5 Cara Membuat Konten Web Menarik

Keberhasilan situs web Anda sebagian besar ditentukan oleh konten yang ada di dalamnya.
Konten yang bagus akan memenangkan kepercayaan pelanggan dan menghasilkan lalu lintas ke
situs web Anda.

Karena itu, penataan konten di situs Anda agar relevan dan mudah dikonsumsi akan berdampak
tidak hanya kepada pemahaman pelanggan Anda tentang siapa Anda dan bagaimana mereka
dapat berbisnis dengan Anda. Melainkan juga bagaimana perusahaan Anda bisa masuk ke
jajaran atas mesin pencari besar seperti Google dan Bing.

1. Langsung Menuju Sasaran

2. Bahasa yang Dapat Ditindaklanjuti

Beri tahu pengunjung Anda apa yang Anda ingin mereka lakukan dan gunakan ajakan yang kuat
untuk melakukan tindakan seperti "Download formulir ini" atau "Pelajari lebih lanjut tentang
produk ini." Konten yang dapat ditindaklanjuti adalah konten yang bagus dan ini membuat Anda
menjadi lebih relevan.

3. Kalimat Pendek
Saat menulis untuk Web, jagalah agar tetap singkat dan sederhana. Internet bukanlah tempat
untuk prosa yang indah. Itu berarti Anda perlu memilah-milah kalimat Anda ke hal-hal yang
penting. Gunakan kata-kata yang Anda butuhkan agar orang-orang mengerti.

4. Kata Kunci untuk Optimisasi Mesin Pencari

Anda harus memastikan bila orang mencari kata kunci menggunakan mesin pencari seperti
Google atau Bing, yang mereka temukan adalah alamat website Anda. Anda mungkin lebih baik
tidak memilih kata kunci yang banyak dicari orang.

Karena justru taktik paling baik bagi Anda yang baru mulai menulis adalah memilih kata kunci
di "bagian ekor" yang panjang (seperti misalnya "Bagaimana cara terbaik memotong bawang
merah"). Mereka umumnya tidak banyak dicari orang tapi peluang Anda untuk dicari orang
malah menjadi lebih tinggi.

5. Tulisan yang Dapat Dibaca Dengan Cepat

Bila masuk akal, buat daftar dan bukan paragraf. Ketika orang membaca konten di Internet, baik
di laptop atau ponsel, mereka membaca informasi penting. Ini adalah trik lama yang digunakan
oleh perancang iklan luar ruangan, seperti papan reklame.
5 Tips Cara Membuat Nugget Ayam
Nugget ayam memiliki rasa yang gurih dan lezat tentunya menjadi daya tarik si kecil untuk
memilih nugget sebagai lauk teman makan nasinya. Namun, Ibu sebaiknya memperhatikan si
kecil agar tidak terlalu sering mengonsumsi nugget ayam beku. Sebagai alternatif, Ibu dapat
mencoba cara membuat nugget ayam di rumah. Selain dapat dikreasikan bahan lain yang
menyehatkan, seperti sayuran, tentunya nugget ayam yang Ibu olah sendiri tentu lebih sehat dan
bergizi. Tidak perlu bingung, berikut tips cara membuat nugget ayam di rumah.

1. Bagian ayam yang dijadikan nugget

Daging ayam terbaik yang dapat dijadikan nugget ada pada bagian paha. Bagian paha ayam
membuat rasa nugget yang Ibu buat menjadi lebih gurih. Apabila Ibu ingin menambahkan
bagian kulit, hindari mencampurkannya secara berlebihan karena akan mengurangi tampilan
nugget yang lezat dan menarik.

2. Suhu daging ayam

Cara membuat nugget ayam dimulai dengan mencampur daging ayam, tepung terigu, serta telur.
Saat diadoni, daging ayam sebaiknya dalam keadaan yang cukup dingin. Mengapa? Suhu dingin
pada daging ayam akan membuat tekstur nugget ayam menjadi lebih renyah.

3. Proses pengadukan

Saat diaduk, daging ayam perlu sesekali dibanting. Pengulenan dihentikan ketika tepung
dimasukkan ke dalam adonan. Hindari pula mencampur tepung secara berlebihan karena akan
membuat tekstur nugget ayam menjadi kurang lembut serta cenderung keras.

4. Pengukusan nugget ayam

Setelah diaduk dengan tepung terigu dan telur, cara membuat nugget ayam berikutnya adalah
mengukus nugget ayam. Nugget harus dikukus dengan kondisi api sedang. Api yang terlalu
kecil akan membuat tekstur nugget menjadi keras, sedangkan api yang terlalu besar akan
membuat tampilan nugget menjadi keriput.

