RSUD AMBARAWA
Oleh :
Hidayat
160854
SEMARANG
2016
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN DIAGNOSA MEDIS DIABETES
MELITUS
I. PENGKAJIAN
Pengkajian dilakukan hari Rabu tanggal 13 September 2016 di ruang Melati Rumah Sakit
Daerah Ambarawa secara alloanamnesa atau autoanamnesa.
A. IDENTITAS
1. Identitas Klien
Nama : Ny. N
Umur : 70 th
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Suku / Bangsa : Indonesia
Status Perkawinan : Menikah
Pendidikan Terakhir : -
Pekerjaan : IRT
Alamat : Gayam2/3bantal bancak
No. RM : 005375
Diagnosa Medis : Diabetes Melitus
Tanggal masuk RS : 13 September 2016 jam : 09:32
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Sdr. K
Umur : 45 th
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Pekerjaan : wiraswasta
Alamat : Gayam2/3bantal bancak
Hubungan dg klien : Anak
B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama
Pasien mengeluh nyeri
2. Riwayat kesehatan Sekarang
Pasien mengeluh nyeri pada kaki sebelah kanan, bengkak kaki sebelah kanan,
terdapat luka yang memerah , hasil pemeriksaan di puskesmas menunjukkan GDS:
257, kemudian pasien langsung dibawa ke IGD pada tanggal 13 September 2016.
Di IGD pasien dibersihkan lukanya menggunakan metronidazol infuse serta
diberikan terapi insulin 10 iu. Di pindah ke bangsal Melati pukul 11.00 dan
mendapat terapi infuse RL 20 tpm.
3. Riwayat kesehatan Dahulu
Pasien mengatakan tidak pernah mempunyai penyakit diabetes mellitus
sebelumnya.
4. Riwayat Kesehatan keluarga
Keluarga pasien mengatakan ada yang memiliki riwayat penyakit diabetes mellitus.
5. Genogram
Ny.
N
Keterangan :
: Laki – laki : Perempuan meninggal
: Perempuan : Pasien
Keterangan: Klien mempunyai kedua orang tua yang sudah meninggal dan
mempunyai dua orang anak laki – laki dan satu orang anak perempuan.
Di rumah tinggal dengan istri dan ketiga anaknya.
LILA :-
c. Biochemical
Hb : 9,5 gr/d (normal: 15,0-17,5)
Albumin :-
Protein :-
Lainnya :-
d. Clinical appearance : keadaan umum pasien tampak lemah dan nafsu makan
normal.
e. Diet (gangguan /kebiasaan pola makan) : pasien mengatakan nafsu makan, makan
terakhir habis 1 porsi, pola makan pasien tidak beraturan, pasien mengatakan
tidak mual dan muntah, pasien mengatakan sering merasa lapar.
