Anda di halaman 1dari 12

Studi Kasus Penyakit Jantung Koroner :

Ny. X, seorang ibu rumah tangga, umur 55 thn, TB 158 cm, BB 65 kg dibawa
ke rumah sakit karena lelah dan sesak nafas jika berjalan sejak 4 hari yang lalu, nyeri
dada. Ia sudah pernah mengalami hal yang sama ½ tahun yang lalu dan dirawat
selama 3 hari dengan diagnosa Angina Pektoris. Ia merasa serangan kali ini lebih
lama dan lebih hebat. Tekanan darah : 165/100 mmHg. Diagnosa dokter : Miokard
Infark Akut. Ia sudah tidak mempunyai rahim sejak kelahiran anaknya yang terakhir
20 tahun yang lalu. Ia sangat aktif dalam bidang sosial di LS, kantor suaminya selain
kesibukannnya sebagai ibu rumah tangga.
Ia sangat suka makan cemilan seperti gorengan dan minuman manis seperti
sirup, ice krim dan kue-kue. Ia tidak suka tempe dan tahu, tetapi ia suka susu kedele.
Kurang suka makan ikan terutama ikan laut.
Hasil lab :
 Hb : 10 g%
 Kolesterol total : 250 mg/dl
 HDL : 35 mg/dl
 LDL : 130 mg/dl
Hasil anamnessa gizi :
Pagi : Nasi lunak ¼ prg. Omelet telur ½ ptg. Tumis kacang panjang ¼
mangkok
Selingan : Bubur kacang hijau ½ gelas
Siang : Nasi lunak ½ prg. Ayam bumbu semur ½ ptg. Sayur kare ¼ mgk.
Semangka ½ ptg
Selingan : Puding maizena 1 ptg sedang
Malam : Nasi ¼ prg. Rolade daging 50 gr. Sup jagung muda ¼ mgk. Melon ½
ptg
Saat ini pasien dirawat di ruang ICCU dan mendapat makanan lunak.
Tugas : Kaji kasus dengan NCP !
Nutrition Care Process (NCP)

A. IDENTITAS PASIEN/KLIEN
Nama : Ny. X
Usia : 55 th
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Beratbadan : 65 kg
Tinggibadan: 158 cm
Aktivitas : Rawat inap (20 %)
Keluhan : Nyeri dada, sesak nafas jika berjalan, lelah
Diagnosa : Miokard Infark Akut

Perhitungan Recall Pasien

Berat Energi Protein Lemak KH


Waktu Masakan URT
g Kkal g g g
Nasi lunak ¼ prg 25 25.3 0.6 0.1 5.5
Makan Omelet telur ½ ptg 75 140.3 8.6 11.0 0.9
Pagi Tumis kacang ¼
50 10.5 0.3 0.6 1.4
panjang mgk
Bubur kacang
Selingan ½ gls 120 139.2 3.7 0.6 25.0
hijau
Nasi lunak ½ prg 50 50.5 1.2 0.1 11.0
Ayam bumbu
Makan ½ ptg 25 114.8 2.7 11.9 0.0
semur
Siang
¼
Sayur kare 50 37.0 0.9 2.5 0.0
mgk.
Semangka ½ ptg 75 24.0 0.5 0.3 5.4
Puding 1 ptg
Selingan 50 190.5 0.2 0.1 45.7
maizena sdg
Nasi ¼ prg 25 25.3 0.6 0.1 5.5
Rolade daging 50 gr 50 134.5 5.6 9.0 0.0
Makan Sup jagung ¼
25 26.0 0.4 1.8 2.6
Malam muda mgk
½ ptg
Melon 75 24.0 0.5 0.3 5.4

Jumlah 941,7 25,8 38,1 108,3

A. SKRINING GIZI Ya Tidak


1. Perubahan BB 
2. Nafsu makan kurang 
3. Kesulitan menguyah/menelan 
4. Mual & muntah 
5. Diare / konstipasi 
6. Alergi / intoleransi zat gizi 
7. Diet khusus 
8. Enteral / parenteral 
9. Serum albumin rendah 
10. Status gizi normal 
Kesimpulan : Status Gizi Ny. X adalah Obesitas I dengan IMT
= 26,04 kg/m2 , Diagnosa menderita Miokard Infark Akut

