1 DS : Berat badan dan tinggi badan Kerusakan intregitas Imunodefisiensi
pasien tidk naik kulit
DO : Mulut anak dijumpai bercak
putih dan kulit mengalami dermatitis
PERENCANAAN PERAWATAN
No Diagnosa Tujuan Intervensi Rasionalisasi
keperawatan 1. Kerusakan Setelah dilakukan Pengecekan kulit Untuk intregitas tindakan asuhan (3590) mengetahui kulit keperawatan selama - Periksa kulit dan perkembangan berhubungan 3x24 jam kerusakan selaput lendir lesi pada kulit dengan inegritas kulit terkait dengan secara berkala. Imunodefisie teratasi, dengan adanya ni yang kriteria hasil : kemerahan, Untuk ditandai Intregitas jaringan : kehangatan mengetahui dengan kulit & membran ekstrim, edema intensitas adanya mukosa (1101) atau drainase. keparahan luka bercak putih - Intregitas - Amati warna, kulit di mulut anak kulit (skala 2 kehangatan, dan kulit ke 4) bengkak, Untuk mencegah mengalami - Lesi pada pulsasi, tekstur, terjadinya dermatitis kulit (skala 2 edema, dan keparahan pada ke 4) ulserasi pada luka - Lesi mukosa ekstremitas. membran - Lakukan Agar dapat (skala 2 ke 4) langkah-langkah dilakukan untuk mencegah identifikasi tanda kerusakan lebih kerusakan kulit lanjut pada klien - Ajarkan anggota keluarga/ pemberi asuhan mengenai tanda- tanda kerusakan kulit dengan tepat
No. IMPLEMENTASI EVALUASI
1. - Memeriksa kulit dan selaput 14:00 WIB lendir terkait dengan adanya S : Pasien mengatakan gatal berkurang kemerahan, kehangatan O : Pasien tidak terlihat sering menggaruk- ekstrim, edema atau drainase. garuk area luka - Mengamati warna, TD = 90/70 mmHg kehangatan, bengkak, pulsasi, RR = 24 x/menit tekstur, edema, dan ulserasi S = 28,5 ⁰C pada ekstremitas. N = 92 x/menit - Melakukan langkah-langkah A : Masalah belum teratasi untuk mencegah kerusakan P : Memberikan obat penghilang rasa gatal lebih lanjut - Mengajarkan anggota keluarga/ pemberi asuhan mengenai tanda-tanda kerusakan kulit dengan tepat