Anda di halaman 1dari 12

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Aktivitas mandi adalah suatu kegiatan rutinitas yang dilakukan oleh
manusia sehari – hari untuk membersihkan tubuhnya agar sehat dan segar.
Selain terlihat segar,namun juga untuk membersihkan kotoran – kotoran yang
menempel di tubuh manusia. Irsyal Rusad (2011) menyatakan bahwa “Mandi
yang baik disarankan untuk mandi maksimal 3 x dalam sehari”. Akan tetapi
faktanya banyak masyarakat hanya melakukan mandi 2 x sehari. Hal ini
dikarenakan terlalu banyaknya waktu untuk melakukan aktivitas di luar rumah
seperti bekerja dan menuntut ilmu, sehingga ketika pulang ke rumah setelah
seharian beraktivitas hal pertama yang dilakukan masyarakat adalah mandi.
Menurut Anggun Wicakwini (dalam Howstuffworks, 2012) menyatakan
bahwa “orang yang tidak mandi kemungkinan akan merasa gatal dan banyak
kotoran yang melekat di tubuh, hal ini tentu akan membuat seseorang terkena
infeksi pada kulit”. Karena tanpa banyak diketahui masyarakat di kulit
manusia terdapat 2,6 juta kelenjar keringat yang akan mengeluarkan kotoran
dalam bentuk keringat di permukaan kulit. Hal ini jika tidak dibersihkan
dengan mandi maka kotoran akan menebal dan membuat kotoran jadi sulit
keluar. Dan pada akhirnya mengganggu metabolisme tubuh. Oleh sebab itu
kebanyakan masyarakat berpendapat bahwa mandi di malam hari setelah
beraktivitas seharian adalah hal yang menyenangkan untuk menghilangkan rasa
lelah, capek, dan letih.
Akan tetapi sebenarnya tidaklah baik mandi di malam hari terhadap
kesehatan. Hal ini menurut Irsyal Rusad (2011) menyatakan bahwa “ketika
malam hari jantung sudah mulai lemah melakukan pekerjaan sehingga
membutuhkan istirahat. Dan ketika seseorang melakukan aktivitas mandi,
ditakutkan air itu masuk dan membasahi paru- paru sehingga memicu
terjadinya penyakit paru – paru basah”. Apalagi mandi di malam hari
menggunakan air dingin, hal ini akan menyebabkan suhu tubuh yang awalnya
panas menjadi tidak stabil dan pada akhirnya tubuh menjadi demam. Efek lain
dari terlalu sering mandi di malam hari ialah mudah mengalami masuk angin
dan cepatnya terjadi penuaan dini pada kulit.
Penuaan dini pada kulit ini disebabkan karena menutupnya pori – pori
kulit akibat di siram dengan air dingin dimana di dalam kulit tersebut banyak
debu dan kotoran. Debu dan kotoran tersebut akan tersumbat yang
menyebabkan tidak bisa keluar dan akhirnya menumpuk di dalam kulit
membentuk lekukan – lekukan garis halus sebagai tanda awal terjadinya
penuaan dini pada kulit. Sehingga jika hal ini sering dilakukan, maka akan
mempercepat terjadinya penuaan dini pada kulit.
Berdasakan uraian efek negative yang timbul akibat terlalu sering mandi di
malam hari, maka diperlukan suatu solusi yang mampu mengurangi penyakit
– penyakit yang timbul akibat mandi di malam hari. Dengan demikian,
makalah dengan judul Bahaya Terlalu Sering Mandi di Malam Hari bagi
Kesehatan perlu ditulis dan dibahas lebih lanjut.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan diatas, berikut ini
dipaparkan rumusan masalah dalam makalah.
1. Bagaimanakah bahaya mandi di malam hari terhadap kesehatan ?
2. Bagaimanakah solusi untuk mencegah efek buruk dari mandi di
malam hari ?

1.3 Tujuan Penulisan Makalah


Berdasarkan rumusan masalah yang telah dipaparkan, berikut ini
dipaparkan tujuan penulisan makalah.
1. Mengidentifikasi bahaya mandi di malam hari terhadap kesehatan.
2. Memaparkan solusi untuk mencegah efek buruk dari mandi di malam
hari.

