JAWAB
1. Kebenaran besar oleh EF Schumacher.
a. Eksistensi (dunia/alam semesta)
Menyangkut kebenaran tentang adanya empat tingkat eksistensi dunia, yaitu
benda tumbuh tumbuhan, hewan dan manusia. Terdapat hal pokok yang
membedakan 4 eksistensi ini yaitu kesadaran dan budi pekerti.
b. Alat (yang dipakai untuk memahami dunia)
Disini hendaknya diterpkan asas ratio, dimana dalam menilai etika, moral,
spiritual, nilai dan lain sebagainya tidak dapat selalu mengandalkan pendekatan
ilmiah (rasional) ada sisi kemanusiaannya.
c. Cara (cara bertindak)
Adalah kebenaran tentang cara belajar dan bertindak kita bagaimana kita
merespon suatu peristiwa dengan 4 bidang pengetahuan yang saling
berkonflik. Saya-batin, saya-lahiriah, dunia-batin,dunia-lahiriah. Contohnya,
jika kita sedang diet, lalu kita makan, maka akan muncul perasaan bersalah akibat
batin kita berkonflik dengan kebutuhan lahiriah kita akan makanan. Hal ini juga
akan berakibat dengan cara pandang dunia (orang lain) kepada kita. Contoh
lainnya, jika kita mencontek, maka rasa malas kita akan berkonflik dengan rasa
bersalah kita. Dan orang lain yang melihat kita mencontek mungkin juga akan
terpengaruh dengan perbuatan kita. Maka batin dan lahiriah akan selalu
bertentangan.
d. Hidup
Kebenaran tentang hidup yaitu hidup selalu mempunyai masalah. Masalah dalam
buku ini dibagi 2 yaitu masalah konvergen(bertitik temu) dan divergen(bertitik
pisah). Masalah ini tidak dapat dipecahkan dengan cara yang sama
3. Alam semesta beserta seluruh isinya sebenarnya merupakan satu kesatuan sistem.
Menurut jogiyanto sistem memiliki beberapa ciri / kriteria sebagai berikut :
- Mempunyai komponen – komponen (components/subsystems)
- Ada batas suatu sistem (boundaries)
- Ada lingkungan luar sistem (environment)
- Ada penghubung (interface)
- Ada masukan (input), proses (process), dan keluaran (output)
- Ada sasaran (objectives) atau tujuan (goal)