Anda di halaman 1dari 21

Dicetak untuk kalangan sendiri

MODUL PRAKTIKUM
STRUKTUR DAN FUNGSI GIGI
ANATOMI GIGI SULUNG

DISUSUN OLEH:
Dr. Sularsih, drg., Mkes (PJMK)
Widyasri Prananingrum, drg., Mkes PhD
Puguh Bayu Prabowo, drg., M.Kes
Fitria Rahmitasari, drg., MKes
Moh Basroni Rizal, drg., MKes

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS HANG TUAH


SURABAYA
TAHUN AJARAN 2020/2021
PRAKTIKUM

ANATOMI GIGI ANTERIOR SULUNG


MEMBANDINGKAN INSICIVE CENTRAL RAHANG ATAS SULUNG
DENGAN INSICIVE LATERAL RAHANG ATAS SULUNG

ASPEK LABIAL ASPEK PALATAL

D
C

A.2 B.2
A.1
B.1

B.2

B.1
C PERTANYAAN: C
A

Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:

1. Jelaskan Bentuk mahkota


2. Panjang rata-rata mahkota
3. Ukuran mesiodistal mahkota
4. Cemento Enamel Junction (labial dan palatal)
5. Bentuk akar
6. Panjang akar

ASPEK LABIAL
Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Kotak atau persegi panjang, permukaan nya Hampir persegi. Ukurannya lebih kecil
halus dari I1
PANJANG RATA-RATA 6 mm 5.6 mm
MAHKOTA
UKURAN MESIODISTAL 6.5 mm (mahkota) dan 4.5 mm (cervix). 5.1 mm (mahkota) dan 3.7 mm (cervix).
MAHKOTA Mesiodistal > cervicoincisal Cervicoincisal > mesiodistal
CEMENTOENAMEL Melengkung menghadap ke arah akar Melengkung menghadap ke arah akar
JUNCTION
BENTUK AKAR Kerucut (cone-shaped). Lebih sempit dari Kerucut (cone-shaped). Ujung apikal
gigi anterior permanen runcing. Lebih sempit dari gigi anterior
permanen
PANJANG AKAR 10 mm 11.4 mm
ASPEK PALATAL
Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Kotak atau persegi panjang. Cingulum Segitiga
memanjang hingga ke arah incisal ridge,
terlihat seperti membagi fossa menjadi 2
bagian; mesial fossa dan distal fossa
PANJANG RATA-RATA 6 mm 5.6 mm
MAHKOTA
UKURAN MESIODISTAL 6.5 mm (mahkota) dan 4.5 mm (cervix). 5.1 mm (mahkota) dan 3.7 mm (cervix).
MAHKOTA Mesiodistal > cervicoincisal Cervicoincisal > mesiodistal
CEMENTOENAMEL Melengkung menghadap ke arah akar Melengkung menghadap ke arah akar
JUNCTION
BENTUK AKAR Kerucut (cone-shaped). Mengecil dari Lebih sempit dari gigi anterior permanen
incisal ke bagian apikal
PANJANG AKAR 10 mm 11.4 mm

Berilah anak panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:

Aspek Labial
A. Mesial outline (A1) dan distal outline (A2) (dilihat dari aspek labial)
B. Mesioincisal angle (B1) dan distoincisal angle (B2)
C. Incisal outline
D. Cemento Enamel Junction
Aspek Palatal
A. Lingual fossa
B. Mesial marginal ridge (B1) dan distal marginal ridge (B2)
C. Cingulum
ASPEK MESIAL ASPEK DISTAL

C
C

B.1 B.1 B.2 A


A B.2

A A D
D
D D

PERTANYAAN:
Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:
1. Jelaskan Bentuk mahkota
2. Labial outline dan lingual outline
3. Incisal ridge/incisal edge
4. Letak Titik Kontak

ASPEK MESIAL
Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Wedge-shaped atau segitiga Wedge-shaped atau segitiga
LABIAL OUTLINE DAN Labial outline: convex Labial outline: convex
LINGUAL OUTLINE Lingual outline: convex pada bagian Lingual outline: convex pada bagian
cingulum, lalu concave cingulum, lalu concave
INCISAL EDGE Lurus dan rata, tidak ada mamelons Lurus dan rata, tidak ada mamelons
LETAK TITIK KONTAK 1/3 incisal 1/3 incisal