BAB II
PEMBAHASAN

Berdasarkan masalah yang telah dirumuskan pada Bab I, pembahasan


masalah akan menyajikan tentang (1) dampak mandi di malam hari terhadap
kesehatan dan (2) solusi untuk mencegah efek buruk dari mandi di malam hari.
2.1 Dampak Mandi di Malam Hari terhadap Kesehatan
2.1.1 Definisi Mandi
Menurut Wikipedia (2015) definisi dari mandi adalah mencuci tubuh
dengan air dengan cara menyiramkan air ke badan atau merendam badan di
dalam sungai, danau, telaga, laut, kolam, atau bak mandi.
Manusia perlu mandi untuk menghilangkan bau, debu, dan sel-sel kulit
yang sudah mati. Mandi bermanfaat untuk memelihara kesehatan, menjaga
kebersihan, serta mempertahankan penampilan agar tetap rapi. Setelah mandi,
manusia biasanya merasa segar, bersih, dan santai.
Kebiasaan mandi secara teratur dapat menghilangkan bau badan, debu dan
sel-sel kulit mati. Mandi tidak hanya bermanfaat untuk menjaga kebersihan,
menjaga penampilan agar tetap segar, menjauhkan diri agar tidak stress, juga
dapat memelihara kesehatan tubuh. Menurut Wikipedia (2015) menyatakan
bahwa “penggunaan sabun untuk mandi berfungsi untuk membersihkan
kotoran dan debu dari permukaan kulit, pengelupasan kulit tua dan mati, serta
membunuh kuman penyakit yang melekat”.
Masyarakat Indonesia terbiasa melakukan mandi 2 – 3 kali dalam sehari.
Hal ini berkaitan dengan mayoritas penduduk Indonesia yang beragama islam.
Dimana ketika seorang muslim ingin melaksanakan sholat maka membersihkan
diri secara fisik adalah kesunnahan dalam mengerjakannya. Salah satu bentuk
membersihkan diri yaitu dengan mandi. Dengan mandi akan membuat
kenyamanan dan kekhusyukan sendiri dalam beribadah. Hal ini karena ketika
setelah mandi seseorang akan terhindar dari penyakit gatal – gatal akibat dari
kotoran yang menempel di tubuh setelah melakukan aktivitas.
Mandi dengan menggunakan air hangat atau air dingin akan memberikan
efek berbeda. Air hangat dapat membuat otot tubuh terasa rileks, sementara air
dingin dapat membuat badan terasa segar. Pagi hari sebelum memulai kegiatan
sepanjang hari, lebih dianjurkan untuk mandi air dingin, sedangkan mandi air
hangat lebih tepat dilakukan pada sore atau malam hari menjelang istirahat.
(smallcrab.com, 2015)

