Disusun Oleh :
RIA NOVIANA
0310223083-22
SKRIPSI
JURUSAN MANAJEMAN
KONSENTRASI BIDANG SUMBER DAYA MANUSIA
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
M A LA N G
2007
ii
LEMBAR PENGESAHAN
NIM : 03102231-22
Fakultas : Ekonomi
Jurusan : Manajemen
LEMBAR PENGESAHAN
Agama : Islam
NIM : 0310223083-22
Fakultas : Ekonomi
Jurusan : Manajemen
(2003-2007)
i
KATA PENGANTAR
Assalamu‘alaikum Wr.Wb.
Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas
berkat dan ramat-Nya maka skripsi dengan judul “Pengaruh Pelatihan Terhadap
Adapun tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk memenuhi syarat
harus penulis hadapi, namun berkat dorongan, bimbingan dan pengarahan dari
berbagai pihak, maka akhirnya penulis dapat menyelesaikannya. Untuk itu dalam
kesempatan ini penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Bambang Subroto, SE, MM, Ak., selaku Dekan Fakultas
2. Bapak Prof. M. S. Idrus, SE. MEc., selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas
3. Ibu Lily Hendrasti N, SE., MM., selaku dosen pembimbing yang telah
ini.
4. Bapak Ibu dosen Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang yang telah
i
ii
5. Bapak H. Yuliansyah Idis selaku Pimpinan CV. Robi Motor Tanjung Tabalong
6. Bapak dan Ibu Dosen Universitas Brawijaya Malang yang dengan sabar
7. Yang terkasih dan tercinta Papah, Mamah, Kaka dan ade yang dengan
kesabaran, ketekunan memberikan dorongan dan doa restu, baik moral maupun
8. Terima kasih buat sahabat-sahabatku yang tidak dapat disebutkan satu persatu
dan telah banyak membantu penulis baik berupa tenaga maupun pikiran serta
leluconnya yang senantiasa membuat penulis merasa terhibur dan tidak jenuh
kepada semua pihak yang telah memberikan segala bantuan di atas. Skripsi ini
tentu saja masih jauh dari sempurna, sehingga penulis dengan senang hati akan
menerima kritik dan saran. Kepada peneliti yang lain mungkin bisa
mengembangkan hasil penelitian ini pada ruang lingkup yang lebih luas dan
analisis yang lebih tajam. Akhirnya, semoga skripsi ini dapat bermanfaat.
Penulis
ii
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................i
DAFTAR ISI...............................................................................................................................iii
DAFTAR TABEL......................................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................................vii
ABSTRAKSI............................................................................................................................viii
BAB I : PENDAHULUAN
2.1. Pelatihan
2.2. Produktivitas
iii
iv
iv
v
5.1. Kesimpulan........................................................................................................66
5.2. Saran....................................................................................................................67
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
v
vi
DAFTAR TABEL
vi
vii
DAFTAR GAMBAR
vii
viii
ABSTRAKSI
PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN
(Studi Pada CV.Robi Motor Tanjung Tabalong-Kalimantan Selatan)
viii
BAB I
PENDAHULUAN
(bahan baku), sumber daya manusia (tenaga kerja), teknologi dan modal. Namun
instrumen yang paling penting sebenarnya adalah sumber daya manusia, dimana
perusahaan.
dan berkualitas, terutama di era globalisasi sekarang ini. Pada era ini, semua
organisasi bisnis harus siap beradaptasi dan memperkuat diri agar dapat bersaing
Sumber daya manusia dalam hal ini karyawan selalu berperan aktif dan
yang efektif dan terarah merupakan kunci kearah peningkatan kinerja karyawan
mau bekerja lebih produktif sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Jadi
lebih sesuai dengan pekerjaan dan organisasi (Flipo,1996). Salah satu upaya yang
1
2
telah ditetapkan.
maupun pada karyawan baru. Seperti yang dikemukankan Dessler (1997) bahwa
pelatihan adalah proses mengajarkan karyawan baru atau yang ada sekarang,
Sedangkan bagi karyawan lama juga perlu belajar dan dilatih dengan tujuan untuk
dikarenakan para karyawan telah memiliki modal atau kemampuan yang cukup
manfaat, baik kepada perusahaan maupun karyawan itu sendiri. Bagi karyawan,
karyawan.
dan perilaku (behaviour) dapat mempengaruhi kinerja karyawan, dalam hal ini
terampil dalam menyerap dan mengambil alih teknologi baik untuk kebutuhan
kegiatan operasional dalam meniti karier pada berbagai bidang sesuai dengan
keterampilannya.
ketahun terjadi fluktuasi peningkatan dan penurunan antara taget dan realisasi dari
sisi pelatihan dan produktivitas kerja karyawan di CV. Robi Motor Tanjung
menjadi indikasi bahwa pelatihan dan produktivitas kerja karyawan selama ini
tidak stabil.
CV. Robi Motor Tanjung Tabalong-Kalimantan Selatan. Hal ini juga bertujuan
4
untuk memberikan rasa percaya diri dan menumbuhkan rasa keyakinan pada diri
diri telah diwujudkan, maka karyawan tersebut akan bisa bekerja semaksimal
mungkin, sehingga perusahaan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan, yaitu
Tabalong-Kalimantan Selatan)”.
a. Apakah variabel pelatihan yang terdiri atas materi pelatihan, pelatih dan
b. Apakah variabel pelatihan yang terdiri atas materi pelatihan, pelatih dan
pelatihan yang terdiri atas materi pelatihan, pelatih dan metode pelatihan
produktivitas kerja.
a. Bagi Perusahaan
b. Bagi Penulis
BAB I. PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pelatihan
karyawan baru atau yang ada sekarang, keterampilan dasar yang mereka butuhkan
sikap, tingkah laku, keterampilan dan pengetahuan dari para karyawannya sesuai
menjadi tanggung jawabnya, atau suatu pekerjaan yang ada kaitannya dengan
pekerjaannya.
a. Manfaat Pelatihan
7
8
menguntungkan.
mereka.
b. Tujuan Pelatihan
Menurut As’ad (2000) dalam Sikula (1976) tujuan dari pelatihan adalah:
berpengetahuan jelas akan lebih baik dan akan sedikit berbuat kesalahan
dalam operasionalnya.
iklim dan suasana organisasi akan lebih baik. Dengan iklim kerja yang
meningkat.
belah pihak yaitu perusahaan dan tenaga kerja itu sendiri. Bagi tenaga
dan keterampilan.
