Oleh:
Kelompok 1 :
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MANADO
TONDANO
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan yang Maha Esa, yang telah melimpahkan
rahmat-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Manajemen Sumber
Daya Manusia yang berjudul "Retirement/Pensiun".
Adapun makalah MSDM tentang "Retirement/Pensiun" ini telah kami usahakan semaksimal
mungkin dan tentunya dengan bantuan dari banyak pihak, sehingga dapat memperlancar proses
pembuatan makalah ini. Oleh sebab itu, kami juga ingin menyampaikan rasa terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam pembuatan makalah
MSDM ini.
Akhirnya penyusun mengharapkan semoga dari makalah MSDM tentang
"Retirement/Pensiun" ini dapat diambil manfaatnya sehingga dapat memberikan inpirasi
terhadap pembaca. Selain itu, kritik dan saran dari Anda kami tunggu untuk perbaikan makalah
ini nantinya.
Kelompok 1
i
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan .............................................................................................................................. 7
B. Saran ......................................................................................................................................... 7
ii
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan apa pengertian Pemberhentian dan pensiun ?
2. Sebutkan apa saja tujuan dan manfaat Pensiun ?
3. Sebutkan jenis-jenis program dan dana Pensiun ?
4. Sebutkan peran dan fungsi dana Pensiun ?
5. Sebutkan keunggulan dan kelemahan dana pensiun ?
C. Manfaat penulisan
Manfaat dari penulisan ini adalah pembaca dapat mengetahui berbagai hal mengenai
“Pensiun”
1
D. Tujuan penulisan
Makalah bertujuan Agar pembaca dapat manambah wawasan dan memahami persoalan
tentang “ Pensiun” yang berdasarkan masalah dalam makalah, tujuan makalah yaitu :
1. Dapat memahami pengertian Pemberhentian dan Pensiun.
2. Dapat mengetahui tujuan dan manfaat Pensiun.
3. Dapat mengetahui jenis program dan dana Pensiun.
4. Dapat mengatahui peran dan fungsi dana Pensiun.
5. Dapat mengetahuai keunggulandan kelemahan Pensiun.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
B. Tujuan dan Manfaat Pensiun
Untuk tujuan Pernyataan ini, program pensiun diklasifikasikan menjadi Program Pensiun
luran Pasti atau Program Pensiun Manfaat Pasti.
a. Dalam Program Pensiun luran Pasti, jumlah yang diterima oleh peserta pada saat pensiun
tergantung pada jumlah iuran yang dibayarkan oleh pemberi kerja dan peserta serta hasil
pengembangan dana. Kewajiban dari pemberi kerja adalah membayarkan iuran seperti yang
ditetapkan dalam Peraturan Dana Pensiun. Bantuan profesi aktuaris tidak mutlak diperlukan,
4
kecuali untuk mengestimasi jumlah manfaat pensiun yang akan diterima peserta pada saat
pensiun berdasarkan besarnya iuran saat ini dan estimasi hasil pengembangan dana.
b. Dalam Program Pensiun Manfaat Pasti, besarnya manfaat pensiun yang akan diterima oleh
peserta pada saat pensiun ditentukan berdasarkan suatu rumusan manfaat pensiun yang biasanya
mempunyai variabel masa kerja dan penghasilan dasar pensiun. Kewajiban pemberi kerja adalah
untuk menyediakan manfaat pensiun yang akan dibayarkan kepada peserta pada saat pensiun.
Bantuan profesi aktuaris mutlak diperlukan untuk mengestimasi besarnya kewajiban aktuaria,
mengkaji kembali asumsi aktuaris yang digunakan dan merekomendasikan besarnya iuran yang
harus dibayar.
Berdasarkan UU No 11 tahun 1992, di Indonesia mengenal 3 jenis dana pensiun yaitu:
a. Dana pensiun pemberi kerja, adalah dana pensiun yang dibentuk oleh orang atau badan yang
mempekerjakan karyawan, selaku pendiri, untuk menyelenggarakan program pensiun manfaat
pasti atau program pensiun iuran pasti, bagi kepentingan sebagian atau seluruh karyawannya
sebagai peserta, dan menimbulkan kewajiban terhadap pemberi kerja.
b. Dana pensiun lembaga keuangan, adalah dana pensiun yang dibentuk oleh bank atau perusahaan
asuransi jiwa untuk menyelenggarakan program pensiun iuran pasti, bagi perorangan, baik
karyawan maupun pkerja mandiri yang terpisah dari dana pensiun pemberi kerja bagi karyawan
bank atai perusahaan asuransi jiwa.
c. Dana pensiun berdasarkan keuntungan, adalah dana pensiun pemberi kerja yang
menyelenggarakan program pensiun iuran pasti, dengan iuran hanya dari pemberi kerja yang
didasarkan pada rumus yang dikaitkan dengan keuntungan pemberi kerja.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Menurut Undang-undang No. 13 Tahun 2003 mengartikan bahwa Pemberhentian atau
Pemutusan hubungan kerja adalah pengakhiran hubungan kerja karena suatu hal tertentu yang
mengakibatkan berakhirnya hak dan kewajiban antar pekerja dan pengusaha. Pensiun ialah
seseorang yang sudah tidak bekerja lagi karena usianya sudah lanjut dan harus diberhentikan,
ataupun atas permintaan sendiri (pensiun muda). Setiap pihak memiliki tujuan masing-masing
yang berbeda, yaitu pihak pemberi kerja, Lembaga Pengelola dan karyawan dan Manfaat pensiun
terdiri dari Manfaat Pensiun Normal, Dipercepat, Cacat dan Ditunda.
Program pensiun diklasifikasikan menjadi Program Pensiun luran Pasti atau Program
Pensiun Manfaat Pasti. Berdasarkan UU No 11 tahun 1992, di Indonesia mengenal 3 jenis dana
pensiun yaitu: dana pensiun pemberi kerja, dana pensiun lembaga keuangan, dan dana pensiun
berdasarkan keuntungan. Dana pensiun memiliki beberapa peranan dan fungsi antara lain:
tabungan asuransi dan pensiun. Serta dana pensiun juga memiliki keunggulan dan kelemahannya
masing-masing.
B. Saran
Dengan adanya makalah ini diharapkan para pembaca dapat memahami mengenai
Pensiun . Selain itu penulis juga berharap pembaca lebih banyak lagi menggali pengetahuan
mengenai pensiun.
7
DAFTAR PUSTAKA
Ruchiat, 2003. Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia. Majalengka: STIE YPPM.
Masud, Moh. 1997. Manajemen Personalia Edisi 6 Jilid II. Jakarta: Erlangga.
Manullang. 1967. Manajemen Personalia. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Wursanto, IG. 1988. Manajemen Kepegawaian. Surabaya: Kanisius
http://www.bapepam.go.id/dana_pensiun/edukasi_dp/pengelolaan.htm
http://www.bapepamlk.depkeu.go.id/dana_pensiun/regulasi_dp/pp_dp/pp771992.pdf