Anda di halaman 1dari 11

TINJAUAN INVESTASI USAHA TAYLOR “MODERN”

TUGAS PROPOSAL STUDI KELAYAKAN BISNIS

OLEH :

SYAHDAN ANTAU

1101 43 026

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

SEKOLAHTINGGIILMUEKONOMI SULAWESI UTARA

( STIE SULUT )

2014

2O13
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah Saya Panjatkan Puji Syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa,Karena Atas
Limpahan Rahmat Dan Karunianya Sehingga Saya Dapat Menyelesaikan Tugas Makalah Study
Kelayakan Bisnis Yang Berjudul “Tinjauan Investasi’’ Usaha Taylor Modern”. Adapun Makalah
Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Study Kelayakan Bisnis. Semoga Dengan
Penyusunan Makalah Ini Dapat Menambah Pengetahuan Dan Pemahaman Saya Tentang Mata
Kuliah Ini. Demi Kesempurnaannya, Saya Selalu Mengharapkan Adanya Saran Dan Masukkan
Dari Berbagai Pihak.

Harapan Saya Semoga Makalah Ini Dapat Bermanfaat Bagi Saya Dan Khususnya Bagi Pembaca.

2O13
DAFTAR ISI

COVER

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN PENELITIAN

BAB II ANALISA DAN PEMBAHASAN

A. PASAR DAN PEMASARAN


B. ASPEK TEKNIS
C. ASPEK FINANSIAL

BAB III PENUTUP

SIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

2O13
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Untuk menjalankan suatu kegiatan bisnis maka diperlukan investasi, baik berupa penyerahan
modal sendiri maupun dari luar. Wirausaha harus berhati-hati dalam berinvestasi agar investasi
yang ditanamkan dapat` mengembalikan pada tingkat pengembalian yang optimal. Hal ini tentu
saja memerlukan kecermatan dalam alokasi dana dan perhitungan yang matang dalam menilai
kelayakan bisnis. Oleh karena itu diperlukan suatu studi kelayakan bisnis sebelum menjalankan
suatu investasi. Studi kelayakan bisnis dapat dikatakan sebagai suatu penelitian mengenai dapat
tidaknya suatu proyek (investasi baru) yang akan dilaksanakan dapat berhasil. Studi kelayakan
bisnis pada umumnya digunakan untuk mengkaji kelayakan suatu bisnis baru.tetapi tidak tertutup
kemungkinan organisasi yang berkeinginan untuk melakukan pengembangan usaha juga
memerlukan studi kelayakan bisnis.

Penjahitan taylor modern didirikian pada tahun 2010, telah berjalan dengan baik dan
lancar.tetapi dengan banyaknya pesaing yang dihadapi usaha penjaitan taylor modern, berencana
untuk pengembangan bisnisnya. Dengan alasan untuk meningkatkan pendapatan serta
memperluas pangsa pasar kedepannya. Hasil yang di dapat dari hasil penelitian ini merupakan
sebuah laporan evaluasi apakah pengembangan pada usaha pejahitan taylor modernn
memberikan keuntungan atau tidak berdasarkan tingkat pengembalian investasi yang didapat dan
penelitian ini dapat menjadi proposal usaha penjahitan taylor modern. Guna menghadapi
berbagai ancaman dari pesaing bisnis penjahitan. peneliti akan mencoba membantu usaha
penjahitan taylor modern dalam melakukan analisis kelayakan bisnis dalam pengembangan
dengan menggunakan studi kelayakan bisnis sehingga diperoleh analisis yang lebih akurat dan
dapat dijadikan dasar pengambilan keputusan. )

B. Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, rumusan penelitian ini intinya
adalah apakah tinjauan bisnis penjahitan taylor modern perlu dilakukan atau tidak, yang terdiri
dari :

1. Apakah rencana tinjauan bisnis didukung oleh kelayakan aspek pasar dan pemasaran
2. Apakah rencana tinjauan bisnis didukung oleh kelayakan aspek keuangan.
3. Apakah bisnis penjahitan taylor modern layak atau tidak

C. Tujuan peneliti

Mengambil data cashflow,Net present value,Payback periode,Internal of return dan


Profitability index.

2O13
BAB II

LANDASAN TEORI

A. Tinjauan

Tinjauan adalah pemeriksaan yang teliti,penyelidikan, kegiatan pengumpulan


data,pengolahan,analisa,dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objesahktif
untuk memecahkan suatu persoalan’’

B. Investasi

Investasi adalah penempatan uang atau dana dengan harapan untuk memperoleh tambahan
atau keuntungan tertentu atas uang atau dana tersebut.

