Anda di halaman 1dari 14

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PRAKTIK PROFESI NERS KEPERAWATAN KOMUNITAS


PENDIDIKAN KESEHATAN BAHAYA MEROKOK

1. Latar Belakang

Merokok merupakan perilaku yang dapat merugikan bagi individu


pelaku dan orang lain di sekitarnya karena dapat menimbulkan berbagai
masalah. Selain masalah kesehatan, masalah sosial, dan masalah ekonomi
dapat muncul oleh karena kebiasaan merokok. Perilaku merokok ini dapat
terjadi pada semua kalangan baik itu anak-anak, remaja, atau orang tua dan
kebanyakan individu pelaku merokok tidak mengetahui akan akibat yang
ditimbulkan dari kebiasaannya yang tidak baik tersebut. Sedikit pula yang
tahu bahwa merokok terbukti dapat menyebabkan kanker paru. Di seluruh
dunia, hampir 80% laki-laki dan hampir 50% perempuan meninggal karena
kanker paru yang disebabkan karena merokok (Mackay & Judith, 2012).

Pada tahun 2000, diperkirakan 4,9 juta orang meninggal akibat


merokok dan separuhnya di negara maju. Pada tahun 2020 angka tersebut
diperkirakan meningkat menjadi 2 kali lipat dan kematian di negara
berkembang akan menjadi 70%. Separuh dari kematian itu terjadi di Asia.

Berdasarkan hasil pengkajian yang dilakukan oleh mahasiswa STIKes


Kusuma Husada Surakarta terhadap masyarakat RT 04 Kelurahan Kadipiro
khususnya anak dan remaja didapatkan hasil 76 % adalah merokok.
Berdasarkan data diatas kelompok tertarik untuk melakukan penyuluhan
tentang bahaya merokok pada warga khususnya bapak-bapak dan kaum
remaja di RT 04 RW 17 Kelurahan Kadipiro.
2. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan selama 30 menit tentang bahaya
merokok terhadap tubuh, peserta penyuluhan mampu mengerti mengenai
dampak menggunakan atau mengkonsumsi rokok.
b. Tujuan Khusus
Setelah mendapatkan penyuluhan diharapkan peserta penyuluhan mampu
:
1. Menjelaskan pengertian rokok secara benar
2. Menyebutkan kandungan rokok
3. Menjelaskan bahaya merokok
4. Menyebutkan penyakit akibat merokok
5. Mengetahui alasan mengapa orang merokok
6. Menyebutkan tips berhenti merokok

3. TOPIK
a. Pengertian rokok
b. Kandungan rokok
c. Bahaya merokok
d. Penyakit akibat merokok
e. Mengapa orang merokok
f. Tips berhenti merokok

4. METODE

Ceramah tanya jawab/ Diskusi


5. MEDIA
a. Laptop
b. LCD / Power Point
c. leaflet

6. WAKTU PELAKSANAAN
Hari/tanggal : Rabu, , 24 Januari 2018
Waktu : 20.00 WIB - Selesai
Tempat : Balai RT 04 RW 17

7. SETTING TEMPAT PENYAJIAN

Infokus

Notulen

Meja Penyaji dan


moderator

Fasilitator

Bangku Sasaran Penyuluhan

Bangku Sasaran Penyuluhan

Bangku Sasaran Penyuluhan


8. SUSUNAN ACARA
N Kegiatan Waktu Subyek (warga)
o
1 Persiapan: 5 menit Ruangan, alat dan warga
 Persiapan ruangan siap
 Persiapan alat
 Persiapan warga
 Kontrak waktu
2 Proses
 Mengucapkan salam dan 1 menit Memperhatikan dan
memperkenalkan diri dan menjawab salam
mengulang kontrak waktu
 Menjelaskan pada warga 2 menit Memperhatikan dan
tentang tujuan dan manfaat mendengarkan
dari pembelajaran penjelasan

 Memberikan penyuluhan 15 menit Memperhatikan dan


tentang: Pengertian rokok, mendengarkan
Kandungan rokok, Bahaya penjelasan
merokok, Penyakit akibat
merokok, alasan mengapa
orang merokok, tips berhenti
merokok

 Tanya jawab dan diskusi 10-15 Menanyakan hal-hal


menit yang belum dipahami
 Mengevaluasi respon warga 5 menit Warga dapat
menyebutkan Pengertian
rokok, Kandungan rokok,
Bahaya merokok,
Penyakit akibat merokok,
alasan mengapa orang
merokok, tips berhenti
merokok

