I. DATA UMUM
a. Demografi
o Nama : Ny. D o REG/RM : 478837
o Umur : 39 Tahun o Tgl/ jam masuk ICCU: 31.08.2018/16.50 wib
o Jenis kelamin : Perempuan o Jaminan Kes yang dimiliki : BPJS
o Pekerjaan : IRT
b. Kondisi saat ini
o Diagnosa Medis : Post Laparotomy a/i perdarahan intra abdomen + hysterectomy
total + anemia + CML
o TB : 160cm
o BB : 55 kg
o Tanda-tanda Vital : TD: 155/88 mmHg; HR: 101 x/menit; S: 38,5 OC; SpO2: 100%,
RR: 25 x/menit
c. Riwayat kesehatan sekarang
o Keluhan utama : klien mengeluh panas, gerah, dan masih nyeri dibagian perut post
operasi
o Mulai timbul keluhan : saat setelah operasi
o Faktor pencetus : luka dioperasi
o Cara mengatasi : obat-obatan
d. Riwayat kesehatan yang lalu
o Riwayat penyakit yang mendukung munculnya penyakit saat ini : -
o Riwayat operasi : Post operasi SC hari ke 9
e. Kebiasaan
o Merokok ( ) ya, jumlah … (√) tidak
o Kopi ( ) ya, jumlah … (√) tidak
o Alkohol ( ) ya, jumlah … (√) tidak
o Mengkonsumsi obat-obatan ( ) ya, jumlah … (√) tidak
o Kekuatan otot :5 5
5 5
o Mati rasa ( ) ya (√) tidak
o Parase ( ) ya (√) tidak
o Kejang ( ) ya (√) tidak
4. Sistem persepsi sensori
Mata
o Penglihatan (√ ) jelas ( ) kabur
o Konjugtiva (√) anemi ( ) tidak anemi
o Sklera ( ) ikterik (√) tidak ikterik
o Sekret (√) ada ( ) tidak ada
o Memakai alat bantu ( ) ya (√) tidak
Telinga, Hidung dan Tenggorokan
o Bentuk (√) normal ( ) tidak normal
o Epistaksisi ( ) ya (√) tidak
o Nyeri saat menelan( ) ya (√) tidak
Gigi dan Mulut
o Membran mukosa ( ) merah (√) pucat
o Bibir ( ) lembab (√) kering
o Kesulitan mengunyah ( ) ya (√) tidak
o Gigi palsu ( ) ya (√) tidak
5. Sistem Gastrointestinal
o Nyeri : (√) ya ( ) tidak
o Peristaltik : (√) ya ( ) tidak
o Distensi : ( ) ya (√) tidak
o Kebiasaan makan : -
o Porsi : -
o Nafsu makan : ( ) baik (√) kurang
o Mual : (√) ya ( ) tidak
o Muntah : ( ) ya (√) tidak
o Kembung : ( ) ya (√) tidak
o NGT : (√) ya ( ) tidak
o Kebiasaan minum : klien puasa, drain NGT ada
o Kebiasaan BAB : 1 x/hari
Jumlah ( ) banyak (√) sedikit
Konsistensi ( ) keras (√) lembek ( ) cair
o Asites ( ) ya, lingkar perut ... cm
6. Sistem Hematologi
o Perdarahan ( ) gusi ( ) nasal ( ) pethecia ( ) echimosis
7. Sistem Perkemihan
o Kebiasaan BAK : 5-6 x/12jam, jumlah : +480cc/12jam Warna : Kuning jernih
o Folley kateter : (√) ya ( ) tidak
o Distensi : ( ) ya (√) tidak
8. Sistem Muskuloskeletal
o Kesulitan bergerak ( ) ya (√) tidak
o Nyeri ( ) ya (√) tidak
o Atropi ( ) ya (√) tidak
o Kaku ( ) ya (√) tidak
o Kekuatan otot :5 5
5 5
9. Sistem Integumen
Parameter Kategori Nilai Skor
Sedikit keterbatasan 3 3
Tidak mampu 2
berjalan
Berjalan terbatas 3
Sering berjalan 4
sendiri
Sangat terbatas 2
Agak terbatas 3 3
Bebas 4
DIAGNOSA KEPERAWATAN 2 :
Hipertermi berhubungan dengan proses penyakit ditandai dengan Suhu 38,5oC : , kulit dan akral
hangat, bibir pucat dan kering
Tujuan : Setelah dilakukan tindakan asuhan keperawatan diharapkan suhu tubuh dalam rentang
normal (36,5ᵒC-37,5ᵒC) dengan kriteria hasil :