ASPEK DISTAL
Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Wedge-shaped atau segitiga Wedge-shaped atau segitiga
LABIAL OUTLINE DAN Labial outline: convex Labial outline: convex
LINGUAL OUTLINE Lingual outline: convex pada bagian Lingual outline: convex pada bagian
cingulum, lalu concave cingulum, lalu concave
INCISAL EDGE Lurus dan rata, tidak ada mamelons Lurus dan rata, tidak ada mamelons
LETAK TITIK KONTAK 1/3 incisal 1/3 incisal

Berilah panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
Aspek Mesial dan Distal
A. Titik Kontak
B. Mesial marginal ridge (B1) dan distal marginal ridge (B2)
C. Cingulum
D. Incisal Edge
ASPEK INCISAL

A.2
A.2 A.1
A.1

B
B

PERTANYAAN:
Berilah keterangan pada gambar diatas secara lengkap dan bandingkan kedua gigi tersebut
diatas mengenai hal-hal berikut ini:
A. Bentuk mahkota
B. Perbandingan ukuran labiolingual dan mesiodistal

Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)


BENTUK MAHKOTA Cembung dan mengecil ke arah cingulum Kecil dan membulat
PERBANDINGAN UKURAN 5.0 mm : 6.5 mm 4.0 mm : 5.1 mm
LABIOLINGUAL DAN Labiolingual < mesiodistal Labiolingual < mesiodistal
MESIODISTAL

Berilah anak panah pada gambar sesuai dengan keterangan diatas!


A. Mesioincisal angle (A1) dan distoincisal angle (A2)
B. Incisal ridge
MEMBANDINGKAN INSICIVE CENTRAL RAHANG BAWAH SULUNG
DENGAN INSICIVE LATERAL RAHANG BAWAH SULUNG
ASPEK LABIAL ASPEK LINGUAL

C B.2 C E

B.2

B.1
B.1 F.1 F.2
A.2
A.1

G
D

Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:

1. Bentuk mahkota
2. Ukuran mesiodistal mahkota
3. Cemento Enamel Junction (labial dan palatal)
4. Panjang akar

ASPEK LABIAL
Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Bilateral dan simetris, tidak nampak Mirip dengan I2 RB gigi permanen,
adanya mamelons/groove hanya lebih kecil
UKURAN MESIODISTAL 4.2 mm (incisal) dan 3.0 mm (cervix) 4.1 mm (incisal) dan 3.0 mm (cervix)
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Kurvatur mengarah ke bagian akar Kurvatur mengarah ke bagian akar
JUNCTION
PANJANG AKAR 9.0 mm 10.0 mm
ASPEK LINGUAL
Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Bilateral dan simetris, cingulum tampak Mirip dengan I2 RB gigi permanen,
kelas. Fossa lingual dangkal hanya lebih kecil
UKURAN MESIODISTAL 4.2 mm (incisal) dan 3.0 mm (cervix) 4.1 mm (incisal) dan 3.0 mm (cervix
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Kurvatur mengarah ke bagian akar Kurvatur mengarah ke bagian akar
JUNCTION
PANJANG AKAR 9.0 mm 10.0 mm

Berilah panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:

Aspek Labial
A. Mesial outline (A1) dan distal outline (A2) (dilihat dari aspek labial)
B. Mesioincisal angle (B1) dan distoincisal angle (B2)
C. Incisal outline
D. Cemento Enamel Junction

Aspek Palatal
E. Lingual fossa
F. Mesial marginal ridge (F1) dan distal marginal ridge (F2)
G. Cingulum
ASPEK MESIAL ASPEK DISTAL
C C C C

A A

B D
D D B
D

PERTANYAAN:
Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:
1. Bentuk mahkota
2. Labial outline dan lingual outline
3. Incisal ridge/incisal edge
4. Letak Titik Kontak

ASPEK MESIAL
Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Wedge-shaped atau segitiga Wedge-shaped atau segitiga
LABIAL OUTLINE DAN Labial outline: convex Labial outline: convex
LINGUAL OUTLINE Lingual outline: convex pada bagian Lingual outline: convex pada bagian
cingulum, lalu concave cingulum, lalu concave
INCISAL EDGE Terletak di garis sumbu akar Tidak terlalu membulat dan
melengkung di arah mesial
LETAK TITIK KONTAK 1/3 insisal 1/3 insisal dekat dengan incisal edge

