KELOMPOK 3 :
1. Aang Zen P056132992.50E
2. Haryo Tri Bintoro P056133162.50E
3. Muhammad Rifqi Syauqi P056133202.50E
4. Ramdan Budiawan P056133252.50E
5. Yusron P056133362.50E
6. Yanis Aulia Rizki P056120533.42E
DAFTAR GAMBAR...........................................................................ii
DAFTAR TABEL................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................1
IV.1. Kesimpulan..........................................................................................21
IV.2. Saran....................................................................................................21
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................22
LAMPIRAN.......................................................................................24
DAFTAR TABEL
halaman
Tabel 1. Berbagai Fungsi Sistem Informasi di Perusahaan......................................4
Tabel 2. Definisi DSS dari Beberapa Literatur........................................................5
Tabel 3. Pangsa Pasar Produk PT XYZ terhadap Kompetitor Q1 2014................11
Tabel 4. Matrik Sistem Informasi Perusahaan.......................................................13
iii
Saat ini ada berjuta informasi yang secara rutin dikumpulkan, disimpan, dan
dianalisis oleh pelaku bisnis. Jutaan informasi ini lebih dikenal dengan “big data”,
termasuk data yang terkumpul dari informasi kartu kredit, kartu debit, penelusuran
internet, media sosial, dan informasi yang didapatkan dari aplikasi smartphone
atau perangkat pribadi lain yang tersambung ke internet. Big data banyak dipakai
oleh perusahaan-perusahaan global (terutama perusahaan seperti Amazon) untuk
tujuan riset pasar, seperti mengetahui perilaku konsumen. Alasannya sederhana,
keputusan yang diambil berdasarkan data yang komprehensif akan memberikan
dasar bagi pengambilan keputusan yang lebih baik dan akurat. Penggunaan big
data memungkinkan manajemen mengambil keputusan tidak hanya berdasarkan
insting saja, namun juga melalui thought process yang sistematis dan dapat
dipertanggungjawabkan.
Penggunaan big data ini terbukti meningkatkan kinerja perusahaan, seperti
yang dimuat dalam artikel berjudul Big Data: The Management Revolution. Hasil
penelitian ini yang bekerja sama dengan McKinsey menunjukkan bahwa dari 330
perusahaan publik di Amerika, ada satu kesimpulan yang konsisten. Mereka
menyimpulkan bahwa semakin banyak perusahaan mengandalkan keputusannya
kepada big data yang diolah (data driven), semakin baik keputusan yang mereka
ambil (Andrew McAfee, 2012). Tidak heran saat ini semakin banyak perusahaan
yang menggunakan sistem informasi untuk membantu pengolahan data agar lebih
efektif dan efisien dalam kegiatan operasional bisnis sehari-hari.
Teknologi informasi dapat mempercepat waktu respon sehingga perusahaan
mampu meningkatkan customer value dan cycle effectiveness. Fasilitas teknologi
informasi memungkinkan perusahaan dalam menerobos hambatan biaya melalui
peningkatan produktivitas dan meningkatkan kualitas pengambilan keputusan
sehingga tercapai peningkatan cost effectiveness. Pemanfaatan teknologi informasi
menjadi strategis karena tidak hanya untuk operasional perusahaan tetapi juga
untuk memenangkan persaingan usaha. PT XYZ termasuk perusahaan di
Indonesia yang memanfaatkan sistem informasi untuk membantu penentuan
strategi pemasaran.
Komputer saat ini merupakan salah satu business partner yang paling dekat
dengan fungsi marketing dan menjadi bagian integral fungsi tersebut. Dalam
beberapa tahun terakhir, perusahaan telah melakukan puluhan miliar dolar dalam
menerapkan manajemen hubungan pelanggan, seperti memfasilitasi keputusan
terkait sumber daya di bidang pemasaran. Apabila hal tersebut tidak dilakukan
secara hati-hati, maka sistem pengambilan keputusan individu dan organisasi
tidak dapat dimanfaatkan secara optimal. Situasi ini menyebabkan banyaknya
peluang untuk penelitian mengenai kegunaan DSS di suatu perusahaan.