C. Usaha

Usaha adalah suatu kegiatan yang menggunakan energi untuk memindahkan suatu
benda,dari suatu tempat ke tempat lain.

2O13
BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. METODE PENELITIAN

Metode penelitian ini dilakukan melalui metode penelitian deskriptif-kualitatif, yaitu suatu
metode yang mengamati, menganalis dan menggambarkan fenomena yang terjadi dalam analisis
variabel-variabel yang mempengaruhi loyalitas pelanggan usaha penjahitan’’ taylor modern’’

B. JENIS DAN SUMBER DATA


1. Jenis Data
Penulis menggunakan jenis data kualitatif dengan sumber data responden yang dibagi
menjadi dua yaitu: sumber primer dan sumber sekunder. Dengan demikian peneliti menggunakan
observasi, wawancara dan dokumentasi dalam pengumpulan data. Dalam penelitian kualitatif ini,
yang substansial bukan jumlah sampel sumber datanya, tetapi informasi yang diberikan akurat
dan berkualitas.
2. Sumber Data
a) Data primer
Data primer didalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan catatan tertulis yang
berasal dari wawancara.

C. DEFINISI VARIABEL
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Kualitas Produk
Kualitas produk bisa berarti grade atau tingkatan mutu produk dan kualitas dalam arti
persyaratan (standar mutu kelayakan) dikonsumsi atau digunakan.
Kualitas produk dibedakan menjadi tiga, yaitu kelas atas (baik), kelas menengah (sedang),
dan kelas bawah (jelek). Diluar itu masih ada kelas super (sangat baik), dan kelas apkir (sangat
jelek). Semakin tinggi kualitas suatu barang, maka semakin sedikit konsumennya. Semakin
rendah kualitas suatu barang, maka semakin banyak konsumennya.
2. Kualitas pelayanan
Kualitas pelayanan adalah penilaian konsumen tentang kehandalan dan superioritas
pelayanan secara keseluruhan. Konsumen akan membuat perbandingan antara yang mereka
berikan dengan apa yang didapat. Ketika konsumen menerima kualitas pelayanan yang lebih
baik dari uang yang dikeluarkannya, mereka percaya menerima nilai yang baik (good value),
dimana hal ini akan meningkatkan loyalitasnya kepada penyedia jasa.
3. Harga
Harga merupakan sejumlah nilai yang ditukarkan konsumen dengan manfaat dari memiliki
atau menggunakan produk atau jasa yang nilainya ditetapkan oleh pembeli atau penjual (melalui

2O13
tawar menawar) atau ditetapkan oleh penjual untuk suatu harga yang sama terhadap semua
pembeli. Sebatas arti denotatifnya, nilai dapat dimaknai sebagai harga.

D. METODE ANALISIS DATA


1. Payback period (pp)
perhitungan untuk mencari jangka waktu pengembalian investasinya adalah sebagai berikut
Initial investment : 5.050.000
Tahun 1 : net cash flow : 9.620.000
Tahun 2 : net cash flow : 1.340.000
Tahun 3 : net cash flow : 6.940.000
Sisa : 9.070.000
Sisa waktu paybeck adalah : 15.220.000

2. profitability index (pi)

Perhitungan untuk mencari nilai profitability index untuk k proyek adalah sebagai berikut

Nilai kas bersih sekarang : 6,640,560

Investasi : 5,050,000

3. net present value (value)

Tahun net cf df 11% pv

2010 9,620,000 0.926 8,908,120

2011 1,340,000 0.857 1,148,380

2012 6,940,000 0.789 5,510,560

2013 15,220,000 0.735 11,186,700

Total 6,640,560

Nilai sekarang aliran kas bersih 6,640,5

Investasi 5,050,000

Npv 1,590,560

2O13
4. metode internal rate of return(irr)

Tahuh cf df11% pv

2010 9,620,000 0.901 8,667,620

2011 1,340,000 0.812 1,088,080

2012 6,940,000 0.731 5,073,140

2013 15,220,000 0.659 10,029,980

Total 5,347,420

TAHUN 2010

2O13
BAB IV

PEMBAHASAN

ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

Product(produk)

“penjahitan taylor modern” bergerak dalam bidang produk jasa.