5. Proses panir nugget

Tepung panir merupakan kunci utama pada tampilan nugget buatan Ibu. Ada tiga jenis tepung
panir yang dapat Ibu campur agar menghasilkan nugget yang menggugah selera makan.
Pertama, tepung panir kasar agar tekstur nugget renyah. Kedua, tepung panir halus agar hasil
proses panir menjadi lebih rata. Ketiga, tepung panir oranye untuk menghasilkan nugget ayam
yang berwarna menarik. Untuk proses panir terbaik, gulingkan adonan nugget ayam ke dalam
tepung panir, kemudian celupkan dalam putih telur, dan gulingkan lagi ke dalam tepung panir.
Berikut tips menulis surat lamaran kerja agar peluang Anda diterima
semakin besar.

1. Baca dengan baik persyaratan yang dibutuhkan dalam lowongan pekerjaan tersebut.
Hal ini dibutuhkan agar isi surat lowongan pekerjaan Anda tidak keluar dari konteks.
2. Tulislah surat lamaran kerja dengan kata yang merupakan bahasa baku menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia.
3. Gunakanlah kata-kata yang mudah dipahami, singkat, padat, jelas, sopan, dan menarik.
4. Tujuan surat harus jelas. Nama yang dituju harus Anda pastikan benar ejaan namanya,
gelar, dan jabatan, begitu pula dengan alamat perusahaan.
5. Setelah Anda selesai menulis surat lamaran kerja. Baca sekali lagi, pastikan tidak ada
salah ketik. Menggunakan tata bahasa yang baik dan benar, serta tidak ada kata yang
sering diulang-ulang.
6. Baik surat lamaran kerja yang ditulis tangan maupun diketik, pastikan kertas yang Anda
pakai bersih. Tidak ada kotoran, bekas terlipat, bekas dihapus, bekas tip-ex, atau
kotoran apapun itu.
7. Jika Anda menulis surat lamaran kerja dengan tulisan tangan, pastikan tulisan Anda
dapat terbaca. Hindari menggunakan tulisan tegak bersambung. Alasi tangan Anda
menggunakan tisu ketika menulis agar kertas tidak kotor maupun tiba-tiba terlipat.

Setelah Anda mengetahui tips-tips menulis surat lamaran kerja agar peluang diterima lebih
besar, simak cara menulis surat lamaran kerja di bawah ini.

Cara menulis surat lamaran kerja

Umumnya cara menulis surat lamaran kerja untuk diajukan kemanapun sama saja isinya. Baik
cara membuat surat lamaran kerja online, cara membuat surat lamaran kerja di bank, maupun
cara membuat surat lamaran pekerjaan di perusahaan

Langkah-langkah membuat surat lamaran kerja :

1. Tempat dan tanggal penulisan surat.

2. Kepada Yth. nama orang beserta gelar dan jabatannya atau perusahaan yang
dituju. Alamat lengkap perusahaan.

3. Salam hormat

4. Kata pengantar / pembukaan

5. Biodata pribadi

6. Pengalaman kerja dan kemampuan Anda

7. Penutup

8. Lampiran surat lamaran kerja

Agar perusahaan yang Anda tuju semakin yakin untuk menerima Anda, lampirkan juga hal-hal
yang dapat menambah nilai Anda. Hal yang sebaiknya ada sebagai lampiran adalah :

 Pas foto (foto terbaru)

 Fotokopi KTP
 Daftar riwayat hidup
 Fotokopi ijazah terakhir
 Fotokopi sertifikat kompetensi (kursus atau pelatihan yang pernah Anda ikuti)

9. Hormat saya, (Tanda tangan dan nama lengkap Anda)

Tips Cara Membuat Saus Tomat Sendiri
(Homemade) Sedap Praktis
Bahan yang dibutuhkan:

 1 kg tomat segar merah

 5 sdm margarin
 1 buah bawang bombay
 2 sdm
 garam dan penyedap rasa secukupnya

Cara membuat:

1. Blender halus tomat dan bawang bombay. Rebus sebentar dalam panci hingga mendidih.
2. Masukkan gula, margarin, garam dan penyedap rasa secukupnya. Masak sambil diaduk-
aduk hingga mendidih.
3. Masak saus tomat kurang lebih 45 menit atau hingga airnya berkurang dan jadi
mengental. Jika masih ada yang bergerindil, hancurkan dengan spatula hingga saus tomat
halus. Jika sudah, diamkan hingga suhu ruangan.

Siapkan botol tertutup, simpan di dalamnya dan agar lebih tahan lama, masukkan ke kulkas.
Siap deh, saus tomat homemade bisa dinikmati kapan saja.