B. NUTRITION ASSESMENT
- Berat Badan 65 kg
- Tinggi Badan 158 cm
Antropometri - BBI = 90 % (TB – 100)
= 0,9 × (158 – 100) = 52,2 kg
- IMT = 65 kg/1,58 m2 = 26,04 kg/m2 (Obesitas I)
- Hb = 10 g% (rendah)
Biokimia - Kolesterol total = 250 mg/dl (tinggi)
- HDL = 35 mg/dl (normal)
- LDL = 130 mg/dl (tinggi)
Klinis/Fisik - TD = 165/100 mmHg (Tinggi, grade 2)
- Pasien sangat suka makan cemilan seperti gorengan dan
minuman manis seperti sirup, ice krim dan kue-kue.
- Pasien tidak suka tempe dan tahu, tetapi suka susu
kedele.
- Kurang suka makan ikan terutama ikan laut.
- Hasil Recall :
Pagi : Nasi lunak ¼ prg. Omelet telur ½ ptg. Tumis
kacang panjang ¼ mangkok
Selingan : Bubur kacang hijau ½ gelas
Siang : Nasi lunak ½ prg. Ayam bumbu semur ½
Dietary History/Riwayat
ptg. Sayur kare ¼ mgk. Semangka ½ ptg
Makan
Selingan : Puding maizena 1 ptg sedang
Malam : Nasi ¼ prg. Rolade daging 50 gr. Sup jagung
muda ¼ mgk. Melon ½ ptg
Audit Gizi
𝟗𝟒𝟏.𝟕 𝐤𝐚𝐥
E = × 100 % = 61,8 % (kurang)
𝟏𝟓𝟐𝟑,𝟖𝟏 𝐤𝐚𝐥
𝟐𝟓,𝟖 𝐠𝐫𝐚𝐦
P = × 100 % = 53,7 % (buruk)
𝟒𝟖 𝐠𝐫𝐚𝐦
𝟑𝟖.𝟏 𝐠𝐫𝐚𝐦
L = × 100 % = 90 % (baik)
𝟒𝟐,𝟑𝟑 𝐠𝐫𝐚𝐦
𝟏𝟎𝟖.𝟑 𝐠𝐫𝐚𝐦
KH = × 100 % = 45,5 % (buruk)
𝟐𝟑𝟕,𝟕𝟏 𝐠𝐫𝐚𝐦

Aktifitas Fisik Rawat inap (20 %)


C. NUTRITION DIAGNOSA

Domain Asupan (NI)


- Asupan energi inadekuat (NI.2.2) berkaitan dengan faktor patologis
maupun fisiologis yang menghasilkan peningkatan kebutuhan energi atau
penurunan kemampuan untuk mengkonsumsi energi secara mutlak
ditandai dengan nilai audit gizi dari energi hanya sebesar 61,8 % .
- Asupan protein inadekuat (NI.5.7.1) berkaitan dengan penurunan asupan
sumber protein ditandai dengan nilai audit gizi protein yaitu sebesar
53,7% .
- Asupan karohidart inadekuat (NI.5.8.1) berkaitan dengan asupan
karbohidrat yang kurang dari kebutuhan ditandai dengan nilai audit gizi
karbohidrat yaitu sebesar 45,5 % .
Domain Klinis (NC)
- Perubahan nilai laboratorium terkait zat gizi lemak (NC.2.2) berkaitan
dengan sirkulasi darah tidak normal karena penyempitan pembuluh arteri
yang mengalirkan darah ke otot jantung ditandai dengan nilai
laboratorium kolesterol total 250 mg/dl dan LDL 130 mg/dl.
- Kelebihan berat badan/obesitas (NC.3.3) berkaitan dengan penumpukan
lemak tubuh karena kelainan metabolisme dan kelebihan asupan nutrisi
dari batas normal ditandai dengan nilai IMT 26,04 kg/m2 .
Domain Perilaku
- Kurang pengetahuan terkait makanan dan zat gizi (NB.1.1) berkaitan
dengan keyakinan atau perhatian yang salah mengenai makanan atau zat
gizi ditandai dengan pasien sangat suka makan cemilan seperti gorengan
dan minuman manis seperti sirup, ice krim dan kue-kue.
Kesimpulan
Dari hasil diagnosis gizi dapat disimpulkan bahwa pasien mengalami penyakit
jantung dengan diagnose miofard infark akut dengan komplikasi dislipidemi
dan hipertensi karena terjadi peningkatan fraksi lemak dalam darah, serta
tekanan darah yang sudah berada pada grade II. Oleh karena itu, pasien sangat
disarankan untuk merubah perilaku dengan memperhatikan jenis diet yang
diberikan dengan memperhatiakn asupan baik dari segi kualitas maupun
kuantitas bahan makanan sebelum dikonsumsi.

