Anda di halaman 1dari 9

PENYULUHAN GOSOK GIGI DAN CUCI TANGAN

Menyikat gigi dan cuci tangan seringkali sering dianggap suatu hal yang
sepele. Orang dewasa pun menganggapnya demikian, padahal dua hal tersebut sangat
penting karena dapat mempengaruhi kondisi kesehatan bagi setiap orang. Contohnya
jika orang tidak melakukan sikat gigi dengan baik dan rutin, maka gigi akan rusak.
Jika seseorang tidak mencuci tangan sebelum makan bisa menyebabkan sakit perut.
Itu adalah contoh keci akibat kurangnya pengetahuan menyikat gigi dan cuci tangan
yang baik dan benar.
Kegiatan penyuluhan gosok gigi dan cuci tangan ini bertujuan untuk
memberikan pengetahuan tentang pentingnya Gosok Gigi dan Cuci Tangan serta
memberikan cara atau praktik menggosok gigi dan cuci tangan yang benar. Selain itu
kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran hidup sehat sejak dini melalui menjaga
gigi dan membiasakan cuci tangan. Kegiatan ini sudah dilaksanakan pada hari Sabtu,
5 November 2017 di SD Permata Sari kelurahan Tambangan Kecamatan Mijen.
Dengan adanya penyuluhan gosok gigi dan cuci tangan diharapkan dapat
diaplikasikan di dalam kehidupan sehari-hari, sehingga anak-anak tumbuh besar
dengan mempunyai gigi yang bersih dan sehat serta tangan yang bersih.

A. Gosok Gigi

1. Pengertian Gigi Sehat

Gigi sehat yaitu gigi yang bersih tak ada plak apa lagi karang gigi, tak ada

keluhan sakit atau ngilu, dan tidak terdapat adanya tanda karies gigi.

2. Pentingnya Gigi
1. Gigi merupakan salah satu organ penting pencernaan. Gigi digunakan untuk
mengunyah makanan sebelum masuk ke saluran pencernaan. Jika gigi
mengalami gangguan, akan terganggu pula proses pencernaannya.
2. Gigi yang tidak terawat sehingga terkena infeksi dapat menimbulkan penyakit
yang lainnya, seperti: penyakit jantung dan pembuluh darah, paru, gula,
stroke, kanker.
3. Sisa makanan yang masih ada di gigi menyebabkan aktivitas bakteri
berlebihan sehingga mulut mengeluarkan bau yang kurang sedap.
4. Gigi juga berfungsi sebagai keindahan. Gigi adalah komponen lain dalam
kecantikan selain kulit tubuh, kulit wajah, mata, bibir, dll. Oleh karena itu,
setiap orang ingin punya senyum memikat dengan gigi yang sehat.

Faktor-faktor yang mempengaruhi gigi


berlubang :
1. gigi
2. plak
3. makanan
4. waktu

3. Pengertian Menggosok Gigi

Menggosok gigi adalah membersihkan gigi dengan sikat gigi dan pasta

gigi. Tujuannya untuk memperoleh kesehatan gigi dan mulut agar terhindar dari

penyakit gigi seperti karies, gigi berlubang dan bau mulut.

4. Manfaat Menggosok Gigi

a. Gigi menjadi bersih dan sehat.


b. Mencegah timbulnya caries atau karang gigi, lubang gigi dan penyakit lainnya.
c. Memberikan perasaan segar dalam mulut.
d. Mencegah bau nafas tidak sedap.
5. Waktu Menggosok Gigi

Waktu yang tepat untuk gosok gigi


a. Minimal kita penyikat gigi 2 kali dalam sehari yaitu pagi setelah sarapan dan
kedua setelah menjelang tidur

b. Yang paling ideal memang sebaiknya menyikat gigi segera setelah makan dan
menjelang tidur, tetapi banyak orang tidak mampu melakukan hal tersebut

c. Pada kesempatan dimana kita tidak mungkin melakukannya segera setelah


makan, dianjurkan untuk kumur-kumur yg banyak atau makan buah-buahaan
yang berserat dan mengandung banyak air

6. Ciri-ciri gigi dan gusi sehat


a. Tidak terasa sakit

b. Tidak ada karies

c. Saat mengunyah tidak terasa nyeri

d. Leher gigi tidak kelihatan

e. Tidak goyang

f. Tidak terdapat plak

g. Warna putih kekuningan

h. Tidak terdapat karang

i. Mahkota gigi utuh

j. Berwarna merah muda

k. Gusi yang terdapat di antara gigi yang satu dengan yang lain runcing/seperti
bulan sabit.

l. Melekat erat pada tulang

m. Jika dikeringkan seperti kulit jeruk


n. Tidak mudah berdarah

7. Cara Merawat Gigi, Gusi dan Mulut agar Tetap Bersih dan Sehat
Makanlah makanan yang bergizi (Empat sehat lima sempurna).
Batasi makanan dan minuman yang mengandung karbohidrat (gula) seperti es

krim, permen, coklat dsb. Kandungan gula inilah yang menyebabkan gigi

cepat keropos. Demikian juga dengan makanan-makanan yang lengket, dan

tak perlu proses pengunyahan yang cukup, seperti fast food, yang membuat

plak gigi mudah terbentuk.


