Anda di halaman 1dari 4

KEPUTUSAN DIREKTUR UTAMA

PT HASNA MEDIKA UTAMA GROUP

NOMOR : ...... /PER/DIR-HMUG/IX/2017

KEBIJAKAN PERHITUNGAN IKATAN DINAS PENDIDIKAN FORMAL DAN NON FORMAL

BISMILLAHIRAHMANIRRAHIM

DIREKTUR UTAMA PT. HASNA MEDIKA UTAMA GROUP,

Menimbang : a. bahwa dalam menjalankan pelayanan yang baik dan bermutu


kepada pelanggan perlu adanya kompetensi sumber daya
manusia yang berkualitas;

b. bahwa dalam upaya meningkatkan kualitas SDM perlu adanya


bimbingan dan pembelajaran baik dari pimpinan ataupun dari
pengajar/ ahli dalam bidang itu sendiri ;

c. bahwa dalam upaya mewujudkan poin a dan b PT Hasna Medika


Utama Group dalam hal ini memberlakukan pendidikan dan
pelatihan baik Internal maupun eksternal untuk seluruh tenaga
baik profesi maupun umum, dari tingkat pelaksana sampai
tingkat Direktur Rumah Sakit;

d. bahwa dalam upaya mendukung hal tersebut diatas dan demi


keberhasilan sosialisai ilmu yang diterima oleh karyawan perlu
adanya kebijakan yang mengatur hak dan kewajiban penerima
pendidikan terutama ikatan dinas yang diterima.

e. bahwa untuk mejalankan poin a,b,c dan d diatas Direktur PT


Hasna Medika Utama Group memberlakukan Kebijakan
Perhitungan ikatan dinas untuk pendidikan formal dan non
formal di RS Jantung Hasna Medika

Mengingat : 1. Undang –undang Republik indonesia nomor 13 tahun 2003


tentang ketenagakerjaan.
2. Undang – undang Republik indonesia nomor 36 tahun 2009
tentang kesehatan.
3. Undang undang Republik indonesia nomor 44 tahun 2009
tentang perumah sakitan.
4. Peraturan menteri Kesehatan No 129/Menkes/SK/II/2008
Tentang Standar Minimal Rumah Sakit.
5. Buku pedoman buku peningkatan mutu tahun 2009.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : KEBIJAKAN PERHITUNGAN IKATAN DINAS PENDIDIKAN
FORMAL DAN NON FORMAL DI RS JANTUNG HASNA MEDIKA
KEDUA : Kebijakan perhitungan ikatan dinas pendidikan formal dan non formal di
RS Jantung Hasna Medika sesuai dengan lampiran surat keputusan ini.
KETIGA : Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan, apabila terjadi
perubahan maka akan dilakukan perbaikan seperlunya.

Ditetapkan di Cirebon

Pada Tanggal Oktober 2017

DIREKTUR UTAMA
PT HASNA MEDIKA UTAMA GROUP

dr H Gugun Iskandar H Sp JP FIHA


DAN NON FORMAL RUMAH SAKIT JANTUNG HASNA MEDIKA

1. Seluruh kegiatan ikatan dinas pendidikan dan pelatihan baik formal maupun non formal diatur
dalam suatu kebijakan yang dikeluarkan PT Hasna Medika Utama Group
2. Ikatan dinas berlaku bagi seluruh karyawan mulai dari Pelaksana, Kepala Ruangan/
Penanggung jawab, Manajer dan Direktur.
3. Ikatan dinas pendidikan non formal ( workshop/pelatihan – pelatihan penunjang pelayanan,
dll) di RS Jantung Hasna Medika dihitung sesuai dengan besaran UMR dengan
Rumus :
Lama Ikatan Dinas = UMR : Biaya pendidikan

4. Perhitungan diatas berlaku sampai dengan nominal biaya Rp. 10.000.000,-


5. Apabila biaya pendidikan lebih dari Rp. 10.000.000,- maka lama ikatan dinas tetap
dihitung sama dengan Rp. 10.000.000,-
6. Kualifikasi ikatan dinas pendidikan formal dibagi menjadi 4 (empat) kualifikasi :
a. Kualifikasi “satu” : Subsidi waktu dan subsidi biaya maka ikatan dinas yang berlaku
2N+1 dari masa pendidikan contoh : pendidikan yang ditempuh 2 tahun (2x2+1 = 5 Tahun).

b. Kualifikasi ”dua” : Subsidi waktu maka ikatan dinas berlaku 2.N dari izin waktu yang
diberikan, contoh : pendidikan dilakukan satu minggu 2x pada jam kerja selama 2 Tahun
masa pendidikan (192 hari) maka perhitungan 2 x192 (hari) = 384 hari / 1 tahun

c. Kualifikasi “Tiga” : Subsidi biaya tanpa subsidi waktu maka ikatan dinas yang berlaku adalah
Jmlh biaya : UMR contoh : biaya pendidikan : UMR ( biaya pendidikan 15.000.000,-
/1.960.000,- = 7 Tahun sesuai aturan pada poin 5 (lima) bahwa biaya diatas Rp. 10.000.000,-
Tetap dihitung sama dengan 10.000.000,- maka
lama ikatan dinas 5 (lima) tahun

d. Kualifikasi “empat” : Tidak subsidi waktu dan tidak subsidi biaya

7. Perjanjian ikatan dinas dibuat sebelum masa pendidikan dimulai.


8. Masa ikatan dinas dimulai pada saat selesai masa pendidikan.
9. Atasan langsung memberikan konseling terlebih dahulu kepada karyawan yang akan
melaksanakan pendidikan baik formal ataupun non formal.
10. Perjanjian ikatan dinas dibuat oleh HRD sesuai dengan persetujuan Direktur dan Direktur Utama
PT Hasna Medika Utama Group
11. Setelah melaksanakan pendidikan non formal karyawan bersangkutan harus menyerahkan
sertifikat dan materi yang didapat saat pendidikan.
12. Melaksanakan persentasi materi yang didapat di depan atasan sebelum implementasi
dilapangan.
13. Bagi yang melaksanakan pendidikan formal melaksanakan persentasi skripsi/tesis pada saat
rapat koordinasi bulanan dan menyerahkan ijasah yang diterima untuk disimpan di HRD selama
masa ikatan dinas berlangsung.

Ditetapkan di Cirebon
Pada Tanggal Oktober 2017
DIREKTUR PT HASNA MEDIKA UTAMA GROUP

dr H Gugun Iskandar H Sp JP FIHA

Anda mungkin juga menyukai