Anda di halaman 1dari 3

KEGAWATDARURATAN FARMASI

Disusun Oleh :

Muhammad Yusuf Simbala

(1603005)

PROGRAM STUDI DIII FARMASI


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MUHAMMADIYAH
MANADO
2018
A. Pengertian kegawatdaruratan

kegawatdaruratan dapat didefinisikan sebagai situasi serius dan kadang


kala berbahaya yang terjadi secara tiba-tiba dan tidak terduga dan membutuhkan
tindakan segera guna menyelamatkan jiwa/nyawa.

B. Pengertian Farmasi

Farmasi berasal dari bahasa yunani “pharmacon” yang berarti cantik atau
racun. Farmasi merupakan Profesi yg berkaitan seni dan ilmu penyediaan bahan
obat (sumber alam dan sintetik) yg sesuai. Mencakup pengetahuan tentang
identifikasi, pemilahan, aksi farmakologis, pencampuran dan penggabungan,
analisis, pembakuan bahan obat, dan formulasi dan produksi sediaan obat.

C. Pengertian kegawatdaruratan farmasi

kegawatdaruratan farmasi merupakan tindakan penyediaan obat, atau


penyerahan obat secara cepat (dengan segera) dalam situasi berbahaya yang tidak
terduga untuk menyelamatkan jiwa/nyawa.

1. Penyediaan Obat

Dalam farmasi rumah sakit Penyediaan obat sangat penting dalam keadaan
gawat darurat, karena mereka harus segera menolong atau menangani pasien yang
sangat membutuhkan pertolongan pertama. Persediaan obat harus mencukupi
untuk menangani pasien gawatdarurat. Bukan Cuma itu persediaan juga harus
lengkap dalam aspek indikasi obat yang akan merka pakai.

Dalam kehidupan sehari-hari kita harus menyediakan kotak P3K


(Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan), karena tidak dipungkiri suatu saat nanti
kita akan mengalami suatu kecelakaan kecil yang harus membutuhkan
pertolongan pertama.

2. Penyerahan Obat

Dalam peraturan penyerahan obat, dokter selalu menulis kode urg (urgen),
cito (segera) dalam resep. Seorang tenaga farmasi harus mendahulukan
penyerahan obat jika mendapat resep yang bertuliskan kode tersebut, karena kode
tersebut menunjukan bahwa resep tersebut sangat membutuhkan obat pada
pertolongan gawatdarurat.

Anda mungkin juga menyukai