10
STIKES Panrita Husada Bulukumba, kemudian beberapa nama
usulan yang terpilih akan diusulkan ke Senat dan setelah itu diusulkan
ke yayasan untuk disahkan. Kandidat Ketua Program Studi Ners
STIKES Panrita Husada Bulukumba terpilih kemudian ditetapkan oleh
yayasan melalui Surat Keputusan (SK) sebagai bukti legalitas dalam
melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai Ketua Program
Studi Profesi Ners STIKES Panrita Husada Bulukumba.
Ketua program Studi Profesi Ners yang terpilih akan mendapat
arahan dan bimbingan dari ketua STIKES, terutama dalam
melaksanakan tugas, tanggungjawab, dan wewenang sebagaimana
yang tertuang dalam surat keputusan tentang tugas dan fungsi. Ketua
Program Studi akan berkonsultasi dan melaporkan secara langsung
kepada wakil ketua. Selain itu Ketua Program Studi Ners juga
melakukan koordinasi tugas tanggung jawab dan wewenangnya
dengan dosen dan melaporkan hasil perkembangan kinerjanya secara
berkala. Laporan meliputi laporan kegiatan tridharma perguruan tinggi,
dan penggunaan anggaran yang dilakukan tiap akhir tahun.
Ketua program studi Ners saat ini dijabat oleh seorang perawat
dengan kualifikasi pendidikan S1 Keperawatan + Ners + S2
Keperawatan dengan nomor SK ………. Dalam melaksanakan tugas
dan tanggung jawabnya Ketua Program Studi Profesi Ners dibantu
oleh seorang Sekretaris Program studi. Untuk meningkatkan tanggung
jawab dan pembagian kerja (job description) antara Ketua Program
Studi S1 dengan Sekretaris Program Studi, diatur dalam surat
keputusan ketua STIKES tentang Tugas Pokok dan Fungsi. Tata
Pamong di Program Studi Profesi Ners STIKES Panrita Husada
Bulukumba, dilaksanakan dengan menggunakan musyawarah
mufakat dalam mengambil suatu keputusan dengan meminta
pertimbangan seluruh unsur yang terkait. Sistem etika di Program
studi Ners mewajibkan saling menghormati antar pimpinan, dosen,
dan staf lainnya serta mahasiswa. Untuk mendukung sistem etika,
program studi mencoba mengembangkan sistem yang transparan
sehingga terjalin kerja sama yang baik. Lebih lanjut System etika
diatur dalam pedoman kode etik dosen, tenaga kependidikan dan
mahasiswa.
11
menyusun pogram kerja tahunan untuk digunakan sebagai
pedoman pelaksanaan kegiatan prodi.
- Bertanggung jawab langsung terhadap semua kegiatan pada
program studi Ners.
- Melakukan penilaian kinerja terhadap staf sdan tenaga
kependidikan dalam lingkup program stuudi Ners Stikes Panrita
Husada Bulukumba.
- Bertanggung jawab kepada Ketua Stikes Panrita Husada
Bulukumba melalui Pembantu Ketua.
- Menjalin kemitraan dengan institusi pelayanan kesehatan
sebagai lahan praktek bagi mahasiswa baik di lingkup
kabupaten Bulukumba dan sekitarnya hingga luar Propinsi
Sulawesi Selatan.
Staf Evaluasi
Staf Kemahasiswaan
12
Staf Laboratorium
Staf Perpustakaan
Ketua Departemen
- Bertanggung jawab
Mengacu pada struktur organisasi yang ada pada program
studi Ners maka semua melaksanakan tanggung jawab sesuai
dengan tugas poko dan fungsi dengan memperhatikan kode
etik dosen
- Adil
Sistem reward yang diberikan adalah melalui penghitungan
SKS yang dihitung berdasarkan Beban Kerja Dosen (BKD).
System reward tambahan. Sementara bentuk punishment yang
diberikan berupa pengarahan dan bimbingan. Apabila
melakukan pelanggaran maka akan diproses sesuai ketentuan
pemberian sanksi yang diawali dengan teguran lisan, tertulis
dalam bentuk Surat Peringatan (SP) I, II dan III sampai pada
pemutusan hubungan kerja (PHK) sesuai dengan ketentuan
dalam pedoman kepegawaian/karyawan.
