Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena atas berkat dan
rahmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah tentangKepuasaan Kerja Dan
Disiplin Kerja Karyawan.
Makalah ini disusun untuk melengkapi tugas mata kuliah Manajemen Sumber Daya
Manusia dengan dosen pengampu Abdai SKM.,M.Kes.Sebagaimana kami menyadari bahwa
makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, baik dari isi maupun pembahasan. Oleh karena itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna menyempurnakan
tugas makalah ini.
Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat. Atas perhatiannya, kami ucapkan terima
kasih.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................. i
DAFTAR ISI ........................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah................................................................................... 1
C. TujuanPenulisan..................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Kepuasaan Kerja.................................................................................... 3
1. Pengertian Kepuasan Kerja............................................................. 3
2. Teori Kepuasan Kerja...................................................................... 4
3. Aspek-aspek Kepuasan Kerja.......................................................... 4
4. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja...................... 6
5. Profil Kepuasan Kerja Individu Dalam Organisasi......................... 7
6. Pengukuran Kepuasan Kerja........................................................... 7
7. Cara Karyawan Mengungkapkan Ketidakpuasan........................... 8
8. Korelasi Kepuasan Kerja................................................................. 9
B. Disiplin Kerja......................................................................................... 10
1. Pengertian Disiplin....................................................................... .... 10
2. Pengertian Disiplin Kerja Karyawan................................................ 11
3. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Disiplin Kerja......................... 12
4. Indikator-indikator Yang Mempengaruhi Disiplin Kerja................ 13
5. Hal-hal Yang Menunjang Kedisiplinan........................................... 14
6. Cara Menegakkan Disiplin Kerja.................................................... 15
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan............................................................................................. 17
B. Saran...................................................................................................... 17
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, adpaun rumusan masalahnya yaitu :
1. Apa pengertian kepuasan kerja ?
2. Apa saja teori kepuasan kerja ?
3. Apa saja aspek-aspek kepuasan kerja ?
4. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja ?
5. Apa profil kepuasan kerja individu dalam organisasi ?
6. Bagaimana pengukuran kepuasan kerja ?
7. Bagaimana cara karyawan mengungkapkan ketidakpuasan ?
8. Apa saja korelasi kepuasan kerja ?
9. Apa pengertian disiplin ?
10. Apa pengertian disiplin kerja karyawan ?
11. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi disiplin kerja ?
12. Apa saja indikator-indikator yang mempengaruhi disiplin kerja ?
13. Apa hal-hal yang menunjang kedisiplinan ?
14. Bagaimana cara menegakkan disiplin kerja ?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini yaitu :
1. Untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia.
2. Untuk menambah wawasan tentang disiplin dan kepuasan kerja.
3. Untuk mengetahui tentang disiplin kerja karyawan yang harus dipenuhi karyawan dalam suatu
perusahaan atau organisasi.
4. Untuk mengetahui kepuasan yang bagaimana yang di dapatkan dalam bekerja.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kepuasan Kerja
1. Pengertian Kepuasan Kerja
Pengertian kepuasan kerja menurut para ahli :
a. Lock (1995)
Kepuasan kerja merupakan suatu ungkapan emosional yang bersifat positif atau menyenangkan
sebagai hasil dari penilaian terhadap suatu pekerjaan atau pengalaman kerja.
b. Robbins (1996)
Kepuasan kerja merupakan sikap umum seorang karyawan terhadap pekerjaannya.
c. Porter (1995)
Kepuasan kerja adalah perbedaan antara seberapa banyak sesuatu yang seharusnya diterima
dengan seberapa banyak sesuatu yang sebenarnya dia terima.
d. Mathis dan Jackson (2000)
Kepuasan kerja merupakan pernyataan emosional yang positif yang merupakan hasil evaluasi
dari pengalaman kerja.
e. T.M. Fasher (1992)
Kepuasan kerja, atau dalam arti yang lebih khusus kepuasan karyawan dalam bekerja, yang
muncul bila keuntungan yang dirasakan dari pekerjaannya melampaui biaya marjinal yang
dikeluarkan oleh karyawan tersebut dianggap cukup memadai.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa Kepusaan kerja merupakan
sesuatu yang sangat sulit diukur yang bersifat subjektif karena setiap orang selalu mempunyai
keinginan-keinginan yang ingin dipenuhi namun setelah terpenuhi muncul lagi keinginan-
keinginan lainnya, seakan-akan manusia itu tidak mempunyai rasa puas dan setiap pegawai
mempunyai kriteria sendiri yang menyatakan bahwa dirinya telah puas.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Bahwa kepuasan kerja merupakan suatu cara pandang seseorang yang bersifat positif maupun
negatif tentang pekerjaannya. Yang sudah barang tentu akan mempengaruhi perilaku
organisasi, termasuk ketidakpuasan kerja.
2. Disiplin dalam bekerja menunjukkan suatu kondisi atau sikap hormat yang ada pada diri
karyawan terhadap peraturan dan ketetapan perusahaan. Dengan demikian, bila peraturan atau
ketetapan yang ada dalam perusahaan itu diabaikan atau sering dilanggar, maka karyawan
mempunyai disiplin kerja yang buruk. Jika seseorang tersebut mempunyai disiplin yang baik
mencerminkan besarnya tanggungjawab seseorang terhadap tugas-tugas yang diberikan
kepadanya. Hal ini mendorong gairah kerja, semangat kerja, dan terwujudnya tujuan
perusahaan.
B. Saran
1. Disiplin itu sangat diperlukan. Karena dalam aplikasinya, kedisiplinan sangat berguna sebagai
tolak ukur mampu atau tidaknya seseorang dalam mentaati aturan yang sangat penting bagi
stabilitas kegiatan.
2. Hendaknya untuk mendapatkan kepuasan kerja bagi karyawansenantiasa harus
melibatkan semua unsur perusahaan atau organisasi guna memperoleh outcome yang
memuaskan.