ASPEK DISTAL
Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Wedge-shaped atau segitiga Wedge-shaped atau segitiga
LABIAL OUTLINE DAN Labial outline: convex Labial outline: convex
LINGUAL OUTLINE Lingual outline: convex pada bagian Lingual outline: convex pada bagian
cingulum, lalu concave cingulum, lalu concave
INCISAL EDGE Terletak di garis sumbu akar Sedikit membulat dan melengkung ke
arah distal
LETAK TITIK KONTAK 1/3 insisal, sedikit lebih ke arah servikal 1/3 insisal, lebih ke arah servikal
Berilah panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
Aspek Mesial dan Distal
A. Titik Kontak
B. Cingulum
C. Incisal Edge
D. Cemento Enamel Junction
Berilah anak panah pada gambar sesuai dengan keterangan diatas!

ASPEK INCISAL

A.1 A.1 A.2

A.2
B
B

PERTANYAAN:
Berilah keterangan pada gambar diatas secara lengkap dan bandingkan kedua gigi tersebut
diatas mengenai hal-hal berikut ini:
1. Bentuk mahkota
2. Perbandingan ukuran labiolingual dan mesiodistal

Central Incisor (Kiri) Lateral Incisor (Kanan)


BENTUK MAHKOTA Lebih membulat dan lebar secara Buccal outline lebih cembung, lebih
labiolingual, incisal edge melengkung sempit secara labiolingual
PERBANDINGAN UKURAN 4.0 mm : 4.2 mm 4.0 mm : 4.1 mm
LABIOLINGUAL DAN Labiolingual dan mesiodistal hampir sama Labiolingual dan mesiodistal hampir
MESIODISTAL sama

Berilah anak panah pada gambar sesuai dengan keterangan diatas!


A. Mesioincisal angle (A1) dan distoincisal angle (A2)
B. Incisal ridge
Berilah anak panah pada gambar sesuai dengan keterangan diatas!
MEMBANDINGKAN CANINUS RAHANG ATAS SULUNG
DENGAN CANINUS RAHANG BAWAH SULUNG
ASPEK LABIAL ASPEK LINGUAL

D
D
A.2 A.1 F

A.1

B.1 B.2 G.1


C G.2

E H

PERTANYAAN:

Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:

1. Jelaskan Bentuk mahkota


2. Panjang rata-rata mahkota
3. Ukuran mesiodistal mahkota
4. Mesial Slope
5. Cemento Enamel Junction (labial dan palatal)
6. Cingulum
7. Lingual fossa

ASPEK LABIAL
Maxilla (Kiri) Mandibula (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Lebar mesiodistal hampir sama dengan Lebar mesiodistal lebih sempit
cervicoincisal, terdapat cusp tip dibandingkan cervicoincisal, terdapat
cusp tip
PANJANG RATA-RATA 6.5 mm 6.0 mm
MAHKOTA
UKURAN MESIODISTAL 7.0 mm (incisal) dan 5.1 mm (cervix) 5.0 mm (incisal) dan 3.7 mm (cervix)
MAHKOTA
MESIAL SLOPE Lebih panjang dari distal slope Lebih pendek dari distal slope
CEMENTOENAMEL Melengkung menghadap ke arah akar Melengkung menghadap ke arah akar
JUNCTION
CINGULUM - -
LINGUAL FOSSA - -
ASPEK LINGUAL
Maxilla (Kiri) Mandibula (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Lebar mesiodistal hampir sama dengan Lebar mesiodistal lebih sempit
cervicoincisal, terdapat cusp tip dibandingkan cervicoincisal, terdapat
cusp tip
RATA-RATA MAHKOTA 6.5 mm 6.0 mm
UKURAN MESIODISTAL 7.0 mm (incisal) dan 5.1 mm (cervix) 5.0 mm (incisal) dan 3.7 mm (cervix)
MAHKOTA
MESIAL SLOPE Lebih panjang dari distal slope Lebih pendek dari distal slope
CEMENTOENAMEL Melengkung menghadap ke arah akar Melengkung menghadap ke arah akar
JUNCTION
CINGULUM Menonjol dan terdapat lingual ridge yang Menonjol dan terdapat lingual ridge
memisahkan mesiolingual fossa dan yang memisahkan mesiolingual fossa
distolingual fossa dan distolingual fossa
LINGUAL FOSSA Terbagi menjadi 2 yaitu mesiolingual dan Terbagi menjadi 2 yaitu mesiolingual
distolingual fossa dan distolingual fossa

