Anda di halaman 1dari 3

A.

Aziz Zulhakim/ Resume Video 1

Dalam video yang bertajuk “Dasar-Dasar Menulis”, Pak Cahyadi Takariawan memberikan
penjelasan tentang tahapan awal Menulis, dengan membagi plot sebagai berikut:
1. Pengalaman seputar menulis Pak Cahyadi Takariawan
2. Tujuan Menulis
3. Manfaat Menulis
Setiap plot dijelaskan secara rinci sebagai berikut:
1. Pengalaman seputar menulis Pak Cahyadi Takariawan
Pengalaman yang disampaikan Pak Cahyadi Takariawan didasarkan atas periodisasi
dimana proses menulis tersebut benar-benar dilakukan secara alamiah, dimana simpulan
mengenai pengalaman ini dapat dijelaskan melalui poin-poin berikut:
a. Proses menulis telah dilakukan Pak Cahyadi Takariawan sejak duduk dibangku SMA

(Non-Publikasi), masih sebatas untuk mendokumentasikan tulisan-tulisan yang


dibuat
b. Senang menulis merupakan buah hasil dari gemar membaca sejak masih duduk
dibangku SD
c. Mulai mempublikasikan tulisan semenjak kuliah (1985), hal ini disebabkan pada
tahun 1986 atau setelah setahun dibagku kuliah, Pak Cahyadi Takariawan merasa
risih terhadap salah satu tulisan di kolom opini surat kabar lokal yang membahas
mengenai Islam secara ngawur. Sehingga Pak Cahyadi Takariawan mencoba
mengkritisi tulisan tersebut dengan sebuah tulisan yang diberi judul tanggapan atas
opini yang telah terbit pada surat kabar tersebut. Tanpa disadari tulisan awal itu
direspon baik dengan dimuatnya tulisan yang dikirim tersebut.
d. Disamping itupula, Pak Cahyadi Takariawan mulai menulis dan mempublikasikannya

melalui buletin ditingkat jurusan, fakultas hingga dibeberapa tabloit yang ada.
e. Selanjutnya Pak Cahyadi Takariawan mulai mem-profesionalkan diri di dunia tulis

menulis, hal ini ditandai dengan keberanian yang besar dari dalam hati untuk
menikahi seorang perempuan yang sama-sama masih berkuliah. Namun dengan
motivasi yang kuat, Pak Cahyadi Takariawan mampu membiayai kehidupan
keluarganya melalui tulisan-tulisan yang dihasilkannya. Salah satu strategi yang
dilakukan adalah dengan menggunakan banyak nama, bahkan pernah terjadi dalam
satu tabloit merupakan tulisan beliau, yang hanya saja tidak menampilkan satu
nama, melainkan menggunakan nama-nama yang bermacam-macam.
f. Selama beberapa dekade, Pak Cahyadi Takariawan telah menghasilkan 46 karya buku
dan saat ini sedang dalam proses penerbitan untuk buku yang ke-47. Adapun karya
buku yang populer atau best seller adalah buku serial “Wonderful Family”
2. Tujuan Menulis
Secara rinci dan jelas, Pak Cahyadi Takariawan mencoba memberikan pandangannya
mengenai tujuan menulis berdasarkan motivasi ataupun misi yang ingin dibangun oleh
penulis dalam sebuah karyanya. Adapun tujuan ini dibedakan melalui 8 tipe berikut:
a. Ideologis, yaitu adanya misi tertentu dari masing-masing orang untuk menyampaikan
gagasan atau ide atas apa yang diyakininya melalui tulisan. Biasanya tujuan ideologis
tidak bersifat pragmatis terhadap karyanya, dengan tidak mengharapkan value
ekonomi atas apa yang ia hasilkan melalui tulisan tersebut.
b. Akademis, biasanya aktivitas menulis bertujuan untuk hal-hal penunjang akademis.
Seperti seorang Dosen dituntut untuk mempublikasikan tulisannya di jurnal atau
dianjurkannya bagi Dosen untuk membuat buku refrensi (buku ajar), yang nantinya
dapat dimanfaatkan mahasiswa di dalam proses pembelajaran. Biasanya dalam
penulisan terikat akan prosedur maupun kaidah-kaidah penulisan ilmiah.
c. Ekonomis, biasanya tujuan menulis untuk menghasilkan value yang berorientasi
ekonomi atas karya tulis yang dihasilkan.
d. Psikologis, menulis didasarkan akan nilai-nilai katarsis, dimana adanya hasrat untuk
menyalurkan emosi yang terpendam melalui tulisan tentang apa yang dirasakannya.
e. Politis, aktivitas menulis bermuatan nilai-nilai politis untuk memberikan gagasan
maupun edukasi yang berafilisai pada kepentingan politiknya.
f. Pedagogis, tulisan yang dihasilkan untuk mengedukasi orang lain.
g. Medis, meyakini bahwa melalui proses tulis menulis akan menghasilkan kesehatan
bagi dirinya.
h. Praktis/ Pragmatis, motivasi menulis didasarkan atas keinginan untuk menjadi
populer atau terkenal.
Berdasarkan poin-poin diatas, terdapat pula orang yang mampu merangkum kedelapan
tujuan menulis diatas menjadi satu, sehingga tujuan menulis yang dilakukan benar-benar
menghasilkan manfaat bagi dirinya.
3. Manfaat Menulis
Manfaat menulis dijelaskan oleh Pak Cahyadi Takariawan dengan dua corak manfaat
besar, yaitu manfaat yang bercorak nilai/ spritual dan bercorak pragmatis atau praktis.
Namun di dalam video ini, Pak Cahyad Takariawan hanya sampai menjelaskan pada poin
manfaat menulis yang bercorak nilai/ spritual, yaitu sebagai berikut:
a. Manfaat menulis sebagai proses belajar yang berkesinambungan, karena semakin
sering kita menulis, maka kita dituntut pula untuk terus membaca sebagai refrensi di
dalam melakukan proses tulis menulis.
b. Melatih untuk mampu berpikir logis, terstruktur dan sistematis.
c. Melalui menulis kita mampu mengikat makna, dimana hal ini berawal dari proses
menangkap makna atau yang berangkat dari proses membaca.
d. Sebagai sarana katarsis, karena orang akan merasa lega, apabila telah menyalurkan
uneg-unegnya melalui tulisan yang dibuatnya.
e. Menulis merupakan sarana dakwah yang efektif dan efisien.
f. Melalui tulisan mampu menghasilkan manfaat dalam memberikan pencerahan
dengan berbagi kepada orang lain.
g. Terdapat kepuasan mental, spritual maupun intelektual melalui proses tulis menulis.

Anda mungkin juga menyukai