berikut:
a. Peserta pelatihan
b. Instruktur pelatihan
c. Waktu pelatihan
e. Metode pelatihan
b. Kualifikasi pelatih
isi materi harus memenuhi kebutuhan organisasi dan para peserta. Dapat
b. Pelatih
training dan materi adalah instruktur atau pelatih. Ada 3 (tiga) kualifikasi
penting yang harus dipenuhi oleh setiap instruktur yaitu pengetahuan yang
dalam mengenai topiknya. Dua, paham akan berbagai metode training. Tiga,
kepada para peserta. Jadi Instruktur pelatihan harus cakap dalam mengajar,
c. Metode pelatihan
Menurut Hardjana (2001), “metode training adalah cara yang ditempuh dan
keseluruhan maupun per sesi”. Berarti metode pelatihan adalah cara-cara dan
sesuatu bentuk usaha. Pendidikan ini kecuali terdiri dari pendidikan pada
sekolah-sekolah umum.
b. Pendidikan formal
lingkungan pekerjaannya.
c. Pendidikan penyegar
ceramah-ceramah.
yang tepat untuk memberikan instruksi baik bagi tenaga baru, maupun
2) Latihan cara kerja (job method training), yang melatih cara-cara kerja
Menurut Handoko (1999), ada dua kategori pokok program latihan dan
lain). Berbagai macam teknik ini biasanya digunakan dalam praktek adalah
sebagai berikut:
1) Rotasi Jabatan
3) Magang (Apprenticeships)
Merupakan proses belajar dari seorang atau beberapa orang yang lebih
4) Coaching
5) Business Games
skala kecil yang dibuat sesuai dengan situasi kehidupan bisnis nyata.
6) Vestibule Training
Teknik ini adalah suatu bentuk latihan kelompok yang terutama digunakan
training).
1) Kuliah
tidak atau kurang adanya partisipasi dan umpan balik. Teknik kuliah
2) Presentasi Video
Metode ini biasanya digunakan sebagai bahan atau alat pelengkap bentuk-
3) Metode Konperensi
4) Programed Instruction
setiap langkah.
5) Self Study
dan kaset-kaset atau video tape rekaman. Teknik ini berguna bila para
2.2. Produktivitas
(Simanjuntak, 1998).
kerja yang maksimal, yaitu pencapaian target yang berkaitan dengan kualitas,
dilaksanakan.
17
konsepsi yang menggambarkan hubungan antara hasil (jumlah barang dan jasa
yang diproduksi) dengan sumber (jumlah tenaga kerja, modal, tanah, energi dan
dimana jika karyawan tersebut produktif, maka dapat dikatakan bahwa karyawan
tersebut berprestasi. Hal tersebut berkaitan dengan tujuan perusahaan yaitu untuk
karyawan itu sendiri maupun yang datang dari lingkungan tempat kerjanya.
Menurut Gomes (2002) dalam Ambar Teguh Sulistiyani & Rosidah (2003)
sebagai berikut:
a. Knowledge
kelompok.
b. Skill
c. Abilities
atau akhlak dari karyawan secara umum dalam beraktivitas. Hal lain
dicapai oleh perusahaan. Maka dari itu setiap perusahaan harus melakukan
dapat mengevaluasi para karyawan secara objektif dan akurat kita harus mampu
sebagai berikut:
kegiatan. Hal ini berkaitan dengan jumlah keluaran (output) yang dihasilkan.
c. Ketepatan waktu, yaitu sesuai tidaknya dengan waktu yang telah direncanakan
perusahaan.
efektif dan efisien, baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya. Untuk
karyawan.
22
jujur dan lain-lainnya. Cara atau bentuk pemberian pelatihan agar karyawan
mempunyai produktivitas kerja yang tinggi dapat berupa materi pelatihan, pelatih
dan metode pelatihan. Hal ini akan memberikan produktivitas yang tinggi bagi
karyawan ataupun tenaga kerja dalam mengemban tugas yang diberikan (Dharma,
1995).
karena itu untuk mencapai produktivitas kerja optimal yang merupakan salah satu
tujuan perusahaan, maka salah satu cara yang perlu ditempuh oleh perusahaan
Berdasarkan kajian dari teori yang ada, maka dapat disusun suatu kerangka
dibuktikan kebenarannya.
berikut:
variabel pelatihan yang terdiri atas materi pelatihan (X1), pelatih (X2) dan
variabel pelatihan yang terdiri atas materi pelatihan (X1), pelatih (X2) dan
METODOLOGI PENELITIAN
a. Pelatihan
b. Produktivitas kerja
Penelitian ini dilakukan untuk seluruh karyawan CV. Robi Motor tidak
termasuk pimpinan dan kepala bagian. Penelitian ini dibatasi pada masalah
sesuai dengan makna yang terkandung dalam tujuan penelitan. Sesuai dengan
rumusan masalah dan tujuan penelitian, maka penelitian yang dipakai ini
suatu jenis penelitian yang menyoroti pengaruh dari variabel penelitian dan
24
25
Penelitian ini dilakukan di CV. Robi Motor yang berlokasi di Jl. A. Yani
a. Sumber Data
1) Data Primer
penelitian, dalam hal ini adalah CV. Robi Motor melalui wawancara,
2) Data Sekunder
dibahas.
1) Kuisioner
responden.
2) Wawancara
3) Studi pustaka
1) Populasi
2) Sampel
populasi”.
27
tanpa pimpinan dan kepala bagian adalah 50 orang. Alasan kedua adalah
subyek kurang dari 100, lebih baik diambil semua, sehingga penelitiannya
dari 100 dapat diambil antara 10%-15% atau 20%-25% atau lebih”.
bagian penting yang diukur. Variabel harus merupakan identifikasi lebih lanjut
dari rumusan masalah dan telah tercermin pula di dalam topik dan judul
penelitian.
meliputi:
baik oleh pelatih maupun para peserta. Indikator dari pelatih, yaitu
itemnya, meliputi:
b. Variabel terikat (Y) merupakan variabel yang dipengaruhi oleh variabel yang
lain. Variabel terikat (Y) disini adalah produktivitas kerja karyawan pada
4) Kejujuran, yaitu absensi (jam masuk, jam pulang dan jam lembur)
Menurut Sugiyono (2004), salah satu cara yang paling sering digunakan
pilihan yang telah diberi skor nilai sebagai bobot dari jawaban yang ditanyakan.
Dalam penelitian ini skor yang dipergunakan di mulai dengan skor tertinggi 5
(lima) dan skor terendah 1 (satu). Pemeringkatan skala likert yang dimaksud
Tabel
a. Analisis Kualitatif
terhadap produktivitas kerja karyawan (studi kasus pada CV. Robi Motor
teori dan juga berdasarkan pada hasil jawaban yang diperoleh dari responden.
b. Analisis Kuantitatif
31
dasarnya data penelitian ini adalah data kualitatif, namun agar dapat dianalisis
gambaran yang jelas dan tidak menyimpang dari kenyataan. Dalam penelitian
dapat mengungkap data atau informasi dari suatu variabel yang diteliti
secara tepat dan mampu mengukur apa yang diinginkan atas penelitian
atau apabila nilai total pearson correlation > 0,6, maka item tersebut
Dengan kriteria jika koefisien korelasi lebih besar dari nilai kritis atau
apabila nilai alpha cronbach > 0,6, maka item tersebut dinyatakan
reliabel.
