Anda di halaman 1dari 2

TUGAS STASE ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN

UNIVERSITAS JAMBI

Nama : Abelia Yoanita


NIM : G1A214026
Judul : REGROU FORTE

Regrou Forte Hair Restorer mengandung :

- Minoxidil 5% (50 mg)


- Alkohol
- Propilen glikol
- Air murni.

CARA KERJA OBAT: FARMAKODINAMIKA

Minoxidil bila digunakan secara sistematik akan bekerja sebagai


vasodilator perifer. Penggunaan secara topikal akan berperan efektif dalam
pertumbuhan rambut pada alopecia androgenetika dengan efek pertumbuhan
pertama dimulai pada bulan keempat atau lebih dan bervariasi antara penderita
yang satu dengan yang lainnya.

FARMAKOKINETIK

Penggunaan minoxidil secara topikal diabsorpsi sedikt sekali hanya


sekitar 1,4% (Range 0,3-4,5%) dari dosis total yang akan ikut dalam sirkulasi
sistemik. Dari 1 ml Regrou forte mengandung 50 mg minoxidil dioleskan pada
kulit, hanya 0,70 mg yang terabsorbsi.

INDIKASI

1. Mengobati kebotakan Androgenetica (Alopecia androgenetica).


2. Mengobati kebotakan Alopecia arcata.

ATURAN PAKAI

1. Hanya untuk pemakaian luar. Harus digunakan sesuai petunjuk. Obat


dioleskan pada daerah yang mengalami kebotakan dengan dosis 1 ml,
digunakan 2 kali sehari. Pemakaian sehari tidak boleh melebihi 2 ml.
2. Penggunaan Regrou Forte dalam keadaan tangan dan kulit kering,
Mulailah dari pusat arca, oleskan tipis-tipis dengan bantuan kuas pada

06 Januari Page 1
TUGAS STASE ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN
UNIVERSITAS JAMBI

Nama : Abelia Yoanita


NIM : G1A214026
Judul : REGROU FORTE

seluruh area. Agar lebih merata pergunakan dosis total 1 ml untuk 6


kali olesan. Setelah penggunaan obat ini hendaknya mencuci tangan
dan jangan tidur selama 30 menit selama pengobatan untuk
menghindari terhapusnya obat pada bantal.
3. Bila digunakan secara terus-menerus, efek pertumbuhan rambut
dimulai pada bulan ke 4 atau lebih dan bervariasi antara penderita yang
satu dan yang lainnya.

EFEK SAMPING

Kemungkinan terjadi iritasi lokal seperti kekeringan kulit, critema,


gatal-gatal,hipertrikosis pada daerah yang tidak diobati. Reaksi alergi berupa
kepala pusing, iritasi mata, infeksi telinga dan gangguan penglihatan jarang
dilaporkan. Apabila terjadi hal demikian segera hentikan pengobatan ini.

KONTRA INDIKASI

Pasien yang mempunyai sejarah hipersensitif terhadap Minoxidil, propilen


glikol atau alkohol.

INTERAKSI OBAT

1. Penggunaan bersama obat-obat topikal seperti kortikosteroid


Petrolatum dan tretinoin akan menambah permeabilitas stratum
corncum.
2. Penggunaan bersama guanethidine akan menambah perubahan
hipotensi ortostatik.
3. Minoxidil sistemik.

KEMASAN
Botol gelas 30 ml dengan aplikator.

06 Januari Page 2

Anda mungkin juga menyukai