Anda di halaman 1dari 5

KORP SURAT RUMAH

SAKIT
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ………….
NOMOR : xxxxxxxxxxxxxx

TENTANG

KOMITE PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI PERUBAHAN

DIREKTUR RUMAH SAKIT ………………

Menimbang : a. bahwa perlu dibentuk Surat Keputusan Komite Pencegahan dan


Pengendalian Infeksi;
b. bahwa Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi tersebut ditetapkan
dengan Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit
…………………………………… ;
c. bahwa nama yang tersebut di dalam Surat Keputusan ini dipandang cukup
cakap dan memenuhi syarat untuk diangkat dalam jabatannya masing -
masing ;

Mengingat : 1. Undang - Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;

2. Undang – undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;


3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 270/Menkes/SK/III/2007 tentang
Pedoman Manajerial PPI di RS dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan lainnya;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 382/Menkes/SK/III/2007, tentang
Pedoman PPI di RS dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan lainnya ;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129/Menkes/SK/II/2008 tentang
Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit;
6. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 7 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit ……………. ;
7. Keputusan Bupati Bengkalis No. Kpts. 821.2/BKD/03/2012 tentang
pengangkatan dalam jabatan struktural Eselon IV aan IV di Lingkungan
RS………………..

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

PERTAMA : Keputusan Direktur Rumah Sakit ……………. tentang Komite Pencegahan


dan Pengendalian Infeksi (PPI);
-2-

KEDUA : Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi merupakan Organisasi Non


Struktural yang bertanggung Jawab Kepada Direktur;
KETIGA : Susunan Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi sebagaimana
tercantum dalam Lampiran I surat Keputusan ini;
KEEMPAT : Uraian tugas Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi adalah
sebagaimana tercantum dalam Lampiran II Surat Keputusan ini;

KELIMA : Segala biaya yang timbul sebagai akibat ditetapkannya Keputusan ini,
dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten
Bengkalis;
KEENAM : Dengan ditetapkannya Surat Keputusan ini maka Surat Keputusan Direktur
Nomor xx/xxxxxxxxxxxxxxx dinyatakan tidak berlaku lagi..
KETUJUH : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Apabila dikemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Duri
Pada tanggal :

DIREKTUR RUMAH SAKIT ……..

dr. ……………….
………………….
NIP. ……………………..
LAMPIRAN I KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT …………..
NOMOR : xx/xxxxxxxxxx
TANGGAL : 04 JANUARI 2016

SUSUNAN KOMITE PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI


DI RUMAH SAKIT ……………..

Penanggung Jawab : Direktur


Ketua : …………….(IPCO)
Sekretaris : …………….. (IPCN)
Anggota :

1. Ka. Instalasi Laboratorium


2. Ka. Instalasi Kamar Operasi
3. Ka. Instalasi ICU
4. Ka. Instalasi Rawat Inap
5. Ka. Bidang Keperawatan
6. Ka. Seksi Pelayanan
7. Ka. Instalasi Pemulasaran Jenazah
8. Ka. Instalasi Farmasi
9. Ka. Instalasi Sanitasi dan Laundry
10. Ka. Instalasi Gizi
11. Ka. Instalasi IPSRS
12. Ka. Komite K3RS
13. Ka. Komite Medik

DIREKTUR RUMAH SAKIT ..................

dr. ...................
..................
NIP. .........................
LAMPIRAN II : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT
……………..
NOMOR : xx/………………..
TANGGAL : …………………………..

Tugas dan Tanggung Jawab Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

1. Menyusun dan menetapkan serta mengevaluasi kebijakan PPI


2. Melaksanakan Sosialisasi kebijakan PPIRS agar Kebijakan dapat dipahami dan dilaksanakan
oleh petugas kesehatan rumah sakit
3. Membuat SPO PPI di Rumah sakit
4. Menyusun Program PPI dan mengevaluasi pelaksanaan program tersebut
5. Bekerjasama dengan Tim PPI dalam melakukan investigasi masalah KLB infeksi
Nasokomial.
6. Memberi Ulasan untuk mengembangkan dan meningkatkan cara pencegahan dan
pengendalian infeksi
7. Memberikan konsultasi pada petugas kesehatan rumah sakit dan fasilitas pelayanan
kesehatan lainnya dalam PPI
8. Mengusulkan pengadaan alat dan bahan yang sesuai dengan prinsip PPI dan aman bagi yang
menggunakan
9. Mengidentifikasi temuan di lapangan dan mengusulkan pelatihan untuk meningkatkan
kemampuan sumber daya manusia rumah sakit dalam PPI
10. Melakukan pertemuan berkala termasuk evaluasi kebijakan
11. Menerima laporan dari Tim PPI dan membuat laporan kepada Direktur
12. Berkoordinasi dengan unit terkait lainnya
13. Memberikan usulan kepada Direktur untuk pemakaian antibiotika yang rasional di rumah
sakit berdasarkan hasil pantauan kuman dan resistensinya terhadap antibiotika dan
menyebarluaskan data resistensi antibiotika
14. Menyusun kebijakan kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
15. Turut menyusun kebijakan Clinicial Governance dan patient safety
16. Mengembangkan dan mengimplementasikan dan secara periodic
17. Mengkaji kembali rencana manajemen PPI apakan telah sesuai Kebijakan manajemen rumah
sakit
18. Memberikan masukan yang menyangkut konstruksi bangunan dan pengadaan alat dan bahan
kesehatan renovasi ruangan cara pemrosesan alat, penyimpanan alat dan linen sesuai prinsip
PPI
19. Menentukan sikap penutupan ruangan rawat bila diperlukan karena potensial menyebarkan
infeksi
20. Melakukan pengawasan terhadap tindakan tindakan yang menyimpang dari standar prosedur
monitoring surveilans
21. Melakukan investigasi, menetapkan dan melaksanakan penanggulangan infeksi bila KLB di
rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
22. Menerima laporan tentang KLB/ tersangka infeksi rumah sakit dari Tim PPI, bekerjasama
dengan pihak terkait melakukan investigasi dan merekomendasikan suatu keputusan serta
membuat laporan kepada Direktur.
23. Berkoordinasi dengan departemen/ unit pelayanan terpadu / instalasi unit terkait lain dalam
hal pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit.

DIREKTUR RUMAH SAKIT ..................

dr. ..................
..................................
NIP. ..............................

Anda mungkin juga menyukai