Dalam penelitian ini, analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier
Y = Variabel terikat
X1…X3 = Variabel bebas
Bo = Konstanta (intersep)
b1…..b3 = Koefisien regresi
e= Kesalahan pengganggu (standar error )
3) Pengujian Hipotesis
koefisien yang diperoleh bernilai nyata atau tidak antara Fhitung dan Ftabel
pada tingkat keyakinan 5% atau (α=0,05). Rumus dari uji F sebagai
berikut:
R2 / k
F hitung = (1- R2 )/(n - k - l)
Keterangan:
R2 = Koefisien determinasi
k = Jumlah variabel bebas
n= Jumlah sampel
F= Uji hipotesis
Y).
Untuk menguji hipotesis secara parsial, alat uji yang dipergunakan adalah
koefisien parsial (r). Koefisien parsial (r) merupakan uji yang digunakan
variabel terikat (Y). Untuk keperluan pengujian ini dengan melihat apakah
nilai-nilai koefisien yang diperoleh bernilai nyata atau tidak antara t hitung
dan t tabel pada tingkat keyakinan 5% atau (α=0,05). Rumus dari uji t
sebagai berikut:
bi
t (bi) = SE (bi)
Keterangan:
bi = Koefisien regresi
SE (bi) = Standar error koefisien regresi
c) Analisis Dominan
standardized atau beta (β) merupakan uji yang digunakan mengetahui dan
sepeda khususnya merk Honda. Perusahaan berdiri pada tanggal 15 Januari 1980
di Jl. A. Yani No. 64 Tanjung, telp. (0526) 2021172-2021173 dengan fax. (0526)
a. Jual motor baru semua merk, seperti Yamaha, Honda, Vespa, Suzuki dan
Kawasaki.
c. Jual barang elektronik, seperti TV, lemari es, kipas angain, radio, tape compo
sepeda motor. Pada tangga 15 Januari 1993 nama perusahaan ini berubah dari
Toko New Balangan diganti menjadi CV. Robi Motor. Berselang kurang lebih 2
bulan tidak lagi menjual motor semua merk, dikarenakan diajak kerjasama untuk
diangkat menjadi salah satu dealer yang menjual motor dengan merk Honda dan
lengkap dengan bengkel resminya (AHASS) dengan No. 0703 yang berlanjut
sampai sekarang.
perusahaan harus mempunyai struktur organisasi yang lengkap dan jelas agar
3624
37
setiap individu secara jelas pula. Stuktur organisasi yang baik membantu
pengkoordiniran aktivitas secara terpadu, sehingga suatu kerja sama yang baik
dapat tercapai. Dengan adanya struktur organisasi, maka orang–orang yang berada
dan menjadi anggota dalam suatu organisasi harus bekerja menurut tugasnya
padanya.
garis atau lini, yaitu pihak atasan atau pimpinan dapat secara langsung
Agar lebih jelas dapat di lihat lewat bagan struktur organisasi pada CV.
Robi Motor berdasarkan Gambar 4.1 berikut ini (CV. Robi Motor) :
37
STRUKTUR ORGANISASI
DIREKTUR
INTERNAL AUDIT
MANAGER MANAGER
GENERAL AFFAIR PUBLIC RELATION KA AHASS
ACCOUNTING MARKETING
KOORDINATOR INVENTARIS
ADM ADM UNIT
ADM PAJAK UNIT LOGISTIK KASIR COUNTER EKSPEDISI MARKETING TEKNISI KONTROLLER COSTUMER CARE HUMAS ADM AHASS KA MEKANIK
PEMBELIAN PENJUALAN PEMELIHARAAN
AREA A
SALESMAN PDI
38
SALESMAN
39
Diskripsi tugas dari masing-masing bagian yang ada pada CV. Robi Motor
a. Direktur
perusahaan
h. Bertanggung jawab penuh atas perusahaan, baik dari segi intern maupun
ekstern.
bawahnya.
b. Internal Audit
c. Manager Accounting
d. Administrasi Pajak
e. Unit Logistik
f. Kasir Counter
g. Administrasi Pembelian
1) Ordering produk.
h. Administrasi Penjualan
i. Ekspedisi
j. Manager Marketing
k. Sales
l. General Affair
m. Unit Pemeliharaan
langsung.
n. Customer Care
o. Humas
p. KA AHASS
q. Administrasi AHASS
r. KA Mekanik
2) Final check.
s. Mekanik
t. PDI
Bagian ini akan diuraikan lebih lanjut tentang gambaran dari responden
yang ada dalam penelitian ini. Baik mengenai jenis kelamin responden, tingkat
usia responden, tingkat pendidikan formal responden, masa kerja responden dan
besar bersifat tertutup, yaitu responden memilih jawaban yang telah tersedia pada
Tabel 4.1.
Jumlah Responden Berdasarkan Pada Jenis Kelamin
(Orang)
karyawan yang bekerja di CV. Robi Motor adalah laki-laki, yaitu sebanyak 37
orang atau 74% dari total responden. Jenis kelamin tersebut sudah merata dari
dua jenis kelamin. Alasan lain CV. Robi Motor merekrut mayoritas laki-laki,
karena pihak laki-laki dalam bekerja lebih berani menerima tantangan dan
lebih ulet, bahkan karyawan perempuan hanya fokus pada tenaga administrasi
saja. Dikarenakan CV. Robi Motor bergerak dalam bidang atomotif dan jelas
yang bekerja di CV. Robi Motor berusia berkisar antara 31 hingga 35 tahun,
yaitu sebanyak 21 orang atau 42% dari total responden. Alasan CV. Robi
masih tergolong usia produktif. Alasan lain dikarenakan CV. Robi Motor
bergerak dalam bidang atomotif dan jelas atomotif akan lebih membutuhkan
karyawan yang usianya tergolong relatif muda, karena tenaganya juga sangat
Tabel 4.3.