2.1.2 Kategori Waktu yang Baik untuk Mandi


Mandi adalah suatu aktivitas sehari – hari yang biasa masyarakat lakukan.
Perlu diketahui tidak semua waktu dalam sehari baik untuk mandi. Ada waktu-
waktu yang menyehatkan dan bahkan dianjurkan untuk mandi dan ada waktu-
waktu yang sebaiknya dilarang. Menurut kedokteran waktu – waktu yang baik
untuk mandi tersebut diantaranya :
1. Mandi fajar / sebelum subuh ( 02.00 WIB ~ Menjelang subuh )
Menurut penelitian, makin pagi air yang digunakan maka
kandungan O3 yang terkandung didalamnya adalah lebih besar, dan O3
ini mengandung khasiat yang menakjubkan bagi tubuh bila digunakan
untuk keperluan mandi pagi yaitu pada saat fajar. Ada pula yang
mengatakan, bahwa air dingin pada waktu sebelum subuh atau waktu
sepertiga malam memiliki partikel alfa yang sangat besar. Partikel Alfa
ini memiliki energi yang kuat sekali. Mungkin hal ini pula yang
menjadikan tubuh lebih bugar ketimbang mandi pagi pada umumnya.
Menurut Dr.Abdul Hamid Dayyat dari Universitas Kairo, Mesir,
menyatakan bahwa “gas O3 diudara sangat melimpah di waktu fajar,
kemudian akan berkurang sedikit demi sedikit sampai matahari
terbenam. Gas O3 mempunyai pengaruh positif pada urat saraf,
mengaktifkan kerja otak dan tulang. Ketika seseorang menghirup udara
fajar yang dinamakan udara pagi, dia merasakan kenikmatan dan
kesegaran tiada taranya diwaktu manapun, baik siang atau malam”.
Dengan mandi subuh dapat membangunkan tubuh yang terlelap
dimana metabolisme tubuh sedang melambat.Diibaratkan
membangunkan mesin yang awalnya pelan kemudian dinaikkan. Suhu
tubuh akan dinaikkan mencapai kestabilan. Jantung menjadi terpacu
untuk bangun,adrenalin meningkat, pembuluh darah jadi lebih lancar
untuk bergerak sehingga aliran darah dalam tubuh menjadi sangat baik
termasuk aliran ke kulit. Sehingga kulit tampak lebih fresh”. (dr. Midi
Hariyani, SpKK spesialis kulit dan kelamin,2014)
Disini dapat disimpulkan bahwa sebaiknya seseorang melakukan
mandi di pagi hari menggunakan air dingin.. Akan tetapi bagi seseorang
yang memiliki penyakit berat sebaiknya menggunakan air hangat
(bukan air panas) yang mendekati suhu tubuh sehingga sistem
penyesuaian atau adaptasi yang sedang lemah tidak dirangsang secara
paksa.
2. Mandi setelah sholat shubuh ( Pukul 05.00 ~ 10.00 WIB )
Mandi setelah subuh adalah mandi yang baik, tapi mandi dalam
waktu ini hanya akan menyegarkan badan dan membuat relax setelah
bangun tidur yang akan menghilangkan perasaan malas, lemah dan
lesu yang diakibatkan dari rasa ngantuk dari tidur yang seseorang
jalani sebelumnya.
Setelah mandi pagi seseorang akan merasakan tubuh yang fresh,
semua perasaan malas, lemah dan lesu akan hilang
3. Mandi siang ( Pukul 10.00 ~ 15.00 WIB )
Mandi pada waktu ini adalah mandi yang sering dilakukan oleh
orang-orang yang malas karena tidur yang bangun terlalu siang
maupun orang yang sedang tidak mau mandi karena alasan-alasan
tertentu. Menurut kedokteran mandi di siang hari bisa menyebabkan
sakit kepala dan bisa mengakibatkan datangnya penyakit-penyakit
ringan.
Untuk menghindari hal tersebut, jika seseorang terlanjur mandi
lebih dari jam 10.00 WIB baru terbangun atau baru dalam perjalanan,
alangkah lebih baiknya jika seseorang berwudlu saja.
4. Mandi sore setelah ashar dan sebelum maghrib
Mandi pada waktu ini adalah waktu mandi yang baik untuk
mempercepat pertumbuhan, Bagi seseorang yang tidak terbiasa karena
waktu atau alasan kerjaan tertentu. Lebih baik di tunda untuk mandi
sejenak, atau seseorang yang baru pulang dari bekerja agar segera
mandi biar lebih sehat dan pertumbuhan tubuh bisa terjaga. Mandi
Sore sangat dianjurkan untuk bayi dan anak-anak.
Bagi seseorang yang belum terbiasa, cobalah membiasakan mandi
sore mulai dari sekarang karena ada beberapa hal merugikan yang
seseorang dapatkan jika tidak disegerakan untuk mandi di sore hari
seperti :
1. Kotoran dan kuman akan menempel lebih lama
Seseorang yang jarang mandi sore atau bahkan tidak mandi akan
beresiko dihinggapi kuman lebih banyak dibandingkan mereka
yang rutin mandi sore. Setelah beraktivitas selama seharian
(terutama di luar ruangan) tubuh akan terasa kotor, lengket atau
bahkan terasa di kerumuni serangga kecil yang tak terlihat oleh
mata. Jika mengabaikan mandi sore, tentu saja kuman akan
menempel semalaman penuh hingga keesokan paginya. Bisa
disimpulkan jika seseorang tidak mandi dan langsung tidur,
seseorang itu tidur dengan jutaan kuman yang menempel pada
tubuh.
2. Gatal-gatal dan susah tidur
jika seseorang tidak mandi sore, tubuh akan terasa gatal-gatal dan
susah untuk tidur dimalam harinya dan bahkan jika terbangun dari
tidur badan akan terasa gerah, gatal-gatal dan tidak nyaman
sehingga tidurpun tak nyenyak yang mengakibatkan kualitas tidur
terganggu. Jika hal ini dibiarkan secara terus-menerus, maka
kuantitas dan kualitas tidur seseorang juga ikut terganggu yang
nantinya bisa menimbulkan berbagai dampak negatif bagi tubuh.
3. Rawan terserang penyakit
Jika seseorang jarang mandi, terserang penyakit bukanlah
hal yang mengejutkan karena seseorang akan lebih gampang
terserang penyakit ketimbang seseorang yang lebih sering
menjaga kebersihan mereka dengan mandi. Kuman-kuman yang
bersarang pada tubuh sudah tentu menjadi bibit penyakit untuk
tubuh seseorang yang setelah seharian beraktifitas dan tidak
mandi pada sore harinya. Ketika kekebalan tubuh menurun tubuh
akan lebih mudah terserang penyakit melalui kuman-kuman yang
terus berkembang biak di tubuh. Beberapa penyakit yang sering
menjangkiti seseorang yang malas mandi sore seperti penyakit
kulit, influenza, cacar air, gangguan pada perut dan mulut.
4. Lebih mudah stress dan depresi
Pekerjaan dan rutinitas keseharian dari pagi hingga sore hari
sudah pasti akan membuat otot dan syaraf di tubuh bekerja, hal ini
bisa menimbulkan syaraf dan otot bekerja lebih keras dan bahkan
akan tegang. Hal tersebut akan membuat tubuh terasa lelah, keram
dan pusing. Kondisi seperti inilah yang nantinya akan memicu
gejala psikologis seperti stress dan depresi. Untuk menghindari
hal yang seperti itu terjadi, seseorang memerlukan hal yang bisa
membuat nyaman dan rileks, salah satunya adalah mandi sore
yang bisa bermanfaat untuk mengembalikan kesegaran,
menghilangkan penat dan menghilangkan ketegangan terlebih lagi
jika seseorang menggunakan air hangat untuk merileksasi otot
yang tegang dan melakukan pijatan-pijatan lembut pada bagian
betis, lengan, dan kepala untuk memberi sedikit rangsangan pada
syaraf-syaraf .
5. Mengalami bau badan yang disebabkan keringat
Keringat yang timbul pada saat seseorang beraktifitas di pagi hari
hingga sore hari sudah pasti akan menimbulkan bau badan yang
menempel pada tubuh, terutama pada lipatan-lipatan kulit.
6. Kurang semangat
seseorang yang rutin mandi sore akan terlihat lebih bersemangat
dari pada seseorang yang tidak mandi sore. Mengapa hal itu bisa
terjadi? Guyuran air saat mandi bersifat menyegarkan. Selain itu,
air dan sabun mandi 99% mampu membunuh parasit yang dapat
menggerogoti kesehatan dan membuat tubuh menjadi lesu.
Sehingga tubuh lebih sehat dan tentunya lebih berenergi. Dengan
energi yang baik, tentu saja seseorang akan lebih bersemangat
hingga waktu istirahat tiba.
2.1.3 Dampak Positif Mandi di Malam Hari terhadap Kesehatan
Mandi di malam hari memiliki beberapa keuntungan seperti
dilansir oleh Kun Sila Ananda (dalam spark life, 2010) yaitu :
1. Menyegarkan dan membuat santai
Mandi di malam hari membuat seseorang lebih santai dan
menenangkan pikiran. Dalam keadaan tubuh segar dan bersih
membuat tidur seseorang lebih nyenyak.
2. Waktu yang panjang
Semua orang akan mandi di pagi hari, sehingga seseorang
harus mandi dengan cepat. Ini berbeda jika seseorang mandi di
malam hari. Seseorang mempunyai waktu yang lebih lama
sehingga bisa membersihkan tubuh dengan detail. Hasilnya, tentu
saja tubuh seseorang menjadi lebih bersih dan tak ada bagian
tubuh yang terlewat dibersihkan.
3.Mandi dengan pikiran tenang
Mandi di pagi hari bisa membuat stres karena terkadang
seseorang tidak berkonsentrasi pada membersihkan tubuh,
melainkan pada hal-hal yang akan seseorang lakukan hari itu. Di
malam hari, seseorang tidak akan memikirkan hal-hal tersebut,
sehinga seseorang bisa mandi lebih tenang.
4.Menurunkan tekanan darah
Menurut Buzzle.com, mandi di malam hari bisa
menurunkan tekanan darah dan menghindarkan seseorang dari
stres. Energi akan kembali, dan tubuh seseorang kembali santai.
5. Memulihkan ketegangan otot
Setelah seharian beraktivitas, otot-otot tubuh seseorang
bisa tegang dan kaku. Mandi di malam hari, terutama dengan air
hangat, bisa mengendurkan otot yang kaku. Tubuh pun terasa
lebih ringan, dan pegal-pegal di tubuh seseorang akan hilang.

2.1.4 Dampak Negatif Mandi di Malam Hari terhadap Kesehatan


Sering kali seseorang mendapat teguran dari orang tuanya atau
orang-orang terdekat saat seseorang itu mandi di malam hari. Banyak
masyarakat bilang mandi di malam hari itu tidak baik bagi kesehatan.
Oleh karena itu dalam makalah ini, irshal mursyad (2015) memaparkan
bahaya – bahaya dari terlalu sering mandi di malam hari.
1. Membuat metabolisme tubuh terganggu
Mandi malam bisa membuat metabolisme tubuh
seseorang terganggu. Hal ini dikarenakan pada malam hari adalah
waktu tubuh untuk istirahat, dimana suhu tubuh seseorang akan
melemah dan membutuhkan istirahat. Akan tetapi pada faktanya,
hal ini sering diabaikan oleh kebanyakan orang dan masyarakat
lebih cenderung untuk memaksakan mandi. Akibatnya pori-pori
kulit tubuh pada bagian tertentu seperti bagian perut akan terbuka
sehingga menyebabkan air masuk dan mengganggu hormon tubuh
manusia. Sedangkan bagian perut merupakan bagian yang paling
dekat dengan letak organ – organ dalam. Sehingga terganggunya
metabolisme tubuh ini bisa memicu timbulnya berbagai penyakit
seperti sesak nafas.

2. Membuat masuk angin


Semua orang pasti sudah tahu akan hal ini. Mandi malam
bisa menyebabkan seseorang terserang masuk angin. Hal ini
dikarenakan suhu tubuh yang masih tinggi atau panas langsung
tersiram dengan dinginnya air. Jika kejadian ini terus menerus
terulang maka bisa membuat pembuluh darah mengecil sehingga
aliran darah tersumbat yang mengakibatkan tranporstasi darah
terganggu. Hal ini akan membuat system kekebalan tubuh
melemah dan sangat rentan untuk diserang oleh berbagai virus.
Tidak hanya itu, efek yang paling berbahaya dari penyakit ini
yaitu bisa menekan saraf pusat yang menyebabkan terjadinya
penyakit stroke.

