Pengkajian
Kaji dan domunemtasikan tekanan darah, adanya sianosis, ststus
pernapasan dan status mental
Pantau tanda kelebihan cairan seperti edema dependen dan kenaikan berat
badan
Kaji toleransi aktivitas pesien dengan memerhatikan adanya aWIBn napas
pendek, nyeri, palpitasi, atau limbung
Evaluasi respon pasien terhadap terapi oksigen
Kaji kerusakan kognitif
Regulasi hemodinamik (NIC):
Pantau fungsi facemaker jika perlu
Pantau denyut perifer, pengisian ulang kapiler, dan suhu serta warna
ekstremitas
Pantau asupan dan haluaran, haluaran urin dan berat badan pasien jika
perlu
Auskultasi suara paru terhadap bunyi crackel atau suara napas tambahan
lainnya
Pantau dan dokumentasikan frekuensi jantung, irama dan nadi
Aktivitas kolaboratif
Konsultasikan dengan dokter menyangkut parameter pemberian atau
penghentian obat tekanan darah
Berikan dan titrasikan obat antiaritmia, inotropic, nitrogliserin, dan
vasodilator untuk mempertahankan kontraktilitas, preload, dan afterload
sesuai dengan program medis atau protocol
Berikan antikoagulan untuk mencegah pembentukan thrombus perifer,
sesuai dengan program atau protocol
Tingkatkan penurunan afterload sesuai dengan program medis atau
protocol
Lakukan perujukan ke perawat praktisi lanjutan untuk tindak lanjut jika
perlu
Pertimbangkan perujukan ke petugas social, manajer kasus atau layanan
kesehatan komunitas dan layanan kesehatan dirumah
Lakukan perujukan ke petugas social untuk mengevaluasi kemampuan
membayar obat obat diresepkan
Lakukan perujukan ke pusat rehabilitasi jantung jika diperlukan
Intervensi lain
Ubah posisi pasien keposisi datar atau trendelenburg ketika tekanan darah
pasien berada pada rentang lebih rendah dibandingkan dengan yang
biasanya
Untuk hipotensi yang tiba-tiba, berat atau lama, pasang akses intravena
untuk pemberian cairan intravena atau obat untuk meningkatkan tekanan
darah
Hubungkan efek nilai laboratorium, oksigen, aktivitas, ansietas atau nyeri
pada disritmia
Jangan mengukur suhu dari rectum
Ubah posisi pasien setiap dua jam atau pertahankan aktivitas lain yang
sesuai atau dibutuhkan untuk menurunkan statis sirkulasi perifer
Regulasi hemodinamik dengan meminimalkan atau menghilangkan
stressor lingkungan dan memasang kateter urine jika perlu
Untuk lansia
Waspadai bahwa pasien lansia sering mengalami nyeri rahang atau bahkan
tidak merasakan nyeri sama sekali
Waspadai bahwa pasien lansia mungkin mengalami penurunan fungsi hati
dan ginjal dan pastikan untuk mengkaji efek samping obat-obat jantung
Amati tanda dan gejala aritmia
Kaji tanda-tanda depresi dan isolasi social dan buat perujukan ke layanan
lain
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
TGL NO
NO IMPLEMENTASI RESPON PARAF
JAM DX
1 Rabu, 10
jan 2018, Mengkaji KU pasien secara DS :
Pukul komprehensif Pasien mengatakan lemas dan sedikit gelisah. Pasien mengatakan sesaknya masih
19.30 terasa tetapi tidak sehebat seperti hari pertama pasien datang ke rumah sakit
WIB DO :
TD : 110/70 mmHg
N : 100x/menit
S : 360C
RR : 22x/menit
19.45 Mengobservasi adanya nyeri DS :
WIB dada pasien Pasien tampak sedikit menahan nyeri dan memegang area nyeri. Pasien tampak
sedikit gelisah
DO :
Skala nyeri 1, skala nyeri sudah berkurang dari hari pertama pasien masuk ke rumah
sakit dengan skala nyeri 3. Saat ini nyeri dirasakan hilang timbul dengan frekuensi
yang tidak menentu