Bahan cetak polyvinyl siloxane, juga dikenal sebagai reaksi silicon tambahan, menjadi sangat

populer selama dekade terakhir. Meskipun mereka termasuk di antara bahan cetak paling
mahal, mereka sekarang digunakan dalam berbagai situasi dalam prostodontik tetap,
kedokteran gigi operasi, prostodontik yang dapat dilepas, dan kedokteran gigi implan.
Popularitas bahan ini dapat dimengerti, mengingat kombinasi sifat fisik yang sangat baik,
karakteristik penanganan, dan stabilitas dimensi tak terbatas.
Terlepas dari semua kelebihan yang dimiliki oleh polyvinyl siloxanes, pemahaman menyeluruh
tentang komposisi, sifat fisik, dan variabel manipulatif dari bahan ini sangat penting untuk
mencapai keberhasilan yang dapat diprediksi. Artikel ini akan mengulas faktor-faktor ini dan
memberi panduan teknik yang akan menghasilkan kinerja optimal.
Reaksi penambahan bahan kesan silikon memiliki sifat fisik yang sangat baik. Akurasi mereka
tak tertandingi dan bisa merekam detail halus. Mereka juga memiliki pemulihan elastis terbaik
dari semua materi kesan yang ada1. L Karena hampir tidak ada produk sampingan dari reaksi
polimerisasi, kesan stabil secara dimensional dan dapat dituangkan pada kenyamanan operator.
Mereka juga memungkinkan kesempatan untuk menghasilkan penuang kedua.2 Ini mungkin
juga merupakan faktor dengan penggunaan pelapis berlapis perak, yang paling akurat saat
dipulihkan dari kesan polivinil siloksan.
Karakteristik penanganan reaksi silicon juga menguntungkan. Mereka dipasok dalam sejumlah
viskositas, mulai dari yang sangat rendah untuk digunakan dengan semprit atau bahan cuci
hingga medium, tinggi, dan sangat tinggi. Hal ini memungkinkan bahan-bahan ini digunakan
untuk sejumlah aplikasi.
Bahan polivinil siloksan dipasok oleh banyak produsen dalam sistem automix, yang nyaman,
memberikan campuran yang konsisten, dan hemat biaya. * Jumlah gelembung yang tergabung
dalam campuran dikurangi dengan sistem automix. Dari sudut pandang kenyamanan pasien,
bahan ini sangat ideal karena bersih, tidak berbau, dan hambar. Mereka mempolimerisasi
dengan cepat dan, terutama bila digunakan dengan baki kustom, jumlah bahan yang banyak
dapat dijaga seminimal mungkin. Kesan terpolimerisasi agak kaku, tapi kekakuan ini tidak ada
di mana bahan polieter dan bukan masalah besar.