1. Pemeliharaan Rutin
Pada dasarnya, pemeliharaan rutin bersifat pekerjaan pencegahan dan umumnya
terdiri atas tugas yang berulang-ulang dengan teknik yang sederhana. Pekerjaan ini
harus dimulai sejak jembatan masih baru dan berlanjut terus seumur jembatan
yang bersangkutan. Ini merupakan bentuk pemeliharaan dengan biaya yang paling
efektif dan relatif murah.
Lingkup pekerjaan pemeliharaan rutin jembatan adalah sebagai berikut :
- Pembersihan secara umum
- ·Membuang tumbuhan liar dan sampah
- ·Pembersihan dan melancarkan drainase
- ·Penanganan kerusakan ringan
- ·Pengecatan sederhana
- ·Pemeliharaan permukaan lantai kendaraan
Cara Perawatan
Jembatan harus dibersihkan dengan baik dan tepat untuk menjamin bahwa
pemupukan kotoran tidak akan menyebabkan kerusakan elemen jembatan atau jembatan
1. Pembersihan tanah, kerikil, pasir, dan sebagainya dari tempat-tempat yang seharusnya
tidak ada, dan yang mungkin mempunyai pengaruh yang membahayakan terhadap :
- Gelagar melintang
joint, pada dinding batu atau beton dan sekitar struktur kayu. Pembersihan tersebut harus
dilakukan pada daerah kurang lebih 3 meter dari setiap jembatan. Pada setiap pekerjaan
pembersihan harus diingat adanya pengaruh yang mungkin terjadinya erosi yang
diisebabkan oleh pembabatan tumbuhan yang ada. Pembersihan biasanya dilakukan pada
- Bangunan atas jembatan, yaitu lantai jembatan, perletakan dan perlengkapan jembatan
2. Pemeliharaan Berkala
- Mengarahkan lalu-lintas
Pembersihan Utama
memakai sistem pembersihan dengan air bertekanan tinggi (disemprot dengan air),
Volume pekerjaan pembersihan tidak selalu sama antara jembatan yang satu
dengan jembatan yang lain, tetapi pada umumnya mencakup pembersihan bagian
luar gelagar, flens gelagar (bagian sayap tepi atas pada gelagar) dimana banyak
kotoran yang menumpuk, dudukan perletakan/landasan dan bagian lain yang tidak
baru). Permukaan aspal diatas lantai baja atau beton akan tahan selama 5 sampai 8
dikupas, tetapi hal ini mungkin selamanya mudah untuk dilakukan. Bagaimanapun
sebelum diberi lapisan atas yang memakai bahan pengikat aspal yang
disemprotkan.
Papan jalur roda kendaraan yang terbuat dari kayu memerlukan penggantian
Bilamana lantai papan digunakan di atas gelagar baja maka bersanaan dengan
mengganti papn lantainya garus dikerjakan pula pengecatan gelagar bajanya, masa
penggantian papan lantai dengan masa pengecatan ulan gelagar kurang lebih sama
penggantian papan lantai karena hal itu akan merupakan pekerjaan pemeliharaan
yang efisien dipandang dari sudut gangguan terhadap lalu lintas dan kemudahan
apabila diperlukan.
Jenis landasan yang bergerak sebaiknya diberi pelumas setiap 3 tahun sekali
harus diganti agar pelumas dapat dipompakan dengan efektif ke dalam lubang
atau secukupnya saja sehingga jangan samlpai menutupi masalah yang akan timbul
pemeriksaan berikutnya.