13
Memberikan kesempatan yang sama kepada semua staf untuk
melakukan inovasi dan kesempatan meningkatkan status
pendidikan dan keterampilan yang diatur dalam peraturan
karyawan Stikes Panrita Husada Bulukumba.
2.2 Kepemimpinan
Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku
semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan
budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat
keputusan yang tepat dan cepat.
Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan
mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan
visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan
manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi
anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan
arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam
perguruan tinggi.
14
permasalahan sebelum dilaporkan kepada Ketua Stikes.
Kepemimpinan publik ditunjukkan dengan Ketua Program Studi
aktifmengikuti kegiatan – kegiatan ilmiah/ seminar yang dilaksanakan
baik di regional maupun nasional, terlibat sebagai anggota organisasi
profesi PPNI, dan aktif terlibat sebagai Penyuluh anti narkoba / HIV Aids
dalam lingkup Kabupaten Bulukumba ., selain itu ketua program studi
juga aktif secara berkala membangun suasana akademik dengan
mengikuti kegiatan diskusi kelompok departemen mata kuliah yang rutin
dilaksanakan sebulan sekali. Selain itu Ketua Prodi Ners Stikes panrita
Husada Bulukumba juga membangun suasana akademik dan kerjasama
yang baik di lingkup program studi, ketua program studi juga menjalin
hubungan kerjasama yang baik dengan berbagai pihak terkait. Salah
satunya adalah dengan menjalin kerjasama dengan pihak fasilitas
kesehatan yang akan dijadikan sebagai lahan praktek klinik keperawatan.
Ketua program studi menjajaki beberapa rumah sakit dan puskesmas
yang berada di daerah kabupaten Bulukumba dan kabupaten lainnya
seperti Sinjai, Bantaeng dan Jeneponto serta rumah sakit yang ada di
kota Makassar dan luar provinsi Sulawesi selatan yang dapat dijadikan
sebagai lahan praktek klinik keperawatan. Untuk praktek komunitas maka
ketua program studi melaksanakan di daerah binaan yang telah
dilakukan kerjasama dengan pihak pemerintah terkait. Bentuk dari
kerjasama tersebut telah dituangkan dalam Memorandum of
Understanding (MoU).
15
Sistem pengelolaan program studi Profesi Ners STIKES
Panrita Husada Bulukumba adalah sebagai berikut.
Pengelolaan Program Studi Profesi Ners STIKES Panrita Husada
Bulukumba menggunakan pedoman pengelolaan berupa pedoman
akademik, kemahasiswaan, penelitian dan pengabdian masyarakat,
kepegawaian, dan kode etik. Dalam mengimplementasi sistem kerja yang
berlaku secara transparan telah dilengkapi dengan peraturan-peraturan
akademis dan kepegawaian yang mengacu pada aturan yang ada di
STIKES Panrita Husada Bulukumba. Pengelolaan berdasarkan atas
Renstra dan Renop yang ada sebagai acuan pelaksanaan
penyelenggaraan pengelolaan pendidikan. Skenario planning dalam
manajemen pendidikan terdiri dari dua variabel yaitu sumber daya
manusia (dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa) dan sarana
prasarana.
Organizing program studi terdiri atas ketua program studi,
sekertaris dan staf administrasi serta kelompok-kelompok dosen yang
memiliki tugas pokok dan fungsi masing-masing dan dalam pelaksanaan
kegiatan berpedoman pada standar prosedur operasional (SPO) yang
telah dibuat dan disah kan oleh Ketua STIKES. Dalam Pengelolaan Staf,
Ketua program studi telah menempatkan personil /sumber daya manusia
sesuai dengan kualifikasi keilmuan, keahlian dan kompetensi masing-
masing dan telah menguraikan Job deskripsi dalam pelaksanaan
tugasnya. Untuk mempersiapkan dan mengevaluasi program-program
yang akan dan telah dilaksanakan, maka dilakukan rapat rutin lingkup
prodi setiap bulan, rapat koordinasi dengan bagian lain yang terkait tiap
triwulan, rapat evaluasi tiap semester dan atau sesuai kebutuhan. Mata
kuliah di Program Studi Profesi Ners STIKES Panrita Husada Bulukumba
diampuh oleh dosen sesuai dengan bidang dan keahliannya dengan
memaksimalkan sumber daya manusia yang ada di dalam lingkup
Program Studi Profesi Ners STIKES Panrita Husada Bulukumba yang
telah dibagi dalam kelompok-kelompok dosen tiap departemen. Ketua
program studi juga membentuk pembimbing akademik untuk membantu
mahasiswa dalam proses studinya.