f. Inspeksi : pasien tampak lemas
g. Auskultasi
- Bising usus : 25 x/mnt
- Pengkajian peristaltik : normal
h. Palpasi : tidak ada nyeri tekan di bagian ulu hati, tampak
edema pada seluruh ekstremitas posterior dan inferior, turgor kulit menurun
i. Perkusi : thympani
j. Hemoroid : tidak ada
4. Sistem perkemihan
Gejala (Subjektif)
a. Riwayat penyakit ginjal/kandung kemih : tidak ada
b. Riwayat penggunaan diuretik : tidak ada
c. Rasa nyeri/terbakar saat kencing : tidak ada
d. Kesulitan BAK : tidak
e. Lain-lain : tidak ada
Tanda (Objektif)
a. Pola BAK: Dorongan: tidak Frekuensi: 5x sehari Retensi: tidak
b. Perubahan kandung kemih : tidak ada distensi kandung kemih
c. Karakter urine:Warna: kuning muda jumlah: 1250 cc Bau: tidak berbau
d. Lain-lain : klien terpasang kateter
5. Sistem persyarafan
Gejala (Subjektif)
a. Rasa ingin pingsan/pusing : tidak ada
b. Sakit kepala :-
c. Kesemutan/kelelahan : tidak ada
d. Kesulitan menelan : tidak ada
e. Gejala sisa stroke : tidak ada
f. Kejang
- Urutan kejang : tidak ada
- Karakteristik dari gejala kejang : tidak ada
- Faktor pencetus : tidak ada
- Riwayat kejang : tidak ada
- Penggunaan obat kejang : tidak ada
g. Status postikal: - cara mengontrol: -
h. Lain-lain : tidak ada
Tanda (Objektif) : Kesadaran composmentis GCS: E: 6 M:5 V: 4
a. Pemeriksaan syaraf kranial :-
b. Pemeriksaan fungsi sensorik :-
c. Pemeriksaan fungsi motorik :-
d. Pemeriksaan refleks :-
e. Pemeriksaan syaraf otonom :-
f. Lain-lain : tidak ada
6. Sistem immune
Gejala (Subjektif) : tidak ada masalah pada sistem ini
Riwayat imunisasi
a. BCG : Sudah
b. Hepatitis A :-
c. Hepatitis B :-
d. DPT : Sudah
e. Polio : Sudah
f. Hib :-
g. MMR :-
h. Tifoid :-
i. Varisela :-
j. Lain-lain :-
Tanda (Objektif) : tidak ada
7. Sistem reproduksi
Pria
Gejala (Subjektif)
a. Rabas penis : tidak ada
b. Gangguan prostat : tidak ada
c. Sirkumsisi : ya
d. Vasektomi :tidak ada
e. Melakukan pemeriksaan sendiri: -
f. Payudara/testis :-
g. Prostokopi : tidak ada
h. Lain-lain : tidak ada
Tanda (Objektif)
a. Pemeriksaan : mengkaji adanya abnormalitas pada genitalia
b. Payudara/testis :-
c. Kutil genitalia/lesi :-
d. Lain-lain : melakukan perawatan penis higiene.
8. Sistem muskuloskleletal
Gejala (Subjektif)
a. Riwayat cedera kecelakaan : tidak ada
b. Fraktur/dislokasi : Tidak ada
c. Arthritis : tidak ada
d. Masalah punggung : tidak ada
e. Riwayat penggunaan kortikosteroid : tidak
f. Lain-lain :tidak ada
Tanda (Objektif)
a. Massa/tonus otot : mengalami kelemahan
b. Postur : normal
c. Tremor : ya
d. Rentang gerak : klien mengalami tingkat ketergantungan penuh
e. Kekuatan :3
f. Deformitas : tidak ada
g. Kelainan fungsi : tidak ada
h. Bengkak : ada, dikaki bagian bawah
i. Kekakuan : ya
j. Infeksi : tidak ada
k. Instabilitas ligament : tidak ada
l. Posisi jalan pasien :-
m. Lain-lain : tidak ada
9. Sistem endokrin
Gejala (Subjektif)
a. Poliuria : tidak ada
b. Polidipsi :tidak ada
c. Polivagi :tidak ada
d. Susah tidur :tidak ada
e. Sering merasa lemah : -
f. Mudah lelah :-
g. Emosi labil :-
h. Gangguan penglihatan : tidak ada
i. Perubahan menstruasi :-
j. Sering luka : tidak
k. Riwayat penggunaan kortikosteroid jangka panjang : tidak
l. Riwayat penyakit keturunan dalam keluarga :tidak ada
m. Riwayat trauma kepala : tidak