3 Penutup
 Mengucapkan terima kasih dan 2 menit Warga membalas salam
salam penutup

9. KRITERIA EVALUASI
1). Evaluasi Struktur
a. Menyiapkan SAP
b. Menyiapkan materi dan media
c. Kontrak waktu dan warga
d. Menyiapkan tempat
e. Menyiapkan pertanyaan
2) Evaluasi Proses
a. Warga memperhatikan dan mendengarkan selama penkes berlangsung
b. Warga aktif bertanya bila ada hal yang belum di mengerti
c. Warga memberi jawaban atas pertanyaan pemberi materi
d. Warga tidak meninggalkan tempat saat penkes berlangsung
e. Tanya jawab berjalan dengan baik
3). Evaluasi Hasil
a. Penkes dikatakan berhasil apabila warga mampu menjawab pertanyaan
80 % lebih dengan benar
b. Penkes dikatakan cukup berhasil atau cukup baik apabila warga
mampu menjawab pertanyaan antara 50-80 % dengan benar.
c. Penkes dikatakan kurang berhasil atau tidak baik apabila warga hanya
mampu menjawab kurang dari 50 % dengan bena.
MATERI PENYULUHAN
BAHAYA MEROKOK

A. Pengertian Rokok
Rokok merupakan salah satu zat aditif yang bila digunakan mengakibatkan bahaya
kesehatan bagi diri sendiri maupun masyarakat.
Rokok adalah hasil olahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk
lainnya yang mengandung “nikotin” dan “tar” dengan atau tanpa bahan tambahan.
Merokok adalah memasukkan sebatang rokok ( yang telah disulut dengan api),
melalui mulut kemudian menghisapnya dan mengeluarkan asapnya kembali
melalui mulut atau hidung.

B. KANDUNGAN ROKOK
Rokok mengandung kurang lebih 4000 elemen-elemen, dan setidaknya 200
diantaranya dinyatakan berbahaya bagi kesehatan dan 43 jenis lainnya dapat
menyebabkan kanker bagi tubuh.
Racun utama bagi rokok adalah tar, nikotin, dan karbon monoksida.
 Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada
paru-paru, mengandung bahan kimia yang beracun, sebagian merusak sel
paru-paru dan menyebabkan kanker.
 Nikotin adalah zat aditif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah.
Zat yang bersifat karsinogen, dan memicu kanker paru yang mematikan.
 Karbon monoksida adalah zat yang mengikat hemoglobin dalam darah,
membuat darah tidak mampu mengikat oksigen.
Di antara kandungan asap rokok termasuklah bahan radioaktif (polonium-
201) dan bahan-bahan yang digunakan di dalam cat (acetone), pencuci
lantai (ammonia), ubat gegat (naphthalene), racun serangga (DDT), racun
anai-anai (arsenic), gas beracun (hydrogen cyanide).
C. BAHAYA ROKOK
a. Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200
diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi
tubuh. Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon
monoksida, dsb.
b. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu
kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan
pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang siap
melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah
tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.
c. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok
bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang perokok
berat akan memilih merokok daripada makan jika uang yang dimilikinya
terbatas.
d. Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang tergolong
miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan keluarganya sering
dialihkan untuk membeli rokok.
e. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa

D. PENYAKIT AKIBAT MEROKOK

- Kanker mulut
- Kanker paru-paru
- Kanker perut
- Kanker payudara
- Penyakit jantung
- Stroke
- Kemandulan
- Bronchitis
- Osteoporosis

E. ALASAN MENGAPA ORANG MEROKOK


1. Untuk menghilangkan stress, karena banyaknya masalah yang dihadapi.
2. Untuk mengisi waktu luang.
3. Mendapatkan kepuasan tersendiri, yang tidak didapatkan dari kegiatan lain.
4. Sebagai suatu symbol harga diri seseorang (khususnya laki-laki akan merasa
jantan bila merokok).
5. Agar tidak dikatakan ketinggalan jaman oleh sesamanya.

F. TIPS BERHENTI MEROKOK


Dikenal dengan 8 M :
 Memiliki niat dan motivasi
 Minum air atau juice buah
 Memohon doa
 Membuat sesuatu
 Mengunyah sesuatu
 Menarik nafas panjang
 Melengahkan nyalaan api rokok
 Melakukan olahraga
DAFTAR PUSTAKA

Armstrong, (2010). Pengaruh Rokok Terhadap Kesehatan . Jakarta : Arcan


Jacksen, A. (2008). Bye..Bye..Smoke. Jakarta : Nexxmedia.
Mandagi, (2007). Masalah Narkotika dan Zat Adiktif Lainnya serta
Penanggulangannya. Jakarta : Bina Darma Pemuda Printing
LAPORAN KEGIATAN PENYULUHAN BAHAYA MEROKOK
DI DUSUN GEBANG RT 04 RW 17, KELURAHAN KADIPIRO,
KECAMATAN BANJARSARI, KOTA SURAKARTA

