Anda di halaman 1dari 6

HISTOLOGI

SALURAN PENCERNAAN BAGIAN ATAS


Saluran pencernaan (tractus digestivus) bagian atas terdiri atas :
 Cavum oris/rongga mulut
 Pharynx/faring
 Oesophagus/kerongkongan
 Gaster/lambung

1. Cavum Oris
BIBIR
Terdiri dari 3 lapisan :
1. Epitel berlapis gepeng
2. Jaringan ikat fibroelastik
3. Jaringan otot lurik (M. Orbicularis oris)

Terdiri dari 3 bagian :


1. Pars cutanea, struktur seperti kulit berbulu
2. Pars intermedia (merah bibir)
Peralihan kulit dan mukosa.
Dermis : dermal papil tinggi-tinggi, banyak pembuluh darah dan saraf sensoris.
Tidak terdapat folikel rambut, kelenjar lemak, dan kelenjar keringat.
3. Pars mukosa
Dilapisi epitel berlapis pipih tak bertanduk.
Dermis : dermal papil tinggi-tinggi, mempunyai kelenjar mukus yang disebut kelenjar
labialis.
LIDAH
Mempunyai dua permukaan, yaitu:
1. Permukaan ventral (bawah), licin, dilapisi epitel berlapis pipih.
2. Permukaan dorsal (atas), dibagi oleh sulkus terminalis yang berbentuk huruf V, menjadi
2/3 bagian depan yang mempunyai papilla lingualis dan 1/3 bagian belakang yang
mempunyai kelenjar limfonoduli yang disebut tonsila lingualis.

PAPILLA LINGUALIS
1. Papilla Filiformis
 Dilapisi epitel berlapis pipih bertanduk.
 Merupakan papilla lingualis terbanyak.
 Tidak mempunyai taste bud.
2. Papila Fungiformis
 Berbentuk seperti jamur.
 Dilapisi epitel perlapis pipih tak bertanduk.
 Terletak di antara papila filiformis.
 Mempunyai sedikit taste bud.
3. Papilla Sirkumvalata
 Papila lingualis terbesar.
 Terletak disepanjang sulkus terminalis.
 Dikelilingi oleh parit.
 Dilapisi oleh epitel berlapis pipih tak bertanduk.
 Mempunyai banyak taste bud di tepi parit.
4. Papila Foliate
 Mempunyai papil sekunder yang berbentuk daun. Bentuk seperti ini bersifat
rudimenter.
 Dilapisi epiel berlapis pipih tak bertanduk, mengandung banyak taste bud.
 Terletak berderet-deret di tepi lateral lidah.

Kelenjar pada lidah :


1. Kelenjar Von Ebner, serosa murni, terletak di dasar parit sirkumvalata.
2. Kelenjar Weber, bermuara di dekat tonsila lingualis.
3. Kelenjar Blandin Nuhn, terletak di ujung lidah.
Papilla Sirkumvalata
Papilla Filiformis

2. Pharynx
PHARYNX
 Rongga yang bentuknya pipih, dilewati oleh udara dan makanan.
 Terdiri dari nasopharynx, oropharynx, dan laryngopharynx.
 Pada waktu menelan, palatum molle menempel ke dinding post-pharynx sehingga
nasopharynx akan terpisah dari oropharynx yang mengakibatkan makanan tidak salah
masuk ke nasopharnx.
 Lapisan 2 :
 Epitel bertingkat silindris dengan silia dan sel goblet.
 Pada permukaan yang sering mengalami gesekan dilapisi oleh epitel berlapis
gepeng.
 Lamina propria terdiri dari jaringan ikat kendor dan serabut elastik.
 Tunika submukosa terdiri dari jaringan ikat kendor yang mengandung banyak
jaringan limfoid.

3. Oesophagus
ESOFAGUS
1. Epitel berlapis gepeng tak bertanduk.
2. Muskularis mukosa 1 lapis otot tebal.
3. Kelenjar esophageal terdapat di lamina propria dan submukosa.
4. Tunika muskularis eksterna :
 Esophagus atas terdiri dari otot skelet.
 Esophagus tengah terdiri dari campuran otot skelet dan polos.
 Esophagus bawah terdiri dari otot polos.
Epitel berlapis gepeng

Esophagus : epitel
berlapis gepeng

Gaster : epitel
selapis thorak

4. Gaster
LAMBUNG
Lapisan lambung :
1. Tunika mukosa
 Epitel selapis silindris yang pucat yang disebut surface epithelium atau mucous cap
cells yang mengadakan perlindungan terhadap HCl lambung. Lambung tidak
mempunyai sel goblet.
 Lamina propria, dipenuhi kelenjar yang bermuara pada gastric pits.
 Muskularis mukosa terdiri dari otot polos.
2. Tunika submukosa, tidak terdapat kelenjar.
3. Tunika muskularis eksterna, terdiri dari 3 lapis otot polos.
4. Tunika adventisia.

Pembagian lambung :
1. Cardiac
2. Fundus
3. Pylorus
Cardiac lambung
 Gastric pits dangkal.
 Terdapat peralihan oesophagus-gaster, yaitu dari epitel berlapis gepeng pada oesophagus
digantikan langsung oleh epitel selapis silindris.

Fundus lambung
 Gastric pits dangkal.
 Epitel selapis silindris.
 Di dalam lamina propria dipenuhi kelenjar yang disebut fundic gland.

Sel-sel pada fundus :


1. Chief cells/sel Zymogen/sel utama
Banyak terdapat di bagian bawah kelenjar dan mempunyai butir-butir zymogen. Dengan
pengecatan HE, butir-butir zymogen terlarut sehingga hanya tertinggal vakuola.
2. Mucous neck cells
Banyak terdapat di bagian tengah kelenjar. Menghasilkan mukos dan sulit dibedakan
dengan sel utama.
3. Sel Parietal
Tersebar di antara sel utama dan mucous neck cells. Sel ini besar dan menonjol pada lumen,
sitoplasma granuler, dan tercat kuat dengan eosin sehingga berwarna kemerahan. Sel ini
menghasilkan HCl bebas.
4. Sel Argentafin/sel Entero-Endokrin/sel Enterocromafin
Terletak di bagian bawah kelenjar. Dengan pengecatan chromat atau impregnansi Ag,
tampak granula berwarna hitam coklat di dalam sitoplasma. Merupakan sel endokrin
penghasil hormon serotonin, histamin, gastrin, dan enteroglukagon.

Sel parietal
Pylorus Lambung
 Gastric pits berupa cekungan yang sangat dalam dan bahkan dapat mencapai lamina
propria. Di dalam lamina propria terdapat pyloric gland, ialah kelenjar yang bagian
bawahnya menggelembung dan bergelung sehingga tidak pernah terpotong longitudinal.
 Sel kelenjar hanya satu macam seperti mucous neck cells.
 Muskularis menebal pada lokasi sphincter pylori, yang diikuti oleh penebalan mukosa dan
submukosa.

Anda mungkin juga menyukai