n. Riwayat pengangkatan kelenjar tiroid : tidak
o. Riwayat defisiensi iodine : tidak
p. Lain-lain : tidak ada
Tanda (Objektif)
a. Keterlambatan pubertas : tidak
b. Tubuh sangat pendek : tidak
c. Luka sulit sembuh : tidak
d. Peningkatan suhu tubuh : tidak
e. Penurunan berat badan : ya
f. Tremor : ya
g. Berjerawat banyak : tidak
h. Moon face : tidak
i. Buffalo hump : tidak
j. Edema : tidak
k. Lain-lain : tidak ada
10. Sistem integument
a. Riwayat gangguan kulit : ada, luka susah sembuh
b. Pengkajian luka : Pasien mengatakan nyeri pada bagian luka
11. Sistem sensori : pasien mengatakan sering kesemutan di bagian ujung kaki
12. Sistem hematologi
a. Riwayat kesehatan keluarga (anemia/ perdarahan) : tidak ada
b. Riwayat kesehatan klien (anemia/ perdarahan) : tidak ada
c. Jenis golongan darah : O
E. DATA PENUNJANG
1. Pemeriksaan Laboratorium
Nama : Ny. N
Ruang : Melati
Tanggal periksa: 14-09-2016
2. Pemeriksaan diagnostik
a. Rontgen : -
b. EKG : Hasil pemeriksaan EKG adalah Normal Sinus Rythme dengan nadi
70x/menit
c. USG :-
d. CT-Scan :-
e. MRI :-
f. Lain-lain :-
Terapi medikasi :
No. Nama obat Dosis Indikasi Tgl : 13, Sep, 2016 Tgl: 14, Sep, 2016
P S M P S M
Jenis : Lain-lain
2. Actrapid 10 iu Untuk 06 15 19 06 15 19
insulin menurunkan
gula darah
Tanda-tanda vital
V. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
DO :
pasien tampak
kesakitan saat di
bersihkan luka, muka
memerah
DO : Penkajian luka :
1. Etiologi :
pemyakit
metabolik
( diabetes
melitus)
2. Jenis luka :
luka kotor,
stadium III (luka
partial
thickness)
1 Selasa Mengecek GDS pasien DS : pasien
13 Sep menggatakan bersedia
2016 untuk di cek gulanya
15.00
DO :GDS 243.
1, 2 Selasa Pemberian terapi DS : pasien mengatakan
13 Sep ( cefotaxim, ketorolac, bersedia untuk
2016 piracetam 1 amp diberikan obat
18.00
DO : obat telah masuk
melalui IV
1,2 dan 3 Selasa Mengobservasi TTV Ds :
13 Sep2016 klien. Klien mengatakan
18.30 bersedia diperiksa
Do :
Klien kooperatif
TD : 120/70 mmHg
Nadi : 75x/menit
RR : 20 x/ menit
Suhu : 36,5 0C
2 Rabu, 14 Mendiskusikan dan Ds :
Sep 2016 mengajarkan ajarkan Klien mengatakan
14.00 teknik relaksasi bersedia untuk
diajarkan teknik
relaksasi
Do :
Klien kooperatif, pasien
tampak rileks
1 Rabu, 14 Mengontrol gula darah DS :
Sep 2016 pasien - Klien
16.00 mengatakan
bersedia untuk
diperiksa gua
darah
DO :
- Kien tampak
kooperatif
- GDS : 224
DO :
- GDS : 243
- pasien tampak kesakitan saat di bersihkan
luka, muka memerah
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjurtkan Intervensi
Penataksanaan yeri (1,2,3,6,7)
3 Kamis, 15 S:
Sep 2016 - Pasien mengatakan selama mobilitas dibantu
20.00 keluarga.
O:
- Klien tamapak kesakitan
- Klien tampak masih dibantu keluarga saat
beraktifitas.
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
(pengawasan kulit: 1,2,3,4,5,6,7)
DO :
- GDS : 224
- pasien tampak kesakitan saat di bersihkan
luka, muka memerah
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjurtkan Intervensi
Penataksanaan yeri (1,2,,6,7)
3 Jum`at, 16 S:
Sep 2016 - Pasien mengatakan selama mobilitas bisa
20.00 sendiri, tapi kadang masih dibantu keluarga
O:
- Klien tampak rileks
- Klien tampak masih dibantu keluarga saat
beraktifitas.
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
(pengawasan kulit : 4,5,6,7)