Sikat gigi setiap hari pada pagi hari sesudah sarapan dan sesudah makan

malam/ sebelum tidur dengan cara yang baik dan benar.


Gunakan pasta gigi yang mengandung fluor, karena fluor terbukti bisa

menurunkan angka kejadian karies gigi.


Melakukan pemeriksaan berkala ke dokter gigi setiap enam bulan sekali,

supaya kalau ada gigi yang mulai bermasalah/berlubang dapat segera

ditangani sebelum terlanjur menjadi besar (deteksi dini). Hendaknya dipahami

bahwa sekali gigi mulai berlubang, karies ini tidak bisa mengecil lagi tetapi

secara pelan tapi pasti akan membesar terus.

8. Cara Menyikat Gigi


A. Persiapan Alat dan Bahan
1 buah sikat gigi
Gelas atau cangkir berisi air
Pasta gigi
Lap dan handuk kering
B. Cara Menyikat Gigi yang Benar
1. Pemilihan sikat gigi yg benar
Pilih sikat gigi yang benar : Gagang lurus, kepala sikat sesuai dengan
mulut, bulu sikat halus

2. Gosok gigi secara benar & teratur 2x sehari

3. Gosok seluruh permukaan gigi, gusi serta lidah. Bagian-bagian gigi yg


memerlukan perhatian khusus saat menggosok gigi adalah

1) bagian gigi yg berbatasan dengan gusi

2) Di rahang bawah (bagian gigi yg menghadap ke lidah)

3) Pada gigi belakang/geraham : bagian yg menghadap ke pipi

4. Untuk gigi atas gerakan sikat dari atas ke bawah dan sebaliknya
5. Posisi sikat gigi 450 di daerah perbatasan antara gigi & gusi

6. Untuk gigi yang menghadap ke lidah gosoklah dahulu gigi-gigi yang


terletak di belakang. Gerakan menggosok adalah maju mundur secara
perlahan. Menggosok gigi-gigi rahang atas maupun rahang bawah digosok
dengan gerakan maju mundur secara perlahan.

B. Cuci Tangan
1. Pengertian Mencuci Tangan

Mencuci tangan yang benar adalah membersihkan serta menggosok tangan,


jari-jemari dan seluruh kulit permukaan tangan menggunakan air sabun kemudian
dibilas di bawah air mengalir agar tangan menjadi bersih dan memutuskan mata
rantai kuman.

2. Tujuan Mencuci Tangan

Supaya tangan bersih dari kuman, kotoran, dan mikoorganisme.

Menghindari masuknya kuman ke dalam tubuh.

Membina Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.

3. Alasan Harus Mencuci Tangan yang Benar dengan Sabun

Air bersih yang mengalir membersihkan kotoran dan kuman.

Sabun dapat membersihkan kotoran dan membunuh kuman, karena tanpa sabun
kotoran masih tertinggal di tangan.

4. Waktu Harus Mencuci Tangan yang Benar

Sebelum dan setelah makan.

Sebelum melakukan kegiatan apapun yang memasukkan jari ke dalam mulut.

Setelah buang air kecil dan besar.

Setelah buang sampah/ingus.

Setelah memegang sesuatu yang kotor.

Setelah menyentuh hewan peliharaan.

Sebelum mengobati luka


5. Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Mencuci Tangan

Diare atau mencret

Infeksi cacing

Penyakit kulit, dll.

6. Cara Mencuci Tangan

A) Persiapan Alat dan Bahan

Air mengalir

Handuk dan sabun

B) Cara Mencuci Tangan yang Benar

Basahi tangan dengan air di bawah kran atau air mengalir.

Ambil sabun cair secukupnya untuk seluruh tangan. Akan lebih baik bila
sabun mengandung antiseptik.

Gosoklah kedua telapak tangan. Gosokkan sampai ke ujung jari.

Telapak tangan menggosok punggung tangan kiri (atau sebaliknya)


dengan jari- jari saling mengunci (berselang-seling) antara tangan kanan
dan kiri. Gosok sela - sela jari tersebut. Lakukan sebaliknya.

Letakkan punggung jari satu dengan punggung jari lainnya dan saling
mengunci.

Usapkan ibu jari tangan kanan dengan telapak kiri dengan gerakan
berputar. Lakukan hal yang sama dengan ibu jari tangan kiri.

Gosok telapak tangan dengan punggung jari tangan satunya, gerakan ke


depan, ke belakang dan berputar. Lakukan sebaliknya.
Pegang pergelangan tangan kanan dengan tangan kiri dan lakukan
gerakan memutar. Lakukan pula untuk tangan kiri.

Bersihkan sabun dari kedua tangan dengan air mengalir.

Keringkan tangan dengan menggunakan tissue dan bila menggunakan


kran, tutup kran dengan tissue.

Anda mungkin juga menyukai