Jumlah Responden Berdasarkan Pada Tingkat Pendidikan Formal
(Orang)
bekerja di CV. Robi Motor mayoritas berlatar belakang pendidikan Sarjana (S-
1), yaitu sebanyak 21 orang atau 42%. Alasan CV. Robi Motor merekrut
44
mayoritas Sarjana (S-1), karena dari sisi intelektual, emosional dan kreatifitas
(kinerja) tidak diragukan lagi, yakni sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya
bekerja di CV. Robi Motor mayoritas memiliki masa kerja 11–15 tahun, yaitu
sebanyak 21 orang atau 43%. Berarti karyawan yang bekerja di CV. Robi
Motor selama ini memiliki loyalitas tinggi pada perusahaan. Hal ini terbukti
Tabel 4.5.
Jumlah Responden Berdasarkan Pada Status Perkawinan
(Orang)
bekerja di CV. Robi Motor sudah menikah, yaitu sebanyak 26 orang atau 52%.
Dengan banyaknya karyawan yang sudah menikah, maka karyawan tersebut dapat
berpikir matang berkenaan dengan pekerjaan dan karir. Hal ini akan
mendatangkan timbal balik yang positif baik untuk perusahaan maupun karyawan
Hasil dari penelitian yang telah dilakukan pada CV. Robi Motor antara
Tabel 4.6.
Jumlah Persentase Responden Pada Setiap Item Pertanyaan
Berdasarkan Pada Score dan Mean
Score
Item 1 2 3 4 5 Mean
F % F % F % F % F %
X1.1 0 0,0 1 2,0 15 30,0 31 62,0 3 6,0 3,72
X1.2 0 0,0 0 0,0 16 32,0 31 62,0 3 6,0 3,74
X1.3 0 0,0 1 2,0 16 32,0 28 56,0 5 10,0 3,74
X1.4 0 0,0 0 0,0 14 28,0 31 62,0 5 10,0 3,82
X1.5 4 8,0 5 10,0 10 20,0 27 54,0 4 8,0 3,44
Jumlah 18,46 (3,69)
Sumber: Data SPSS (bulan Agustus 2007, pada lampiran 7-8)
responden menyatakan setuju bahwa setiap sesi pelatihan, materi yang diberikan
jelas tujuannya bagi karyawan. Selain itu, sebanyak 28 responden atau 56,0% dari
jumlah responden yang ada menyatakan setuju bahwa setiap sesi pelatihan, sangat
31 orang atau 62,0% dari responden yang menyatakan setuju bahwa materi
atau 54,0%, responden menyatakan setuju bahwa Materi pelatihan dapat dikatakan
pertanyaan di dalam variabel pelatihan yaitu materi pelatihan (X1), untuk item
pertama rata-rata sebesar 3,72, item kedua rata-rata sebesar 3,74, item ketiga
rata-rata sebesar 3,74, item keempat rata-rata sebesar 3,82 dan item kelima
rata-rata sebesar 3,44. Jadi total dari rata-rata sebesar 18,46 (3,69=4), artinya
karyawan CV. Robi Motor memberikan jawaban merasa setuju terhadap materi
b) Pelatih (X2)
Tabel 4.7.
Jumlah Persentase Responden Pada Setiap Item Pertanyaan
Berdasarkan Pada Score dan Mean
Score
Item 1 2 3 4 5 Mean
F % F % F % F % F %
X2.1 0 0,0 21 42,0 24 48,0 5 10,0 0 0,0 2,68
X2.2 1 2,0 14 28,0 28 56,0 7 14,0 0 0,0 2,82
X2.3 0 0,0 12 24,0 31 62,0 7 14,0 0 0,0 2,90
X2.4 0 0,0 8 16,0 32 64,0 10 20,0 0 0,0 3,04
X2.5 1 2,0 9 18,0 33 66,0 5 10,0 0 4,0 2,96
Jumlah 14,4 (2,88)
Sumber: Data SPSS (bulan Agustus 2007, pada lampiran 8-9)
62,0% dari jumlah responden yang ada menyatakan netral bahwa pelatih
penggunaan alat bantu pelatihan yang digunakan sudah sesuai dan menarik
pertanyaan di dalam variabel pelatihan yaitu pelatih (X2), untuk item pertama
rata-rata sebesar 2,68, item kedua rata-rata sebesar 2,82, item ketiga rata-rata
sebesar 2,90, item keempat rata-rata sebesar 3,04 dan item kelima rata-rata
sebesar 2,96. Jadi total dari rata-rata sebesar 14,4 (2,88=3), artinya karyawan
48
CV. Robi Motor memberikan jawaban merasa netral terhadap pelatih yang
diberikan perusahaan.
Tabel 4.8.
Jumlah Persentase Responden Pada Setiap Item Pertanyaan
Berdasarkan Pada Score dan Mean
Score
Item 1 2 3 4 5 Mean
F % F % F % F % F %
X3.1 2 4,0 22 44,0 23 46,0 3 6,0 0 0,0 2,54
X3.2 2 4,0 15 30,0 29 58,0 4 8,0 0 0,0 2,70
X3.3 1 2,0 17 34,0 28 56,0 4 8,0 0 0,0 2,70
X3.4 1 2,0 14 28,0 28 56,0 7 14,0 0 0,0 2,82
X3.5 2 4,0 16 320,0 27 54,0 5 10,0 0 0,0 2,70
Jumlah 13,46 (2,69)
Sumber: Data SPSS (bulan Agustus 2007, pada lampiran 9-10)
diterima dan dipahami oleh karyawan. Selain itu, sebanyak 28 responden atau
56,0% dari jumlah responden yang ada menyatakan netral bahwa metode
pelatihan yang digunakan telah sesuai dengan peran aktif karyawan. Demikian
pula sebanyak 28 orang atau 56,0% dari responden yang menyatakan netral
bahwa metode pelatihan sudah sesuai dengan job diskripsi setiap karyawan.
metode pelatihan dapat dikatakan sudah sesuai dengan kasus yang terjadi di
perusahaan.
49
pertanyaan di dalam variabel pelatihan yaitu metode pelatihan (X3), untuk item
pertama rata-rata sebesar 2,54, item kedua rata-rata sebesar 2,70, item ketiga
rata-rata sebesar 2,70, item keempat rata-rata sebesar 2,82 dan item kelima
rata-rata sebesar 2,70. Jadi total dari rata-rata sebesar 13,46 (2,69=3), artinya
Tabel 4.9.
