Pendahuluan
Usual Interstitial Pneumonia (UIP) ditemukan pertama kali oleh Liebow pada
tahun 1970. Di Inggris UIP sering disebut dengan istilah Cryptogenic Fibrosing
Alveolitis. Pada tahun 2002 menurut klasifikasi ATS/ERS tentang Idiopathic Intersitial
Penumonias, UIP merupakan suatu diagnosis patologi untuk suatu penyakit yang
memiliki gabungan antara gejala klinik, radiologi, dan penemuan patologi, yang nantinya
di kenal sebagai “Idiopathic Pulmonary Fibrosis (IPF)”1
Etiologi
Usual Intersitial Pneumonia (UIP) merupakan kelainan yang bisa disebabkan oleh
berbagai macam penyebab. Beberapa penyabab dari UIP adalah sebagai berikut:1
Idiopathic UIP
Memiliki gejala yang sama seperti IPF
Drug Reaction
Contohnya adalah Amidarone, nitrofurantoin, agen kemoterapi
Familial/Genetic UIP
- Bila didapatkan adanya 2 atau lebih kasus yang sama pada anggota kleuarga
- Mutasi Telomerase
Pneumoconiosis (asbestosis)
Epidemiologi
UIP merupakan penyakit yang banyak menyerang usia menengah keatas dan usia
tua. Jarang penderita UIP yang berusia kurang dari 50 tahun. Penderita UIP yang berusia
kurang dari 50 tahun bisa dicurigai merupakan akibat dari penyakit kolagen vascular.
Penderita UIP yang disebabkan karena penyakit kolagen vascular memiliki prognosis
yang lebih baik dibandingkan dengan idiopatik UIP.1
Gejala Klinik
Pada kasus UIP penderita mengalami gejala seperti nafas memendek yang dapat
berjalan progresif setelah bertahun-tahun. Juga didapatkan gangguan dari fungsi paru
pada penderita. Adanya clubbing finger sangat sering terjadi pada kasus UIP. Pada
beberapa kasus pemeriksaan serologi juga berguna untukmenegakan diagnosis UIP.
Imaging
UIP pattern
Harus memenuhi empat kriteria berikut:
o Subpleural, basal predominance
o Abnormalitas reticular
o Honeycomb +/-
o Tidak termsuk pada kriteria dari kelainan lain