3. Memicu terjadinya nyeri otot


Selain beberapa dampak yang sudah dijelaskan diatas,
mandi malam juga bisa menyebabkan nyeri otot. Hal ini
dikarenakan air dingin pada malam hari tersebut yang bisa masuk
kedalam tubuh melalui pori-pori yang terbuka akan merangsang
titik – titik otot tertentu pada tubuh yang kemampuan kerjanya
sedang melemah. Sehingga menyebabkan terjadinya nyeri otot.
Jika seseorang suka berolahraga pada malam hari, sebaiknya
setelah melakukan kegiatan orang itu mandi menggunakan air
hangat.
4. Menyebabkan Pilek atau Flu
Mandi malam menggunakan air dingin justru akan
menimbulkan pilek atau flu. Hal ini terjadi karena saat malam
hari suhu tubuh panas sehingga kerja metabolisme melemah, yang
membuat kemampuan organ untuk menangkal berbagai virus
yang masuk kedalam tubuh menjadi ikut melemah juga. Jadi, bagi
seseorang yang mudah terserang penyakit pilek atau flu bila
terpaksa mandi pada malam hari mengusahakan memakai air
hangat. Sangat tidak dianjurkan menggunakan air dingin. Hal ini
justru akan memperberat keluhan pilek.(Beequinn, 2012)
5. Penuaan dini
Mandi di malam hari dengan air yang dingin bisa membuat
kulit cepat menua hal ini di sebabkan karena ketika seseorang
mandi dengan air dingin di malam hari pori - pori kulit mengecil,
dimana di pori – pori kulit terdapat banyak kotoran dan debu
akibat aktivitas seharian yang pada akhirnya menumpuk dan
tersimpan di dalam kulit. Ini akan membuat lekukan – lekukan
dan garis halus pada kulit. Apalagi jika seseorang sedang banyak
pikiran akibat banyak kerjaan, maka hal ini akan membuat kulit
mengerut akibat tegangan dari saraf otak yang terlalu dipaksa
terus bekerja. Hal ini akan sangat rentan untuk terkena serangan
penyakit stress.
2.2 Solusi untuk Mencegah Efek Buruk dari Mandi di Malam Hari
1. Penggunaan air hangat ketika mandi di malam hari
Ketika seseorang mandi di malam hari dimana suhu
lingkungan tinggi sedangkan suhu tubuh masih panas. Maka mandi
dengan air hangat dengan suhu sekitar 32 – 35 derajat celcius
selama 10 – 20 menit dapat membuka pori-pori yang dapat
mengeluarkan toksin atau racun dari dalam tubuh. Selain itu air
hangat ini akan menjaga suhu tubuh seseorang dalam keadaan
normal.

2. Pemakaian minyak kayu putih


3. Pemakaian pakaian yang tebal

4. Tidak menggunakan kipas angin


BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Pada bab II telah dipaparkan secara rinci penjelasan tentang (1) dampak
mandi di malam hari terhadap kesehatan dan (2) solusi untuk mencegah efek
buruk dari mandi di malam hari. Berdasarkan pembahasan tersebut dapat
dikemukakan simpulan sebagi berikut.
(1) Dampak mandi di malam hari terhadap kesehatan
(2) Solusi untuk mencegah efek buruk dari mandi di malam hari.

3.2 Saran
Berdasarkan pada simpulan yang telah dikemukakan di atas, ada beberapa
saran yang ditujukan.
Daftar Pustaka

Rusad, Irsyal. 2011. Bahayakah Sering Mandi Malam. (Online),


(http://health.kompas.com/index.php/read/2011/04/05/09302119/Sering.Mandi.M
alam.Bahayakah), diakses 22 September 2015.
Sila Ananda, Kun. 2013. 5 Keuntungan Mandi di Malam Hari. (Online),
(http://merdeka.com/reporter/index.php/2013/01/18/232/keuntungan.mandi.di.mal
amhari), diakses 03 Oktober 2015.
Quinn, Bee. 2012. Penyebab Pilek atau Flu. (Online),
(https://beequinn.wordpress.com/nursing/459-2/penyebab-pilek), diakses 05
Oktober 2015.
Boodmin, Alimir. 2015. Bahaya Kipas Angin. (Online),
(http://halosehat.com/penyakit/sumber-penyakit/bahaya-kipas-angin), diakses 05
Oktober 2015.
Rainbow, Tsumasaga. 2013. Manfaat Mandi dengan Air Hangat. (Online),
(https://tsumasaga.wordpress.com/2013/03/18/manfaat-mandi-dengan-air-hangat-
dan-dampak-negatifnya), diakses 05 Oktober 2015.

Anda mungkin juga menyukai