Jumlah Persentase Responden Pada Setiap Item Pertanyaan
Berdasarkan Pada Score dan Mean
Score
Item 1 2 3 4 5 Mean
F % F % F % F % F %
Y1.1 0 0,0 4 8,0 40 80,0 6 12,0 0 0,0 3,04
Y1.2 0 0,0 4 8,0 36 72,0 10 20,0 0 0,0 3,12
Y1.3 0 0,0 4 8,0 38 76,0 8 16,0 0 0,0 3,08
Y1.4 0 0,0 1 2,0 34 68,0 15 30,0 0 0,0 3,28
Y1.5 0 0,0 6 12,0 33 66,0 11 22,0 0 0,0 3,10
Jumlah 15,62 (3,12)
Sumber: Data SPSS (bulan Agustus 2007, pada lampiran 10-11)
atau 76,0% dari jumlah responden yang ada menyatakan netral bahwa
karyawan dalam melakukan pekerjaan, telah sesuai dengan standar waktu yang
ditetapkan oleh perusahaan. Demikian pula sebanyak 34 orang atau 68,0% dari
responden yang menyatakan netral bahwa dalam urusan absensi (jam masuk,
jam pulang dan jam lembur) karyawan dapat di katakan konsisten (jujur).
item pertama rata-rata sebesar 3,04, item kedua rata-rata sebesar 3,12, item
ketiga rata-rata sebesar 3,08, item keempat rata-rata sebesar 3,28 dan item
kelima rata-rata sebesar 3,10. Jadi total dari rata-rata sebesar 15,62 (3,12=3),
artinya karyawan CV. Robi Motor memberikan jawaban merasa netral terhadap
dahulu harus dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Uji validitas digunakan
sedangkan uji reliabilitas digunakan untuk menguji apakah tiap items memberi
SPSS.
51
dari variabel pelatihan yang terdiri atas materi pelatihan (X1), pelatih (X2),
Tabel 4.10.
Uji Validity dan Uji Reliability
Untuk Tiap Variabel Penelitian
1) Uji Validitas
Validitas berarti sejauh mana suatu alat ukur sesuai dan tepat mengukur
konsep yang ingin diukur oleh peneliti. Pengukuran pada penelitian ini
52
Semua variabel dinyatakan valid, diketahui dari semua nilai probabilitas atau
significant (2 tailed) < 0,01 yang lebih kecil dari level of significant 0,05 dan
dapat dikatakan variabel bebas pada angket karena digunakan untuk mengukur
materi pelatihan (X1), pelatih (X2), metode pelatihan (X3), dan variabel
2) Uji Reliabilitas
angka sekitar 0,7 menyatakan reliabilitas dapat diterima dan angka di atas 0,8
angka 1 adalah reliabilitas semakin baik (Sekaran, 2003). Nilai alpha pada
diantara 0,8, sehingga semua variabel dalam penelitian ini adalah reliable.
53
Kuisioner pada penelitian ini dinyatakan reliable setelah salah satu pertanyaan,
pelatihan yakni materi pelatihan (X1), pelatih (X2), metode pelatihan (X3), dan
Keterangan :
bebas.
54
bebas.
10) F hitung dapat digunakan untuk mengetahui pengaruh simultan antara variabel
tabel.
1. b1 = 0,369
2. b2 = 0,459
3. b3 = 0,216
meningkat sebesar 0,216 kali atau dengan kata lain setiap peningkatan
dengan asumsi variabel bebas yang lain tetap (X1 dan X2 = 0) atau Cateris
Paribus.
56
4. e = Kesalahan (error)
c. Pengujian Hipotesis
terikat (Y). Untuk keperluan pengujian ini dengan melihat apakah nilai-
nilai koefisien yang diperoleh bernilai nyata atau tidak antara Fhitung
diterima dan Ho ditolak. Hal ini dapat dijelaskan melalui besarnya F-hitung
21,382 > F-tabel 2,84 pada taraf nyata α = 0,05 dengan df (3;46) dan
diperoleh tingkat signifikansi 0,000 yang < 0,05. Hal ini sesuai dengan kriteria
yang ditetapkan, yaitu jika F-hitung > F-tabel atau signifikansinya < 0,05,
Jika dilihat dari koefisien korelasi (R) sebesar 0,763, berarti materi
pelatihan (X1), pelatih (X2) dan metode pelatihan (X3) mempunyai pengaruh
2
Untuk nilai koefisien determinasi (R ) menunjukkan sebesar 0,582,
kesalahan atau bias dengan tujuan agar lebih mendekati ketepatan dalam
adanya variabel pelatihan yang terdiri atas materi pelatihan (X1), pelatih (X2)
oleh variabel bebas lain yang tidak diteliti atau di luar model.
variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y), dimana dari nilai F-hitung >
F-tabel pada taraf nyata α = 0,05 dengan df (3;46), maka dapat dikatakan
Jadi dari hasil analisis secara simultan, dapat dikatakan bahwa hasil
individu (masing-masing satu per satu) antara variabel bebas dengan variabel
(Y).
adalah koefisien parsial (r). Untuk keperluan pengujian ini dengan melihat
apakah nilai-nilai koefisien yang diperoleh bernilai nyata atau tidak antara
adalah:
terikat secara parsial terhadap variabel terikat (Y), maka dapat di lihat pada
nilai koefisien parsial (r) pada Tabel 4.11. Selanjutnya dari Tabel 4.11. dapat
produktivitas kerja karyawan (Y) diperoleh nilai t-hitung 3,667 > t- tabel
1,6787 dengan p (sig) = 0,001 < 0,05, maka Ha diterima, berarti ada
variabel terikat (Y) yang dapat dijelaskan oleh variabel bebas (X1)
nilai koefisien beta (β) positif, yaitu 0,369, artinya bahwa semakin
karyawan (Y) diperoleh nilai t-hitung 4,437 > t- tabel 1,6787 dengan p
(sig) = 0,000 < 0,05, maka Ha diterima, berarti ada pengaruh signifikan
karyawan (Y). Variasi perubahan nilai variabel terikat (Y) yang dapat
berdasarkan nilai koefisien beta (β), diperoleh nilai koefisien beta (β)
karyawan (Y).
produktivitas kerja karyawan (Y) diperoleh nilai t-hitung 2,019 > t- tabel
1,6787 dengan p (sig) = 0,049 < 0,05, maka Ha diterima, berarti ada
variabel terikat (Y) yang dapat dijelaskan oleh variabel bebas (X3)
nilai koefisien beta (β) positif, yaitu 0,216, artinya bahwa semakin
60
masing-masing nilai variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y), dimana
masing-masing nilai (sig. t) dari variabel bebas (X) menunjukkan angka < 0,05,
maka dapat dikatakan hipotesis yang ditetapkan dalam penelitian ini dapat
diterima.
Mengacu pada hasil analisis regresi dan parsial antara variabel bebas
(X), dalam penelitian ini diperoleh bahwa variabel pelatih (X2) mempunyai
kerja karyawan (Y) dengan nilai t-hitung tertinggi sebesar 4,437, nilai β
Dari hasil analisis simultan, terbukti bahwa ada pengaruh yang bermakna
(signifikan) antara variabel bebas, yaitu variabel pelatihan yang terdiri atas materi
pelatihan (X1), pelatih (X2) dan metode pelatihan (X3) dengan variabel terikat,
yaitu variabel produktivitas kerja karyawan (Y), hal ini terbukti nilai F-hitung
21,382 > F-tabel 2,84 dan tingkat signifikansi 0,000 yang < 0,05.