Berilah anak panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
Aspek Labial
A. Mesioincisal angle (A1) dan distoincisal angle (A2)
B. Mesial outline (B1) dan distal outline (B2) (dilihat dari aspek labial)
C. Labial Developmental depression
D. Incisal outline
E. Cemento Enamel Junction
Aspek Palatal
F. Lingual fossa
G. Mesial marginal ridge (G1) dan distal marginal ridge (G2)
H. Cingulum
ASPEK MESIAL ASPEK DISTAL

A A

B
B

PERTANYAAN:

Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:

1. Ukuran Bukolingual mahkota


2. Cemento Enamel Junction (mesial – distal)
3. Cingulum
4. Lingual fossa

ASPEK MESIAL
Maxilla (Kiri) Mandibula (Kanan)
UKURAN BUKOLINGUAL 7.0 mm 4.8 mm
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Lekukan menuju arah incisal lebih besar Lekukan menuju arah incisal lebih besar
JUNCTION dibandingkan aspek distal dibandingkan aspek distal
CINGULUM Menonjol Menonjol
LINGUAL FOSSA Terlihat lingual ridge Terlihat mesiolingual fossa dan lingual
ridge

ASPEK DISTAL
Maxilla (Kiri) Mandibula (Kanan)
UKURAN BUKOLINGUAL 7.0 mm 4.8 mm
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Lekukan menuju arah incisal lebih kecil Lekukan menuju arah incisal lebih kecil
JUNCTION dibandingkan aspek mesial dibandingkan aspek mesial
CINGULUM Menonjol Menonjol
LINGUAL FOSSA Terlihat distolingual fossa dan lingual Terlihat distolingual fossa dan lingual
ridge ridge

Berilah anak panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
Aspek Mesial dan Distal
A. Titik Kontak
B. Cemento Enamel Junction
ASPEK INCISAL

A.2
A.2
A.1 A.1
B
B

PERTANYAAN :
Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:
1. Bentuk mahkota
2. Perbandingan ukuran labiolingual dan mesiodistal

Maxilla (Kiri) Mandibula (Kanan)


BENTUK MAHKOTA Diamond-shaped Diamond-shaped
PERBANDINGAN UKURAN 7.0 mm : 7.0 mm 4.8 mm : 5.0 mm
LABIOLINGUAL DAN Panjang labiolingual sama dengan Panjang labiolingual hampir sama
MESIODISTAL panjang mesiodistal dengan mesiodistal

Berilah tanda panah pada gambar sesuai dengan keterangan diatas!


A. Mesioincisal angle (A1) dan distoincisal angle (A2)
B. Incisal ridge
PRAKTIKUM

ANATOMI GIGI POSTERIOR SULUNG

MEMBANDINGKAN MOLAR PERTAMA RAHANG ATAS SULUNG


DENGAN MOLAR KEDUA RAHANG ATAS SULUNG

ASPEK BUKAL ASPEK PALATINAL

C
F

A.1
A.2 E.2
E.1

D
B.2
B.1
PERTANYAAN:
Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:

1. Bentuk Mahkota dari aspek bukal


2. Cusp yang tampak dari aspek bukal
3. Ukuran mesiodistal mahkota
4. Cemento Enamel Junction (bukal dan palatal)
5. Bentuk Akar
6. Ciri Khas M2 Sulung : terdapat cusp tambahan bernama cusp carabelli

ASPEK BUKAL
Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Mahkota mesial lebih panjang Trapezium
dibandingkan mahkota distal
CUSP YANG TAMPAK 4 (Empat); mesiobuccal, distobuccal, 4 (Empat); mesiobuccal, distobuccal,
mesiolingual, distolingual mesiolingual, distolingual
UKURAN MESIODISTAL 7.3 mm (oklusal) dan 5.2 mm (cervix) 8.2 mm (oklusal) dan 6.4 mm (cervix)
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Menurun dari distal ke arah apikal Menurun dari distal ke arah apikal
JUNCTION
BENTUK AKAR Melebar, dan lebih lebar dari bentuk akar Melebar, dan lebih lebar dari bentuk
gigi permanen akar gigi permanen
ASPEK PALATINAL
Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)
BENTUK MAHKOTA - -
CUSP YANG TAMPAK - -
UKURAN MESIODISTAL 7.3 mm (oklusal) dan 5.2 mm (cervix) 8.2 mm (oklusal) dan 6.4 mm (cervix)
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Cervical line lebih lurus dibandingkan Cervical line terlihat lurus
JUNCTION aspek bukal
BENTUK AKAR Melebar, dan lebih lebar dari bentuk akar Melebar, dan lebih lebar dari bentuk
gigi permanen akar gigi permanen