D. INTERVENSI GIZI

1. Tujuan Diet :
Jangka pendek :
- Memberikan makanan secukupnya tanpa memberatkan kerja jantung.
- Menurunkan berat badan hingga mencapai berat ideal secara bertahap
agar mencapai IMT normal.
- Menurunkan kadar kolesterol, LDL, dan natrium.
- Mencegah/menghilangkan penimbunan garam/air.
- Membatasi asupan tinggi kolesterol, LDL, dan natrium.
- Meningkatkan kadar HDL dan asupan serat tinggi

Jangka Panjang :

- Mengenalkan jenis makanan, teknik olahan dan masakan yang


beragam.
- Meningkatkan aktifitas fisik.
- Berperilaku hidup bersih dan sehat
2. Jenis Diet : Diet Jantung II dan Rendah Garam I
3. Perhitungan Zat Gizi :
Berat badan koreksi = 65 kg – 5 kg (bulan I) = 60 kg
Tinggi badan = 158 cm
BMR = 0,9 × 60 kg × 24 = 1296kkal
Koreksi tidur = 10 % × 60 kg × 8 = 48kkal
= 1248kkal
Korum = 7,5 % × 1248kkal = 93,6 kkal
1154,4 kkal
Aktifitas = 20 % × 1154,4 kkal = 230,88 kkal
1385,28 kkal
SDA = 10 % × 1385,28 kkal = 138,53 kkal
Kebutuhan Energi = 1523,81 kkal
Batas Atas (+ 5 %) = 5 % × 1523,81 kkal
= 76,2 kkal
= 1523,81 kkal + 76,2 kkal
= 1600 kkal
Batas bawah (-5 %) = 5 % × 1523,81 kkal
= 76,2 kkal
= 1523,81 kkal - 76,2 kkal
= 1447,6 kkal
Kebutuhan Zat Gizi
Protein = 0,8 gram × 60 kkal
= 48 gram
Batas Atas (+ 5 %) = 5 % × 48 gram
= 2,4 gram
= 48 gram + 2,4 gram
= 50,4 gram
Batas bawah (-5 %) = 5 % × 48 gram
= 2,4 gram
= 48 gram - 2,4 gram
= 45,6 gram
Lemak = 25 % × 1523,81 kkal
9 kkal
= 42,33 gram
Batas Atas (+ 5 %) = 5 % × 42,33 gram
= 2,12 gram
= 42,33 gram + 2,12 gram
= 44,4 gram
Batas bawah (-5 %) = 5 % × 42,33 gram
= 2,12 gram
= 42,33 gram - 2,12 gram
= 40,2 gram
Karbohidrat = E – (P× 4) + (L× 9)
4 kkal
= 1523,81 – (48 gram× 4) + (42,33 gram× 9)
4 kkal
= 237,71 gram
Batas Atas (+ 5 %) = 5 % × 237,71 gram
= 11,8 gram
= 237,71 gram + 11,8 gram
= 249,6 gram
Batas bawah (-5 %) = 5 % × 237,71 gram
= 11,8 gram
= 237,71 gram - 11,8 gram
= 226 gram
Prinsip diet : Energi sesuai kebutuhan
Protein cukup
Lemak sedang
Karbohidrat cukup
Vitamin dan mineral cukup
Serat tinggi
Cairan cukup
3J (tepat jenis, jumlah dan jadwal)
Syarat Diet :
- Energi cukup sesuai kebutuhan sebesar 1523,81 kkal untuk
menurunkan berat badan. Pengurangan dilakukan secara bertahap untuk
mempertimbangkan kebiasaan makan dari segi kualitas maupun
kuantitas.
- Protein diberikan cukup 0,8 g/kg/BB/hr atau 48 gram, prioritaskan
protein nabati untuk membantu menurunkan LDL.
- Lemak diberikan sedang sebesar 42,33 gram untuk pelarut vitamin larut
lemak dan mengontrol kolesterol dalam darah.
- Karbohidrat diberikan cukup sebesar 237,71 gram sebagai sumber
energi.
- Vitamin dan mineral diberikan cukup untuk menunjang proses
metabolisme.
- Natrium dibatasi antara 200-400 mg/hr karena pasien mengalami
hipertensi grade 2.
- Serat diberikan tinggi untuk menghindari konstipasi serta membantu
penegluaran lemak bersama fese.
- Porsi kecil tapi sering
- Cairan cukup ± 2L/hr
Rute : Makanan dan Minuman Oral
Frekuensi : 3 × menu utama dan 2 × selingan
Bentuk makanan : Makanan Lunak
Edukasi Gizi :
o Topik : Gizi seimbang dan diet tepat untuk penyakit Jantung
Koroner dengan komplikasi Dislipidemia dan Hipertensi
o Sasaran : Ny. X dan keluarga
o Waktu : ± 30 menit
o Peraga : Leaflet/Foodmodel
o Edukasi : Ceramah, diskusi, tanya jawab.
o Materi :
- Prinsip gizi seimbang dan diet tepat untuk penyakit jantung
koroner dengan komplikasi Dislipidemia dan Hipertensi
- Makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan untuk penyakit
jantung koroner dan penyakit penyertanya.

E. MONITORING/ EVALUASI

1. Memonitor penurunan berat badan klien sampai mencapai berat badan ideal.
2. Memonitor asupan makanan pasien apakah sesuai dengan diet yang diberikan
atau tidak.
3. Memonitor hasil pemeriksaan laboratorium terutama kadar kolesterol total, serta
LDL apakah berangsur normal atau tidak.
4. Memonitor aktifitas fisik pasien seperti membiasakan berolahraga, dll.
Menu Diet Penyakit Jantung

WAKTU MENU KOPANG PANGAN Gr BDD E P L KH

Makan 1 Beras Giling 50 100 180.0 3.4 0.4 39.5


Tim ayam
Pagi
sayur 158 Ayam 50 100 151.0 9.1 12.5 0.0
(08.00
WIB) 404 Wortel 100 100 42.0 1.2 0.3 9.3
Susu skim 475 Susu Skim 20 100 7.2 0.7 0.0 1.0
Selingan
pagi Jus 446 Pepaya 100 100 46.0 0.5 0.0 12.2
(10.00 Pepaya
WIB) 503 Gula Pasir 10 100 36.4 0.0 0.0 9.4
Bubur
1 Beras Giling 50 100 180.0 3.4 0.4 39.5
beras
Sayur
bening 272 Bayam, Segar 100 100 36.0 3.5 0.5 6.5
Makan bayam
Siang
(12.00 Semur 190 Telur 50 100 34.0 3.9 2.3 0.8
WIB) telur
488 Minyak 5 100 90.2 0.0 10.0 0.0
Tumis 404 Wortel 50 100 21.0 0.6 0.2 4.7
wortel
488 Minyak 10 100 90.2 0.0 10.0 0.0
Jeruk 422 Jeruk Manis 50 100 22.5 0.5 0.1 5.6
Selingan
Semangka 460 Semangka 75 100 21.0 0.4 0.2 5.2
sore

Nasi tim 1 Beras Giling 50 100 180.0 3.4 0.4 39.5

Tumis
Makan 344 Kacang Panjang 50 100 22.0 1.4 0.2 3.9
Kacang
Malam Panjang
(18.00 488 Minyak 5 100 90.2 0.0 10.0 0.0
WIB) Ayam 224 Ayam 50 100 56.5 8.5 2.3 0.0
Panggang
488 Kecap 15 100 6.9 0.9 0.2 1.4
Pepes
330 Jamur segar 50 100 34.0 3.9 2.3 0.8
jamur
Apel 408 Apel 75 100 43.5 0.2 0.3 11.2
Jumlah 1555.3 48,00 44,5 226

Anda mungkin juga menyukai