Dari hasil analisis uji pengaruh parsial, terbukti bahwa ada pengaruh yang
bermakna (signifikan) antara variabel bebas, yaitu variabel pelatihan yang terdiri
61
atas materi pelatihan (X1), pelatih (X2) dan metode pelatihan (X3) dengan
variabel terikat, yaitu variabel produktivitas kerja karyawan (Y). Lebih lanjut dari
hasil analisis uji pengaruh parsial pelatih (X2) adalah variabel yang dominan
mempengaruhi variabel produktivitas kerja karyawan (Y), yaitu terbukti dari nilai
koefisien parsial (r) dan koefisien beta (β) variabel pelatih (X2) paling besar
dibandingkan variabel bebas (X) lainnya. Jadi disarankan sebaiknya CV. Robi
Motor lebih fokus ke pelatih, tanpa mengabaikan materi pelatihan dan metode
mempengaruhi.
a. Materi Pelatihan
dari pelatihan itu sendiri, materi pelatihan mampu menarik perhatian peserta
penelitian yang dalam hal ini adalah karyawan, sangat mengharapkan materi
produktivitas kerja karyawan (Y). Hal ini dibuktikan dengan nilai t-hitung
62
tertinggi sebesar 2,667, nilai β sebesar 0,369 dan nilai r sebesar 0,476, yakni
b. Pelatih
dan menarik serta tingkat kemampuan penggunaan alat bantu pelatihan. Hal
ini dapat mendorong terciptanya karyawan yang siap pakai dan siap
kerja karyawan (Y) dan paling besar pengaruhnya. Hal ini dibuktikan dari
nilai t-hitung tertinggi sebesar 4,437, nilai β sebesar 0,459 dan nilai r sebesar
0,547.
c. Metode Pelatihan
pembelajaran, baik oleh pelatih maupun para peserta. Metode pelatihan ini
bisa berupa metode sesuai dengan materi pelatihan, metode sesuai dengan
gaya belajar karyawan, metode sesuai dengan peran aktif karyawan, metode
sesuai dengan job diskripsi karyawan dan metode sesuai dengan kasus yang
terjadi di perusahaan.
terhadap variabel produktivitas kerja karyawan (Y). Hal ini dari nilai t-hitung
tertinggi sebesar 2,019, nilai β sebesar 0,216 dan nilai r sebesar 0,285.
karena dalam mengikuti pelatihan jika metode yang ada kurang dapat
merespon karyawan untuk lebih aktif, maka karyawan juga akan memberikan
jumlah atau hasil pekerjaan, kualitas, yaitu mutu pekerjaan, ketepatan waktu,
yaitu standar waktu yang telah ditetapkan, kejujuran, yaitu absensi (jam
masuk, jam pulang dan jam lembur) serta sikap, yaitu mendukung misi dan
dan terarah.
mempunyai fungsi penting baik di lihat dari sisi karyawan maupun sisi
ditingkatkan.
65
keberadaannya. Hal ini penting, karena pada umumnya setiap tenaga kerja
indikator pemberian pelatihan dalam penelitian ini ada yang bersifat jangka
5.1. Kesimpulan
terhadap produktivitas kerja karyawan pada CV. Robi Motor Tanjung Tabalong–
1. Berdasarkan hasil uji F, maka dapat diketahui bahwa variabel bebas yang
terdiri dari materi pelatihan (X1), pelatih (X2), dan metode pelatihan (X3)
produktivitas kerja (Y). Hal ini dibuktikan dari nilai F hitung yang lebih besar
dari F tabel.
2. Berdasarkan hasil uji t, maka dapat diketahui bahwa variabel bebas yang
terdiri dari materi pelatihan (X1), pelatih (X2), dan metode pelatihan (X3)
produktivitas kerja (Y). Hal ini dibuktikan dari nilai t hitung masing-masing
3. Berdasarkan hasil uji regresi linier berganda, maka dapat diketahui bahwa
terhadap variabel terikat (Y). Hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien
6624
67
tersebut.
5.2. Saran
dan profesional di bidangnya. Hal ini akan berdampak pada para peserta
2. Bagi pembaca atau pimpinan dari perusahaan lain, hasil penelitian ini dapat
organisasi lain.
68
DAFTAR PUSTAKA
Dajan, Anton, (1996), Pengantar Metode Statistik, Jilid 1 & 2, LP3ES, Jakarta
Dessler, Gary, (1997), Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Ketujuh, Alih
Bahasa oleh Benjamin Molan, Prenhallindo, Jakarta.
Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi. (1997), Metode Penelitian Survey, PT.
Pustaka LP3ES, Jakarta
Swasta, dan Sukotjo, (2003), Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Ketiga,
Penerbit BPFE, Yogyakarta.
Lampiran 1
KUISIONER
Dengan hormat,
Di sela-sela kesibukan Bapak/Ibu/Sdr/i, perkenankan Saya memohon
bantuannya untuk meluangkan sedikit waktu guna mengisi angket yang Saya
sertakan berikut ini.
Angket ini semata-mata untuk kepentingan ilmiah, yakni dalam rangka
penyusunan skripsi untuk Program S-1 Ekonomi di Universitas Brawijaya
Malang. Mengingat pentingnya data ini, maka saya sangat mengharapkan agar
angket ini diisi dengan lengkap dan sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.
Perlu diketahui bahwa tidak ada jawaban yang salah. Jawaban yang paling
benar adalah jawaban yang lugas atau sesuai dengan keadaan yang ada.
Untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan, maka kerahasiaan akan
senantiasa Saya jaga.
Atas perhatian dan kerjasamanya. Saya ucapkan terima kasih.
Hormat Saya
(Ria Noviana)
Lampiran 2
IDENTITAS RESPONDEN
1. Jenis kelamin
Laki-laki
Perempuan
2. Umur
Kurang dari 30 th
31 th – 35 th
36 th – 40 th
Lebih dari 41 th
3. Pendidikan terakhir
SLTA
Diploma
Sarjana
4. Masa kerja
1 th – 5 th
6 th – 10 th
11 th – 15 th
16 th – 20 Lebih
dari 21 th
5. Status terakhir
Menikah Belum
menikah Duda
atau janda
Lampiran 3
Menurut pendapat Saudara tentang pelatihan dan produktivitas kerja karyawan CV. Robi
Motor Tanjung Tabalong – Kalimantan Selatan, manakah pernyataan di bawah ini yang paling
sesuai.
