OLEH:
BELLA FELINA
NPM : 1726040193P
iii
ABSTRACT
Bella Felina, 2018, Midwife Services Quality Relationships with ANC Visits
Regularity in pregnant women in the Puskesmas East Rim city of Bengkulu,
Thesis, Bengkulu: College of Health Sciences Tri Sakti Mandiri Bengkulu.
Supervisor I Violita Siska Pearls, SST, Kes and Advisor II Nuril Absari, S.
SIT, M. Kes.
This study aims to determine whether there is a relationship between
service quality with the regularity of visits ANC Midwives in pregnant women in
the Puskesmas East Rim city of Bengkulu.
This study using cross sectional design. The population in this study were
all postpartum mothers 1-40 days in Puskesmas East Rim city of Bengkulu as
many as 31 people. The sampling technique in this study using total sampling
technique in obtaining a sample of 31 people. Collecting data in this study using a
questionnaire distributed door to door to the 1-40 day post partum mothers in
Puskesmas East Rim city of Bengkulu.
The results showed: (1) of the 31 people there were 14 respondents
(45.2%) are dissatisfied with the quality of services of midwives, 17 respondents
(54.8%) satisfied with the quality of services of midwives, and 18 respondents
(58.1%) did not regularly in ANC visit, 13 respondents (41.9%) regularly in ANC
visit, there is a relationship between the quality of midwife services with
regularity ANC visits to pregnant women in the Puskesmas East Rim city of
Bengkulu by category of relationship is.
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat
Skripsi ini disusun dengan bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu
kepada :
3. Mika Oktarina, SST, M.Kes selaku Ketua Prodi DIV Kebidanan Sekolah
4. Violita Siska Mutiara, SST, M.Kes selaku pembimbing I yang telah banyak
6. Semua dosen DIV Bidan Pendidik Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Tri
v
7. Ibu dan Ayah beserta sanak keluarga dan teman-teman terdekat yang tercinta
yang telah banyak memberikan dukungan moril dan spiritual yang sangat
Penulis
vi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... ii
ABSTRAK ..................................................................................................... iii
ABTRACT ...................................................................................................... iv
KATA PENGANTAR .................................................................................... v
DAFTAR ISI .................................................................................................. vi
DAFTAR TABEL .......................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... viii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. ix
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................... 5
C. Tujuan Penelitian ............................................................................ 6
D. Manfaat Penelitian .......................................................................... 6
vii
2. Keteraturan Kunjungan ANC Di Wilayah Kerja Puskesmas
Lingkar Timur Bengkulu .......................................................... 49
3. Hubungan Mutu Pelayananbidan Dengan Keteraturan
Kunjungan ANC Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja
Puskesmas Lingkar Timur Kota Bengkulu............................... 50
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ...................................................................................... 54
B. Saran ................................................................................................ 54
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Informasi Kunjungan Kehamilan ............................... 20
Tabel 2 Definisi Operasional ................................................... 37
ix
DAFTAR BAGAN
Halaman
Bagan 1 Kerangka Konsep .................................................. 27
x
DAFTAR LAMPIRAN
xi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka kematian Bayi (AKB), saat ini di
dunia AKI saat melahirkan dan AKB khusunya AKI masih tinggi (Anisa
Afrika Utara, mengalami kemajuan yang besar, pada tahun 1990 dan 2015,
jumlah kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup, menurun hanya 2,3%
per tahun antara 1990 dan 2015. Namun tingkat penurunan yang lebih
cepat di beberapa negara yaitu dari tahun 2000 -2010 sebanyak 5,5%
(WHO, 2016).
1
2
Indonesia terjadi sejak tahun 1991 sampai dengan 2007, yaitu dari 390
peningkatan AKI yang signifikan yaitu menjadi 359 kematian ibu per
305 kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup berdasarkan hasil Survei
dan aborsi merupakan penyebab utama dari 80% angka kematian ibu
dalam hal ini adalah bidan (Purwoastuti dan Walyani, 2015). Salah satu
kehamilannya ke tempat yang sama jika dirinya diasuh dengan baik (Erlina
2
3
Zeithaml, dan Berry (1985) dalam Purwoastuti dan Walyani (2015) yaitu:
langsung).
