A.SEJARAH IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (disingkat IHSG, dalam Bahasa Inggris disebut juga Jakarta
Composite Index, JCI, atau JSX Composite) merupakan salah satu indeks pasar saham yang
digunakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI; dahulu Bursa Efek Jakarta (BEJ)). Diperkenalkan
pertama kali pada tanggal 1 April 1983, sebagai indikator pergerakan harga saham di BEJ,
Indeks ini mencakup pergerakan harga seluruh saham biasa dan saham preferen yang tercatat di
BEI. Hari Dasar untuk perhitungan IHSG adalah tanggal 10 Agustus 1982. Pada tanggal tersebut,
Indeks ditetapkan dengan Nilai Dasar 100 dan saham tercatat pada saat itu berjumlah 13 saham.
B.PENGERTIAN IHSG
Indeks Harga Saham merupakan ringkasan dari pengaruh simultan dan kompleks dari berbagai
macam variabel yang berpengaruh, terutama tentang kejadian-kejadian ekonomi. Bahkan saat ini
IHS tidak saja menampung kejadian-kejadian ekonomi, tetapi juga menampung kejadian-
kejadian sosial, politik, dan keamanan. Dengan demikian, IHS dapat dijadikan barometer
kesehatan ekonomi suatu negara dan sebagai dasar melakukan analisis statistik atas kondisi pasar
terakhir (current market).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah suatu rangkaian informasi historis mengenai
pergerakan harga saham gabungan, sampai tanggal tertentu dan mencerminkan suatu nilai yang
berfungsi sebagai pengukuran kinerja suatu saham gabungan di bursa efek.
IHSG merupakan indeks yang menunjukkan pergerakan harga saham secara umum yang tercatat
di bursa efek yang menjadi acuan tentang perkembangan kegiatan di pasar modal. IHSG ini bisa
digunakan untuk menilai situasi pasar secara umum atau mengukur apakah harga saham
mengalami kenaikan atau penurunan. ISHG juga melibatkan seluruh harga saham yang tercatat
di bursa.
C.FUNGSI IHSG
Indeks harga saham merupakan indikator harga. Sebagai besaran statistik, indekshargasaham
juga sering digunakan untuk menggambarkan dan meramalkankecenderunganpasar. Bagi
pemodal, arti paling penting indeks harga saham adalah sebagai tolok ukur keuntungan (capital
gain). Indeks harga saham merupakan indikator utama yang menggambarkan pergerakan harga
saham. Indeks memiliki beberapa fungsi sebagai berikut:
Jika IHSG cenderung meningkat seperti yang terjadi akhir-akhir ini, artinya harga-harga saham
di BEI sedang meningkat. Sebaliknya, jika IHSG cenderung turun, artinya harga-harga saham di
BEI sedang merosot. Sekedar catatan, persentase kenaikan atau penurunan IHSG akan berbeda
dibanding dengan kenaikan atau penurunan harga masing-masing saham. Kadang ada kalanya
peningkatan atau penurunan harga saham melebihi atau bahkan berlawanan dengan pergerakan
angka IHSG.
Return indeks merupakan tingkat keuntungan dari indeks pasar yang akan diterima oleh para
investor. Didalam penelitian ini indeks pasar yang digunakan adalah Indeks Harga Saham
Gabungan (IHSG). Return IHSG dapat dihitung dengan formula sebagai berikut:
Contoh:
Sekarang di tahun 2013, IHSG bernilai 4400. Lima tahun lalu IHSG bernilai 1400. Kita dapat
menghitung secara sederhana berinvestasi selama 5 tahun dari tahun 2008-2013 menghasilkan
keuntungan (4400-1400)/1400*100% = 214%. Secara rata-rata per tahun keuntungan
berinvestasi di pasar saham adalah 214%. Berarti per tahun 42,8%. Angka tersebut belum
termasuk keuntungan dari dividen.
E.KOMPONEN IHSG
Ada 9 sektor yang mencantumi komponen – komponen IHSG yaitu Pertanian, Pertambangan,
Industri Dasar, Aneka Industri, Industri Barang Konsumsi, Properti, Infrastruktur, Keuangan dan
Perdagangan. Komponen-komponen tersebut dapat dirinci sebagai berikut:
Pertanian
Tanaman Pangan
•BISI International Tbk
Perkebunan
•Astra Agro Lestari Tbk
•BW Plantation Tbk
•Gozco Plantations Tbk
•Jaya Agra Wattie Tbk
•Multi Agro Gemilang Plantation Tbk
•Provident Agro Tbk
•PP London Sumatra Tbk
•Salim Ivomas Pratama Tbk
•Sampoerna Agro Tbk
•SMART Tbk
•Tunas Baru Lampung Tbk
•Bakrie Sumatra Plantations Tbk
Peternakan
•Cipendawa Tbk.
•Multibreeder Adirama Ind. Tbk
Perikanan
•Central Proteinaprima Tbk
•Dharma Samudera Fishing International Tbk
•Inti Agri Resources Tbk
Pertambangan
Pertambangan Batubara
•Adaro Energy Tbk
•ATPK Resources Tbk
•Bumi Resources Tbk
•Bayan Resources Tbk
•Indo Tambangraya Megah Tbk
•Resource Alam Indonesia Tbk
•Perdana Karya Perkasa Tbk
•Tambang Batubara Bukit Asam Tbk
•Petrosea Tbk
Pertambangan Batu-Batuan
•Central Korporindo Int'l Tbk
•Citatah Industri Marmer Tbk
•Mitra Investindo Tbk
Kimia
•Budi Acid Jaya Tbk
•Duta Pertiwi Nusantara Tbk
•Ekadharma International Tbk
•Eterindo Wahanatama Tbk
•Intanwijaya Internasional Tbk
•Sorini Agro Asia Corporindo Tbk
•Indo Acidatama Tbk
•Tri Polyta Indonesia Tbk
•Unggul Indah Cahaya Tbk
Pakan Ternak
•Charoen Pokphand Indonesia Tbk
•Japfa Tbk
•Malindo Feedmill Tbk
•Sierad Produce Tbk
Kayu dan Pengolahannya
•Barito Pacific Tbk
•Daya Sakti Unggul Tbk
•Sumalindo Lestari Jaya Tbk
•Tirta Mahakam Resources Tbk
Aneka Industri
Otomotif dan Komponennya
•Astra International Tbk
•Astra Otoparts Tbk
•Indo Kordsa Tbk
•Goodyear Indonesia Tbk
•Gajah Tunggal Tbk
•Indomobil Sukses Int'l Tbk
•Indospring Tbk
•Multi Prima Sejahtera Tbk
•Multistrada Arah Sarana Tbk
•Nipress Tbk
•Prima Alloy Steel Tbk
•Selamat Sempurna Tbk
•Allbond Makmur Usaha Tbk
•Sugi Samapersada Tbk
Alas Kaki
•Primarindo Asia Infrastructure Tbk
•Sepatu Bata Tbk
•Surya Intrindo Makmur Tbk
Kabel
•KMI Wire and Cable Tbk
•Jembo Cable Company Tbk
•Kabelindo Murni Tbk
•Supreme Cable Manufacturing Company Tbk
•Sumi Indo Kabel Tbk
•Voksel Electric Tbk
Rokok
•BAT Indonesia Tbk
•Bentoel International Tbk
•Gudang Garam Tbk
•H M Sampoerna Tbk
DAFTAR PUSTAKA