A. Dasar Pemikiran
Merokok merupakan perilaku yang dapat merugikan bagi individu pelaku dan
orang lain disekitarnya karena dapat menimbulkan berbagai masalah. Selain
masalah kesehatan, masalah sosial, dan masalah ekonomi dapat muncul oleh
karena kebiasaan merokok. Perilaku merokok ini dapat terjadi pada semua
kalangan baik itu anak-anak, remaja, atau orang tua dan kebanyakan individu
pelaku merokok tidak mengetahui akan akibat yang ditimbulkan dari kebiasaannya
yang tidak baik tersebut.
Berdasarkan hasil pengkajian yang dilakukan oleh mahasiswa STIKes Kusuma
Husada Surakarta terhadap masyarakat RT 04 Kelurahan Kadipiro khususnya anak
dan remaja didapatkan hasil 76% adalah merokok. Berdasarkan data di atas
kelompok tertarik untuk melakukan penyuluhan tentang bahaya merokok pada
warga khususnya bapak-bapak dan kaum remaja di RT 04 RW 17 Kelurahan
Kadipiro
B. Tujuan

1. Menjelaskan pengertian merokok


2. Menyebutkan kandungan rokok
3. Menjelaskan bahasa merokok
4. Menyebutkan penyakit akibat merokok
5. Mengetahui alasan mengapa orang merokok
6. Menyebutkan tips berhenti merokok
C. Pelaksanaan Kegiatan

- Tempat : Rumah Bapak Wahyu Pratomo Gebang RT 04


RW 17
- Hari / Tanggal : Rabu, 24 Januari 2018
- Waktu : Pukul 21 – 21.55
- Jumlah warga yang hadir : 45 orang
- Peralatan / Media :Sound system, Laptop, LCD, laeflet, dan alat
tulis
- Kontrak waktu : 55 menit
- Sasaran : Bapak-bapak dan kaum remaja di RT 04 RW
17 Kelurahan Kadipiro
- Acara pelaksanaan kegiatan :
a. Pembukaan
b. Acara Inti
 Penyampaian materi Bahaya Merokok
 Diskusi dan tanya jawab
c. Penutup
Acara di tutup pukul 22.00 WIB
D. Hasil Dialog
a. Diskusi
Pertanyaan :
1) “Mengapa merokok bisa menyebabkan penyakit jantung?”
Jawaban dari kelompok :

1) “Karena rokok mengandung nikotin dan karbonmonooksida yang mana


dapat menyebabkan kerusakan pada dinding pembuluh darah sehingga
pembuluh darah menjadi sempit dan menghambat aliran darah ke
jantung.”
E. Pengorganisasian
Ketua : Ragil Prasojo, S.Kep
Moderator : Maria Marselina Awe, S.Kep
Penyaji : Frederikus X. Nuwa, S.Kep
Notulen : Emiliana Wea Dhato, S.Kep
Seksi Perlengkapan : Yunita Leo Lede, S.Kep
Seksi Dokumentasi : Maria Gregoriana Bate Gale, S.Kep
Humas : Maria Christina Bupu, S.Kep
Operator : Katarina Astiana Siena, S.Kep
Fasilitator : Yunita L. Lede, S.Kep,
Maria Gregoriana Bate Gale, S.Kep,
Maria Christina Bupu, S.Kep.
F. Daftar Hadir
Terlampir

G. Foto Kegiatan
Terlampir

H. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
- SAP Bahaya Merokok telah dibuat dan disetujui oleh pembimbing
akademik dan pembimbing lahan
- Media yang tersedia mencukupi dan dapat digunakan dengan baik
2. Evaluasi Proses
- Proses kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar, bapak-bapak
antusias dan aktif bertanya dalam penyuluhan yang dilakukan.
3. Evaluasi Hasil
- Masyarakat lebih mengerti tentang Bahaya Merokok dan penyakit yang
disebabkan oleh merokok.
-
BERITA ACARA
PENDIDIKAN KESEHATAN BAHAYA MEROKOK
Berkaitan dengan pentingnya penyuluhan kesehatan tentang Bahaya Merokok, yang
mana digunakan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, maka :
Hari / Tgl : Rabu, 24 Januari 2018
Waktu : Pukul 21.00 – 21.55 WIB
Tempat : Rumah Bapak Wahyu Pratomo Gebang RT 04 RW 17
Audien : Bapak-bapak di RT 04 RW 17 Kelurahan Kadipiro
Jumlah hadir : 45 Orang
Telah diselenggarakan, penyuluhan kesehatan tentang Bahaya Merokok oleh
mahasiswa Ners angkatan VI, kelompok XIV STIKes Kusuma Husada Surakarta.
Materi atau tema yang dibahas penyuluhan ini, dengan urutan sebagai berikut :
1. Menjelaskan pengertian merokok
2. Menjelaskan penyakit akibat merokok
3. Menjelaskan alasan mengapa orang merokok
4. Menjelaskan tips untuk berhenti merokok
Demikianlah berita acara mahasiswa praktik keperawatan Ners STIKes Kusuma
Husada Surakarta.

Surakarta, 25 Januari 2018

Pembimbing lahan Pembimbing akademik Mahasiswa

Rujanah Waluyati Mariam bc Yeti Nurhayati, M.Kes Kelompok XIV


NIP: 196810161993032003 NIK 201378115

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Gambirsari,

drg. Erwin Widrawati


NIP: 19640108 1992203 2 007

Anda mungkin juga menyukai