1. Tidak ada perubahan warna kulit
2. Suhu tubuh tidak melebihi 37,5ᵒC
3. Nadi dan RR dalam rentang normal
Intervensi
1. Monitor Suhu tubuh
2. Monitor warna kulit dan suhu tubuh.
3. Berikan kompres dingin pada aksila dan lipatan paha, seka dengan air hangat.
4. Kolaborasi pemberian antipiretik sesuai anjuran
5. Kolaborasi pemberian cairan intravena
6. Anjurkan pasien menggunakan pakaian yang tipis
DIAGNOSA KEPERAWATAN 2 :
Kekurangan volume cairan berhubungan dengan pembatasan pemasukan cairan secara oral,
hilangnya cairan tubuh secara tidak normal
Tujuan : setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan volume cairan terpenuhi
Kriteria hasil :
a. Volume cairan adekuat
b. Mukosa lembab
c. Tanda vital stabil : TD 90/60 mmHg, nadi 100 x/menit, RR 20 x/mnt
d. Nadi teraba
e. Haluaran urin 30 ml/jam
f. Kapileri refill < 2 detik
Intervensi :
1. Ukur dan catat pemasukan dan pengeluaran (termasuk pengeluaran cairan gastrointestinal)..
2. Pantau tanda-tanda vital.
3. Pantau suhu kulit, palpasi denyut perifer.
4. Evaluasi turgor kulit, pengisian kapiler dan kondisi membran mukosa
5. Beri masukan cairan 3-4 L/hari
6. Inspeksi kulit/membran mukosa untuk petekie, area ekimosis; perhatikan perdarahan gusi,
darah warna karat atau samar pada feses dan urin; perdarahan lanjut dari sisi tusukan invsif.
g. Implementasikan tindakan untuk mencegah cedera jaringan/perdarahan.
h. Batasi perawatan oral untuk mencuci mulut bila diindikasikan
7. Kolaborasi : Berikan cairan parenteral, produksi darah dan atau plasma ekspander sesuai
petunjuk. Tingkatkan kecepatan IV jika diperlukan.
8. Berikan kembali pemasukan oral secara berangsur-angsur sesuai terapi
DIAGNOSA KEPERAWATAN 3 :
Nyeri akut berhubungan dengan agen injury post laparotomy ditandai dengan wajah tampah
meringis, skala nyeri 4, ada luka post operasi
Tujuan : Setelah dilakukan tindakan asuhan keperawatan Nyeri dapat berkurang atau hilang.
Kriteria Hasil :
a) Nyeri berkurang atau hilang
b) Klien tampak tenang
Intervensi
1. Kaji nyeri secara komprehensif
2. Monitor skala nyeri
3. Tingkatkan istirahat
4. Ajarkan teknik non farmakologi
5. Observasi reaksi non verbal dari ketidak nyamanan
6. Kontrol faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi respon pasien
7. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat analgetik
TINDAKAN KEPERAWATAN
Jenis Obat :
1) Omeprazole 2x1vial (pkl 21.00 wib)
2) Metoclopramide 3x1gr (pkl 21.00 wib &
pkl 01.00 wib & pkl 05.00 wib)
3) Pct infuse (pkl 01.00 wib)
4) Meropenem 3x1gr : (pkl 01.00 wib)
5) Hidrea 3x2mg (pkl 01.00 wib)
Intake jam 06.00 wib :
IVFD futrolit 60cc/jam
Kumulatif dari jam sebelumnya 21/2260
A:
1. Hipertermi masih belum teratasi
2. Kekurangan volume cairan masih belum
teratasi
3. Nyeri akut masih belum teratasi
4. Lanjutkan therapi
CATATAN PERKEMBANGAN
EVALUASI
A:
IMPLEMENTASI :
- Kekurangan volume cairan teratasi
DX 1 :
- Nyeri akut masih belum teratasi
a. Memonitor Suhu tubuh
b. Memonitor warna kulit P: lanjutkan intervensi dari diagnosa :
c. Memberikan kompres dingin pada aksila dan
- Nyeri akut berhubungan dengan agen injury post
lipatan paha, seka dengan air hangat.