3
4
yang baik.
ibu hamil pada tahun 2017 di Provinsi Bengkulu sebanyak 43.947 dengan
ibu hamil dari 7.407 orang ibu hamil, angka ini sudah mencapai target
sebanyak 6.170 orang ibu hamil dari 7.407 orang ibu hamil masih dibawah
4
5
pada tanggal 06 Februari 2018, terdapat 7 orang ibu hamil TM III yang
ANC, dan 4 orang ibu hamil lainnya melakukan kunjungan ANC kurang
dari 4 kali, dan 3 orang ibu hamil yang melakukan kunjungan teratur
dari tenaga kesehatan dalam arti tidak ramah dalam melayani pasien di
B. Rumusan Masalah
penelitian ini adalah apakah ada “Hubungan mutu pelayanan bidan dengan
5
6
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Bengkulu.
D. Manfaat Penelitian
2. Bagi Puskesmas
6
7
3. Bagi Responden
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Kunjungan ANC
a. Pengertian
Sunarti, 2015).
8
9
9
10
mungkin.
c. Manfaat ANC
(Astuti, 2012).
10
11
2) Pelayanan kolaborasi
3) Pelayanan rujukan
berikut:
1) Pemeriksaan pertama
terlambat haid.
2) Pemeriksaan ulang
11
12
terjadi persalinan.
1) Trimester I dan II
membahayakan jiwa.
proteinuria).
2) Trimester III
dkk, 2015).
12
13
yang diharapkan:
dilakukan.
terjadi kegawatdaruratan.
13
14
3) Palpasi abdominal
kejadian anemia.
merujuknya.
eklamsi.
14
15
6) Persiapan persalinan
antenatal care
pertumbuhan janin.
15
16
kehamilan 24 minggu.
4) Pemberian imunisasi TT
16
17
imunisasi TT lagi.
kehamilan
a) Kesehatan ibu
persalinan
17
18
ekslusif
i) KB paska persalinan
j) Imunisasi
8) Tes/pemeriksaan Hb
18
19
2016)
1) Bidan/ Midwife
2) Dokter Umum
19
20
Tabel 1
Informasi Kunjungan Kehamilan
Kunjungan Waktu Alasan
Trimester Sebelum 1. Mendeteksi masalah yang dapat
pertama minggu ke ditangani sebelum membahayakan
14 jiwa.
2. Mencegah masalah, misal : tetanus
neonatal, anemia, kebiasaan tradisional
yang berbahaya.
3. Membangun hubungan saling percaya.
4. Memulai persiapan kelahiran dan
kesiapan menghadapi komplikasi.
5. Mendorong perilaku yang sehat (nutrisi,
kebersihan, olahraga, istirahat, seks,
dsb).
Trimester Sebelum Sama dengan trimester I ditambah:
Kedua minggu ke kewaspadaan khusus terhadap hipertensi
28 kehamilan (deteksi gejala preeklamsia,
pantau TD, evaluasi edema, proteinuria).
Trimester Antara Sama seperti diatas, ditambah palpasi
ketiga minggu 28- abdominal untuk mengetahui apakah ada
36 kehamilan ganda
Trimester Setelah 36 Sama seperti diatas ditambah dengan
ketiga minggu deteksi letak bayi yang tidak normal, atau
kondisi lain yang memerlukan kelahiran di
rumah sakit.
Sumber : Astuti, (2012)
a. Pengertian
20
21
2015).
sebagai berikut:
Pernyataan standar:
21
22
Pernyataan standar:
pelayanannya.
Pernyataan standar:
22
23
Pernyataan standar:
kunjungan.
Pernyataan standar:
Pernyataan standar:
23
24
Pernyataan standar:
dan merujuknya.
Pernyataan standar:
ini.
24
25
Pernyataan standar:
Pernyataan standar:
Pernyataan standar:
lengkap.
melalui Episiotomi
Pernyataan standar:
penjahitan perineum.
25
26
berikut ini:
Pernyataan standar:
Persalinan
Pernyataan standar:
c) Stndar 15: Pelayanan bagi Ibu dan Bayi pada Masa Nifas
Pernyataan standar:
26
27
Trimester III
Pernyataan standar:
merujuknya.
Pernyataan standar:
pertolongan pertama.
27
28
Lama/Macet
Pernyataan standar:
Ekstrator
Pernyataan standar:
Pernyataan standar:
Pernyataan standar:
mengendalikan perdarahan.
28
29
Pernyataan standar:
merujuknya.
Pernyataan standar:
atau merujuknya.
Pernyataan standar:
Walyani, 2015).
29
30
balita.
asuhan kebidanan.
Walyani, 2015).
2) Organisasi Profesi
30
31
d. Dimensi mutu
1) Responsiveness (ketanggapan)
31
32
2) Reliability (kehandalan)
3) Assurance (jaminan)
4) Emphaty (perhatian)
32
33
sistem bekerja.
33
34
mendapatkan pelayanan.
tidak puas dan sangat tidak puas (Purwoastuti dan Walyani, 2015).
34
35
tata cara penyelenggara sesuai dengan kode etik serta standar yang
35
36
pendidikan dan usia pada ibu hamil” mengatakan apabila ibu hamil
B. Kerangka konsep
Bagan 1
Kerangka Konsep
36
37
C. Definisi Operasional
Definisi Skala
No Variabel Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur
Operasional Ukur
1. Dependen Kunjungan ibu Buku KIA Jumlah 0 : Tidak Teratur Nominal
Keteraturan hamil untuk kunjungan jika kunjungan
kunjungan memeriksakan hamil ibu hamil <
ANC kehamilannya ke 4x selama
bidan sesuai hamil.
dengan usia 1 : Teratur jika
kehamilannya kunjungan ibu
minimal empat hamil ≥ 4x
kali atau lebih hamil yaitu:
sampai trimester TM I satu kali,
tiga yaitu: TM I TM II satu kali,
satu kali, TM II dan TM III dua
satu kali dan TM kali
III dua kali
2. Independen Mutu pelayanan Kuesioner Wawancara 0 : sangat tidak Ordinal
Mutu yang Menyebarkan puas, jika
pelayanan dilaksanakan oleh kuesioner skor
bidan bidan dengan kebenaran
melihat 5 dimensi 0 - 25 %
mutu 1 : tidak puas, jika
(Parasuraman): skor
1. Responsiveness kebenaran 26
(ketanggapan) -50 %
2. Reliability 2 : puas, jika skor
(kehandalan) kebenaran
3. Assurance 51 - 75 %
(jaminan) 3 : sangat puas,
4. Emphaty jika skor
(empati) kebenaran 76
5. Tangible (bukti – 100 %
langsung)
37
38
D. Hipotesis
Kota Bengkulu
38
BAB III
METODE PENELITIAN
1. Populasi
2. Sampel
39
40
Sampling.
Bengkulu.
2. Pengolahan Data
lainnya.
40
41
(Oktavia, 2015)
a. Analisis Univariat
41
42
b. Analisis Bivariat
42
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Tahapan Persiapan
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan mutu
pelayanan bidan dengan keteraturan kunjungan ANC pada ibu hamil
TM III di Wilayah Kerja Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu Tahun
2017. Langkah awal yang dilakukan peneliti adalah meminta surat izin
penelitian kepada Panitia Pengurus Ujian Akhir Program Akkes Sapta
Bakti Bengkulu, kemudian mengurus surat izin penelitian ke Kantor
Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) Provinsi, kemudian ke (KP2T)
Kota, selanjutnya meminta kembali surat izin penelitian kepada
Pengurus Ujian Akhir Akkes Sapta Bakti Bengkulu untuk diberikan ke
Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, dan kemudian Dinas Kota Membuat
surat izin penelitian di Puskesmas Penurunan.
2. Tahapan Pelaksanaan
Kegiatan pertama dilakukan adalah mengumpulkan data sekunder
ibu hamil TM III dari bulan januari sampai April di buku register
ruang KIA Puskesmas Penurunan Bengkulu dengan mencatat jumlah
ibu hamil TM III tersebut. Jumlah sampel sebanyak 37 ibu hamil TM
III. Teknik pengambilan sampel adalah dengan menggunakan total
sampling, yaitu keseluruhan populasi adalah sampel. Data yang
diperoleh diolah dengan menggunakan sistem komputerisasi dan
dianalisa secara univariat dan bivariat yang disajikan dalam bentuk
tabel.
3. Tahapan Penyusunan Laporan Penelitian
Hasil penelitian ini kemudian disusun berdasarkan analisis
univariat yaitu untuk melihat distribusi frekuensi dan analisis bivariat
43
44
B. Hasil Penelitian
1. Analisa Univariat
Analisa univariat pada penelitian ini untuk melihat distribusi
frekuensi masing-masing variabel, yaitu mutu pelayanan bidan sebagai
variabel independen dan keteraturan ANC pada ibu hamil TM III
sebagai variabel dependen di Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu
Tahun 2017 yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 4.1 Distribusi frekuensi Mutu Pelayanan Bidan dengan
Keteraturan Kunjungan ANC pada ibu hamik TM III
di Wilayah Kerja Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu
Tahun 2017
No Variabel Jumlah Presentase
(%)
1 Mutu Pelayanan Bidan
Tidak Puas 23 62,2
Puas 14 37,8
Jumlah 37 100,0
2 Keteraturan ANC
Tidak Teratur 24 64,9
Teratur 13 35,1
Jumlah 37 100,0
44
45
45
46
pelayanan sesuai dengan standar yang berlaku, tetapi masih ada ibu hamil
TM III yang merasa belum puas terhadap mutu pelayanan yang diberikan.
Hal tersebut dilihat dari penilaian ibu hamil melalui kuesioner dengan
pertanyaan yang mengandung lima dimensi kualitas yaitu, responsiveness
(ketanggapan), reability (kehandalan), assurance (jaminan), emphaty
(perhatian), dan tangible (bukti langsung).
Tabel : Nilai Aspek Mutu Pelayanan Kesehatan Kebidanan di
Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu
Nilai
No Dimensi Mutu Rata- % Keterangan
rata
1` Ketanggapan 17,41 37,8 Hampir
(Responsivennes) % sebagian ibu
(Q1–5) hamil puas
terhadap
dimensi mutu
pelayanan
etanggapan
2 Kehandalan 47,03 37,8 Hampir
(Reliability) % sebagian ibu
( Q 6 – 18 ) hamil TM III
puas terhadap
dimensi mutu
pelayanan
kehandalan
3 Jaminan 10,89 48,6 Hampir
(Assurance) % sebagian ibu
( Q 19 – 20 ) hamil TM III
puas terhadap
dimensi mutu
pelayanan
jaminan
4 Perhatian 7,76 51,3 Lebih dari
(Emphaty) % sebagian ibu
( Q 22 – 23 ) hamil TM III
puas terhadap
dimensi mutu
pelayanan
perhatian
5 Bukti Langsung 7,70 51,3 Lebih dari
(Tangible) % sebagian ibu
( Q 24 – 25 ) hamil TM III
46
47
puas terhadap
dimensi mutu
pelayanan bukti
langsung
Nilai Rata-rata 84,63
Mutu
47
48
48
49
yaitu pengetahuan kategori baik (52,0%), sikap kategori baik (63,3%), dan
tindakan kategori baik (73,5%).
Hasil penelitian ini diperkuat oleh Satrianegera (2009) yang
menyatakan bahwa suatu pelayanan dikatakan bermutu jika penerapan
semua persyaratan pelayanan kebidanan dapat memuaskan pasien. Mutu
pelayanan kebidanan berorientasi pada penerapan kode etik dan standar
pelayanan kebidanan, serta kepuasan yang mengacu pada penerapan
semua persyaratan kebidanan. Semakin baik mutu pelayanan bidan maka
akan semakin tertarik ibu hamil untuk melakukan kunjungan ANC bahkan
sebaliknya semakin kurang mutu pelayanan bidan maka akan semakin
tidak tertarik ibu untuk melakukan kunjungan ANC (Satrianegara,2009).
Pengukuran kepuasan konsumen meliputi lima dimensi penilaian,
Parasuraman (dalam Purwanto, 2007) sebagai berikut :
a. Responsiveness (ketanggapan)
Kemampuan petugas memberikan pelayanan kepada konsumen dengan
cepat. Dalam pelayanan puskesmas adalah lama waktu menunggu
pasien mulai dari mendaftar sampai mendapat pelayanan tenaga
kesehatan.
b. Reliability (kehandalan)
Kemampuan petugas memberikan pelayanan kepada konsumen dengan
tepat. Dalam pelayanan puskesmas adalah penilaian pasien terhadap
kemampuan tenaga kesehatan
c. Assurance (jaminan)
Kemampuan petugas memberikan pelayanan kepada konsumen
sehingga dipercaya. Dalam pelayanan puskesmas adalah kejelasan
tenaga kesehatan memberikan informasi tentang penyakit dan obatnya
kepada pasien.
d. Emphaty (Perhatian)
Kemampuan petugas membina hubungan perhatian dan memahami
kebutuhan konsumen. Dalam pelayanan puskesmas adalah keramahan
petugas kesehatan dalam berkomunikasi, keikutsertaan dalam
49
50
50
51
D. Keterbatasan Penelitian
Kendala yang ditemukan peneliti selama melakukan penelitian ini
adalah sulitnya mencari rumah pasien karena Wilayah Kerja Puskesmas
Penurunan yang cukup luas, dan pengurusan surat yang memakan waktu
yang cukup lama.
51
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan mengenai hubungan antara mutu
pelayanan bidan dengan keteraturan kunjungan ANC pada ibu hamil TM
III di Wilayah Kerja Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu Tahun 2017
dapat disimpulkan:
1. Lebih dari sebagian ibu hamil TM III (64,9%) tidak teratur dalam
melakukan kunjungan ANC.
2. Hampir sebagian ibu hamil TM III puas terhadap dimensi mutu
pelayanan ketanggapan (37,8%), hampir sebagian ibu hamil TM III
puas terhadap dimensi mutu pelayanan Kehandalan (37,8%), hampir
sebagian ibu hamil TM III puas terhadap dimensi mutu pelayanan
jaminan (48,6%), lebih dari sebagian ibu hamil TM III puas terhadap
dimensi mutu pelayanan perhatian (51,3%), lebih dari sebagian ibu
hamil TM III puas terhadap dimensi mutu pelayanan bukti langsung
(51,3%) di Wilayah Kerja Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu Tahun
2017.
3. Ada hubungan yang bermakna antara mutu pelayanan bidan dengan
keteraturan kunjungan ANC pada ibu hamil TM III di Wilayah Kerja
Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu Tahun 2017 dengan koefisien
korelasi 0,001 (p= 0,001), dengan arti terdapat hubungan yang erat
antara mutu pelayanan bidan dengan keteraturan berkunjung untuk
mendapatkan pelayanan kebidanan di puskesmas.
B. Saran
1. Bagi Tempat Penelitian
Diharapkan agar tenaga kesehatan dapat meningkatkan kualitas
kehandalan bidan dalam memberikan pelayanan yang tepat sesuai
52
53
53
DAFTAR PUSTAKA
Rohima Press
Bartini. (2012). Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Normal. Yogyakarta: Nuha
Medika
Dinkes Kota Bengkulu. (2017). Profil Kesehatan Kota Bengkulu 2017. Bengkulu:
2 (2), 157-162
Kemenkes RI
BIDAN INDONESIA
Deepublish
Sari, A., Ulfa, M. I., Daulay, R. (2015). Asuhan Kebidanan Kehamilan. Bogor: IN
MEDIA
Ilmu
Taviyanda, D. Kristanti, E. E. (2017). Kepuasan Dalam Pelayanan Antenatal Care
Januari 2017)
A. Identitas Responden
1. Nama :
2. Umur :
3. Alamat :
B. Kunjungan ANC
TM I
No Umur Berapa kali
Tempat kunjungan
kehamilan kunjungan
1
2
3
4
5
TM II
No Umur Berapa kali
Tempat kunjungan
kehamilan kunjungan
1
2
3
4
5
TM III
No Umur Berapa kali
Tempat kunjungan
kehamilan kunjungan
1
2
3
4
5
C. Mutu Pelayanan Bidan
Petunjuk Pengisian :
1. Isilah tabel di bawah ini dengan cara memberikan tanda ( √ ) pada
kolom penilaian !
No Pernyataan Penilaian
Responsiveness (ketanggapan) STP TP P SP
1 Ketanggapan bidan dalam memberikan
jawaban terhadap permintaan ibu dalam
memberikan pelayanan
2 Kecepatan bidan dalam memperhatikan
keluhan ibu
3 Ketanggapan bidan dalam mengatasi setiap
keluhan ibu
4 Ketanggapan bidan dalam menangani semua
masalah kesehatan ibu
5 Kecepatan bidan dalam melakukan
pemeriksaan dengan baik
Reliability (kehandalan)
6 Cara penerimaan pasien dilayani secara tepat
dan cepat
7 Ibu ditimbang berat badannya oleh bidan
secara tepat dan benar
8 Ibu diukur tinggi badannya oleh bidan dengan
meteran secara tepat dan benar
9 Ibu diukur lingkar lengannya oleh bidan
secara tepat dan benar
10 Tekanan darah ibu diukur dengan akurat dan
tepat
11 Bidan memberitahukan setiap hasil
pemeriksaan kepada ibu
12 Ibu diimunisasi TT sesuai dengan jadwal
yakni pada TM II dan TM III oleh bidan
13 Ibu diberi tablet penambah darah oleh bidan
sesuai dengan dosis yang telah ditetapkan
14 Ibu dilakukan tes laboratorium (Hb,Glukosa
dan protein urine) secara tepat dan akurat
15 Ibu diberitahu bagaimana cara melakukan
perawatan payudara (tekan pijat payudara)
yang sesuai dengan cara yang telah ditetapkan
16 Ibu disarankan untuk mengikuti senam hamil
17 Ibu diberikan terapi yodium kapsul (Khusus
daerah endemik gondok)
18 Ibu diberikan terapi obat malaria (ibu yang
menderita malaria)
Assurance (jaminan)
19 Kejelasan bidan dalam memberikan informasi
tentang semua keluhan ibu dan tindakan yang
diberikan
20 Bidan menjaga kerahasiaan ibu selama
dilakukannya pemeriksaan
21 Memberikan jaminan akan kesehatan pasien
Emphaty (perhatian)
22 Bidan meluangkan waktu khusus untuk
berkomunikasi dengan pasien
23 Bidan memberikan pelayanan rujukan jika
terjadi masalah yang serius dalam kehamilan
Tangible (bukti langsung)
24 Ruang pemeriksaan rapi dan toilet bersih
25 Memiliki alat-alat medis yang lengkap
( Modifikasi Dyen Lara Shinta (2013) )
Keterangan :
Dengan ini saya menyatakan bahwa proposal skripsi ini merupakan hasil karya
pengetahuan saya dalam proposal skripsi ini tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis
Bengkulu, 2018
Bella Felina
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
HUBUNGAN MUTU PELAYANAN BIDAN DENGAN KETERATURAN
KUNJUNGAN ANC PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS LINGKAR TIMUR KOTA BENGKULU
Demikianlah surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya dalam keadaan sadar
tanpa ada paksaan dari pihak lain dan semua data yang diberikan adalah benar
adanya sesuai dengan keadaan saya sebenarnya.
Bengkulu, 2018
Responden
( ..................... )
LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN
HUBUNGAN MUTU PELAYANAN BIDAN DENGAN KETERATURAN
KUNJUNGAN ANC PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS LINGKAR TIMUR KOTA BENGKULU
Kepada Yth.
Calon Responden
di –
Tempat
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Bella Felina
NPM : 1726040193P
Semester : II (dua)
Adalah mahasiswa Jurusan DIV Kebidanan STIKES TRI MANDIRI SAKTI
BENGKULU yang sedang melaksanakan penelitian SKRIPSI dengan judul :
“Hubungan Mutu Pelayanan Bidan dengan Keteraturan Kunjungan ANC pada ibu
hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Lingjar Timur Kota Bengkulu”.
Peneliti
( Bella Felina )
ANALISIS UNIVARIAT
Statistics
N Valid 37 37
Missing 0 0
Frequency Table
Mutu Pelayanan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
ANC
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
ANALISIS BIVARIAT
Crosstabs
Cases
ANC
Puas Count 4 10 14
Chi-Square Tests
a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4,92.
b. Computed only for a 2x2 table
Risk Estimate