparat daun
dengan metode leaf clearing dan sediaan utuh atau preparat segar ini adalah
sebagai berikut ini :
1. Tabel Hasil Pengamatan Stomata Segar
No Gambar Keterangan
1. 1. Stomata membuka
Perbesaran 100 x
2. 1. Stomata menutup
Perbesaran 400 x
1. Stomata membuka
Perbesaran 400 x
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat di ambil dari praktikum ini adalah sebagai berikut :
1. Stoma pada tumbuhan dikotil yaitu berbentuk ginjal sedangkan pada
monokotilnya berbentuk halter (memanjang).
2. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan maka dapat teramati adanya
celah, sel penjaga, dan sel tetangga pada tiap preparat segar yang
digunakan. Terlihatnya celah tersebut menunjukkan stomata dalam
keadaan terbuka dan menutup.
3. Pada hasil pengamatan lapisan abaxial (atas) daun mengandung lebih
banyak stomata dibandingkan lapisan abaxial (bawah) daun. Hal
tersebut merupakan salah satu adaptasi tumbuhan dimana kita
mengetahui bahwa stomata merupakan lubang kecil derivat epidermis
yang berfungsi sebagai tempat keluar masuknya udara , air dan zat hara.
4. Kloral hidrat berfungsi untuk menghilangkan pigmen klorofil pada daun
sehingga sebagai penjernih pada preparat daun. Safranin berfungsi
sebagai pewarna pada preparat.
5.2 Saran
Koordinasi antara asisten dengan asisten dan dengan praktikan lebih
ditingkatkan lagi sehingga tidak terjadi kesalahan saat melakukan praktikum dan
hasil yang didapat lebih optimal. Praktikan diharapkan dapat mengikuti praktikum
dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
Haryanti, Sri. 2010. Pengaruh Naungan yang Berbeda terhadap Jumlah Stomata
dan Ukuran Porus Stomata.
http:// ejournal.undip.ac.id/index.php/janafis/article/view/2617
Diakses Pada Tanggal 21 November 2013