laparotomy
d. Mengkolaborasi pemberian antipiretik sesuai
anjuran - Lanjutkan therapi
e. Mempertahankan pemberian cairan intravena
DX 2 :
a. Mengukur dan catat pemasukan dan pengeluaran
(termasuk pengeluaran cairan gastrointestinal)..
b. Memantau tanda-tanda vital.
c. Memantau suhu kulit, palpasi denyut perifer.
d. Mengevaluasi turgor kulit, pengisian kapiler dan
kondisi membran mukosa
e. Inspeksi kulit/membran mukosa untuk petekie,
area ekimosis; perhatikan perdarahan gusi, darah
warna karat atau samar pada feses dan urin;
perdarahan lanjut dari sisi tusukan invasif
f. Melakukan perawatan oral untuk mencuci mulut
bila diindikasikan
g. Kolaborasi : Berikan cairan parenteral, produksi
darah
h. Berikan kembali pemasukan oral secara
berangsur-angsur sesuai terapi
DX 3:
a. Mengkaji nyeri secara komprehensif
b. Memonitor skala nyeri
c. Meningkatkan istirahat
d. Menganjurkan teknik napas dalam
e. Mengobservasi reaksi non verbal dari ketidak
nyamanan
f. Mengontrol faktor lingkungan yang dapat
mempengaruhi respon pasien
g. Mengkolaborasi dengan dokter untuk pemberian
obat analgetik
CATATAN PERKEMBANGAN
Implementasi EVALUASI
D/S Siang 07/09/2018 07/09/18
15.00 wib 19.00 wib
S:
Data klien mengatakan gerah dan pengen mandi
Ds : klien mengatakan nyeri dibagian perut dan
Klien mengatakan panas dan gerah badan/punggung
Klien mengatakan haus sekali O:
Klien mengatakan nyeri dibagian perut K/U sakit sedang
Kesadaran komposmentis
Do:
GCS : E:4 M:6 V:5
K/U sakit sedang TD: 135/83 (114) mmHg;
HR: 94 x/menit;
Kesadaran komposmentis S: 37,3OC
GCS : E:4 M:6 V:5 SpO2: 100%,
RR: 30 x/menit
S: 37,1OC
HR: 112x/menit Haluaran urin adekuat warna kuning
RR: 25x/i CRT <3 detik
TD: 153/105 (122) mmHg
spO2: 99% Nyeri skala 3 seperti ditusuk-tusuk, nyeri hilang
Kulit dan akral dingin timbul dan tidak menjalar, nyeri dirasakan saat perut
Mukosa bibir kering, pecah-pecah dipegang saja
Nyeri skala 3 seperti ditusuk-tusuk, nyeri hilang Posisi semifowler
timbul dan tidak menjalar O2 terpasang nasal kanul 3l/I
Nadi teraba kuat Jenis Obat :
O2 terpasang nasal kanul 3l/I 1) Metoclopramide 3x1gr (pkl 17.0 wib)
2) Pct infuse (pkl 15.00 wib)
IVFD Dex 5% 83cc/jam 3) Meropenem 3x1gr : (pkl 15.00 wib)
4) Hidrea 3x1mg (pkl 15.00 wib)
Diagnosa Medis : Post Laparotomy a/i perdarahan
intra abdomen + hysterectomy total + anemia + Intake jam 19.00 wib :
CML IVFD dex 5% 83/jam
Meropenem 5cc/jam
Kumulatif dari jam sebelumnya 88/1538
Diagnosa Keperawatan :