KELOMPOK 3

Ringkasan cerita
NAMA KELOMPOK ;
Christie. A
Devi. R
Fatimah. A
Nidiya. P.
Nadira. R
Nandira. C
Riri. A
Salvia. P

DEBU MALAPETAKA
Siang itu Tini dan Rika dalam perjalanan kerumah dari sekolah. Setiba di rumah mereka
langsung saja menemui Ibunya yang sedang menyiapkan makanan. Bu Tinah yang berjualan
mendadak pulang kampong sore kemarin

Ibunya hanya tersenyum dan melarang Tini yang sudah ingin mengmbil makanan. Ibunya
bertanya kepada Tini dan Rika mengapa Bu Tinah tidak berjualan karena Ayah Bu Tinah sakit
keras di kampungnya

Sebelum makan mereka berdoa dahulu untuk mengucap syukur atas hidangan yang
tersedia. selesai makan Tini dan Rika membantu ibunya mencuci piring dan membersihkan meja
makan.

Rika yang masih baru duduk di kelas satu sekolah dasar yang sama dengan Tini kakak tini
menasihat Jika ada pekerjaan rumah yang kurang dipahami. Sebelum berangkat ke sekelah, Tini
dan Rikkana tidak lupa memberi salam kepada ayah dan ibunya. setiba di sekolah, Tini teringat
nasihat ibu nya. ketika beristirahat, Tini menemui Rahman setelah mendengar penjelasan dari
Rahman bahwa pensil dan bukunya yang hilang masih belum ditemukan, Tini menasihatkan agar
Rahman jangan dahulu menuduh orang lain,apa lagi toto sebagai pencurinya dengan alasan
keadaanya tini juga menyarankan Rahman memeriksa lagi dengan teliti, kalau barang yang di
katakanhilang itu ada di rumah.rahman merasa malu dan menyesal karena membuat kesalahan. Ia
ingin segera memberi tahukan Tini,bahwa buku dan pensilnya telah di temukan di rumahnya
sendiri.

Begitu tiba di rumahnya Tini, Rahman langsung saja menceritakan apa yang terjadi.
Mendengar ucapan Rahman seperti itu Tini tertawa dan sambil berkata bergurau. Melihat wajah
Rahman seperti masih kebingungan .Tini kembali menesehati. pagi pagi sekali Rahman sudah
berada di sekolah. ia,, berdiri di pintu gerbang sekolah menanti kedatangan Toto. semua murid
kelas 3 sudah berbaris dan memasuki kelas. setelah mengbsen murid yang hadir, Tini sebagai
ketua kelas melapor kepada ibu guru bahwa seorang murid bernama Toto tidak hadir hari ini dan
belum di ketahui penyebabnya. Rahman tetap saja gelisah. Duduk tidak tenang, hinggakurang
mempehatikan pelajaran yang di berikan guru sebentar sebentar Rahman menoleh kepada Tini.

,seperti ada sesuatu yang ingin di sampaikan nya.teman teman nya yang merasa terganggu
,memberi isyarat agar Rahman diam sesudah sekolah ,Rahman mengajak Joko ,Tini ,dan Ami ke
rumah Toto. Tini mengusul agar nanti pukul 03.00/15.00 sore saja mereka berangkat dari depan
sekolah. Akhirnya mereka sepakat, tetap Rahman dan Joko mengusulkan,agar cepat sampai lebih
baik naik sepeda saja

Pukul 14.50 Rahman sudah berada di sekolah. Tini dan Ami dating pukul 15.00 sore
tepat. Sampai 15.05 sore,Joko masih belum datang juga. Tetap lima menit kemudian,Joko tiba
dengan terburu – buru. Suasana di rumah Toto tampak sepi ketika mereka tiba. berkali – kali
mengetuk pintu rumah. Rumah dan itu seperti tidak berpeng huni.

Tidah lama kemudian,terdengar sahutan lemah dari dalam rumah . Pintu perlahan-lahan
pintu terbuka dan terlihat wajahToto .yang pucat ketika membuka pintu .setelah bercerita tentang
keadaan sekolah, Rahman langsung mengatakan maksud kedatangannya menemui Toto dan
meminta maaf atas kesalahan nya yang lalu .Toto meminta izin kepada teman nya untuk berbaring
tempat tidur. Tubuhnya masih terasa lemas dan kepalanya agak pusing. tidak lama kemudian, ibu
dan ayah Toto sudah kembali . memang seharusnya demikian ,kepada sesama teman ,kita harus
akrap bergaul ,saling menghormati atau saling mengunjungi rumah teman jika ada di antara teman
yang tidak masuk sekolah.

Sakit ku, Karena aku jajan sembarangan di jalan makanan yang tidah tertutup dan di
hinggapi lalat dan debu, merupakan sumber penyakit yang dapat menimbulkan korban semoga
cepat sembuh dan bisa bermain lagi dengan teman teman lagi.

Pak, bu saya pulang dulu yak karena sudah menjelang malam assalamualaikum. waalaikum salam.