1. Petunjuk Pengisian
a. Berilah tanda cawang atau cek (√) pada jawaban yang Saudara anggap sesuai atau paling benar.
b. Bila saudara ingin memperbaiki jawaban yang menurut Saudara paling benar, berilah coretan dengan tanda
(X) pada kesalahan tersebut, kemudian pilihan jawaban yang paling benar dan beri tanda cawang atau cek (√).
2. Keterangan
SS = Sangat Setuju Skor 5
S = Setuju Skor 4
N = Netral Skor 3
TS = Tidak Setuju Skor 2
STS = Sangat Tidak Setuju Skor 1
DAFTAR PERNYATAAN
P E N I LAIAN
Keterangan Item Pernyataan
SS S N TS STS
Materi yang diberikan dalam pelatihan sudah sesuai
dengan pekerjaan
Setiap sesi pelatihan, materi yang diberikan jelas
tujuannya bagi karyawan
Materi Setiap sesi pelatihan, sangat bermanfaat bagi karyawan
Pelatihan dalam beraktivitas (bekerja)
Materi pelatihan mampu menarik perhatian
peserta pelatihan
Materi pelatihan dapat dikatakan bisa memenuhi
kebutuhan peserta pelatihan
Pelatihan Pelatih memiliki penguasaan materi sesuai
dengan keinginan karyawan
Pelatih memiliki kemampuan menyampaikan
materi dengan baik
Pelatih memahami metode yang digunakan pada
Pelatih
pelatihan
Penggunaan alat bantu pelatihan yang digunakan
sudah sesuai dan menarik perhatian karyawan
Pelatih memiliki kemampuan dalam penggunaan
alat bantu pelatihan dengan baik
Skor 5 4 3 2 1
Lampiran 4
P E N I LAIAN
Keterangan Item Pernyataan
SS S N TS STS
Metode pelatihan yang digunakan telah sesuai
dengan materi pelatihan
Metode pelatihan dapat dengan mudah diterima dan
dipahami oleh karyawan
Metode Metode pelatihan yang digunakan telah sesuai
Pelatihan
Pelatihan dengan peran aktif karyawan
Metode pelatihan sudah sesuai dengan job diskripsi
setiap karyawan
Metode pelatihan dapat dikatakan sudah sesuai
dengan kasus yang terjadi di perusahaan
Secara kualitas, karyawan telah menyelesaikan tugas
sesuai dengan mutu yang ditetapkan oleh perusahaan
Secara kuantitas, karyawan telah menyelesaikan
Produktivitas tugas sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh
kerja karyawan perusahaan
CV. Robi Karyawan dalam melakukan pekerjaan, telah sesuai
Produktivitas
Motor Tanjung dengan standar waktu yang ditetapkan oleh
Kerja
Tabalong – perusahaan
Kalimantan Dalam urusan absensi (jam masuk, jam pulang dan
Selatan jam lembur) karyawan dapat di katakan konsisten
(jujur)
Karyawan selalu mendukung misi dan visi
perusahaan dengan tulus
Skor 5 4 3 2 1
DATA PENELITIAN
PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN
PADA CV. ROBI MOTOR TANJUNG TABALONG-KALIMANTAN SELATAN
No Materi Pelatihan Pelatih Metode Pelatihan Produktivitas Kerja Variabel Penelitian
Responden 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 X1 X2 X3 Y
1 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 2 3 3 3 4 3 20 15 17 16
2 3 4 4 4 4 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 4 3 3 3 2 19 13 14 15
3 4 4 4 4 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 4 4 21 15 14 18
4 4 3 4 4 4 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 19 14 14 16
5 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 2 2 3 3 3 3 4 4 4 3 19 18 13 18
6 4 4 4 5 4 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 21 13 15 15
7 3 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 16 13 13 14
8 3 3 4 4 3 2 2 2 3 2 2 1 1 3 2 3 3 3 3 3 17 11 9 15
9 4 4 4 4 4 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 20 13 14 15
10 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 16 17 16 15
11 4 4 5 5 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 22 17 16 17
12 2 3 3 3 4 2 3 2 3 3 2 2 2 4 2 2 2 3 3 4 15 13 12 14
13 4 4 3 4 1 3 3 2 3 4 2 2 2 2 3 2 3 3 3 3 16 15 11 14
14 5 5 4 4 2 3 2 3 3 2 4 3 3 3 1 3 4 4 4 2 20 13 14 17
15 4 3 3 4 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 16 13 15 14
16 4 4 4 3 4 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 19 14 12 15
17 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 2 3 2 4 3 4 3 3 20 16 13 17
18 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 17 18 13 15
19 4 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 20 14 18 16
20 4 3 4 3 5 2 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 3 2 3 4 19 12 11 14
21 4 4 4 4 3 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 4 3 3 3 19 13 12 16
22 3 4 4 4 2 4 3 3 4 3 2 3 2 3 2 3 3 4 3 3 17 17 12 16
23 4 3 3 3 4 2 3 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 3 3 17 13 10 14
L
a
26 4 4 4 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 3 3 2 2 3 3 18 14 11 13
24 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 2 3 3 2 4 3 3 3 3 3 19 15 14 15
25 4 4 3 4 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 18 15 15 17
5
27 3 4 4 4 4 2 2 2 2 3 1 2 2 2 3 3 3 3 2 3 19 11 10 14
2
28 4 4 4 4 2 3 3 3 3 5 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 18 17 16 18
29 5 4 5 4 3 3 3 4 4 1 3 2 3 2 2 4 3 3 3 2 21 15 12 15
30 4 4 4 4 1 3 3 4 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 4 3 17 15 11 16
31 4 4 5 4 4 4 3 4 4 3 2 3 3 3 2 4 3 3 4 3 21 18 13 17
32 4 3 3 3 3 2 1 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 16 10 14 15
33 4 5 5 4 4 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 22 15 15 18
34 4 4 4 4 5 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 21 17 18 18
35 3 3 3 4 4 2 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 17 11 14 15
36 3 4 4 4 4 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 19 14 14 15
37 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 2 3 2 3 2 3 4 4 4 3 18 18 12 18
38 4 4 5 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 21 14 14 15
39 3 4 3 3 4 2 3 2 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 4 17 13 15 16
40 3 3 4 3 4 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 17 13 16 14
41 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 16 14 11 14
42 3 3 4 4 4 2 2 2 3 3 2 1 2 1 3 3 3 3 3 3 18 12 9 15
43 4 4 3 3 1 3 3 4 3 5 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 15 18 17 18
44 4 3 3 3 2 3 3 3 2 2 1 2 2 2 1 3 3 3 3 2 15 13 8 14
45 4 4 4 4 1 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 17 13 15 15
46 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 17 17 17 16
47 5 4 4 5 4 3 4 3 4 3 3 4 3 3 2 3 4 3 4 3 22 17 15 17
48 3 3 2 3 4 2 2 3 3 4 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 15 14 11 13
49 4 5 4 5 5 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 23 16 16 19
