Memiliki akar tunggal berbentuk kerucut atau segitiga dan memiliki saluran
Gambar 2. Orifice Insisiv Sentral Maksila Gambar 3. Orifice Insisiv Lateral Maksila
B. Caninus Maksila
Memiliki akar berbentuk segitiga dan saluran tunggal yang besar (3).
4
5
Tetapi beberapa penelitian menunjukkan akar distobukal dan akar palatal menyatu
(fusion) (3).
Akar palatal yang paling panjang dan melengkung, diikuti oleh akar
mesiobukal, dan akar distobukal yang paling pendek dan diameter paling kecil (3).
Sistem saluran akar dari molar pertama rahang atas kompleks dan bervariasi.
MB, DB, dan akar palatal paling sering memiliki satu saluran, meskipun dua
kanal dapat ditemukan di akar MB dan DB. Bahkan ketika ada perpaduan dari
akar DB dan akar palatal, tiga kanal adalah bentuk yang paling umum (3).
Molar kedua rahang atas memiliki 3 akar yang terpisah. Tetapi beberapa
penelitian menunjukkan akar distobukal dan akar palatal menyatu (fusion). Akar
palatal yang paling panjang, diikuti oleh akar mesiobukal, dan akar distobukal
yang paling pendek. Setiap akar biasanya memiliki saluran tunggal (3).
6
Sistem saluran akar gigi molar kedua rahang atas juga kompleks dan
bervariasi. MB, DB, dan palatal akar paling sering memiliki satu kanal (saluran)
Insisivus sentral dan lateral rahang bawah (seperti gigi insisiv rahang atas)
biasanya memiliki akar tunggal berbentuk kerucut dan saluran (canal) tunggal
C. Caninus Mandibula
Memiliki akar tunggal dan berbentuk kerucut, mengecil kearah lingual dan
Kebanyakan penelitian menemukan satu atau dua kanal di setiap akar mesial
dan distal dari M1 rahang bawah. Namun, ada juga dua kanal di akar mesial dan
Kebanyakan penelitian menemukan satu atau dua kanal di setiap akar mesial
dan distal dari M2 rahang bawah. Kebanyakan melaporkan insiden yang lebih