Berilah panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
Aspek Bukal
A. Sisi Mesial (A1) dan Distal (A2)
B. Cusp Mesiobukal (B1) dan Distobukal (B2)
C. Cemento Enamel Junction

Aspek Palatinal
D. Cusp Carabelli
E. Sisi Mesial (E1) dan Distal (E2)
F. Cemento Enamel Juncti
ASPEK MESIAL ASPEK DISTAL

C B

D
B.1

A.1 A.2
B.2
PERTANYAAN:
A.2 A.1
Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:

1. Ukuran bukopalatal mahkota


2. Cemento Enamel Junction (labial dan palatal)
3. Bentuk Akar

ASPEK MESIAL
Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)
UKURAN BUKOPALATAL 8.5 mm 10.0 mm
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Terdapat lekukan di cervical line Cervical line terlihat sedikit
JUNCTION melengkung

BENTUK AKAR Akar palatal panjang dan ramping, Terlihat besar dan lebih datar
melengkung ke arah palatal sampai 1/3 dibandingkan molar 1
tengah akar dan melengkung ke arah
bukal

ASPEK DISTAL
Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)
UKURAN BUKOPALATAL 8.5 mm 10.0 mm
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Cervical line terlihat sedikit melengkung Cervical line hampir lurus
JUNCTION
BENTUK AKAR Terdapat bifurkasi akar Terdapat 3 akar

Berilah panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
Aspek Mesial
A. Sisi Bukal (A1) dan Palatinal (A2)
B. Cusp Mesiobukal (B1) dan Mesiopalatal (B2)
C. Cemento Enamel Junction
D. Cusp Carabelli
Aspek Distal
A. Sisi Mesial (A1) dan Distal (A2)
B. Cemento Enamel Junction
ASPEK OKLUSAL
A.1 C.1 A.1
C.1
B.1
B.2 B.1
C.2
B.2 C.2
C.3 B.3

B.4
B.5
B.4 B.3
A.2 A.2
PERTANYAAN:
Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:
Bentuk dan ukuran mahkota dari oklusal

Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)


BENTUK MAHKOTA Rectangular Rhomboid
UKURAN MAHKOTA Mesiodistal : 7.3 mm Mesiodistal : 8.2 mm
Bukopalatal : 8.5 mm Bukopalatal : 10.0 mm

Berilah panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
A. Bukal outline (A1) dan lingual outline (A2)
B. Cusp (jumlah dan nama) : M1 ada 4, M2 ada 5
- Mesiobuccal cusp (B1)
- Distobuccal cusp (B2)
- Mesiolingual cusp (B3)
- Distolingual cusp (B4)
- Fifth cusp (B5)
C. Pit (jumlah dan nama) : 3 (Tiga)
- Central pit (C1)
- Mesial pit (C2)
- Distal pit (C3)
D. Letak Cusp of Carabelli : mesiopalatal M2 RA sulung
E. Groove yang ada (jumlah dan nama) :
MEMBANDINGKAN MOLAR PERTAMA RAHANG BAWAH SULUNG
DENGAN MOLAR KEDUA RAHANG BAWAH SULUNG

ASPEK BUKAL ASPEK LINGUAL


B.1
B.2 B.1

A.2
A.1 A.2
B.2

PERTANYAAN:

Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:

1. Bentuk Mahkota dari aspek bukal


2. Cusp yang tampak dari aspek bukal
3. Ukuran mesiodistal mahkota
4. Cemento Enamel Junction (labial dan palatal)
5. Bentuk Akar
6. Ciri Khas M2 Sulung = memiliki cusp distal

ASPEK BUKAL
Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)
BENTUK MAHKOTA Bagian distal mahkota lebih pendek Persegi panjang
dibandingkan mesial mahkota
CUSP YANG TAMPAK 2 (Dua); mesiobuccal dan distobuccal 5 (Lima); 3 cusp buccal dan 2 cusp
yang dipisahkan oleh developmental lingual
depression
UKURAN MESIODISTAL 7.7 mm (mahkota) dan 6.5 mm (cervix) 9.9 mm (mahkota) dan 7.2 mm (cervix)
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Cervical line menurun dari distal ke Cervical line melengkung menghadap
JUNCTION bagian apikal ke arah akar
BENTUK AKAR Panjang, ramping, dan melebar di 1/3 Ramping, panjang, melebar pada
apikal melebihi outline mahkota mesiodistal pertengahan akar dan 1/3
apikal
ASPEK PALATINAL
Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)
BENTUK MAHKOTA - -
CUSP YANG TAMPAK - -
UKURAN MESIODISTAL 7.7 mm (mahkota) dan 6.5 mm (cervix) 9.9 mm (mahkota) dan 7.2 mm (cervix)
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Cervical line lebih lurus dibandingkan Cervical line terlihat lurus
JUNCTION aspek bukal
BENTUK AKAR Panjang, ramping, dan melebar di 1/3 Ramping, panjang, melebar pada
apikal melebihi outline mahkota mesiodistal pertengahan akar dan 1/3
apikal

Berilah panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
Aspek Bukal
A. Sisi Mesial (A1) dan Distal (A2)
B. Cusp Mesiobukal (B1) dan Distobukal (B2)
C. Cemento Enamel Junction

Aspek Palatinal
D. Sisi Mesial (D1) dan Distal (D2)
E. Cemento Enamel Junction
ASPEK MESIAL B.2 D.1 ASPEK DISTAL
B.1

A.2 D.2
A.1

C E

PERTANYAAN:
Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:
1. Ukuran bukopalatal mahkota
2. Cemento Enamel Junction (labial dan palatal)
3. Bentuk Akar

ASPEK MESIAL
Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)
UKURAN BUKOPALATAL 7.0 mm 8.7 mm
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Pada 1/3 mesial, pemukaan buccal Cervical line sedikit melengkung ke
JUNCTION terdapat curvature yang besar arah oklusal

BENTUK AKAR Apikal akar datar dan hampir persegi Lebar, datar, dengan ujung apikal yang
empat tumpul

ASPEK DISTAL
Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)
UKURAN BUKOPALATAL 7.0 mm 8.7 mm
MAHKOTA
CEMENTOENAMEL Cervical line memanjang lurus dalam arah Cervical line lurus
JUNCTION bukopalatal
BENTUK AKAR Lebih bulat dan lebih pendek, mengecil di Lebar, datar, mengecil ke arah apikal.
bagian apikal Ujung apikal tumpul

Berilah panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
Aspek Mesial
A. Sisi Bukal (A1) dan Palatinal (A2)
B. Cusp Mesiobukal (B1) dan Mesiopalatal (B2)
C. Cemento Enamel Junction
Aspek Distal
D. Sisi Mesial (D1) dan Distal (D2)
E. Cemento Enamel Junction
B.2
ASPEK OKLUSAL
B.2 E.1 E.2
E.3 A.1 A.1

B.1 B.1 C.1


C.1 B.5
C.2 C.2
E.5 C.3 C.3

B.3 B.3
E.4 E.4

A.2 B.4 E.5 A.2


PERTANYAAN: B.4
Jelaskan perbedaan kedua gigi tersebut diatas mengenai hal-hal berikut ini:
1. Bentuk mahkota dari oklusal
2. Ukuran Mahkota

Molar 1 (Kiri) Molar 2 (Kanan)


BENTUK MAHKOTA Persegi panjang Persegi panjang
UKURAN MAHKOTA Mesiodistal : 7.7 mm Mesiodistal : 9.0 mm
Bukopalatal : 7.0 mm Bukopalatal : 8.7 mm

Berilah panah/garis/arsir area pada gambar diatas mengenai hal-hal berikut ini:
A. Bukal outline (A1) dan lingual outline (A2)
B. Cusp (jumlah dan nama): M1 ada 4, M2 ada 5
- Mesiobuccal cusp (B1)
- Distobuccal cusp (B2)
- Mesiolingual cusp (B3)
- Distolingual cusp (B4)
- Distal cusp (B5)
C. Pit (jumlah dan nama): M1 dan M2 ada 3
- Central pit (C1)
- Mesial pit (C2)
- Distal pit (C3)
D. Letak Cusp of Carabelli : mesiopalatal molar 2
E. Groove yang ada (jumlah dan nama) : M1 ada 3 (E3, E4, E5) dan M2 ada 4 (E1, E2,
E4, E5)
- Mesiobuccal groove (E1)
- Distobuccal groove (E2)
- Buccal groove (E3)
- Lingual groove (E4)
- Central groove (E5)

Anda mungkin juga menyukai