Tonsil T3-T3
1
Pembengkakan tonsil ini terjadi karena meningkatkan aktivitas tonsil sebagai alat
pertahanan tubuh.
2
Gambar : Detritus berbentuk folikel Gambar : Kripta tonsil melebar.
Detritus ini merupakan kumpulan Tonsil terdiri dari banyak jaringan limfoid
leukosit, bakteri yang mati dan epitel yang disebut folikel. Setiap folikel memiliki
yang terlepas. Secara klinis detritus kanal (saluran) yang ujungnya bermuara pada
ini mengisi kripte tonsil dan tampak permukaan tonsil. Muara tersebut tampak oleh
sebagai bercak kekuningan. kita berupa lubang yang disebut kripta. Kripta
melebar akibat terkikisnya epitel mukosa dan
jaringan limfoid
Detritus (+)
Detritus merupakan kumpulan leukosit, bakteri yang mati, dan epitel yang
terlepas. Pada tonsillitis bakterial, infiltrasi bakteri pada epitel jaringan tonsil
akan menimbulkan radang berupa keluarnya leukosit polimorfonuklear
sehingga terbentuk detritus. Secara klinis detritus mengisi kriptus tonsil dan
tampak sebagai bercak kuning.
Granula (+)
Granula (+) : Tidak normal
3
Keterangan : Granula di orofaring menyatakan bahwa adanya inflamasi kronik
(jaringan limfoid yang membentuk gumpalan-gumpalan di dinding faring)
Widened crypt
Karena peradangan yang berulang akan menyebabkan epitel mukosa jaringan limfoid
terkikis, sehingga dalam proses penyembuhan jaringan limfoid diganti dengan
jaringan parut yang akan mengalami pengerutan sehingga kripta melebar.
4
5