Produk
1. Paket semi jas
2. Paket seragam kantor
Paket jas
Paket seragam sekolah
A. PRICE
PRODUCT PRICE
PAKET SEMI JAS RP 500.000
PAKET SERAGAM KANTOR RP 350.000
PAKET JAS RP 1.000.000
PAKET SERAGAM SEKOLAH RP 200.000
JUMLAH RP. 2.050.000

B. PLACE
Karena sasaran “taylor modern” adalah masyarakat dalam kampung dan perkantoran serta
sekolah maka tempatnya di jalan utama kampung, banjer tepatnya di jalan pomurouw 8 banjer
lingkugan 3. Dengan sasaran dan target masyarakat dan perkantoran serta sekolah di
sekitar,maka letak “taylor modern” ini sangat strategis karena mudah dijangkau.

C. PROMOTION
Promosi dilakukan dengan beberapa cara:
- Promosi penjualan
- Promosi melalui jejaring social (facebook dan bbm)

D. PROCESS
Dalam menyampaikan produk, pengunjung diminta untuk memilih pesanan dengan melihat dan
memilih langsung , lalu kita berikan pelayanan atas pesanan yang dipilih, selanjutnya
pengunjung membayar kekasir.
Dalam penyajian berbagai produk jahitan ditekankan kualitas atau hasil jahitan yang sangat baik

2O13
E. PEOPLE
Sumber daya manusia yang dimiliki taylor modern“ saat ini masih sangat terbatas yaitu 2 orang
yang satu owner dan satunya karyawan

A. ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

“Usaha taylor modern” didirikan oleh Ibu.Cici Antau, karena masih sangat sederhana, masih
banyak bagian yang tumpang tindih. Seperti pemilik yang bertugas sebagai penjahit dan juga
merangkap bagian keuangan,Serta bertugas untuk mengatur pendapatan dan pengeluaran “usaha
taylor modern”, menginput satiap data dan transaksi harian kedalam buku keuangan yang akan
digunakan sebagai database. Oleh karena itu posisi yang terdapat dalam struktur organisasi
“usaha taylor modern” masih sangat sederhana.

B. ASPEK FINANCIAL DAN EKONOMI


1. BIAYA INVESTASI
PERALATAN HARGA
A. MESIN JAHIT RP. 2.500.000
B. MESIN OBRAS RP. 2.000.000
C. SETRIKA RP. 150.000
D. MEJA JAHIT RP. 300.000
E. KURSI RP. 100.000
Jumlah investasi Rp. 5.050.000

Selain biaya investasi, biaya lain yang harus dikeluarkan oleh “RM.Fahmy” adalah biaya
tetap. Biaya tetap adalah biaya yang tidak berubah dengan tingkat penjualan. Biaya tetap
digunakan untuk membiayai pembelian bahan, gaji karyawan, listrik, dan air. Biaya tetap sebagai
berikut:

1. Bahan Harga
- Kancing Rp. 30.000
- jarum Rp. 15.000
- benang Rp. 10.000
- Minyak mesin Rp. 20.000
- pengait Rp. 35.000

Jumlah bahan Rp. 110.000


2. Biaya listrik Rp. 100.000
(prabayar)

2O13
3. Tenaga kerja Rp. 500.000
langsung

Jumlah Rp. 710.000

Hasil analisis kelayakan usaha “taylor modern”

No kriteria Kelayakan Satuan Jumlah


kelayakan
1 PP PP<jangka Tahun
waktu
2 PI PI>1
3 NPV NPV>0 RP
4 IRR IRR> DR Persen

a. Paybeck period (pp)

Nilai PP yang diperoleh adalah . Angka tersebut menunjukan bahwa usaha ini mampu
mengembalikan modal usaha dalam jangka waktu ….

b. PI (profitability index)

Karena nilai PI>1 menurut criteria metode ini, maka investasi pada proyek ini dinyatakan
layak.

c. NPV (net present velue)

Pada hasil analisis kelayakan financial yang dilakukan pada “Usaha penjahitan TAILOR
MODERN” menunjukan nilai NPV positif Rp. 2.634.576. ini menunjukan bahwa usaha
tersebut layak dijalankan karena usaha tersebut dapat menghasilkan arus kas masuk dengan
presentase lebih besar dari opportunity cost modal yang ditanamkan.

d. IRR (internal rate of return)

Nilai IRR yang diperoleh berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan adalah 12,63
persen. Ini berarti usaha yang dijalankan “PENJAHITAN TAYLOR MODERN” layak
karena memiliki nilai pengembaalian yang lebih besar dari discount rate.

2O13

Anda mungkin juga menyukai