Anda di halaman 1dari 22

Transportasi Pada

Tumbuhan
Kelompok 5 Kelas P
1. Herlina Maya A.

4. Dennis Wibowo
(155040201111273)

5. Boy Bravo Sitompul


2. Putri Rachmaniah (155040201111280)

6. Seroja Putri Respati

3. Fia Rifta Syahrani (155040201111302)

(155040207111025)
(155040207111044)
(155040207111054)

Transportasi Tumbuhan
proses pengambilan dan pengeluaran zat-zat keseluruh
bagian tubuh tumbuhan.
dibagi menjadi 2 tingkatan:
tumbuhan tingkat rendah, melalui seluruh bagian tubuh.
tumbuhan tingkat tinggi, dilakukan oleh pembuluh angkut
yang terdiri dari xilem dan floem.

Jaringan Pengangkut
berfungsi sebagai saluran utama transportasi zat-zat hara yang
diperlukan dalam proses vital tumbuhan.
Jaringan pengangkut hanya terdapat pada tumbuhan tingkat tinggi.
Jaringan ini berfungsi untuk mengangkut air, garam mineral, dan
hasil fotosintesis.
Berdasarkan fungsinya dibagi menjadi 2 macam jaringan:
1. xilem (pembuluh kayu)
2. floem (pembuluh tapis/pembuluh kulit kayu)

Xylem
Jaringan kompleks yang terdiri atas beberapa tipe sel yang
dindingnnya mengalami penebalan dari zat kayu.
Merupakan bagian dari kayu
Memiliki dua fungsi dalam tanaman:
1. mengangkut air dan juga mineral-mineral dari dalam
tanahkebatangdanjugadaun-daun.
2. Sebagai penyangga tanaman sehingga ia tidak mudah
jatuh atau roboh.

Susunan Xylem
1. Trakeid dan trakea
2. Serabut xylem
3. Parenkim xylem
4. Unsur Pembuluh

Trakeid dan Trakea


Trakeid

tidak terdapat perforasi (lubang-lubang)


sehingga transport air dan mineral berlangsung lewat
noktah antara sel-selnya.
Trakea
lubang-lubang terdapat pada ujung-ujungnya
sehingga transport air dan mineral atau unsur hara
lainnya dapat berlangsung antara sel yang satu dengan
yang lain secra bebas melalui perforasi.

Serabut Xylem
Strukturnya serupa serabut sklerenkim.
Berasal dari trakeid yang berdiferensiasi lebih lanjut
dengan dinding yang tebal dan noktah sederhana.
Serabut dan trakeid saling melekat sehingga sulit
dipisahkan tetapi pada umunya sel serabut lebih panjang
dari trakeid karena ujungnya yang runcing dapat masuk
diantara sel sewaktu memanjang.

Parenkim Xylem
Merupakan sel hidup, terdapat baik pada xylem primer
maupun sekunder.
Pada xylem sekunder parenkim tersebut berasal dari
kambium yang membentuk sel jari-jari sehingga diperoleh
sel-sel yang sumbu panjangnya mengikuti arah jari-jari

Unsur Pembuluh
Pembuluh kayu (trakea) ditemukan pada tumbuhan
angiosperma.
Secara individual disebut unsur pembuluh yang saling
berhubungan di ujung-ujungnya membentuk saluran yang
panjang organ.

Jenis Transportasi pada


Tumbuhan
Terdapat dua macam cara pengangkutan air dan garam
mineral yang diperoleh dari tanah:
1. Pengangkutan air dan garam mineral diluar
pembuluh xylem (Transportasi Ekstravaskuler)
2. Pengangkutan air melalui pembuluh xylem
(Tranportasi Intravaskuler)

Pengangkutan air dan garam mineral diluar pembuluh xylem


(Transportasi Ekstravaskuler)

Merupakan pengangkutan air dan garam mineral di luar


berkas pembuluh pengangkut.
Pengangkutan air dimulai dari epidermis bulu-bulu akar,
kemudian masuk ke lapisan korteks, lalu ke endodermis
dan sampai ke berkas pembuluh angkut.
dibedakan menjadi dua yaitu:
1. Transportasi/lintasan aploplas
2. Transportasi/ lintasan simplas

Pengangkutan air melalui pembuluh


xylem (Tranportasi Intravaskuler)
Pengangkutan melalui berkas pembuluh (xylem) dari akar menuju
bagian atas tumbuhan.
Pengangkutan air dan mineral dimulai dari xylem akar ke xylem
batang menuju xylem tangkai daun dan ke xylem tulang daun.
Pengangkutan air dan mineral dari bawah ke atas tubuh tumbuhan
oleh xylem mengikuti beberapa teori sebagai berikut, yaitu:
1. Teori Vital
2. Teori Dixon Joly
3. Teori Tekanan Akar


Pengeluaran Cairan oleh Tumbuhan

1. Transpirasi
dipengaruhi oleh 2 faktor:
a) Faktor Luar
b) Faktor Dalam
2. Gutasi
3. Perdarahan

Faktor yang mempengaruhi transportasi


air dan zat terlarut melalui xilem dari
akar hingga ke daun
1. Daya Kapilaritas Batang
2. Daya Hisap Daun
3. Daya Tekan Akar

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai