NIM : 1705075064
Puisi Lama
Menurut Sutan Takdir Alisjahbana, bentuk puisi lama tersebut antara lain adalah rubai,
kit’ah, gazal, nazam, dan masnawi. Bentuk-bentuk puisi ini diambil dari bahasa Persia
dan Arab. Ciri khas dari tiap-tiap jenis puisi tersebut bisa dijadikan sebagai bahan untuk
membedakan antara berbagai bentuk jenis puisi yang berasal dari Persia dan Arab ini.
A. Rubai
Rubai (bahasa Arab: ruba’i) adalah puisi yang terdiri atas empat larik dalam satu
bait. Menurut beberapa peneliti, rubai berasal dari Persia dan dianggap sebagai puisi
tertua dalam bahasa tersebut. Dalam kesusastraan Indonesia, ada beberapa penulis yang
memperkenalkan rubai, antara lain Amir Hamzah Lewat bukunya Setanggi Timur, M.
Taslim Ali dengan buku kumpulan rubai terjemahan berjudul Rubayyat Sajak-sajak
Mistik Islam-Persia, dan Sapardi Djoko Damono melui bukunya berjudul Lirik Parsi
Klasik.
Ciri-ciri rubai:
Manusia
B. Kit’ah
Kit’ah (bahasa Arab: qit’ah) adalah puisi yang berasal dari Arab dan Persia yang
biasanya mengungkapkan tentang ajaran hidup. Jumlah larik tiap bait tidak pasti, namun
umumnya satu bait kit’ah terdiri atas lima larik sehingga ada yang menyamakan dengan
kuin(puisi lima baris seuntai). Pola persajakannya mirip dengan syair namun dalam baris
tertentu biasanya ada pola persajakan yang berbeda sehingga terkesan kurang beraturan.
Ciri-ciri Kit’ah:
2. Pola persajakannya mirip syair dengan variasi yang berbeda pada baris
tertentu sehingga terkesan tidak teratur.
Contoh rubai:
C. Gazal
Gazal merupakan puisi lama yang terdiri atas delapan lirik tiap bait. Pola sajak
akhir selalu sama. Gazal merupakan sejenis nyanyian di kalangan orang muda yang
sedang jatuh cinta. Isi gazal umumnya berkisar pada masalah cinta kasih sehingga ada
yang menyebut gazal sebagai ‘’puisis asmara’’.
Ciri-ciri Kit’ah:
D. Nazam
Nazzam adalah puisi lama yang terdiri atas dua belas larik, berirama dua-dua atau
empat-empat. Isnya tentang hamba sahaya istana yag setia dan budiman seta kehidupan
sekitar istana. Temanya selalu berhubungan dengan persoalan keagamaan, pendidikan,
dan keilmuan.
Ciri-ciri Kit’ah:
E. Masnawi
Masnawi adalah puisiyang berasal dari Persia. Masnawi identik dengan penyair
terkenal Persia, sebagaimana rubai, kit’ah, gazal dan nazam dalam kesusastraan melayu
masnawi tidak begitu populer.
Ciri-ciri Kit’ah: