Alergi adalah reaksi hipersentivitas yang diperantarai oleh mekanisme imunologi.
Pada keadaan normal mekanisme pertahanan tubuh baik humoral maupun selular tergantung pada aktivasi sel B dan sel T. Aktivasi berlebihan oleh antigen atau gangguan mekanisme ini akan menimbulkan suatu keadaan imunopatologik yang disebut reaksi hipersensitivitas. Hipersensitivitas sendiri berarti gejala atau tanda yang secara objektif dapat ditimbulkan kembali dengan diawali oleh pajanan terhadap suatu stimulus tertentu pada dosis yang ditoleransi oleh individu yang normal. Alergi makanan adalah respons abnormal terhadap makanan yang diperantarai oleh reaksi alergi imunologis.Sebagian besar keluhan mengenai makanan adalah intoleransi makanan bukan suatu alergi makanan. Alergi makanan dapat bermanisfestasi seperti alergi yang lain pada satun organ atau berbagai organ target pada kulit seperti urtikaria,angioedema,dermatitis kontak,pada saluran napas rinitis;asma saluran cerna nyeri abdomen ,muntah pada kardiovaskuler syok anafilaktik.Alergi makanan pada orang dewasa dapat merupakan alergi yang sudah terjadi saat anak-anak atau reaksi yang memang baru terjadi pada usia dewasa. Secara umum patofisiologi alergi makanan dapat diperantarai IgE maupun tidak diperantarai oleh IgE.
DAFTAR PUSTAKA
Rengganis I,Yunihastuti E. Allergi Makanan.Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam,Internal
Publishing,Juli 2014;VI:507-512 http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/63478/061%20.pdf?sequence=1 . Diakses pada tanggal 25 November 2018