50 4 4 4 5 4 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 21 11 12 15
Lampiran 6
Lampiran 71
Statistics
X1.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 2,0 2,0 2,0
3 15 30,0 30,0 32,0
4 31 62,0 62,0 94,0
5 3 6,0 6,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
X1.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 16 32,0 32,0 32,0
4 31 62,0 62,0 94,0
5 3 6,0 6,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
X1.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 2,0 2,0 2,0
3 16 32,0 32,0 34,0
4 28 56,0 56,0 90,0
5 5 10,0 10,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
X1.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 3 14 28,0 28,0 28,0
4 31 62,0 62,0 90,0
5 5 10,0 10,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Lampiran 82
X1.5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 4 8,0 8,0 8,0
2 5 10,0 10,0 18,0
3 10 20,0 20,0 38,0
4 27 54,0 54,0 92,0
5 4 8,0 8,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Statistics
X2.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 21 42,0 42,0 42,0
3 24 48,0 48,0 90,0
4 5 10,0 10,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
X2.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 1 2,0 2,0 2,0
2 14 28,0 28,0 30,0
3 28 56,0 56,0 86,0
4 7 14,0 14,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
X2.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 12 24,0 24,0 24,0
3 31 62,0 62,0 86,0
4 7 14,0 14,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Lampiran 39
X2.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 8 16,0 16,0 16,0
3 32 64,0 64,0 80,0
4 10 20,0 20,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
X2.5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 1 2,0 2,0 2,0
2 9 18,0 18,0 20,0
3 33 66,0 66,0 86,0
4 5 10,0 10,0 96,0
5 2 4,0 4,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Statistics
X3.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 2 4,0 4,0 4,0
2 22 44,0 44,0 48,0
3 23 46,0 46,0 94,0
4 3 6,0 6,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
X3.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 2 4,0 4,0 4,0
2 15 30,0 30,0 34,0
3 29 58,0 58,0 92,0
4 4 8,0 8,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
4
Lampiran 10
X3.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 1 2,0 2,0 2,0
2 17 34,0 34,0 36,0
3 28 56,0 56,0 92,0
4 4 8,0 8,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
X3.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 1 2,0 2,0 2,0
2 14 28,0 28,0 30,0
3 28 56,0 56,0 86,0
4 7 14,0 14,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
X3.5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 2 4,0 4,0 4,0
2 16 32,0 32,0 36,0
3 27 54,0 54,0 90,0
4 5 10,0 10,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Statistics
Y1.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 8,0 8,0 8,0
3 40 80,0 80,0 88,0
4 6 12,0 12,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Lampiran 115
Y1.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 8,0 8,0 8,0
3 36 72,0 72,0 80,0
4 10 20,0 20,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Y1.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 4 8,0 8,0 8,0
3 38 76,0 76,0 84,0
4 8 16,0 16,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Y1.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 1 2,0 2,0 2,0
3 34 68,0 68,0 70,0
4 15 30,0 30,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Y1.5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2 6 12,0 12,0 12,0
3 33 66,0 66,0 78,0
4 11 22,0 22,0 100,0
Total 50 100,0 100,0
Lampiran 126
Correlations
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ****** R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I
S - S C A L E (A L P H A)
Item-total Statistics
Scale Scale Corrected
Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
X1.1 33,2000 15,8776 ,4283 ,7144
X1.2 33,1800 15,6200 ,5336 ,7015
X1.3 33,1800 14,5180 ,6639 ,6705
X1.4 33,1000 15,2347 ,5873 ,6906
X1.5 33,4800 14,6220 ,3216 ,7316
TOT.X1 18,4600 4,5800 1,0000 ,5425
Reliability Coefficients
N of Cases = 50,0 N of Items = 6
Alpha = ,7302
Lampiran 137
Correlations
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ****** R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I
S - S C A L E (A L P H A)
Item-total Statistics
Scale Scale Corrected
Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
X2.1 26,1200 14,6792 ,6358 ,7118
X2.2 25,9800 14,2241 ,6880 ,6990
X2.3 25,9000 15,1531 ,5759 ,7246
X2.4 25,7600 14,8800 ,6516 ,7139
X2.5 25,8400 16,3820 ,2335 ,7756
TOT.X2 14,4000 4,5714 1,0000 ,6551
Reliability Coefficients
N of Cases = 50,0 N of Items = 6
Alpha = ,7572
Lampiran 148
Correlations
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ****** R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I
S - S C A L E (A L P H A)
Item-total Statistics
Scale Scale Corrected
Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
X3.1 24,3800 18,0771 ,7007 ,7317
X3.2 24,2200 17,7261 ,7675 ,7215
X3.3 24,2200 17,7669 ,8032 ,7199
X3.4 24,1000 18,2143 ,6570 ,7369
X3.5 24,2200 20,7873 ,1981 ,8018
TOT.X3 13,4600 5,6412 1,0000 ,7376
Reliability Coefficients
N of Cases = 50,0 N of Items = 6
Alpha = ,7770
Lampiran 159
Correlations
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ****** R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I
S - S C A L E (A L P H A)
Item-total Statistics
Scale Scale Corrected
Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
Y1.1 28,2000 8,0408 ,2815 ,7319
Y1.2 28,1200 7,0057 ,6114 ,6675
Y1.3 28,1600 7,1984 ,5821 ,6774
Y1.4 27,9600 6,9780 ,6622 ,6608
Y1.5 28,1400 7,9188 ,2162 ,7451
TOT.Y1 15,6200 2,2404 1,0000 ,5274
Reliability Coefficients
N of Cases = 50,0 N of Items = 6
Alpha = ,7266
Lampiran 106
Model Summary
Adjusted Std. Error of
Model R R Square R Square the Estimate
a
1 ,763 ,582 ,555 ,998
a.
Predictors: (Constant), X3, X1, X2
b
ANOVA
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
a
1 Regression 63,933 3 21,311 21,382 ,000
Residual 45,847 46 ,997
Total 109,780 49
a.
Predictors: (Constant), X3, X1, X2
b.
Dependent Variable: Y1
a
Coefficients
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients Correlations
Model B Std. Error Beta t Sig. Zero-order Partial Part
1 (Constant) 4,390 1,460 3,007 ,004
X1 ,258 ,070 ,369 3,667 ,001 ,521 ,476 ,349
X2 ,321 ,072 ,459 4,437 ,000 ,610 ,547 ,423
X3 ,136 ,068 ,216 2,019 ,049 ,509 ,285 ,192
a.
Dependent Variable: Y1