A. Anatomi Leher
Leher terdiri dari tulang belakang, laring dan trakea, faring dan esofagus,
kelenjar tiroid, pembuluh darah besar dan saraf. Leher mengandung otot-otot,
Sebagai penghubung antara kepala dan badan, leher berisi sejumlah struktur
bicara.3
1
Muskulus sternokleidomastoideus membagi leher menjadi dua bagian besar,
anterior dan lateral. Masing- masing bagian terbagi lagi atas beberapa segitiga.
2
Gambar 2.3 : Submental Triangle6
3
Gambar 2.5 : Muscular Triangle6
4
B. Sistem Limfatik
limfe ke sirkulasi.8
kapiler. Jika cairan tidak dikeluarkan, maka cairan tersebut akan terkumpul
Setiap protein plasma yang keluar dari kapiler menuju ruang antar jaringan
sirkulasi.
kapiler limfatik. Kapiler limfatik berukuran lebih besar dan lebih tidak beraturan
5
berbentuk seperti tasbih karena mempunyai banyak katup sepanjang
limfe masuk ke kelenjar limfe dan pembuluh limfe eferen adalah pembuluh limfe
yang membawa limfe keluar dari kelenjar limfe. Pembuluh limfe khusus di vili
usus halus yang berfungsi untuk mengabsorpsi lemak disebut lacteal vili.8
Limfe mirip dengan plasma tetapi dengan kadar protein yang lebih sedikit.8
Kelenjar limfe (kelenjar getah bening) adalah struktur berbentuk oval atau
Korteks adalah bagian terluar suatu kelenjar, medula adalah bagian dalamnya.8
6
Gambar 2.8 : Kelenjar getah bening9
C. Saluran Limfe
Terdapat dua saluran limfe utama, duktus torakikus dan duktus limfatikus
limfe dari tubuh bagian tungkai bawah (kanan kiri), abdomen (kanan kiri), dada
kiri, kepala kiri, lengan kiri, kemudian masuk ke sirkulasi darah lewat vena
subclavia sinistra.10
Duktus limfatikus dextra ialah saluran yang jauh lebih kecil dan
mengumpulkan limfe dari kepala kanan, leher kanan, lengan kanan dan dada
sebelah kanan, dan menuangkan isinya ke dalam vena subklavia dextra yang
7
Jika terjadi infeksi, kelenjar limfe dapat meradang ( kelenjar limfe bengkak,
merah dan sakit ), proses ini biasa disebut limfadenitis. Limfadenitis menunjukkan
Pembuluh limfa mirip vena, punya katup yang bergantung pada pergerakan
non spesifik : sel makrofag dan cairan limfa. Sehingga cairan limfatik
mengalir melalui sistem limfatik yang berfungsi juga dalam sirkulasi sistem
immun seluler.
Karena fungsi dari sistem saluran limfe juga untuk mengembalikan cairan
dan protein dari jaringan kembali ke darah melalui sistem limfatik, maka
faktor pendorong gerak cairan limfe juga dikarenakan adanya cairan yang
Ada sekitar 300 KGB di daerah kepala dan leher, gambaran lokasi
terdapatnya KGB pada daerah kepala dan leher adalah sebagai berikut:
8
Gambar 2.9 : Lokasi kelenjar getah bening (KGB) di daerah kepala dan leher9
American Head and Neck Society and the AAO-HNS, membagi kelenjar
1. Level IA : Submental
Level IB : Submandibular
3. Level III : Middle Jugular, terletak dari os hyoid sampai kartilago krikoid
4. Level IV : Lower Jugular, terletak dari kartilago krikoid sampai batas atas
klavikula
9
5. Level V : Posterior Triangel Group (spinal accessory and supraclavicular
krikoid.
10