Anda di halaman 1dari 2

RUJUKAN

No. Dokumen : SOP/UKP/2017


No. Revisi : 0/0
SOP
Tanggal Terbit : 2017
Halaman :½

UPT PUSKESMAS YUHELDI,S.Hum


KOTABARU 196808729 198803 1 002

1. Pengertian Suatu sistem penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang


melaksanakan pelimpahan tanggung jawab timbal balik terhadap
satu/lebih kasus penyakit atau masalah kesehatan secara vertikal
dari unit berkemampuan kurang kepada unit yang lebih mampu,
atau secara horizontal antar unit-unit yang setingkat
kemampuannya

2. Tujuan Sebagai pedoman petugas dalam melakukan rujukan ke fasilitas


kesehatan yang dituju
3. Kebijakan 1. Sebagai pedoman dalam membuat alur pelayanan klinis.
2. Pelaksanaan pelayanan klinis harus mengikuti langkah-langkah
yang tertuang dalam SOP
4. Referensi Sistem Kesehatan Nasional Depkes RI, 2009
Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Faskes Dasar dan
Rujukan, 2014
5. Prosedur Alat :
1. Rekam medis
2. Surat rujukan
3. Register rujukan
4. Informed consent
6. Langkah- 1. Petugas melakukan melakukan kajian terhadap pasien sesuai
langkah standar profesi, sesuai dengan SOP Pengkajian awal klinis
2. Petugas menegakkan diagnosis utama dan diagnosis banding
serta penanganan yang dapat diberikan, sesuai dengan SOP
Pelayanan Medis
3. Petugas memastikan pasien yang dirujuk sesuai dengan kriteria
pasien-pasien yang perlu/harus dirujuk
4. Petugas memberi penjelasan kepada pasien dan keluarga
pasien mengenai alasan pasien dirujuk.
5. Apabila pasien menolak untuk dilakukan rujukan, pasien wajib
mengisi dan menandatangani surat penolakan tindakan medis
yang berisi alasan penolakan untuk dirujuk. Petugas memberikan
informasi tentang alternatif pengobatan, risiko alternatif
pengobatan dan risiko tentang keputusan yang diambil pasien,
sesuai dengan SOP alternatif penanganan pasien yang
memerlukan rujukan tetapi tidak mungkin dilakukan
6. Untuk pasien yang bersedia dirujuk, petugas menyiapkan
surat rujukan, sesuai dengan SOP Persiapan Rujukan
7. Petugas menulis secara lengkap data di dalam surat rujukan
yang meliputi :
- Nama faskes dan poli yang dituju beserta lokasi faskes
tersebut
- Identitas pasien berupa nama, umur dan alamat serta nomor
kartu jaminan
- Resume klinis berupa anamnesis singkat, hasil pemeriksaan
fisik, diagnosis utama dan diagnosis banding, tindakan dan
terapi yang telah diberikan
- Tanda tangan petugas dan stempel puskesmas
8. Petugas mencatat data pasien dan fasilitas kesehatan rujukan di
buku register rujukan. Untuk pasien BPJS, petugas memasukkan
data rujukan secara online sesuai dengan identitas pasien, terapi
yang telah diberikan, diagnosa, petugas yang menangani serta
poliklinik dan rumah sakit yang dituju
9. Petugas menyerahkan surat rujukan kepada pasien atau
keluarga pasien.
10. Pasien yang dengan kriteria gawat darurat, saat dirujuk harus
didampingi petugas yang kompeten dan diantar dengan
ambulan. Sesuai dengan SOP Rujukan Pasien Emergensi

7. Unit Terkait Semua unit dan divisi yang terkait dalam Puskesmas
8. Dokumen 1. SOP Pengkajian Awal klinis
Terkait 2. SOP Pelayanan Medis
3. Kriteria pasien-pasien yang perlu/harus dirujuk
4. SOP Persiapan Rujukan
5. SOP Rujukan Pasien Emergensi
6. SOP Transportasi rujukan
7. SOP alternatif penanganan pasien yang memerlukan rujukan
tetapi tidak mungkin dilakukan

9. Rekam historis NO Yang di rubah Isi perubahan Tangal mulai di


perubahan berlakukan

Anda mungkin juga menyukai