Leading dilaksanakan oleh ketua Program Studi Profesi Ners
STIKES Panrita Husada Bulukumba dengan dibantu oleh sekretaris
program studi. Dalam pelaksanaan tugasnya ketua program studi
senantiasa melakukan komunikasi dan koordinasi dengan staf, terkait
dengan tugas dan fungsinya masing-masing serta memberikan bimbingan
dan arahan dalam pelaksanaan setiap kegiatan.
Fungsi controlling yang dilaksanakan oleh Ketua program Studi
Ners STIKES Panrita Husada Bulukumba dilakukan dengan langkah-
langkah sebagai berikut :
1. Mengukur hasil pekerjaan
2. Membandingkan hasil pekerjaan dengan standar dan memastikan
perbedaan.
3. Mengoreksi penyimpangan melalui tindakan perbaikan, baik melalui
perencanaan, pengorganisasian maupun penggerakan.
Fungsi pengawasan dilaksanakan dengan melihat laporan dari unit
16
penjamin mutu tingkat program studi yang secara periodik
melaksanakan audit mutu internal, hasil dari evaluasi tersebut sebagai
masukan bagi program pelaksanaan kegiatan berikutnya.
17
2.4 Penjaminan Mutu
18
Apakah program studi telah melakukan kajian tentang proses
pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni,
dan pengguna lulusan mengenai harapan dan persepsi mereka? Jika
Ya, jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.(8 – 0,69)
19
Mahasiswa Pada setiap akhir Dilakukannya:
semester: 1. Dilengkapinya sarana
1. Sarana pembelajaran pembelajaran setiap
(AC, pengeras suara tahun
setiap kelas perlu
dilengkapi)
20
Alumni 1. Kurikulum yang 1. Mengundang stake
sesuai dengan dunia holder dalam
kerja. peninjauan
2. Masa tunggu kurikulum
3. Kemampuan 2. Melakukan
berbahasa asing kerjasama dengan
4. Kelulusan uji institusi pelayanan
kompetensi kesehatan baik Rs
mauoun klinik atau
puskesmas sebagai
lahan kerja bagi
alumni.
3. Bekerjasma dengan
BNP2TKI ( PT.
Timur Raya) dalam
penyaluran tenaga
perawat keluar
negeri.
4. Mengadakan kursus
bahasa asing
5. Pembekalan dan try
out soal uji
kompetensi
Dokumen yang berkaitan dengan umpan balik dari dosen dan mahasiswa,
didokumentasikan pada lampiran 2.4 (disiapkan pada saat visitasi).
21
2.6 Keberlanjutan
22
yang lain yang digunakan sebagai lahan praktik mahasiswa.
2. Kerja sama dengan daerah binaan
3. Melakukan kerjasama dengan organisasi profesi untuk
perencanaan pembinaan lulusan
4. Melibatkan pembimbing lahan pada kegiatan akademik untuk
meningkatkan mutu lulusan.
5. Melakukan kerja sama untuk meningkatkan kualitas lulusan dengan
pelatihan dan seminar.
6. Melakukan kerja sama dengan program studi S1 ilmu keperawatan
lain untuk meningkatkan kualitas pelayanan RS dengan membantu
membuat ruang model untuk mahasiswa.
e. Upaya dan prestasi memperoleh dana hibah kompetitif:
1. Memperbaiki dan meningkatkan kualitas laporan EBSBED
2. Mewajibkan semua dosen untuk mengurus jabatan fungsional
akademik (JAFA)
3. Membuat program studi S1 ilmu keperawatan STIKES Panrita
Husada Bulukumba terencana untuk pelaksanaan akreditasi
program studi S1 ilmu keperawatan STIKES Panrita Husada
Bulukumba.
4. Mendapat pakar untuk memberikan informasi dana hibah
5. Meningkatan kualitas sumber daya manusia dengan pendidikan
lanjut.
6. Merencanakan dan memperdayakan tim penjamin mutu
7. Meningkatan jumlah fasilitas pelayanan PBM
8. Melakukan pelatihan penyusunan proposal untuk dana hibah.
Dokumen yang berkaitan dengan sistem pengelolaan program studi,
didokumentasikan dalam lampiran 2.5 (disiapkan pada saat visitasi)
23
24