Fungsi marketing biasanya memiliki beberapa database dan program yang
memonitor fungsi penjualan. Sistem tersebut bisa dibangun sendiri ataupun dibeli
dari pihak ketiga. Penyedia informasi pasar seperti AC Nielsen, IRI, dan GfK
yang mempunyai program tersendiri juga biasanya dilibatkan terutama dalam riset
pasar. Ada beberapa studi tentang dampak dan efektifitas pemasaran dengan DSS,
dimana DSS dirancang untuk alokasi sumber daya yang dimiliki terutama fokus
pada eksplorasi penggunaannya. Pengambilan keputusan biasanya didasarkan
pada variabel penjualan, profit, pangsa pasar yang dihitung dari model. Beberapa
penelitian telah menguji bagaimana pengaruh DSS dalam pengambilan keputusan.
Dari analisis yang dilakukan oleh Lilien et al. menunjukkan bahwa dua model
7
10
Salah satu strategi PT XYZ di tahun 2014 ini adalah melakukan penetrasi
pasar terutama untuk produk sparkling yang mana pangsa pasar untuk produk ini
sudah mulai tergerus oleh kompetitor. Data tahun 2014 menunjukkan pangsa pasar
seluruh produk kategori PT XYZ terhadap produk kompetitior untuk segment
foodstore dan modern trade dengan produk sparkling masih memperoleh pangsa
pasar terbesar yaitu 91%.
12
Basis
Oracle
Finance
Lotus Notes
Data Stream
Hyperion
Essbase
Company
Dashboard
Sharepoint
ROAM
(Mobile
Application)
SAP
Sql Server
Reporting
Service
13
14
16
17
18
19
20
21
IV.2. Saran
22
Andrew, McAfee and Erik, Bryjolfsson. (2012). Big Data: The Management
Revolution. Harvard Business Review.
Fudge, W. D. and L. M. Lodish. (1977). Evaluation of The Effectiveness of A
Salesman's Planning System by Field Experimentation. Interfaces 8, 97-106.
Gensch, Dennis H., Nicola Aversa, and Steven P. Moore. (1990). A Choice-
Modeling Market Information System that Enabled ABB Electric to Expand
Its Market Share. Interfaces, Vol. 20 No. 1 (Jan-Feb) pp. 6-25.
Jogiyanto, H.M. (2001). Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan
Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis Edisi ke-2. Andi Offset.
Yogyakarta.
Jogiyanto, H.M. (2003). Sistem Teknologi Informasi: Pendekatan Terintegrasi
Konsep Dasar, Teknologi, Aplikasi, Pengembangan dan Pengelolaan Edisi
ke-1. Andi Offset. Yogyakarta.
Julander, Claes-Robert. (2002). Basket Analysis: A New Way of Analysing
Scanner Data. International Journal of Retail & Distribution Management,
Vol. 9 No. 3 Nov/Dec 2002: 10.
Kadir, Abdul. (2003). Pengenalan Sistem Informasi Edisi 1. Andi Offset.
Yogyakarta.
Li, E. Y., R. McLeod Jr., et al. (2001). Marketing Information System in Fortune
500 Companies: A Longitudinal Analysis of 1980, 1990, and 2000.
Information and Management 38: 307-322.
Lilien, Gary L., Rangaswamy, Bruggen, Gerrit H.Van, Starke, Katrin. (2004). DSS
Effectiveness in Marketing Resource Allocation Decisions : Reality vs
Perception. Journal of Information Systems Research, Vol. 15 No. 3 pp.
216–235.
Lodish, Leonard M., Curtis, Ellen, Ness, Michael, and Simpson, M Kerry. (1988).
Sales Force Sizing and Deployment Using A Decision Calculus Model at
Syntex Laboratories. Interfaces, Vol. 18 No. 1 (January), pp. 5-20.
Marimin. (2004). Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk.
Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta.
O’Brien, JA and George Marakas. (2009). Management Information System.
Ninth Edition. McGraw-Hill.Inc. Boston.
Sutedjo D., Budi (2003). Perencanaan & Pembangunan Sistem Informasi. Andi
Offset. Yogyakarta.
Turban, McLean, Wetherbe. (1999). Information Technology For Management.
John Wiley & Sons, Inc. USA.
23
24
- Workstation Kertas laporan - Program pelaporan Penggunaan - Pegawai penjualan - Laporan analisis
manager - Program grafik dan - Manajer keranjang belanja
- Printer distribusi - Laporan analisis
- NOS output - Pegawai pemasaran
Output penjualan dan
Market Share
- Informasi penjualan
di layar
Penyimpanan Magnetik disc Magnetic disk - DBMS Prosedur - Supervisor - Pegawai penjualan - Data produk
drive - NOS backup - Data entry - Pegawai pemasaran - Data
pelanggan
- Data supplier
25
26
27